Anda di halaman 1dari 27

Tugas Kelompok

Nama Dosen : Prof. dr. Purnawan Junaidi,MPH.,Ph.D


Mata Kuliah : Kepemimpinan dan berpikir sistem /leandership dan sistem

ORGANISASI BELAJAR/ OB
Learning Organization / LO Disiplin Kelima

Hasda M202101013
Muhammad Arafah M202102012
Ni Ketut Mendri M202100009
Hardiyanti M202101003
Siti Jahar M202101037
PROGRAM STUDI MAGISTER KESEHATAN MASYARAKAT
FAKULTAS ILMU - ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MANDALA WALUYA
Mengapa organisasi harus change ke
OB?
 Organisasi harus bergerak cepat karena
berada:
di abad yang penuh ke tidak pastian
di abad yang penuh kompetitif
di abad yang cepat berubah
di abad yang sangat tipis batas-batas kehidupan
Organisasi merubah cara pandang

 Implikasinya terhadap manajemen SDM. Bukan


manajemen capita. Mengapa SDM?
1. Karena SDM sebagai nucleus/ inti dari sebuah
organisasi, karena manajemen lainnya tergantung
dari SDM (the man behind the gun).
2. Karena SDM mampu mengatur diri, mampu
melakukan regenerasi diri dan secara alamiah akan
berubah dan berevolusi
3. Organisasi jangan dimetaforkan seperti mesin,
manusia tdk dapat dikontrol, tdk suka diperlakukan
seperti roda gigi dan mesin. krn akan
menghilangkan hakikat manusia.
Organisasi harus Memperbaharui/
re-engeneering strategi
 Bertahan hidup (survive)
 Outstanding (produktif)
 Memperluas pangsa pasar (market share)
 Sebagai pemimpin pasar (market leader)
 Perubahan besar tidak akan terjadi tanpa adanya
pemimpin.
 organisasi dari vertical view/ top down menjadi
horizontal view/ bottom up
 organisasi harus beradaptasi dan bertranssformasi
menjadi LO/ organisasi pembelajar
ORGANISASI BELAJAR
(Peter Senge)

Organisasi yang secara terus menerus untuk


mengembangkan, menghasilkan, mempertinggi
kapasitas utk menciptakan masa depan, sehingga
organisasi tetap survive dan adaptif.
Karakteristik OB Disiplin Kelima

 Berpikir Sistem (system thinking)


 Penguasaan pribadi (personal mastery)
 Pola mental (mental models)
 Visi bersama (shared vision)
 Belajar Beregu (team learning)
Berpikir Sistem (system thinking)

 Organisasi harus mampu berpikir dan melihat


perubahan secara keseluruhan, sehingga semua
usaha saling berkaitan, mempengaruhi dan
bersinergi.
Penguasaan pribadi
(personal mastery)

Kemampuan untuk mengelola emosi sehingga


timbul kesabaran dan selalu objektif
Pola mental (mental models)

Bagaimana organisasi memandang dunia dan


bertindak atas dasar asumsi atau generalisasi
dari apa yang dilihatnya
Visi bersama (shared vision)

Komitmen dan tekad bersama untuk kemajuan


bersama, bukan sekedar kepatuhan terhadap
pimpinan
Belajar Beregu (team learning)

Dialog bersama untuk melihat peran dan


pribadi anggota organisasi, untuk menemukan
jati diri
Karakteristik OB

 Belajar semua dan terus menerus


 Berpikir sistem
 Akses informasi
 Budaya kelembagaan positif
 Aspirasi dan konseptualisasi bersama
 Menyesuaikan, memperbaharui dan meningkatkan diri
Ciri-Ciri OB

 Organisasi tidak melaksanakan kesalahan yg sama


untuk kedua kalinya
 Mempunyai kemampuan bersaing dan beradaptasi
dengan perubahan yg cepat dalam lingkungan
eksternalnya
 Terus menerus meningkatkan kemampuan dan
menciptakan hasil yg sungguh-sungguh mereka
inginkan, dengan pola berpikir baru dan memberikan
kebebasan tumbuhnya aspirasi kolektif.
Ciri-Ciri OB
 Belajar dilakukan oleh organisasi scr menyeluruh, seolah-olah
organisasi itu memiliki satu otak
 Belajar berlangsung terus menerus dan terintegrasi dg pekerjaan
 Kemampuan berpikir sistem sangat fundamental
 Tersedianya informasi dan sumber data yang diperlukan utk
keberhasilan organisasi.
 Berkembangnya budaya kelembagaan yg mendukung, menghargai
dan memicu belj.perorangan dan beregu
 Kegiatan dilandaskan pada aspirasi, refleksi dan konseptualisasi
bersama.
 Mampu menyesuaikan diri, memperbaharui dan
meningkatkan diri sebagai respon atas lingkungan.
Bagaimana memulai OB
 Mulai dari “top”
 Mulai dari masalah yg strategis
 Bentuk “task force”
 Mulai dengan mendiagnosa organisasi
 Kaitkan dg proses yg sedang berlangsung
 Kaji ulang proses dan sistem yang ada
 Kembangkan sistem baru
Model Sistem Organisasi Belajar

People

Organization Technology
Learning

Knowledge
Learning Subsystem

Types
Levels :
-Adaptive
-Individual
- Group - Anticipatory
- Organization - Action
Learning

Skills
-System Thinking
- Mental Models
- Personal Mastery
- Team Learning
- Shared Vision
- Dialogue
Tingkatan Belajar
 Individual:
memperoleh pengetahuan, pemahaman dan
keterampilan.
 Organisasi:
mengubah persepsi, visi, strategi dan
mengalihkan pengetahuan
 Individual
dan organisasi: penemuan dan
pembaharuan-penciptaan, penjajagan pengetahuan
baru, pemahaman gagasan-gagasan baru
Organization Subsystem

Organization
People Subsystem
Knowledge Subsystem
Technology Subsystem
Dari mana memulai membangun OB…?
1. Kerjakan sesuai dg petunjuk para pengurus OB
2. Susunlah agenda kerja sesuai kemampuan SDM (terutama
mereka yg berpengetahuan dan suportiv thd nilai dan
konsep OB)
3. Bangunlah suatu managemen yg memiliki inisiatif
bekerjasama
4. Buatlah serangkaian tugas
5. Tumbuhkan kesadaran pengembangan program
Dari mana memulai membangun OB…?
6. Bekerjalah sesuai dengan siklus perencanaan yg strategic
7. Lakukanlah diagnosis
8. Mulailah sesuai dg kesepakatan
9. Fokuskan pada salah satu isu kunci
10. Mulailah dari bagian tertentu
Kunci Keberhasilan Transformasi menuju OB
1. Bangunlah pengertian yg kuat ttg urgensi menjadi
suatu OB
2. Bentuklah koalisi yg kuat utk m endorong OB
3. Buatlah visi OB
4. Komunikasikan dan praktikan visi LO
Kunci Keberhasilan Transformasi menuju
OB
5. Hilangkan hambatan-hambatan yg mempersulit
pelaksanaan OB
6. Buatlah tujuan-tujuan jangka pendek
7. Konsolidasi kemajuan (memberi penghargaan), utk
perkembangan yg terus menerus.
8. Tanamkan jangkar perubahan-perubahan dalam
coporation’s culture.
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai