Anda di halaman 1dari 21

Efloresensi

Rooks chapter 5 page 125-126


Alopecia : tidak terdapatnya rambut pada area
normal tempat tumbuhnya rambut.
Atrofi : hilangnya jaringan dari satu atau lebih
jaringan epidermis, dermis atau subkutan.
Callus : hiperplasia yang terlokalisasi dari stratum
korneum
Komedo : adanya sumbatan keratin dan sebum
yang
berdilatasi di pilosebaceus
Ekimosis : area makula yang mengalami perdarahan
lebih dari 2 mm .
Erosi : hilangnya jaringan epidermis yang sembuh
tanpa jaringan parut, biasanya disertai
dengan lepuhan.
Eritema : kemerahan pada kulit karena adanya
kongesti pembuluh darah atau
peningkatan perfusi.
Ekskoriasi : hilangnya substansi dari kulit
khususnya disebabkan akibat garukan.
Eksfoliasi : pembelahan diri dari keratin
epidermal dalam skala atau lembar.
Fibrosis : pembentukan jaringan fibrosis yang
berlebihan
Fissura : garis linier atau celah pada permukaan
kulit.
Fistula : bagian yang abnormal dari struktur
dalam seperti hollow viscus, hingga ke
permukaan kulit atau di antara dua
struktur
Makula : dibatasi perubahan warna kulit
Makulopapular : ruam yang terdiri dari makula
dan papular
Milia : kista putih kecil yang mengandung
lamellated keratin.
Nodul : penonjolan kulit, yang dapat diamati
sebagai elevasi atau dapat teraba,
ukurannya lebih dari 0,5 cm diameter,
mungkin melibatkan epidermis dan
dermis, dermis dan subcutis, atau
subcutis saja. Isinya dapat berupa cairan, atau
materi ekstraseluler (amyloid) atau sel-sel
neoplastik.

Papul : teraba elevasi berbatas tegas ukuran


kurang dari 0,5 cm.
Peteki : belang-belang dari tempat perdarahan
ukuran 1-2 mm.

Plakat : daerah elevasi kulit, biasanya


berukuran 2 cm atau lebih Ini dapat dibentuk
oleh ekstensi atau Koalesensi papula atau
nodul psoriasis dan granuloma
Annulare.

 Plakat kecil : kadang-kadang digunakan untuk lesi


dengan diameter 0,5-2 cm.
Pustul : akumulasi dari nanah
dapat terjadi pada folikel
pilosebaceous atau kelenjar
keringat.
Scale : gambaran
yang datar atau
serpihan dari
stratum corneum
Scar : penggantian dari jaringan fibrous
dengan jaringan lain yang telah
hancur karena cedera atau penyakit.

Sklerosis : indurasi yang menyebar atau


berbatas
pada jaringan subkutaneus

Ulcer: hilangnya dermis dan epidermis, sering


dengan hilangnya jaringan yang
mendasari.
Bentuk Uraian Keterangan
Discoid / numular Sebuah lingkaran yang Discoid eczema,
terisi psoriasis

Petaloid Lesi discoid yang telah Dermatitis seboroik di


bergabung bersama- tubuh
sama

arcuate Lingkaran lengkap urticaria

Annular Lingkaran yang terbuka Tinea corporis,


dengan sifat kulit granuloma annulare
berbeda di bandingkan
dengan rim

polyciclic Lingkaran yang telah psoriasis


bergabung bersama
Erythema ab igne,
poliarteritis nodosa,
livedo gangguan
penyumbatan
mikrovaskular
reticulat Renda- seperti pola Oral lichen planus

Target Beberapa cincin Erthema multiform


konsentris

stellate Bentuk bintang Lesi septicaemia


meningoccal

digitate Bentuk jari Dermatosis superficial


kronik
linier Garis lurus Reaksi koebner
terhadap goresan
di lichen planus atau
psoriasis

serpiginous Seperti ular Migrasi dari larva


cutaneus

whorled Pola berputar-putar Epidermal naevi, tahap


akhir tahap akhir
incontinentia pigmenti
A

Fig. 5.5 Livedo. Ini adalah sebuah model ‘chickenwire’ yang di tentukan oleh susunan dari
vaskuler. A : Perubahan eritema infeksioum (fi fthdisease). (b) Diffuse dermal angiomatosis
pada payudara. (c) Cutaneous polyarteritis
nodosa—sebuah ‘kerusakan ’ livedo khas pada gangguan ini dan beberapa gangguan oklusi di
mikrovaskular .
striae Lichen striatus

dermoghrapism Linear epidermis naevus


Linear ekskoriasi pada dermatitis
artefecta
lymphangitis

Fenomena koebner
Annulare Granuloma annulare

Eritema anuulare centrifugum


Sisik annulare pada porokeratosis

Lesi annualar pada


Tinea corporis

Lesi annular pada lichen planus


Karakteristik susunan annular
Dengan lepuhan yang kronik
pada bullous disease

Subacute cutaneus pada


lupus erythematous
Dermatitis herpetiformis Lesi bercak berkelompok pada
Naevus lentiginous

Lesi berkelompok pada Lesi yang berkelompok pada


herpex simplex plantar dengan kutil yang mosaic
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai