REGRESI LINIER

BERGANDA

UJI T (UJI PARSIAL)

 Regresi Linier Berganda
Seperti telah dijelaskan pada pertemuan minggu lalu bahwa nilai b1 dan b2
dalam model regresi linier berganda hanyalah merupakan harga penaksir.

Oleh karena itu, nilai-nilai tersebut perlu diuji seberapa jauh

keterandalannya sebagai penaksir parameter.

Pengujian terhadap nilai-nilai koefisien regresi itu dapat dilakukan baik

secara individual/parsial maupun secara serentak/simultan.
 Persamaan Regresi Linier Berganda

Analisis regresi linier berganda merupakan pengembangan dari analisis

regresi linier sederhana.
CONTOH
SOAL
Title text addition Title text addition Title text addition Title text addition
Title text addition Title text addition Title text addition Title text addition
 Interpretasi:
b0 = 3,819 → Artinya tanpa dipengaruhi oleh variabel
apapun, variabel Y adalah sebesar 3,819

b1 = 1,346 → Artinya setiap kenaikan sebesar 1 pada

nilai var X1, maka nilai var Y akan bertambah sebesar
1,346

b2 = 0,019 → Artinya setiap kenaikan sebesar 1 pada

nilai var X2, maka nilai var Y akan bertambah sebesar
0,019
Title text addition Title text addition Title text addition Title text addition
Dengan memasukkan nilai-nilai observasi X1 dan X2,
akan diperoleh nilai kisaran dari Y yang kemudian kita
dapat menghitung besarnya nilai kesalahan standar
taksiran atau SYX1X2

Title text addition Title text addition Title text addition Title text addition
 Kemudian dihitung nilai simpangan standar untuk
koefisien regresi, sebagai berikut:

Title text addition Title text addition Title text addition Title text addition
UJI T PARSIAL
Selanjutnya dilakukan uji t koefisien regresi
secara parsial. Pengujian ini dimaksudkan
untuk mengetahui seberapa jauh
keterandalan masing-masing koefisien
regresi (b1 dan b2) sebagai penaksir nilai β1
dan β2.

Title text addition Title text addition Title text addition Title text addition
 UJI F SIMULTAN

Selanjutnya dilakukan uji F koefisien regresi

secara simultan/serentak. Pengujian ini
dimaksudkan untuk mengetahui seberapa
jauh semua variabel X secara bersama-
sama dapat mempengaruhi variabel Y.

Title text addition Title text addition Title text addition Title text addition
Pada pengujian ini digunakan taraf
signifikansi 5% (0,05) dengan:
df1 = 2
df2 = n-1-k = 5-1-2 = 2
Ftabel = 19,0

Fhitung = 27,9

Title text addition

Kesimpulan: Title text addition Title text addition Title text addition
H0 ditolak, berarti secara bersama-sama variabel X mempunyai pengaruh yang
signifikan atau dapat dikatakan bahwa kedua variabel X (prediktor) itu secara
bersama-sama bermakna untuk menjelaskan variabel Y yang ingin dijelaskan.
Tabel t
THANK YOU
FOR
WATCHING