Kuliah dr.

Mahmud Ghaznawie

Turn over kulit dari bawah keatas sekitar 28 hari

Bibir lebih cepat

Lucidum : hanya telapk tangan dan kaki

Stratum Malpighi : acantosis di lapisan ini

Dislpasia :
Polaritas

Corneum :basket wave

Compact : patologis

Intercellular bridge : mcahaya

Bila spongiosis akan teregang
Desmosome : ME
Sitoskeleton

Pada vemfigus vulgaris : di celah dinding sel reaksi ag-ab

Epdermotism: tanpa merusak

Spobgiosis : dirudak

3 cell epidermis
Keratinocyte
Mela nosit
Langerhan : di tengah2 epidermis

Melanin : masson Montana

Melanosit : hmb45, melan a, s100, sox-10

Artefak : tidak dimasukan ke formalin dengan alcohol, Bedanya melanosit ada stioplasma.
Kalu koilosit di granulosum

Langerhans di tengeah2 epidemris:

Bidbeck granule racruet unclusion
Inti sperti ginjal/kacang
Langerhans micro abses sel langehans dengan lmimfosit betemu

Membrane basement
4 zone

Hemi desosom

Dermis
Papilla : supefericilal
Reticular : mid
Deep

Adnexsa
Sebasea : dari sel basal
Holokrin

Eccrine sweat gland : luminal dalam, mioepitel diluar

Apocrine : hnya di tempat tertentu muara di folikel rambut bertemu sebasea (decapitasi

Blood supply :
Superficial
Deep vascular

Sub cutis/panicullus
Septal paniculitis
Lobular paniculitis

Inffamatroy cell
Limfosit Selalu ada

Histiosit (inti vesikoler

Monosit----- histiosit ------makrofag---makrofag epiteloid,
foamy makrofag
melanofag : yg memakan melanis
hemosiderofag

Epithelioid cell (makrofag yg teraktifasibnyk sitokin

Sarcoidosis, tuberculoid leprosy

netrofil
nucleus debris (nuklus mati lepas satu2
epidermis
-psorisis
Eosinophil (tidak ada normal dikulut walau hanya satu

Eosinofilnya tidak ditepi pd tetapi difuse

Sel plasma
Inti tepi sitoplasma ungu
Bnyk pd syphilis

Sel mast
Ada tapi tdk bnyk

Mast cell
Sitoplasma irregular fried egg appereance

Metakromasi : toluidine blue

Multinucleaye giant cell

1. Touton type ( banyak pada lesi yg banyak lemaknya
Intinya tersusun ring atau bias tapal kudaada dua sitoplasma, sitoplasma luar lenih jernih
Xanthoma
xanthogranuloma
2. Langhas
Spereti tapal kuda, sitoplasma hnya ditengah
TBc, lepra TT
3. Foreign body-body type
Intinya tersebar beraturan
Epidermis :
Parakeratosis : inti yg masih di stratum cormeum, turn over cepat biasanya pada psoriasis, basayna
28 hari inim njeadi 4 hari
Hipogranulosis

Cornoid lamella : coloum parakeratosis, pada porokeratosis kulit putih

Otrhokeratosais : hyperkeratosis tanpa parakeratosis, granulosum tebal

Hipergnalusosis

Spongiosis : timbunancairan diantra keratinosist

Acantholisis : hilangnya cohesi antara keratinosist, terputus akhirnya sel-nya bula2, pada haley haley
disesase

Epidermal athrofi : stratum malpoghi sering di lupus ertithema tsus diatasanya hyperkeratosis, pada
Asian blue akan tampak musin

Degenerasi vacuolar : kosong-kosong di dej

Papilomatosis : menonjol dipermukaan kulit

Pseudoepitheliomatous hyperplasia : ireguler acanthosis (stratum Malpighi) paling sring di tbc kulit
dan fungal profunda

Follicular pluging : keratin plug, hiperkeratpsis di folikel rambut, sering di discoid lupus
ertitematosus Liken plano pilaris juga bisa
Pseudohorn cyst : Stratum corneum yang masuk ke epidermis

Dyskeratosis/apoptotic keratinocyte : pink, apoptosis disebut juga colloid bodies, hialin bodies,
civvate bodies, bias di epridermis atau drop off di dermis

Variant nya : - corps ronds a

- Corp grains \; sepeeti mata buurng hantu

Exocytosis : sel-sel radang migrasi ke epidermis dengan sepongiosis

Lebalikannya sel masih baik tanpa spongiosis

Pautriers microabses : koleksi mycosis fungoides

Munros abses : neutrophil di tratum corneum : psoriasis vulgaris
Spongioform pustule of kogoj di stratum granulosusm, psosriasis pustulosa

Perubahan di dermis

Melanin incontinens : hiperpegimentasi pasaca inflamasi

Dermal edema : rongga-rongga berisi cairan, dilusi ssel radang shingga terlihat sedikit
Sclerosis : penebalan ajringan ikat kolagen di dermis, hyalinissasi collagen : morphea (scleroderma yg
terlokalisir)

Fibrosis -----sklerosis
Mixomatous changes : lendir jaringan ikat

Fibrinoid degenarion : merah menyala, leuko vasculitis

Gren zone : LL dan BL

PEWARNAAN
Alcian blue : musin- blue : paget disease
Mucicarmine : musin red- paget disease mirip pas
Crystal violet : amyloid, liken amyloidosis
Fite Faraco : asid fast bacilli red, leprosy cek dalam granuloma makrofag, mycobacterium difuse dan
globus
Fontana-Masson : melanin argentaffin
Giemsa : sel mast
Gomori methenaine silver : fungi wujudnya lebih detail
Cukup pAS : jamur saja tanpa morfologu, kolagen tipe IV, membrane basalis, hialin
Oil red-o : lipid, xanthoma harus frozen section
Orchein : serabut elastin
Hemosiderin
s-100 : amelanotic melanoma
toluidine blue : mast cell, metakromatik (berubah warna blue menjadi poitif ungu
verhoeff-van gieson : elastic fiber
von-kossa : calcium, black
 SISTEMATIK MENDIAGNOSIS PERADANGAN KULIT

Epidermis
1. interface
2. psoriaform
3. spongiotic
4. vesicobulous

Dermis
1. granulomatous
2. Vasculitis angiocentric

subcutis
1. panniculitis

Pola reaksi
EPIDERMIS
1. Interface : di basal :
- degenerasi vakuoler
subtype : - cell rich (lichenoid) interface dermatitis : bayak infalasamasi, di permukaan
contoh : liken planus,licen nitidus,tristus,planopilaris
- cell poor (vacuolar) interface dermatitis : lebih merusak dengan sitokin, minimal
inflamasi
contoh : Eritemamultiforme, SJS,TEN M,LE,Dermatomyositis,FDE
2. Psoriaform : perpanjangan rete ridge
Contoh : psoriasiam chronic ezematous drmaitiis, lsc,parapsoriasis, pytiriasi rubra pilaris,
seberoic dermatitis

3.Spongiform : intercellular edema diantara keratonosit)

Contoh : lymphocytic conventional spongioss, eosinophilis, nerutofdilic, folicullar, miliarial
Acrussyringium: muara ekrin di epidermis

4. Vesicobulous : ada cleft/space (celah diepodermis

Level of split :
Subcorneal
Stratum Malpighi
Suprabasal
Subepidermal
Mechanism :
Spongiosis
Inta cellular edema
Acantholisis
Junctional separation pada Papillay microabses : dermatitis herpetiformis
Type of inflammatory :
Lymphocyte, neutrophil, eosinophil
DERMIS
5.Granulomatous
1. Sarcoid granuloma
2. Tuberculoid
3. Nectobiotic/palisading (kolagen yang mati, makrofag dapan dan dikelilingi padat makrofag
disebut palisading
4. Suppurative ditandai adannya giant cell makrofag dan neutrfil : jamur profunda
5. Foregin boddy : silliconoma

6. Vasculitis
1. Acute vasculitis ( neutrophilic) degenerasi fibrinoid
Contoh : Allergic,erythema elevatum, diutinum, granuloma facial, poliarteritis nodusa
2. Chronic vasculitis ( lymphosit)

Sub cutis
Paniculitis
1. Septal Paniculitis
2. Lobuler Paniculitis

Minor reaction pattern

1. Cornoid lamellar : porokeratosis
2. Flame figure :
3. Tranepidermal elimination : pseudoxantoma elasticum

Deskripsi mikroskopis
Pola radang, baru deskripsi dari atas ke bawah.

Kesimpulan
Diagnosis ,
menyokong/sesusai untuk
ddx
Sabtu, 24-6-2023
Epidermis
degenersi
jInterface dermatitis : sel radang berada di dermis superfisial dgn kerusakan sel basal, sel radang
sering limfosit, yg basal paling berat,
degenerasi vakuolar
cytoid bosies (colloid boddies, civattes’s bodies) : sel yg mati,
pigment melanin : melaninnya turun
batas epidermis dan dermis kabur : obscured dermo-epidrrmal junction
1. karena basal hilang
2. sel radang masuk ke epidermis (eksositosis)

keloid vs scar : hialinisisasi

lichenoid interface : cell rich

lichen planus
vacuolar interface : cell pood
eritema multiforma, sjs, ten, : sama mikro
lupus dan dermatomyosists : sama mikro
graft vs host reaction (yg di tranplantasikan contoh bone marrow yg menyerang dari sel yg
ditranplantasikan) bedakan dgn rejection
fixed drug eruption

lichenoid interface : cell rich

LICHEN PLANUS
-peniggian/elevasi, ektremitas, bisa juga kuku
Interface dermatitis mendorong keatas dan merata
Band-like lymphosite infiltrate
Basal cell damage
Saw-toothed rete ridge sering di ujian
Cytoid boddies dropp off ke bawah atau diatas tergantung sel basal saat berdegenerasi
Satellite cell nekrosis : apoptosis yg menginisiasi limfosit dengan kertarinosit hanya untuk akademisi
tidak meliki kelainan klinik

Lichen planopilaris
(biasanya dekat rambut folkel
Sel radang ada di dekat folike : band like infiltrate
Folicullar plunging (setaip ada kerusakan di folikel rambut

Licen striatus
Usia muda
Involvement of eccrine gland

Lichen nitidus
Lesi papulel
Lesinya di papilla dermis/dermis superfisial
sel radang berisi : Limfosit dan sel epiteloid yg mengisi papilla dermis, seperti di jepit papilla dermis
(claw shapped rete ridge)
papillary extended
phytiriasis lichenoides acuta (PLEVA)
erythema papule, pustule and crust
early lesion late lesion

pada akut ektravasasi eritroit, kalau vasculitis ada degenerasi fibrinoid

pytiriasis ada para keratosis (squama halusnya)

hyperkeratosis, parakeratosis dan akantosis

phytiriasis lichenoides cronic

kalau tidak ada ciri akut dan kronis atau ada dua2nya cukup pytiriasis lichenoides aja
eksositosis

bila radangnya inteerfae sampai ke dalam pytiriasis licehnoid cronic

vacuolar interface : cell poor

target lesion
erythema multoforme :
kematian sel keratinosit yang massif, sel melanostik sudah tidak ada inti/mati
banyak cytoid body

TEN : keratinosis sudah mati dari bawah keatas

Lupuseritematosis
-Atrofi edpidermis
-degenerasi miksoid oleh acian blue
-sel radang di folikel rambut dan perivascular di dermis dalam
Radang superfisial meluas sampia kedalam

Radang superfisial meluas sampia kedalam

Pytiriases licheoides pleva : cenderung difus, dermoepidermal junction obscured
Lupus : patcy dan periapendicular dan perivascular,
sel sedikit, radangnya sampaike bawah dan radangnya di periapendikuler dan perivaskuler
Kenapa mengkilap pada butterfly karena epidermis tipis

Membrn basail : kolagen tipe IV pewarnaan pas

Dermatomyositis sukar dibedakan dengan LE harus dgn klinikopatology korelasi

PATTERN PSORIAFORM
Pemanjangan rete ridge regular
Bias primer atau sekunder

Psoriaform hyperplasia

Dry parakeratosis, munro microabses,

Clubbing rete ridge

Psoriasis vulgaris

Kalau basah : cari lesi baru

Kalau kering : cari yg paling lama

Tortous papillary dermal blood vessels : berkelok-kelok

Treated psoriasis : granulosumnya menebal , kalau prosiarsis itu hipogranulosum awalnya, abses
munronya hilang juga

Psoriasis gutatta : banyak munronya, sering remaja

Pustular psoriasis : PAS stain, bila di granulosum (kogoj yang paling banyak
Intransite neutrophil-----bila di granulosum (kogoj )-----bila di corneum (munro)

Fully developed psoriasis

Ada semua
Suprapapillary plate menipis

Bila ada munro cek pas atau gms (mahal

Liken simplek cronic (penyakit secondary)

Tidak ada clubbing (jadi ramping)
Vertikal collagen streak (biasanya lsc sering digosok)
Hiper keratosis

Prurigo nodularis
Acantosis with tichened granular
Veritically oriented collagen

Pytyriasis rubra pilaris (PRP)

Checker board hyperkeratosis dan parakeratosis
Hipergranulosis

Dermatitits sebhoroic
Bias di spongiotik dan di prosriaform
Minta yang ada rambutnya karena cari spongiosis pada folkel rambut
Lihat squamany ada parakeratosis di bibir foikel rambut

Pytyriasis rosera
Bias psoriafom dan spongiotik
Ada parakeratosis
Eryrtosit extravasasi : merah

Mycosis fungides :
Psoriafrom hyperplasia
Pautrier micro-abses
Limfosit akan berbaris depan reteridge menggantikan sel basal tanpa merusak. lakukkan IHC sel T,
 ADNEXAL TUMORS
Jm Gardner

Acrosyringiom : muara kelenjar ekrin

Atrofi epidermis : atrofi dan hilangnya reteridge

09/09/23
Interface dermatitis

Sel radang ada di antara perbatasan dermis dan epidermis

Sel yang bawah yg banyak terkena
-degenerasi vakuoler-sel mati
-Cytoid bodies (colloid bodies, civates bodies) (interaksi limfosit dan keratinosit)
Sudah tidak tahu lagi kabur batas dermoepidermal junction

Lichenoid interface dermatitis (cell rich)

Liken planus
Liken plano pilaris
Lichen striatus
Licen nitidus

Vacuolar (cell poor)

TEN,SJS
Lupus eritematosus
dermatomyosisis

liken planus : reaksi interface, bentuk seperti bando, hyperkeratosis, kadang ada saw toothed rete
ridge, hyperkeratosis (menebal epidermis)

liken planopilaris :
klinis alopesia, band like

liken striatus
Pola reaksi interface.

Liken nitidus :
Sel radang pada palila dermis, diantara dua rete ridge (bagian epidermis yg turun ke bawah)
Eosinofili (makrofag)

Pityriasis lichenoides
Ada skuama halus (dibentuk oleh parakeratosis)
PLEVA : pituryasis lichenoid acute

Phytiriais likenoides
Eksositosis

Cell poor :
Eritema multiforme,sjs, ten
Banyaknya keratinosit yang mati
Hyperkeratosis

Lupus eritematosus
Degenrisasi vaculolar, epidermis tipis, thichening (penebalan ) membrane basement
Sel radangnya ada di dermis dalam dan folikel rambut
Pas : penebalan membrane basalis
Dermatomyositis : sulit dibedakan dgn lupus

Kesimpulan :
Interface dermatitis
Cell poor : degenrasi vauolar
Cer rich : limfositik infiltrate predominant)

Distribusi
Superfisial
Superfisial dan deep
Peri appendeageal