Keperawatan Gerontik
Data Objektif :
Diagnosa Keperawatan
Level 1: Domain 2
Fisiologis : Kompleks
Level 2: Kelas K
Manajemen Pernafasan
Level 3: Intervensi
3140
Manajemen Jalan Nafas
1. Posisikan klien sesuai dengan
posisipotensial ventilasi maksimal
2. Lakukan terapi fisik dada sesuai ketentuan
3. Kurangi sekret di jalur nafas dengan
memancing batuk
4. Dorong klien untuk memaksimalkan batuk
dan pernafasan dalam
5. Ajarkan bagaimana cara batuk efektif
6. Auskultasi bunyi pernafasan, catat jika
menemukan bunyi pernafasan abnormal
7. Berikan bronkodilatator jika perlu
8. Optimalkan keseimbangan asupan cairan
Contoh NIC
Diagnosis Keperawatan NOC NIC
No Data Kode Diagnosis Kode Kriteria Hasil Kode Intervensi
Level 1: Domain 2
Fisiologis : Kompleks
Level 2: Kelas K
Manajemen Pernafasan
Level 3: Intervensi
3230
Fisioterapi Dada
1. Menentukan kontraindikasi dari penggunaan
fisioterapi dada
2. Melakukan fisioterapi dada minimal jam
setelah makan
3. Posisikan klien sesuai letak secret
4. Monitor status pernafasan dan kardio
5. Monitor pengeluaran dan karakter secret
6. Lakukan fisioterapi dada dengan
menggetarkan telapak tangan pada dada
klien selama 3-5 menit
7. Instruksikan klien untuk nafas dalam
8. Instruksikan klien untuk batuk setelah
fisioterapi dada
Contoh NIC
Diagnosis Keperawatan NOC NIC
No Data Kode Diagnosis Kode Kriteria Hasil Kode Intervensi
Level 1: Domain 2
Fisiologis : Kompleks
Level 2: Kelas K
Manajemen Pernafasan
Level 3: Intervensi
3350
Monitoring Pernafasan
1. Monitoring nilai, ritme, kedalaman, dan
usaha pernafasan
2. Monitoring suara nafas
3. Monitoring pola pernafasan
4. Auskultasi suara nafas setelah prosedur
5. Monitoring peningkatan kelelahan dan
ansietas
6. Monitoring kemampuan klien untuk batuk
7. Monitoring secret
8. Monitoring ronchi
Kasus Kelompok
Dibawah ini kasus masing-masing untuk kelompok tentukan :
a. Diagnosa Keparawatan dari kasus di bawah ini
b. Perencanaan keperawatannya dari kasus di bawah ini
c. Hasil tugas kasus dikumpulkan di GCR Keperawatan
Gerontik
Kasus Kelompok 1
Diagnosis
NOC NIC
Keperawatan
No Data
Kod Diagnos
Kode Kriteria Hasil Kode Intervensi
e is
1. Subyektif:
1.Klien mengatakan usianya sekarang 68 tahun
2.Klien mengatakan mempunyai reumatik sudah 1 tahun
3.Klien mengeluh sakit dan pegal-pegal pada daerah
kaki.
4.Klien mengatakan kakinya terasa linu
Obyektif:
5.Klien tampak memijat-mijat kaki dan tangannya
6.Klien tampak kesakitan dan meringis bila mau berdiri
dan kaku
7.KATZ Indek kategori B
8.Skala nyeri 3 (1-10)
Kasus Kelompok 2
Diagnosis
NOC NIC
Keperawatan
No Data
Kod Diagnos
Kode Kriteria Hasil Kode Intervensi
e is
1. Subyektif:
1. Klien mengatakan kadang terbangun pada malam
hari.
2. Klien mengatakan kalau sudah bangun susah untuk
tidur lagi
3. Klien mengatakan kepala terasa pusing
Obyektif:
4. Tampak mata cekung
5. Ekspresi wajah kurang segar
6. Tampak letih
7. Status emosional positif
Kasus Kelompok 3
Diagnosis
NOC NIC
Keperawatan
No Data
Kod Diagnos
Kode Kriteria Hasil Kode Intervensi
e is
1. Subyektif:
1. Klien mengatakan mengetahui bahwa dirinya mempunyai
penyakit hipertensi sejak 2 tahun yang lalu,
2. Klien rutin datang ke Posbindu tiap bulannya dan diberi obat
hipertensi, namun bila merasa tubuhnya sudah sehat, klien
tidak mau meminum obat hipertensinya lagi.
3. Keluarga klien mengatakan sejak dulu klien senang
mengonsumsi makanan asin, bahkan sampai saat ini klien
masih senang mengkonsumsi makanan asin.
4. Keluarga klien mengatakan bahwa Ny. S sering marah-marah
di rumah
Obyektif:
5. TD 170/100 mmHg
6. Pemeriksaan dengan kuesioner SPMSQ termasuk dalam
kategori fungsi intelektual utuh
7. Pemeriksaan dengan kuesioner MMSE, termasuk dalam
kategori aspek kognitif dari fungsi mental baik
Kasus Kelompok 4
Diagnosis
NOC NIC
Keperawatan
No Data
Kod Diagnos
Kode Kriteria Hasil Kode Intervensi
e is
1. Subyektif:
1. Klien mengatakan mengalami kesulitan tidur.
Klien mengatakan sering terbangun pada malam hari
untuk membuatkan susu untuk cucunya.
2. Klien mengatakan tidur 5 jam per hari, sering
terbangun pada malam hari.
3. Klien mengatakan nyeri pada kepala.
Obyektif:
1. Terdapat kantung mata.
2. Klien saat dilakukan pemeriksaan dengan kuesioner
Skala Depresi, total skor sejumlah 2 sehingga Ny. S
dapat dikategorikan dalam kategori tidak depresi.
Kasus Kelompok 5
Diagnosis
NOC NIC
Keperawatan
No Data
Kod Diagnos
Kode Kriteria Hasil Kode Intervensi
e is
1. Subyektif:
1. Klien mengatakan nyeri pada daerah ekstremitas
kanan bawah
2. Nyeri dirasakan kalau pada saat beraktivitas
Obyektif:
3. Kekuatan otot tangan dan kaki
5 5
4 4
2. Kedua kaki tampak atropi
3. Ekspresi wajah nampak meringis saat nyeri terasa
4. Tes gaya berjalan dan keseimbangan resiko jatuh
tinggi
5. Sklala nyeri 5 (1-10)
Kasus Kelompok 6
Diagnosis
NOC NIC
Keperawatan
No Data
Kod Diagnos
Kode Kriteria Hasil Kode Intervensi
e is
1. Subyektif:
1. Klien mengatakan porsi makannya berkurang
2. Klien mengatakan kurang nafsu makan
3. Klien mengatakan merasa lemas dan pusing
Obyektif :
1. Porsi makan yang diberikan keluarga tidak
dihabiskan, hanya ½ porsi yang dihabiskan
2. Klien tampak kesulitan mengunyah makanan
3. Tampak gigi geraham bawah tanggal
4. IMT Kurus
Kasus Kelompok 7
Diagnosis
NOC NIC
Keperawatan
No Data
Kod Diagnos
Kode Kriteria Hasil Kode Intervensi
e is
1. Subyektif:
1. Klien mengatakan sudah 3 hari tidak BAB
2. Klien mengatakan perutnya terasa keras, kembung
dan sakit
3. Klien mengatakant terasa ada yang mengganjal pada
rektum atau bagian paling akhir dari usus besar.
Obyektif :
4. Perut klien tampak membesar
5. Bila ditekan perut terasa keras
Kasus Kelompok 8
Diagnosis
NOC NIC
Keperawatan
No Data
Kod Diagnos
Kode Kriteria Hasil Kode Intervensi
e is
1. Subyektif:
1. Klien mengatakan sejak April tahun 2020 sudah
terbaring di tempat tidur
2. Klien mengatakan posisi baring jarang diubah karena
tidak bisa sendiri dan tidak merasa nyaman
3. Keluarga mengatakan melakukan perawatan kulit
hanya sebatas memandikan klien
Obyektif:
4. Keterbatasan ROM
5. Klien nampak terbaring kaku di tempat tidur
6. Pada bagian bokong klien nampak kemerahan
TERIMA KASIH