Anda di halaman 1dari 67

STRATEGI PELAKSANAAN

GEMA CERMAT

PEMBEKALAN AOC

Disampaikan pada pertemuan :


Pembekalan Agent of Change (AoC) GeMa CerMat di Kab/Kota tahun 2019
Tenaga farmasi
PEMBANGUNAN INDONESIA SEHAT
tidak hanya
berperan
dalam kuratif-
rehabilitatif
tetapi juga PARADIGMA SEHAT PENGUATAN YANKES JKN
promotif-
preventif

Pembiayaan
Promotif preventif Peningkatan Akses
Kesehatan

Pemberdayaan
Peningkatan Mutu Kendali mutu & biaya
masyarakat

FARMASI GeMa CerMat Standar Yanfar Fornas e-catalog


Masalah Penggunaan Obat pada
Masyarakat (1)
Kurang pengetahuan dan informasi
ttng obat resep dokter

Kepatuhan pasien rendah (durasi,dosis) 


efek pengobatan tidak optimal

Mispersepsi tentang obat generik  obat


murah dan tidak manjur
Pembelian antibiotik secara bebas tanpa resep
dokter  memicu resistensi bakteri
Masalah Penggunaan Obat pada
Masyarakat (2)
Dapat menyebabkan masalah kesehatan baru,
Penggunaan obat bebas (OTC)  misalnya dosis berlebihan, durasi tidak tepat,
tanpa pengetahuan dan kejadian efek samping, interaksi
informasi memadai obat/penyalahgunaan obat, dll

HATI-HATI BAHAYA
PENYALAHGUNAAN OBAT
OLEH MASYARAKAT !!!
Hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas)
2013
90
82.0
35,2 % rumah tangga 80

menyimpan obat* 70

60

35.20% 50

64.80% Series1
40 35.7
30 27.8

20 15.7
Menyimpan Obat/OT
OK = Obat Keras OT = Obat Tradisional
Tidak Menyimpan Obat/OT 10 6.4
OB = Obat Bebas OTT = Obat Tidak
AB = Antibiotik Teridentifikasi 0
OK OB AB OT OTT

* Untuk berbagai keperluan: dalam pengobatan, persediaan, obat sisa


Inovasi Pemberdayaan Masyarakat dalam
Penggunaan Obat Rasional

GeMa CerMat
Gerakan Masyarakat
Cerdas Menggunakan Obat
Pencanangan Adalah upaya bersama pemerintah dan masyarakat
GeMa CerMat melalui rangkaian kegiatan dalam rangka
oleh Menkes RI mewujudkan kepedulian, kesadaran, pemahaman
Jakarta, 13 November 2015
SK Menkes No.
dan keterampilan masyarakat dalam menggunakan
HK.02.02/Menkes/427/2015 obat secara tepat dan benar

T Meningkatnya Meningkatnya
UJ pemahaman dan kemandirian dan Meningkatnya
U kesadaran masyarakat perubahan perilaku
tentang pentingnya masyarakat dalam
penggunaan obat
A rasional
N penggunaan obat penggunaan obat
secara benar secara benar
Strategi Pelaksanaan GeMa CerMat
2 3
Edukasi dan
Komunikasi dan
Pemberdayaan
Publikasi
Masyarakat
MEDIA
METODE
EDUKASI Media Cetak
1
Regulasi dan Interaktif (CBIA) Media Elektronik 4
Optimalisasi
Advokasi Seni Tari, Lagu Media Sosial Peran Tenaga
Regulasi Kemenkes
ditindaklanjuti dengan Permainan Kesehatan
regulasi tingkat daerah
sesuai kebutuhan Penyuluhan Agent of change GeMa
CerMat
Koordinasi Lintas Sektor &
Advokasi di tingkat Propinsi • Tenaga kesehatan, terutama
dan Kab/Kota, Kecamatan, Apoteker yang memiliki
komitmen dan kemampuan
kelurahan, RW, RT, dan lain-
lain
Materi GeMa CerMat bisa diunduh mempengaruhi perilaku
masyarakat dan tenaga
di: bit.ly/MateriGemaCermat kesehatan dalam rangka
pemberdayaan masyarakat untuk
Sasaran GeMa CerMat
Instansi/lembaga
STAKEHOLDER GC pemerintah
Organisasi profesi
kesehatan
Organisasi
kemasyarakatan
Organisasi
kewanitaan
Organisasi
kepemudaan
Institusi
pendidikan
REGULASI ADVOKASI
Regulasi
GeMa CerMat
SK Menteri Kesehatan RI
HK.02.02/Menkes/427/2015
tentang
Gerakan Masyarakat Cerdas
Menggunakan Obat (Gema Cermat)

Ditindaklanjuti dg
Perda/Perwali/Perbup dan SK Kadinkes
Kab/Kota ttng Penunjukan AoC
d t
i i
n
PSosialisasi dan advokasi pada Stake Holder g
r k
o a
v t
i
n P
s r
i o
ADVOKASI p
d i
a n
n s
i
K
a d
*per 31 Des 2018
PEMBERDAYAAN
EDUKASI MASYARAKAT
Ruang lingkup
Peningkatan kesadaran, pengetahuan dan keterampilan masyarakat
tentang : penggunaan obat secara benar, termasuk cara memilih,
memperoleh, menyimpan dan membuang obat secara benar di rumah
tangga, termasuk penggunaan antibiotik secara bijak perubahan
perilaku
Termasuk obat bebas (OTC) dalam swamedikasi dan obat keras
(ethical) yang diperoleh melalui resep dokter  Antibiotik

Prinsip BENAR --> sesuai petunjuk tenaga kesehatan dan referensi


yang tepat dan akurat, bukti ilmiah terkini, termasuk informasi pada
kemasan obat
MATERI EDUKASI MASYARAKAT

• TANYA LIMA O dan informasi pada kemasan obat (simulasi CBIA)


• Penggolongan Obat (Cara Memilih Obat)
Materi Inti • DAGUSIBU dan Cara Penggunaan Obat
• POR dan Penggunaan Antibiotik Bijak

• Bahaya Penyalahgunaan Obat (Ilegal)


• Penggunaan Obat Kronis (misal Hipertensi, diabetes)
Materi Tambahan
• Tablet Tambah Darah dan Vitamin (untuk pencegahan stunting)
• Dan lain-lain
METODE
EDUKASI &
PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT (1)
Talk show
 Acara lebih santai
Penyuluhan
 Satu arah
METODE  Pendekatan
CBIA
EDUKASI & Interaktif (dua arah)
PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT (2)
• Diupayakan peserta aktif
dan dikemas menarik
• Proses Belajar Mandiri
(Self Learning Process)
• Tutor/fasilitator hanya
sebagai pemicu diskusi
• Narasumber berfungsi
menjelaskan hal-hal yang
tidak dapat ditemukan
jawaban
METODE  Pendekatan Interaktif (games, seni)
EDUKASI &
PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT (3)
Metode edukasi dalam
bentuk permainan, seni
(operet, komedi situasi/
lawak, drama, dll),
atau metode lainnya
yang menarik
bagi masyarakat awam
untuk belajar tentang
obat
TANYA LIMA O

1 OBAT ini apa naMA dan KANdungannya?


TANYA
2 OBAT ini apa INdikasi/khasiatnya?
LIMA O
Lima pertanyaan yang 3 OBAT ini berapa DOsisnya?
minimal harus
ditanyakan atau dicari
informasinya oleh 4 OBAT ini bagaimana cara Menggunakannya?
masyarakat sebelum
menggunakan obat 5 OBAT ini apa Efek sampingnya?
LAGU TANYA LIMA O
VERSI KEMENKES RI 3 Ini namanya JARI TENGAH
Ini namanya JARI TENGAH
Apa kata JARI TENGAH, sayang?
Minum Obat CARANYA jangan SALAH

Ini namanya JARI MANIS 4


Ini namanya JARI MANIS
Apa kata JARI MANIS, sayang? 2 Ini namanya JARI TELUNJUK
Ini namanya JARI TELUNJUK
Minum Obat Sesuai DOSIS
Apa kata JARI TELUNJUK, sayang?
Minum Obat Sesuai PETUNJUK

Ini namanya JARI KELINGKING


Ini namanya JARI KELINGKING
5 1 Ini namanya IBU JARI
Ini namanya IBU JARI
Apa kata JARI KELINGKING, sayang? Apa kata IBU JARI, sayang?
Minum Obat Waspada Efek Samping Minum Obat Sesuai INDIKASI
PENGGOLONGAN OBAT
BERDASARKAN NAMA
MASA PATEN 20 – 40 TAHUN Masa paten habis, pabrik lain boleh memproduksi  obat generik

NAMA DAGANG®
Nama Generik
PATEN
Masyarakat diajarkan cara
mengenali jenis obat
berdasarkan logo namanya
(generik/bermerk)
BERDASARKAN PENANDAAN
PADA KEMASAN OBAT
Masyarakat diajarkan cara
mengenali jenis obat
??? berdasarkan logo berwarna
pada kemasan

???

???

???
INFORMASI PADA
KEMASAN OBAT
Masyarakat diajarkan cara memahami
informasi pada kemasan obat
Baca dan pahami informasi
pada kemasan obat

Komposisi Efek Samping HET

Indikasi Kontra Indikasi No. Reg

Dosis dan Kadaluarsa Produsen


cara pakai
PENGGUNAAN ANTIBIOTIK BIJAK
ANTIMIKROBA adalah obat ANTIBIOTIK
yang dapat membunuh atau
menghambat pertumbuhan - Membunuh bakteri
mikroorganisme. Yaitu:  bukan virus
Antibakteri (antibiotik), - Tidak bermanfaat
antiparasit, antivirus,
antijamur, dll untuk infeksi lain
Apotek jangan
MASALAH:
menjual
Antibiotik digunakan pada infeksi virus/jamur atau non
antibiotik tanpa
infeksi, dan digunakan secara bebas oleh masyarakat
resep dokter
Resistensi Antimikroba
(AMR)
Resistensi Antimikroba/Antimicrobial Resistance (WHO):
“resistensi dari mikroorganisme terhadap antimikroba yg semula efektif untuk
pengobatan infeksi yang disebabkan mikroorganisme tersebut”
Di lain pihak  Penemuan Antibiotik baru di dunia semakin menurun

Penyebaran AMR tidak hanya pada manusia, tetapi juga pada sektor peternakan,
dan perikanan  antibiotik digunakan tanpa regulasi yang tegas  perlu upaya
pengendalian secara holistik & berkesinambungan  APOTEKER TURUT BERPERAN

AMR mengancam upaya pencegahan dan pengobatan efektif untuk


berbagai infeksi yang terus meningkat, disebabkan oleh bakteri, parasit, virus
dan jamur.
Bagaimana terjadinya resistensi
terhadap antibiotik??  AB juga
menyerang flora normal
PENGGUNAAN ANTIBIOTIK
BIJAK
oleh Masyarakat (5T)
Tidak MEMBELI antibiotik sendiri
1 (TANPA RESEP DOKTER)
Tidak MENGGUNAKAN antibiotik
2 untuk selain INFEKSI BAKTERI
Tidak MENYIMPAN antibiotik di rumah selain
3
dalam masa pengobatan
4 Tidak MEMBERI antibiotik SISA kepada orang lain
Tanyakan pada APOTEKER informasi obat
5 antibiotik
KOMUNIKASI PUBLIKASI
KOMUNIKASI DAN PUBLIKASI 
Media CETAK DAN Elektronik
MEDIA CETAK: MEDIA ELEKTRONIK
 Tabloid  Talkshow RADIO
 Majalah  Portal berita online
 Surat Kabar/Media  Talkshow TV
Lokal/Daerah  Website/Blog

28
Publikas
i
Media
Cetak
KOMUNIKASI DAN PUBLIKASI
 Media Cetak  Poster
Antibiotik
hanya dapat
diperoleh
dengan resep
dokter

Baca informasi
pada kemasan
obat

Pasien/masy
aktif mencari
informasi 
Tanya Lima O
Lembar balik 
PIDAGUSIBU, Tanya
Lima O
Leaflet Tanya Lima O

MEDIA
Media Cetak & Elektronik
VIDEO PENGGUNAAN ANTIBIOTIK
BIJAK DI YOUTUBE
https://youtu.be/KZ_ow0qJ7e4

Sticker
Mini Poster dan Pin
Video Edukasi dan
Informasi GeMa CerMat
• Gema Cermat.mp4
• Tanya Lima O.mp4
• Cara Memilih dan Mendapatkan Obat.mp4
• Cara Menggunakan Obat.mp4
• Cara Menyimpan dan Membuang Obat.mp4
DAPAT DIGUNAKAN SEBAGAI MEDIA DALAM KEGIATAN EDUKASI PADA MASYARAKAT
DAN DITAYANGKAN DI RUANG TUNGGU FASYANKES ATAU RUANG PUBLIK LAINNYA
Semua AoC GeMa CerMat
menyebarluaskan informasi
dari Media Sosial GeMa CerMat

Grup Diskusi Interaktif Telegram:


Diskusi Obat (GeMa CerMat) @diskusiobat,
Channel Telegram: @cerdasgunakanobat
Facebook: Diskusi Obat (GeMa CerMat)

Soft copy materi KIE dapat


didownload di folder googledrive:
https://bit.ly/MateriGemaCermat
Penyebaran Informasi di
Komunitas (kampanye publik)

GeMa CerMat dapat dilakukan dengan kampanye di area


publik, namun hanya sebatas penyebaran informasi, tidak
efektif untuk edukasi yang terukur
OPTIMALISASI
Agent of Change
PERAN TENAGA (AoC) GeMa CerMat
KESEHATAN
Optimalisasi Peran Tenaga
Kesehatan  AoC GC
Memberikan SKP kepada tenaga kesehatan
Koordinasi dan pelaksana GeMa CerMat (Pengabdian
Masyarakat)
kesepakatan dengan
Organisasi Profesi Memberikan angka kredit kepada tenaga
(IDI, IAI, IBI, PAFI, kesehatan Puskesmas atau RS (PNS)
PPNI)  team pelaksana GeMa CerMat di komunitas
based, tujuan : Bekerjasama dgn IAI dan OP lain dalam
pemenuhan tenaga apoteker/nakes lain sebagai
patient safety motivator, edukator, dan agen perubahan (agent
of change, AoC)
NAKES/Apoteker Agent of Change (AoC)
GeMa CerMat
• Agent of change GeMa CerMat
• Tenaga kesehatan, terutama Apoteker yang memiliki komitmen dan
kemampuan mempengaruhi perilaku masyarakat dan tenaga
kesehatan dalam rangka pemberdayaan masyarakat untuk
meningkatkan POR
• Pemilihan apoteker Agent of change
• Seleksi oleh Dinkes Kab/Kota dan PC IAI untuk apoteker yang
praktek di Apotek/Puskesmas/ Klinik terutama untuk Kab/Kota
tempat pelaksanaan sosialisasi dan edukasi GeMa CerMat.
39
Kriteria Apoteker
AoC GeMa CerMat

Apoteker AoC Berpraktek di


apotek/klinik/puskesmas,
Aktif melaksanakan pengabdian
memiliki SIPA, (seperti bakti
pada masyarakat
Memiliki kemampuan
diprioritaskan
sosial, memiliki
pengobatan
berkomunikasi
gratis,
yang baik
penyuluhan/promkes)
apotek
Kreatif sendiri.memiliki
dan inovatif dalamjiwa
(public speaking),
dibuktikan dgn eksistensi
sertifikat &
meningkatkan
edukatif, mempunyai keinginan
Berhasil
apoteker mengelola
dokumentasi
di dan
pendukung.
masyarakat dan
untuk selalu
memberikan belajar (long
pelayanan life 40
mengembangkan metode
AoC ditunjuk oleh DINKES Kab/Kota,
Koordinasi dengan PC IAI  SK Kadinkes
Kab/Kota
Peran Agent of Change (AoC)
dalam Pelaksanaan GeMa CerMat

Agent of Change (AoC) GeMa CerMat


• AoC di setiap Kab/Kota ditetapkan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kab/Kota
• Sertifikat penunjukan sebagai AoC GeMa CerMat dengan SKP pengabdian masyarakat dari IAI
atau PAFI disiapkan oleh instansi penyelenggara pembekalan AoC
• AoC sebagai pelaksana kegiatan Edukasi dan Pemberdayaan Masyarakat sesuai regulasi yang
berlaku dan berkoordinasi dengan organisasi profesi dan stakeholder terkait
• Kegiatan AoC dilaporkan kepada Dinas Kesehatan Kab/Kota dan organisasi profesi, diberikan
SKP pengabdian masyarakat
• Setiap individu AoC dipantau dan dievaluasi oleh Dinas Kesehatan Kab/Kota, dilaporkan
kepada Dinas Kesehatan Propinsi dan Kemenkes untuk diseleksi sebagai Master AoC
Master Agent of Change (MAOC) GeMa CerMat

• Diusulkan oleh Dinkes Kab/Kota dan diketahui Dinkes Propinsi, diseleksi oleh Kemenkes RI
• Diberikan sertifikat penunjukan sebagai Master of AoC GeMa CerMat oleh Dirjen Farmalkes
• Menandatangani Pakta Integritas untuk melaksanakan tugas sebagai Master of AoC, sebagai
Tim Pembina AoC GeMa CerMat tingkat Propinsi dan Pusat (propinsi lain)  Narasumber
Apa yang bisa dilakukan oleh AoC
GeMa CerMat???

Cantumkan Pengumpulan data dan dokumentasi lokal, laporkan pimpinan


Logo GeMa
CerMat Sosialisasi dan advokasi dengan lintas program/sektor

Sosialisasi & advokasi dgn tenaga kesehatan lintas profesi

Komunikasi dan penyebaran informasi melalui media

Edukasi dan pemberdayaan (kelompok) masyarakat setempat

MULAI DARI DIRI SENDIRI, MULAI DARI HAL KECIL, MULAI DARI SEKARANG
Alur Pelaksanaan Kegiatan
GeMa CerMat
Lintas Lintas Lintas FASILITAS KESEHATAN SASARAN PRIORITAS
program-Lintas program-Lintas program-
sektor sektor Lintas sektor Agent of Change
GeMa CerMat
Koordinasi Koordinasi Koordinasi

DIT DINKES DINKES


YANFAR PROPINSI KAB/KOT
KEMENK A TENAGA
ES Koordinasi KESEHATAN
Koordinasi Koordinasi

PP IAI PD IAI PC IAI


PP PAFI PD PAFI PC PAFI

SOSIALISASI KEBIJAKAN DAN NSPK, MATERI KIE, SUPERVISI & BIMBINGAN TEKNIS,
PEMANTAUAN DAN EVALUASI (INDIKATOR KINERJA POR) MASYARAKAT
Garis besar Cara Belajar
Insan Aktif (CBIA)
Terdapat 3 tujuan
1. Peserta mampu melakukan penggolongan obat
2. Peserta mampu melakukan penelusuran informasi
obat
3. Peserta mampu memahami informasi penting
terkait obat di luar informasi yang tertera pada
kemasan
Tujuan 1: Penggolongan Obat
Aktivitas fasilitator
• Membagikan 1 paket obat: analgesik, obat batuk,
gangguan lambung, vitamin mineral penyegar.
• Meminta peserta mengamati kemasan obat: nama
dagang dan nama bahan aktif
• Meminta peserta untuk mengelompokkan obat
berdasarkan bahan aktif yang sama
• DITULIS DI FORM A-1
FORM A-1
Tujuan 1: Penggolongan Obat
Aktivitas fasilitator – LANJUTAN
• Meminta peserta untuk mengelompokkan obat
berdasarkan indikasi
• DITULIS DI FORM A-2
FORM A-2
PERHATIAN
• Peserta tidak menggunakan obat dengan
kandungan/indikasi yang sama
• Peserta mengetahui indikasi obat

TIDAK BERTUJUAN UNTUK MELAKUKAN


PEMILIHAN OBAT SENDIRI
Tujuan 1: Penggolongan Obat
Aktivitas fasilitator – LANJUTAN
• Meminta peserta untuk mengelompokkan obat
berdasarkan LOGO OBAT
• DITULIS DI FORM A-3
FORM A-3
PERHATIAN
• pembelian obat yang hanya memiliki logo warna hijau dan biru yang
dapat dibeli tanpa penggunaan resep, sedangkan logo selain itu
tidak dapat dibeli tanpa resep
Tujuan 2: Informasi pada
KEMASAN OBAT
Aktivitas fasilitator
• Meminta peserta MEMILIH 1 SEDIAAN OBAT dan
mengidentifikasi informasi terkait : bahan aktif,
indikasi, aturan penggunaan, efek samping,
kontraindikasi, tanda peringatan, tanggal kadaluarsa,
tempat penyimpanan
• DITULIS DI FORM A-4
– SUBSTANSI YANG PENTING DILIHAT PADA “TUTOR
GUIDE”
FORM A-4
Tujuan 3: Informasi DILUAR
KEMASAN OBAT
Aktivitas fasilitator
• Memberikan penjelasan PENTING TERKAIT
RASIONALITAS PENGGUNAAN OBAT !!!
• SUBSTANSI YANG PENTING DILIHAT PADA “TUTOR
GUIDE”
SELANJUTNYA ............
PERMAINAN ULAR
TANGGA MENDUKUNG
KEGIATAN GEMA
CERMAT

KARYA KETUA IAI KOTA


SURABAYA DR LIZA
PRISTANTI APOTEKER
DOSEN FAKULTAS
FARMASI UNIVERSITAS
AIRLANGGA
Bentuk Kegiatan
Permainan
dalam kelompok
Bentuk
per 10 orang melingkar

Media papan
ular tangga
SADAR OBAT

Dadu Kartu
PANDUAN PESERTA
No. Problem Solusi
1 Selamat datang di rumah keluarga sadar obat Yel..yel : Keluarga
cerdas...keluarga sehat....
2. Adik menderita demam, apoteker menyarankan memberinya PANADOL
Apa itu panadol

3. Apa itu Apotek ?


Mengapa apotek tempat terbaik memperoleh obat ?
4. Kakak sakit flu dan batuk, apoteker menyarankan SILADEX..apa itu?

5. Rania mengalami efek samping obat gatal pada tangan dan kaki serta bercak
merah ...apa itu?
6. Siapa itu apoteker ... beda dengan dokter ??
7. Bu Anis sakit asma. Beliau menggunakan inhaler saat serangan asma datang.
Tahukah anda apa itu ?
8. Ada obat yang tidak boleh diberikan pada ibu hamil, mengapa? Konsultasikan
penggunaan obat kepada apoteker atau dokter

9. Golongan obat keras, logonya bulat berwarna merah, ada huruf K, garis pinggir
berwarna hitam. Apa maksudnya obat keras? Tahukah anda logo obat lainnya?

10. Flu disebabkan oleh virus, tidak dapat diobati dengan antibiotik. Obat untuk gejala
flu tersedia di apotek. Dapatkah anda menyebutkan contohnya?
Minum Obat
Caranya Jangan Salah...
Minum Obat
Sesuai Dosis... Minum Obat
Sesuai Petunjuk...

Minum Obat
Waspada
Minum Obat
Efek
Sesuai Indikasi...
Samping...
• Ini namanya ibu jari 2x
• Apa artinya ibu jari sayang
• Minum obat sesuai indikasi
• Ini namanya jari telunjuk 2x
• Apa artinya jari telunjuk sayang
• Minum obat sesuai petunjuk
• Ini namanya jari tengah 2x
• Apa artinya jari tengah sayang
• Minum obat caranya jangan salah
• Ini namanya jari manis 2x
• Apa artinya jari manis sayang
• Minum obat sesuai dosis
• Ini namanya jari kelingking 2x
• Apa artinya jari kelingking sayang
• Minum obat waspada efek samping
Penutup
Salah satu penyebab penggunaan obat tidak rasional adalah
penggunaan obat secara tidak tepat oleh masyarakat
Untuk meningkatkan POR pada masyarakat dilaksanakan Gerakan
Masyarakat Cerdas Menggunakan Obat (GeMa CerMat)  perlu
dukungan dan keterlibatan semua pihak
Apoteker dan tenaga kesehatan lainnya diharapkan dapat menjadi
motivator, edukator dan agen perubahan (Agent of Change, AoC) GeMa
CerMat, dengan melakukan edukasi pada masyarakat secara massif dan
berkesinambungan
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai