Disusun Oleh:
Kelompok 2
Nama Kelompok: 1. Meyra Melinda (142012016011)
2. Aqnes Biyunita (142012016002)
3. Septiana Oktavia (142012016014)
4. Glennata Pratama(142012016008)
DOSEN PEMBIMBING :
Ns.Helsy Desvitasari,M.Kep
PEMBAHASAN KASUS
1. Kasus
An. A 8 tahun suku padang, beragama islam diantarkan orang tuanya di rumah sakit
harapan kita dengan keluhan nyeri pada tulang keringnya. Bp.A mengatakan nyerinya
timbul akibat An.A terjatuh dari pohon keramat didesanya, kemudian menurut
kepercayaan orang sekitar An.A terjatuh akibat didorong oleh penunggu pohon keramat
tersebut. Menurut cerita yang dikatakan Bp.A, saat anak nya jatuh An. A langsung dibawa
ke dukun, lalu An.A dipijit menggunakan batang sereh yang di bakar dengan bacaan doa-
doa. Bp.A mengatakan An.A dilarang mengkonsumsi makanan seperti ikan, daging, dan
telur. Namun An.A masih tampak lemah, lesu, dan tampak kesakitan, pada saat di berikan
perkes Bp.A masih terlihat kebingungan. Setelah dilakukan pemeriksaan melalui rontgen,
pada hasil rontgen terlihat bahwa terdapat adanya retak pada tulang kering An. A.
Anatomi dan Fisiologi
A. Definisi Fraktur
Fraktur adalah terputusnya kontinuitas tulang dan ditentukan sesuai jenis dan luasnya.
Fraktur terjadi jika tulang dikenai stress yang lebih besar dari pada yang dapat
diabsorpsinya. Fraktur dapat disebabkan oleh pukulan langsung, gaya meremuk,
gerakan puntir mendadak dan bahkan kontraksi otot ekstrem. Meskipun tulang patah ,
jaringan di sekitarnya juga akan terpengaruh mengakibatkan edema jaringang lunak,
perdarahan ke otot dan sendi, dislokasi sendi, ruptur tendo, kerusakan saraf dan
kerusakan pembuluh darah.
● Fraktur Total
Pada anak-anak fraktur total jarang bersifat komunitif karena tulangnya sangat
fleksibel dibandingkan orang dewasa.
Fisiologi Tulang
UNTUK PENGKAJIAN
ASKEP FRAKTUR KITA
LANJUT SLIDE
DI MAKALAH YA GUYS
KESIMPULAN