Anda di halaman 1dari 4

2.

Analisis Deskriptif

Langkah 1: Tabulasi data

Motivasi Hasil Belajar


79 75
74 70
81 85
79 70
86 75
76 68
79 72
69 64
81 77
83 80
Langkah 2: Menyusun Tabel Distribusi Frekuensi
(contoh untuk data Motivasi)

Skor tertinggi = 86
Skor terendah = 69
Range = 86 – 69 = 17
Perhitungan panjang kelas atau interval (i)
i = 1 + (3,3) log n = 1 + (3,3) log 10 = 1 + 3,3
= 4,3 dibulatkan menjadi 5
Panjang kelas = range/i = 17/5 = 3,4 dibulatkan menjadi 4.
Hasil penyusunan tabel distribusi frekuensi:
Batas kelas fi Xi ci fici fiXi
69 - 72 1 70,5 -2 -2 70,5
73 - 76 2 74,5 -1 -2 149,0
77 - 80 3 78,5 0 0 235,5
81 - 84 3 82,5 1 3 247,5
85 - 88 1 86,5 2 2 86,5
Sum 10 392,5   1 789,0 
Langkah 3. Menghitung mean, median, modus, dan standar deviasi.
Langkah 4: Penyajian Data

Bisa dalam bentuk:


1. Tabel: memberikan informasi secara rinci. Terdiri atas kolom dan baris
2. Grafik/Histogram/polygon : memberikan informasi dengan benar dan cepat,
tetapi tidak rinci.
30

20

10
Count

0
administrasi personalia produksi marketing keuangan

bidang pekerjaan

3. Frekuensi: banyaknya data untuk satu kelompok/klasifikasi


4. Distribusi Frekuensi: mengelompokkan data interval dan menghitung banyaknya
data tiap kelompok/klasifikasi

Anda mungkin juga menyukai