Anda di halaman 1dari 10

PANCASILA

SEBAGAI DASAR
PENGEMBANGAN
ILMU
Disusun Oleh :

RIANTO ALEX SANDER LUMBAN GAOL


7202660002

SIMON ERLANGGA
7203260013

MUHAMMAD IKHSAN EFENDI PURBA


7203560020
SUB TOPIK
Konsep Pancasila sebagai Dasar Nilai
A
Pengembangan Ilmu

Diperlukannya Pancasila sebagai Dasar Nilai


B Pengembangan Ilmu

Sumber Historis, Sosiologis, Politis tentang


C
Pancasila sebagai Dasar Nilai Pengembangan
Ilmu di Indonesia  

Membangun Argumen tentang Dinamika


D dan Tantangan Pancasila sebagai Dasar Nilai
Pengembangan Ilmu.
Esensi dan Urgensi Pancasila sebagai Dasar
E Nilai Pengembangan Ilmu untuk Masa Depan
A. Konsep Pancasila sebagai dasar
nilai pengembangan ilmu
Pertama, bahwa setiap ilmu
pengetahuan dan teknologi (iptek)
yang dikembangkan di Indonesia
haruslah tidak bertentangan
dengan nilai-nilai yang terkandung
dalam Pancasila.

Ketiga,bahwa nilai-nilai Pancasila


Kedua,bahwa setiap iptek yang
berperan sebagai rambu normatif bagi
dikembangkan di Indonesia harus
pengembangan iptek di Indonesia,
menyertakan nilai-nilai Pancasila sebagai
artinya mampu mengendalikan iptek
faktor internal pengembangan iptek itu
agar tidak keluar dari cara berpikir dan
sendiri.
cara bertindak bangsa Indonesia

Keempat,bahwa setiap pengembangan


iptek harus berakar dari budaya dan
ideologi bangsa Indonesia sendiri atau
yang lebih dikenal dengan istilah
indegenisasi ilmu (mempribumian
ilmu).
B. Alasan diperlukannya Pancasila
sebagai dasar nilai pengembangan ilmu

01 nilai-nilai kearifan lokal yang


menjadi simbol kehidupan di
berbagai daerah mulai
kerusakan lingkungan yang
digantikan dengan gaya hidup
ditimbulkan oleh iptek, baik dengan
dalih percepatan pembangunan
daerah tertinggal maupun upaya
02 global

penjabaran sila-sila Pancasila


peningkatan kesejahteraan
masyarakat perlu mendapat
sebagai dasar nilai pengembangan
iptek dapat menjadi sarana untuk
03
perhatian yang serius. mengontrol dan mengendalikan
kemajuan iptek yang berpengaruh
pada cara berpikir dan bertindak
masyarakat yang cenderung
pragmatis.
C . Sumber Historis, sosiologis, politis tentang
Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan Ilmu
di Indonesia

SUMBER HISTORIS
Sumber historis Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan ilmu di Indonesia dapat ditelusuri pada awalnya
dalam dokumen negara, yaitu Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945. Alinea keempat Pembukaan UUD 1945
.Yaitu Kata “mencerdaskan kehidupan bangsa” mengacu pada pengembangan iptek melalui pendidikan.Amanat
dalam Pembukaan UUD 1945 yang terkait dengan mencerdaskan kehidupan bangsa itu haruslah berdasar pada
nilai-nilai Ketuhanan Yang Maha Esa, dan seterusnya, yakni Pancasila.

SUMBER SOSIOLOGIS SUMBER POLITIS


Sumber sosiologis Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan iptek
dapat ditemukan pada sikap masyarakat yang sangat Sumber politis Pancasila sebagai dasar nilai
memperhatikan dimensi ketuhanan dan kemanusiaan sehingga pengembangan ilmu di Indonesia dapat dirunut ke
manakala iptek tidak sejalan dengan nilai ketuhanan dan dalam berbagai kebijakan yang dilakukan oleh para
kemanusiaan, biasanya terjadi penolakan. penyelenggara negara.
D . Membangun argumen tentang dinamika dan
tantangan Pancasila sebagai dasar nilai
pengembangan Ilmu di Indonesia

Audio

Argumen tentang Argumen tentang


dinamika tantangna
Ada beberapa bentuk tantangan terhadap Pancasila
Pancasila sebagai pengembangan ilmu belum
sebagai dasar pengembangan iptek di Indonesia:
dibicarakan secara eksplisit oleh para
penyelenggara negara sejak Orde Lama sampai A.Kapitalisme
era Reformasi. Para penyelenggara negara pada
umumnya hanya menyinggung masalah B.Globalisasi
pentingnya keterkaitan antara pengembangan C.Konsumerisme
ilmu dan dimensi kemanusiaan (humanism).
D.Pragmatisme
D . Esensi dan urgensi Pancasila sebagai dasar nilai
pengembangan Ilmu di Indonesia
ESSENSI
Sila pertama, Ketuhanan Yang Maha Esa
memberikan kesadaran bahwa manusia
hidup di dunia ibarat sedang menempuh
ujian dan hasil ujian akan menentukan Sila keempat, Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat
kehidupannya yang abadi di akhirat nanti. Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan
memberikan arahan asa kerakyatan, yang mengandung arti
bahwa pembentukan negara republik Indonesia ini adalah
Sila kedua, Kemanusiaan yang Adil dan oleh dan untuk semua rakyat Indonesia.
Beradab memberikan arahan, baik bersifat
universal maupun khas terhadap ilmuwan
dan ahli teknik di Indonesia.
Sila kelima, Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat
Indonesia memberikan arahan agar selalu
Sila ketiga, Persatuan Indonesia memberikan diusahakan tidak terjadinya jurang (gap)
landasan esensial bagi kelangsungan Negara kesejahteraan di antara bangsa Indonesia.
Kesatauan Republik Indonesia (NKRI).
D . Esensi dan urgensi Pancasila sebagai dasar nilai
pengembangan Ilmu di Indonesia
URGENSI
a.Perkembangan ilmu dan teknologi di Indonesia
dewasa ini tidak berakar pada nilai-nilai budaya
bangsa Indonesia sendiri sehingga ilmu pengetahuan
yang dikembangkan di Indonesia sepenuhnya
berorientasi pada Barat (western oriented).
b. Perkembangan ilmu pengetahuan di
Indonesia lebih berorientasi pada kebutuhan
pasar sehingga prodi-prodi yang “laku keras” di
perguruan tinggi Indonesia adalah prodi-prodi
yang terserap oleh pasar (dunia industri).  

c. Pengembangan ilmu pengetahuan dan


teknologi di Indonesia belum melibatkan
masyarakat luas sehingga hanya menyejahterakan
kelompok elite yang mengembangkan ilmu
(scientist oriented).
THANKS

Anda mungkin juga menyukai