AMDAL merupakan kajian mengenai dampak penting suatu Usaha dan/atau

Kegiatan yang direncanakan pada lingkungan hidup yang diperlukan bagi proses
pengambilan keputusan tentang penyelenggaraan Usaha dan/atau Kegiatan.

Konsultasi publik merupakan sarana memilih dan menetapkan wakil masyarakat

terkena dampak sebagai anggota komisi penilai AMDAL. Manfaatkan sarana ini,
dengan hadir dalam konsultasi publik menjadi penting
 Lanjutann…

Dalam proses penyusunan AMDAL, keterlibatan masyarakat adalah wajib adanya. Oleh karena itu,
pemrakarsa kegiatan atau diwakili oleh konsultas, yang dimana wajib menyediakan wadah untuk mendengar
dan menerima masukan saran, pendapat dan tanggapan dari masyarakat. Keterlibatan masyarakat dalam
proses AMDAL ini diatur dalam PerlemenLH No. 27 Tahun 2012

• Masyarakat mendapatkan informasi mengenai rencana kegiatan yang berdampak penting tehadap
lingkungan
• Masyarakat bisa menyampaikan saran, pendapat, atau tanggapan atas rencana kegiatan tersebut
• Masyarakat dapat terlibat dalam proses pengambilan keputusan terkait dengan rekomendasi
kelayakan atau ketidaklayakan bisa menyampaikan saran, pendapat atau tanggapan atas proses
izin lingkungan
 Konsultasi publik dapat berupa Lokakarya, seminar, diskusi, temu warga atau metode
lain yang dapat dipergunakan untuk berdialog

• Pemrakarsa serta pemilik saham • Lembaga swadayah masyarakat

• Aparat pemerintah terkait • Pihak lain (penyandang dana, sektor swasta,

akademis, dll)
• Masyarakat tapak proyek
Untuk mengurangi dan mencegah risiko dari konflik
sosial dari sebuah proyek dengan memastikan bahwa
seluruh pihak yang terdampak, terpengaruh dan
pemangku kepentingan dilibatkan serta diperhatikan
dengan matang dalam proses pengambilan keputusan
 - Sebagai dasar untuk melakukan perlingkupan
- Mengidentifikasi dampak potensial
- Memilih kesalahpahaman masyarakat
- Memenuhi peraturan perundang-undangan (Kep. Ka.
BAPEDAL No. 8 Th.2000, UU 32 Th 2009)