PENYALAHGUNAAN NAPZA
Pada ANAK & REMAJA
APA MAKSUDNYA?
12/19/21 2
Kategori Umur menurut Depkes RI (2009)
• Anak : Usia 5-11 tahun
• Remaja Awal : Usia 12-16 tahun
diakui kelompok
Sosial/rekreasi:u/ bersenang-senang
mendapatkannya
Faktor Penyebab
Internal : Faktor individu (konsep diri
cenderung rendah, sistem nilai yang rapuh,
belum stabilnya emosi)
Eksternal : Faktor lingkungan (pengaruh,
dorongan/gaya hidup)
Zat Kandungan :Faktor ketergantungan
(adanya kenikmatan dari efek yang
ditimbulkan)
TIAP2 GOLONGAN NAPZA
MEMBERIKAN
GEJALA-GEJALA KLINIS YANG
BERBEDA
12/19/21 6
PENGGOLONGAN NAPZA
WHO, 1973 : alcohol-barbiturate, amphetamine,
cannabis, cocaine, hallucinogen, opiate (morphine),
khat, volatile solvents (inhalant)
12/19/21 7
PERATURAN
Undang2 no. 22 Thn 1997 mengenai
NARKOTIKA
Heroin, petidin, morphin
Kokain
Ganja
12/19/21 9
AKIBAT UMUM
12/19/21 10
AKIBAT UMUM
Pecandu tampak kotor, jorok, jarang mandi,
salah gizi atau kurus kurang gizi.
Mengganggu organ reproduksi , misal
keguguran.
Gigi umumnya kropos atau sering sekali sakit
gigi.
Kulit tangan/kaki ada bekas-bekas suntikan,
atau irisan.
Paling fatal adalah over dosis terus meninggal.
12/19/21 11
AKIBAT UMUM
Mentalnya, terjadi perubahan perilaku : mudah
tersinggung , kadang agresif, pemarah, mbolos
sekolah, siang tidur- malam bergadang,
kemampuan / prestasi belajar turun. Beberapa
kasus : gangguan jiwa, paranoid, pernah juga
percobaan bunuh diri
Pada keadaan lanjut, fungsi/ hubungan sosial
dengan keluarga , tetangga, dll terganggu, karena
sudah mulai mencuri, menodong, marah-marah ,
membohong
12/19/21 12
GEJALA2 KLINIS UMUM
Tergantung jenis napza apa yang dipakai
Sifat beberapa zat (depressan, stimulant atau
halusinogenik)
Tergantung pada keadaan apa: intoksikasi atau
withdrawal state
Apakah gejala yang ada berupa komplikasi akibat
pemakaian napza
Perhatikan bila keadaan akut/gawat darurat atau
over dosis
Perhatikan perubahan perilaku akibat gangguan
jiwa/dual diagnosis disorders
12/19/21 13
MINUMAN
BER-ALKOHOL
12/19/21 14
MINUMAN BER-ALKOHOL
Jenis-jenis: Green Sands Sandy, Bier, Brandy,
Vodka, Mansion House, Kontru, Jack Daniels,
Napoleon, Drum, Whisky, Martini, Mac D, Tomi
Intoksikasi: euforia, cadel, nistagmus, ataksia,
bradicardi, hipotensi, kejang, koma. Pada keadaan
berat reflek bisa negatif
Keadaan Putus Alkohol: halusinasi, ilusi (bad
dream), kejang, Delirium Tremens, gemetar, keluhan
gastrointestinal, muka merah, mata merah dan
hipertensi
12/19/21 15
MINUMAN BER-ALKOHOL
Gangguan fisik : radang hati sampai
kanker hati, gastritis, ulkus peptikum,
pneumonia, gangguan vaskuler dan
jantung, defisiensi vitamin, fetal alcohol
syndrome
Gangguan mental : depresi
Kecelakaan lalu lintas dan tindak
kekerasan
12/19/21 16
DRUG HIGHLIGHT
OPIOID &
HEROIN
OPIOID
Tergolong: heroin (putaw, petewe, hero atau pete),
berwarna: putih (tergantung pada kontaminannya)
dan cara penggunaan : “dragon” (nge-dreg), injeksi,
dan merokok
Gangguan fisik :
Radang hati (Hepatitis C ), TBC, pneumonia,
malnutrisi, radang kulit, gangguan mentruasi,
HIV/AIDS (karena tukar menukar jarum
suntikan), abses, emboli, endokarditis, heroin
baby
12/19/21 18
OPIOID
Perubahan perilaku:
Perhatikan apakah baru menggunakan opioid (disebut intoksikasi
opioid) atau baru berhenti menggunakan opioid (disebut gejala putus
opioid, sakauw atau withdrawal)
12/19/21 19
OPIOID
12/19/21 20
GANJA &
KANNABIS
GANJA
Nama julukan: kannabis, gelek, cimenk, nisan, sayal,
marihuana, hashish. Senyawa kimiawi aktif: delta THK
Penggunaan lama menyebabkan: panik, bingung,
halusinasi, perasaan diikuti orang, waham curiga,
sindrom tidak bermotivasi
12/19/21 22
GANJA
12/19/21 23
GANJA
12/19/21 24
AMPHETAMINE
TYPE STIMULANTS
AMPHETAMINE TYPE
STIMULANTS
Ada 3 bentuk:
Tablet atau suntikan amfetamin (disingkat ‘amfet’
atau pil diet)
Tablet ecstasy (2-4 metyl dioxy methamphetamine
atau MDMA)
Bubuk metamfetamin (atau shabu)
12/19/21 28
AMPHETAMINE TYPE
STIMULANTS
Problema sosial : tindak kekerasan, criminal
activities, traffic accidents
Kematian : suicide, serangan jantung, tindak
kekerasan sp. traffic accidents, dehidrasi, sindrom
keracunan air
Umumnya ATS digunakan dengan alasan for fun,
sehingga banyak digunakan oleh orang2 usia
dewasa sebagai alat rekreasi, termasuk sexual
arousal
12/19/21 29
ATS PARAFERNALIA
12/19/21 30
SEDATIF
HIPNOTIK
12/19/21 31
SEDATIF HIPNOTIK
Termasuk Sedatif hipnotik: derivat
benzodiazepin (MG, Pil koplo, pil BK, pil ngebo, pil
tidur, lekso, Dum, nipam, rohip, er jerman, benzo,
steso) dan barbiturat (luminal)
Di Indonresia marak sekitar tahun 70-80an
Sekarang : Happy Five, atau sebagai pilihan
terakhir bila tidak tersedia napza lain
Problema fisik : malnutrisi, gg. gastrointestinal,
gg. neurologik, HIV/AIDS, hepatitis
12/19/21 32
SEDATIF HIPNOTIK
12/19/21 34
KOKAIN
KOKAIN
Sejenis stimulansia dengan potensi
ketergantungan yang sangat kuat
Bubuk putih mirip bumbu masak, berasal dari
daun Erythroxylon coca (Amerika
Selatan)
Macam2: crack, free based cocain dan crystal
Digunakan dg cara: sneefing (disedot
melalui lubang hidung) atau disuntikkan
12/19/21 36
KOKAIN
Intoksikasi Keadaan Putus Zat
Dilatasi pupil, Fatigue
tachicardi, berkeringat
Mual, muntah, nadi
Insomnia atau
aritmia, tremor hypersomnia
Halusinasi visual Paranoid, ide bunuh
Nyeri dada diri
Perilaku repetitif, Mudah tersinggung,
streotipik iritabel
agresif Perasaan depresif
12/19/21 37
KOKAIN
Problema psikiatri : toleransi, adiksi, behavior
changes yg sangat mengganggu, panik, anxietas,
depresi, suicide, perilaku kriminal
Problema sosial : gangguan interpersonal, finansil,
problema legal
Kematian : overdosis, kejang, dyspneu, stroke
Problema fisik : kerusakan2 rongga hidung, sinusitis
menahun, malformasi bentuk hidung, infeksi lokal
sampai abses, endokarditis, hepatitis, HIV/AIDS,
cocain baby, Sudden Infant Death Syndrome (bayi mati
atau cacad), asthma, kerusakan hati, jantung dan ginjal
12/19/21 38
HALUSINOGEN
HALUSINOGEN
Tergolong zat yang dapat mendatangkan
halusinasi: cendawan/jamur, kaktus,
LSD (lysergic acid diethylamide), PCP
(pencyclidine phosphat)
Gangguan Psikiatri: reaksi panik,
schizophrenic like syndrome
Gangguan fisik: dehidrasi, malnutrisi,
infeksi respirasi
Kematian: overdosis, tindak kekerasan
12/19/21 40
HALUSINOGEN
Intoksikasi
Takhikardi, midriasis, tekanan darah meningkat,
12/19/21 41
VOLATILE
SOLVENT
(ZAT CAIR YANG
MUDAH MENGUAP)
12/19/21 42
VOLATILE SOLVENT
Volatile Solvent dihirup oleh pengguna dapat langsung
atau melalui kantung plastik
Sesudah menghirup zat, sel2 otak rusak, maka akan
terjadi langsung perubahan perilaku sebagai akibat
penggunaan zat
Intoksikasi : pusing, bicara cadel, euforia, perilaku agresif,
cyanosis, halusinasi (visual dan akustik), jalan tak stabil,
kejang2 yang tidak dapat diramal
Keadaan Putus Zat: tidak terdapat ketergantungan,
jadi tidak ada keadaan putus inhalansia
12/19/21 43
THANK YOU
12/19/21 44