BY :
LUH SURANADI
Pengertian Persepsi
Persepsi adalah proses penangkapan informasi
lewat panca indera yang dilanjutkan dengan
proses penyeleksian, pengorganisasian,
pemberian interprestasi atau makna terhadap
suatu objek atau peristiwa.
Syarat-syarat dan Proses Terjadinya
Persepsi
Adanya obyek
Alat Indera atau reseptor
Perhatian.
Macam-macam Persepsi
Persepsi gerak
-Persepsi Kongkret atau nyata
-Persepsi Abstrak atau Kasat Mata
Persepsi Total
-Organisasi Persepsi
-Konstansi Persepsi
-Illusi persepsi
Halusinasi, adalah keadaan dimana seseorang merasa
telah mengamati adanya suatu obyek atau stimulus,
padahal sebenarnya obyek atau stimulus tersebut
secara realitas tidak ada. Contoh: pada saat di gurun
pasir dan kehausan, kita dapat berhalusinasi telah
melihat sumber air.
Delusi, adalah persepsi yang salah atau keliru tentang
diri sendiri karena menganggap dirinya sebagai orang
lain (biasanya orang yang di idolakan
Obsesi, adalah pikiran-pikiran, ide-ide yang negatif dan
tidak rasional yang sering muncul dan sulit untuk
dihapuskan. Obsesi ini berhubungan erat dengan
kompulsif.
Kepuasan
Needs Motif Perilaku Homeostatis
Defenisi Kebutuhan
Pada umumnya Kebutuhan dibedakan atas:
Kebutuhan Phisiologis
Kebutuhan Sosial Psikologis
10 Kebutuhan Penting Manusia menurut Arkoff dalam
bukunya “Adjusment and Mental Health” :
1. Kebutuhan berprestasi (Achievement Need)
2. Kebutuhan Bergabung (The Affiliation Need)
3. Kebutuhan Mengatur diri sendiri (The Autonomi Need)
4. Kebutuhan Berkuasa dan Berpengaruh (The Dominance
Need)
5. Kebutuhan dihormati ( The Deference Need)
6. Kebutuhan Menyerang (The Agresson Need)
7. Kebutuhan Penghinaan ( The Abasement Need)
8. Kebutuhan Pemeliharaan (The Nurturance Need)
9. Kebutuhan Bantuan (The Succorance Need)
10. Kebutuhan Seks (Sex Need)
Defenisi Motif
Wood Worth and Marquise, membedakan motif
atas:
1. Motif yang ditentukan oleh keadaan didalam diri
jasmani manusia.
2. Motif yang ditentukan oleh hubungan antara
individu dan lingkungannya.
Motif darurat
Motif Objektif
Aktualisasi
Diri
Penghargaan
Kebutuhan Fisiologis
Teori ERG-Aldelfer
Existence (Eksistensi)
Faktor makanan, air, udara, gaji dll
Relatedness (Keterkaitan)
Hubungan sosial dan interpersonal yang
berarti
Growth (Pertumbuhan)
Seorang individu menciptakan kontribusi yang
kreatif dan produktif.
Pendekatan Teoritis Terhadap
Motivasi
TEORI PSIKOANALISIS
Naluri
Freud 2 kelompok naluri yang bertentangan:
1. Naluri Kehidupan
2. Naluri Kematian
1. Imitasi Agresi
2. Penguatan Agresi
Ekspresi agresif sebagai katarsis
Melihat kekerasan
Kekerasan mempengaruhi perilaku sosial
Kekerasan pada film dapat menimbulkan
perilaku agresif melalui beberapa cara:
Dengan mengajarkan gaya tindakan agresif.
Dengan meningkatkan keterbangkitan
Dengan membuat orang tidak peka terhadap kekerasan
Dengan mengurangi kendala pada perilaku agresif
Dengan mengubah pandangan tentang cara penyelesaian konflik
HAKEKAT EMOSI
Crow dan Crow (1962) menyebutkan emosi sebagai
suatu keadaan yg bergejolak pd diri individu yg
berfungsi sbg inner adjustment (penyesuaian pd diri)
thd lingkungan u/ mencapai kesejahtraan dan
keselamatan individu
Emosi tdk selalu berkonotasi jelek
Semua emosi melibatkan berbagai perubahan tubuh
yg tampak maupun sembunyi
Teori Emosi
Teori dua faktor (Schachter – Singer)
- Teori klasik yg berorientasi pd rangsangan
- reaksi fisiologik dpt sama, tetapi emosi yg
timbul dpt berbeda jika rangsangan
sama
- Emosi tertentu muncul mrpk fungsi dr
reaksi-reaksi tubuh ttt.
- Lebih mengarah pada kognisi
Teori Emosi James – Lange
- emosi hasil persepsi
- emosi terjadi krn sistem vasomotor (otot)
- Timbul setelah terjadinya reaksi
psikologik
- Ada 4 langkah proses terjadinya emosi :
1. Kejadian dipahami
2. Impuls bergerak dlm tubuh
3. Sensasi disalurkan kembali ke otak
4. Impuls balik yg dipahami oleh otak u/
merasakan objek yg dirasakan secara
emosional
Teori “Emergensi” Cannon
- Gejolak emosi menyiapkan seseorang pd
situasi darurat, yg membantu individu
untuk survive hidup.
- Emosi mrpk pengalaman subyektif
psikologik yg timbul bersama-sama dgn
reaksi fisiologik
Macam-macam Emosi
Takut memiliki segi positif maupun negatif
Marah terjadi dipengaruhi oleh faktor belajar
dan pendewasaan
Cinta berhubungan dengan kasih sayang
Ekspresi Emosi
1. Rekasi Terkejut; ada pd setiap orang sejak br
lahir, shg bukan pengaruh dr pengalaman.
2. Ekspresi wajah dan suara; dgn melihat wajah
dan suara seseorang kita bisa menilai
keadaan emosinya
3. Sikap dan gerak tubuh ; dipengaruhi oleh
lingkungan, budaya, pendidikan yg dimiliki
individu.
Perasaan Dan Emosi
Watson menyebutkan bahwa manusia memiliki 3
emosi dasar yaitu :
1. fear, berkembang menjadi anxiaty
(cemas)
2. rage, berkembang menjadi anger (marah)
3. love, berkembang menjadi simpati
Descartes menyebut emosi dasar ada 6 yaitu :
1. desire (keinginan)
2. hate (benci)
3. wonder (kagum)
4. sorrow (kesedihan)
5. love (cinta)
6. joy (kegembiraan)
Difinisi
Mengkuantifikasi (yang artinya:
mengobyektifkan) kemampuan seseorang
untuk mengendalikan emosinya.
Orang dengan kendali emosi yang tinggi akan
mendapat skor EQ yang tinggi, sementara
yang kendali emosinya rendah, skor EQ-nya
pun akan rendah.