Anda di halaman 1dari 31

Jusuf S. Puhi, S.

Pd
PENGAWAS BINA
PROVINSI GORONTALO

PENDIDIKAN KARAKTER
DAN TATA KRAMA SISWA
DISAMPAIKAN PADA :
MASA PENGENALAN LINGKUNGAN SEKOLAH
( M P L S)
SMK NEGERI 1 SUWAWA
Habituasi Perilaku Siswa

cerdas, kritis, beriman dan bertakwa,


kreatif, inovatif, jujur, amanah, adil,
ingin tahu, berpikir bertanggung jawab,
terbuka, produktif, berempati, berani
berorientasi Ipteks, OLAH OLAH mengambil resiko,
dan reflektif PIKIR HATI pantang menyerah, rela
berkorban, dan berjiwa
patriotik

ramah, saling
OLAH OLAH menghargai, toleran,
bersih dan sehat, peduli, suka menolong,
RAGA RASA/
disiplin, sportif, gotong royong,
KARSA
tangguh, andal, nasionalis, kosmopolit ,
berdaya tahan, mengutamakan
bersahabat, kepentingan umum,
kooperatif, bangga menggunakan
determinatif, bahasa dan produk
kompetitif, ceria, dan Indonesia, dinamis,
gigih kerja keras, dan beretos
Diadopsi dari Kemdiknas 2010 kerja 2
Aspek Nilai Karakter

Dengan Tuhan: Dengan Diri Sendiri:


Jujur, Bertanggungjawab, Bergaya
Bertaqwa/Religius Hidup Sehat, Disiplin, Kerja Keras,
Percaya Diri, Berjiwa Wirausaha,
Kreatif, Inovatif, Mandiri,
Mempunyai Rasa Ingin Tahu

Nilaidan
Budaya
Dengan Sesama Nilai Karakter
Karakter Nilai Kebangsaan:
dan Lingkungan: Nasionalisme dan Menghargai
Sadar hak dan kewajiban, Patuh Keberagaman, Pemahaman
pada aturan sosial, Menghargai
terhadap budaya dan ekonomi
karya orang lain, Santun dan
demokratis, Peduli sosial dan
lingkungan

Diadopsi dari Kemdiknas 2010 3


Tahapan Pembentukan Karakter Bagi Siswa

6
Memper-
tahankan
5 Melakukan
sesuai 1,2,3,4
Siswa
4 Meyakini Berkarakter
Terpuji
3 Membiasakan

2 Memahami

1
Mengetahui

Keteladanan; Pemberdayaan, Habituasi,


Pembudayaan; Pembelajaran; Penguatan 4
Pengertian Karakter dan
Pendidikan Karakter
• Karakter adalah nilai-nilai yang melandasi
perilaku manusia berdasarkan norma agama,
kebudayaan, hukum/konstitusi, adat istiadat, dan
estetika.
• Pendidikan karakter adalah upaya yang
terencana untuk menjadikan peserta didik
mengenal, peduli dan menginternalisasi nilai-nilai
sehingga peserta didik berperilaku sebagai insan
kamil.

Sumber: Dit. PSMP Ditjend Mandikdasmen


PENDIDIKAN KARAKTER
• Pendidikan karakter adalah suatu sistem
penanaman nilai-nilai perilaku (karakter)
kepada warga sekolah yang meliputi
pengetahuan, kesadaran atau kemauan, dan
tindakan untuk melaksanakan nilai-nilai,
baik terhadap Tuhan Yang Maha Esa (YME),
diri sendiri, sesama, lingkungan, maupun
kebangsaan sehingga menjadi insan kamil.

Sumber: Dit. PSMP Ditjend Mandikdasmen


IMAN TAQWA ----- AKHLAK MULIA

Akhlak mulia mendasari kecerdasan hati, pikir, rasa,


raga.
 Olah hati : jujur, respek (hormat/peduli),
tanggungjawab, membela kebenaran, rela
berkorban, santun, disiplin
 Olah pikir: cerdas, kreatif, analitis, kritis, problem
solving
 Olah rasa: cinta (orangtua, tanah air), sayang,
semangat, rasa kebangsaan, estetika (rasa
keindahan), etis, tegar, kerja keras
 Olah raga (kinestetik): sehat, bersih, menarik,
Keempat olah di atas masing-masing mempunyai
kecerdasan
www.themegallery.com
PILAR KELUARGA
KARAKTER UTAMA INTERVENSI HABITUASI

 Jujur, bertanggung- Tujuan: Tujuan:


jawab • Seluruh anggota keluarga memiliki persepsi, • Terbiasanya perilaku
sikap, dan pola tindak yang sama dalam yang berkarakter
pengembangan karakter dalam kehidupan
sehari-hari
 Cerdas Strategi:
Orangtua kepada anak: Strategi:
• Penegakan tata tertib dan etiket/budi pekerti • Keteladanan orang tua
dalam keluarga • Penguatan oleh
• Penguatan perilaku berkarakter keluarga
 Sehat dan bersih • Pembelajaran kepada anak • Komunikasi antar
Sekolah kepada keluarga: anggota keluarga
• Pertemuan orangtua
• Kunjungan ke rumah
• Buku penghubung
• Pelibatan orang tua dalam kegiatan sekolah
 Peduli dan kreatif Pemerintah terhadap keluarga:
• Fasilitasi pemerintah untuk keluarga

Sumber: Grand Design Pendidikan Karakter, Kemndiknas 8


PILAR SEKOLAH
KARAKTER UTAMA INTERVENSI HABITUASI

 Jujur, Tujuan Tujuan


bertanggung- Terbentuknya karakter peserta didik melalui • Terbiasanya perilaku yang
jawab berbagai kegiatan sekolah berkarakter di sekolah

Strategi: Strategi:
 Cerdas Sekolah terhadap siswa • Keteladanan KS, Pendidik,
• Intra dan kokurikuler secara terintegrasi pada tenaga kependidikan
semua mata pelajaran • Budaya sekolah yang bersih,
 Sehat dan bersih • Ekstrakurikuler melalui berbagai kegiatan sehat, tertib, disiplin, dan indah
antara lain: KIR, pramuka, kesenian, olahraga, • Menggalakkan kembali berbagai
dokter kecil, PMR tradisi yang membangun
• Budaya sekolah dengan menciptakan suasana karakter seperti: hari krida,
sekolah yang mencerminkan karakter upacara, piket kelas, ibadah
 Peduli dan kreatif Pemerintah terhadap sekolah bersama, doa (perenungan),
• Kebijakan hormat orang tua, hormat guru,
• Pedoman hormat bendera, program 5 S,
• Penguatan cerita kepahlawanan
• Pelatihan

Sumber: Grand Design Pendidikan Karakter, Kemndiknas


9
PILAR MASYARAKAT
KARAKTER UTAMA INTERVENSI HABITUASI

 Jujur, Tujuan: Tujuan:


bertanggung- • Terbangunnya kerangka sistemik perencanaan, pelaksanaan dan • Terciptanya
jawab penilaian pendidikan karakter scr nasional suasana yang
• Terciptanya suasana kondusif dlm masyarakat yang mencerminkan kondusif dlm
kepekaan kesadaran kemauan dan tanggungjawab untuk masyarakat yang
 Cerdas membangun karakter utama mencerminkan
koherensi
Strategi: pembangunan
Dari pemerintah: karakter secara
• Pengembangan grand design pendidikan karakter nasional
 Sehat dan bersih • Pencanangan nasional pendidikan karakter • Tumbuhnya
• Pengembangan perangkat pendukung pendidikan karakter, al: keteladanan dalam
iklan layanan masyarakat, sajian multimedia (poster, siaran tv, masyarakat
siaran radio)
Dalam masyarakat: Strategi:
• Pengembangan peranan komite sekolah dlm pembangunan • Keteladan dan
karakter melalui MBS penguatan dalam
 Peduli dan kreatif • Perintisan berbagai kegiatan kemasyarakatan, pengabdian kepada kehidupan
masyarakat yg melibatkan peserta didik masyarakat
• Pelibatan semua komponen bangsa dalam pendidikan karakter, al:
media massa

Sumber: Grand Design Pendidikan Karakter, Kemndiknas


10
AKTUALITA KARAKTER UTAMA SEBAGAI HASIL PENDIDIKAN

 Tingkat Individu
 Perilaku jujur,cerdas, bertanggungjawab,
peduli dan kreatif dalam berbagai konteks secara konsisten

 Tingkat Masyarakat, Bangsa, dan Negara


 Kesadaran nasional karakter bangsa
 Keteladanan tokoh tingkat sekolah, daerah, maupun nasional
 Situasi masyarakat dalam berbagai lapisan yang semakin berkarakter

www.themegallery.com 11
Strategi Implementasinya?
KEGEMBIRAAN BARU, BUKAN BEBAN
BARU
MULAI DENGAN YANG MUDAH,
MURAH DAN MENGEMBIRAKAN
MULAI DARI DIRI SENDIRI
BERBAGI DAN BERBAGI
APRESIASI DAN APRESIASI

Sumber: Dit PTK Dikmen 12


PEMBISAAN KARAKTER UNGGUL – UNTUK SISWA
beriman dan bertakwa,
cerdas, kritis, kreatif, jujur, amanah, adil,
inovatif, ingin tahu, bertanggung jawab,
berpikir terbuka, berempati, berani
produktif, berorientasi OLAH OLAH mengambil resiko, pantang
Ipteks, dan reflektif PIKIR HATI menyerah, rela berkorban,
dan berjiwa patriotik

bersih dan sehat,


disiplin, sportif, ramah, saling menghargai,
tangguh, andal, toleran, peduli, suka
berdaya tahan, OLAH OLAH menolong, gotong royong,
bersahabat, kooperatif, RAGA RASA/ nasionalis, kosmopolit ,
determinatif, KARSA mengutamakan
kompetitif, ceria, dan kepentingan umum,
gigih bangga menggunakan
bahasa dan produk
Indonesia, dinamis, kerja
keras, dan beretos kerja

ASPEK DAN PARAMETER


13
Sumber: Kemdiknas 2010 yang diperkaya
Pendidikan Karakter dan Keunggulan Siswa
Siswa memiliki sifat Negatif karena PROSES PEMBIASAAN BERORIENTASI:
tidak memiliki values (karakter)
1. Ketaqwaan
• Apathetic, Listless, Uninterested people 2. Nasionalisme
• Then there are the flighty people 3. Quality learning + problem based learning


Extreme uncertainty P related to leadership and entrepreneurship
Then there are very inconsistent people 4. Character building


Others might aptly be called drifters K 5. Kesehatan jiwa raga
A large number are overconformers 6. Transfer of training
• Some are overdissenters 7. Transfer of principles and attitudes
• A group of poseurs or role players
Sumber: Rath, Harmin, dan Simon (1978)
8. Pembelajaran yang seimbang untuk otak
kanan dan otak kiri

Lulusan memiliki sifat:


Generasi penerus bangsa yang berjiwa
religius, nasionalisme, kewirausahaan dan Inovatif, Kreatif, Leadership, Fleksibel,
dapat menyesuaikan dengan Imaginatif, Pengambil Resiko Terukur, Pekerja
perkembangan zaman serta siap untuk Keras, Percaya Diri, Siddiq, Amanah, Fathonah,
membangun bangsa Tabligh, Bersih, Sehat Disiplin, Peduli, Suka
Menolong, Tangguh, Kompetitif, Toleransi, Dll

Warga Negara yang Sejahtera • Personal Values/Character


• Good Family Life
dan Bahagia • Good Job
• Good Friendship and Community
14
Pasal 3 UU Sisdiknas
• Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan
dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang
bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan
bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta
didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa
kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat,
berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara
yang demokratis serta bertanggung jawab.

5 DARI 8 POTENSI PESERTA DIDIK YG INGIN


DIKEMBANGKAN LB DEKAT DENGAN KARAKTER
Sumber: Kemdiknas RI
KI HAJAR DEWANTARA
PENDIDIKAN ADALAH DAYA UPAYA UNTUK
MEMAJUKAN BERTUMBUHNYA BUDI PEKERTI
(KEKUATAN BATIN, KARAKTER), PIKIRAN (INTELLECT)
DAN TUBUH ANAK. BAGIAN-BAGIAN ITU TIDAK BOLEH
DIPISAHKAN AGAR KITA DAPAT MEMAJUKAN KESEM-
PURNAAN HIDUP ANAK-ANAK KITA.

PENDIDIKAN KARAKTER MERUPAKAN BAGIAN


INTEGRAL YG SANGAT PENTING DARI
Sumber: Kemdiknas RI
PENDIDIKAN KITA
Apa itu TATA KRAMA ?

Etika ...
Adalah aturan sopan santun
dalam pergaulan
TUJUAN TATA KRAMA

“Selalu berusaha untuk


menyenangkan orang lain ...“
DASAR-DASAR TATA KRAMA
- Sopan & Ramah pada
setiap orang
- Perhatian pada orang
lain
- Memiliki rasa toleransi
- Penguasaan diri /
mengendalikan diri
dalam segala situasi
MANFAAT TATA KRAMA
• Menambah Percaya Diri
• Dihormati & Disenangi Orang lain
• Kemudahan dalam berhubungan
dengan orang lain.(better human
relation)
• Memelihara suasana yang baik
dilingkungan sekolah,rumah &
masyarakat
Agar berhasil dalam
PERGAULAN seseorang
harus memiliki ....

 Self Confidence ! (percaya diri)


 Self Control ! (penguasaan diri)
 Body Language ! (bahasa tubuh)
 Firts Impression ! (kesan pertama)
Kesan pertama Anda ... ?
Kesan pertama Anda ... ?
Moto
3S

Senyum Salam Sapa


Apa yang harus dilakukan ?

 Berpakaian rapi & bersih


 Ucapkan salam
 Ketuk pintu sebelum masuk
 Memanggil guru/teman sesuai
nama
 Berbicara dengan suara yang
jelas-tidak keras-tidak terlalu
lembut
 Mengucapkan terima kasih
 Tidak memotong pembicaraan
orang lain, dll
Untuk menjadi yang
TERBAIK Anda harus
sering berlatih ...

KARENA ...
Dengan berlatih,
kita akan berubah dari.....
menjadi......
SELAMAT MENIKMATI
KEHIDUPAN BARU
DI SMK NEGERI 1 SUWAWA !!!

SMK BISA ...


SMK HEBAT……
SIAP KERJA – SANTUN – MANDIRI -
KREATIF
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai