Anda di halaman 1dari 26

TATA IBADAH KAMIS SUCI DAN MALAM GETSEMANI

GKSBS MARANATHA KOTAGAJAH


14 April 2022

TAHU
DAN
MEMILIH
UNTUK TAAT...

Yohanes 13:1-17;
31-35
Pengantar Ibadah oleh Liturgos:
Jemaat yang terkasih, Kristus telah
merendahkan diri dan mengambil rupa
seorang hamba dan di dalam kehambaan-
Nya itu, Ia taat sampai mati, bahkan
sampai mati di kayu salib.
Kini marilah kita mempersiapkan diri untuk
menapaki malam terakhir sebelum
penyaliban-Nya dengan bangkit berdiri dan
menyanyikan KJ 157.
KJ. 157:1-2
Insan, tangisi dosamu!
Ingatlah, Kristus menempuh
jalan penuh sengsara
dan bagai hamba terendah Ia kosongkan diriNya menjadi
Perantara.
Yang mati dihidupkanNya,
yang sakit disembuhkanNya,
yang hilang Ia cari, berkurban diri akhirnya, memikul dosa
dunia diatas kayu salib.
2.
Syukur, pujian dan sembah
kepada Dia angkatlah
yang mati bagi kita.
Ikutlah Dia yang menang, pikullah salib dan
beban dengan bersukacita!
KasihNya perkenankanlah
dan dalam kuasa namaNya
kalahkanlah yang jahat.
Ingat darahNya yang kudus, yang bagi Allah,
Bapamu, berharga tinggi amat!
VOTUM & SALAM
Lit : Ibadah Kamis Suci ini terjadi
oleh Allah Tritunggal: Bapa,
Anak, dan Roh Kudus
J : 5.5.
A-min
Lit : Damai Kristus beserta saudara/i
J : dan beserta engkau juga.
KATA PEMBUKA oleh Liturgos
Jemaat Duduk
Jemaat kekasih Kristus... Sore ini kita
bersama-sama menghadirkan kembali bagian
dari perjalanan Yesus dalam kesetiaanNya
menjalani misi Allah bagi dunia.
Kamis suci, di mana Yesus dalam perjamuan
malam, setelah itu Ia berdoa seorang diri...
Mari, sebelum memasukinya lebih dalam,
kita mengheningkan diri di hadirat Tuhan.
 ---Hening sejenak---
NATS PEMBIMBING, LUK. 22:21-22

21 Tetapi, lihat, tangan orang yang


menyerahkan Aku, ada bersama
dengan Aku di meja ini.
22 Sebab Anak Manusia memang
akan pergi seperti yang telah
ditetapkan, akan tetapi, celakalah
orang yang olehnya Ia diserahkan!"
Nyanyian Pengenangan PKJ. 80:1-4
Getsemani, tempat Yesus berdoa,
tubuhNya dibasahi peluh.
Tak seorang murid pun bersamaNya;
Ia tunduk bergumul berat.
Sungguh mulia pergumulanNya,
Tanda kasih pada manusia.
Marilah, umat yang ditebus,
Angkat puji syukur bagiNya.
2. Oleh kaum perempuan
Bunyi doa yang naik pada BapaNya:
Ambil cawan getir dariKu,
namun jangan kehendakKu yang jadi,
tapi kehendakMu jadilah.
Sungguh mulia pergumulanNya,
Tanda kasih pada manusia.
Marilah, umat yang ditebus,
Angkat puji syukur bagiNya.
3. Oleh kaum Pria
Lalu Yesus mendapati muridNya,
namun mereka tidur lelap.
Bangunlah, jagalah dan berdoalah
agar jauh dari pencobaan.
Sungguh mulia pergumulanNya,
Tanda kasih pada manusia.
Marilah, umat yang ditebus,
Angkat puji syukur bagiNya.
4. Bersama-sama
Lalu Yesus kembali bergumullah,
makin sungguh-sungguh doaNya:
Bapa, jangan kehendakKu yang jadi,
Tapi kehendakMu jadilah.
Sungguh mulia pergumulanNya,
Tanda kasih pada manusia.
Marilah, umat yang ditebus,
Angkat puji syukur bagiNya.
PENEGUHAN UNTUK BERJAGA-JAGA
Lit,:
Jemaat yang terkasih, perkataan Yesus kepada
Petrus sewaktu di Taman Getsemani, saat ini
tertuju pula kepada kita:
“Tidakkah kamu sanggup berjaga-jaga satu jam
dengan Aku? Berjaga-jagalah dan berdoalah,
supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan:
roh memang penurut, tetapi daging lemah.”

Jemaat:
Kami siap... Kami siap berjaga dan berdoa.
Nyanyian Peneguhan PKJ 138
SetiaMu, Tuhanku, tiada bertara,
di kala suka, di saat gelap.
KasihMu, Allahku, tidak berubah,
Kaulah Pelindung abadi, tetap.
SetiaMu, Tuhanku, mengharu hatiku,
setiap pagi bertambah jelas.
Yang kuperlukan tetap Kau berikan,
sehingga akupun puas lelas.
3.
Ampunan dosaku, damai abadi,
kehadiranMu dan bimbinganMu,
kini kekuatan dan besok harapan:
Hujan berkat Kau beri padaku.
SetiaMu, Tuhanku, mengharu hatiku,
setiap pagi bertambah jelas.
Yang kuperlukan tetap Kau berikan,
sehingga akupun puas lelas.
PEMBERITAAN FIRMAN

PEMBACAAN ALKITAB
 KHOTBAH
 SAAT HENING
 
Nyanyian Responsoria PKJ 154
Setiakah diriku padaMu, Tuhanku?
Dan siapkah hatiku
mengiringMu terus?
‘Ku harus mengaku tidak tekun,
semangat pun rentan
dan jiwaku yang rapuh
membuatku bercela.
3.
Menapak jalan Tuhan,
meski letih lesu,
tetap Engkau ‘kuturut,
apapun maksudMu.
Engkaulah jalanku, kebenaranku,
Kaulah hidupku.
Jadikanlah hambaMu
berguna di ladangMu.
DOA SYAFAAT
Persembahan
• Nats Persembahan Yoh.
14:12-14
• Nyanyian Persembahan
Nyanyian Persembahan PKJ. 205
Alangkah indahnya kasih setiaMu.
Yang hilang dan sesat
bebas dan ketemu.
Engkau t’lah menjenguk
ke tempat yang gelap,
mengangkat umatMu
ke alam gemerlap.
Alangkah indahnya kasih setiaMu,
Engkau t’lah berkenan tinggal bersamaku.
2.
Alangkah indahnya kasih setiaMu,
Engkau t’lah berkenan
tinggal di rumahku.
Rumahku yang kumuh
menjadi yang kudus.
Jiwa dan ragaku menjadi milikMu.
Alangkah indahnya kasih setiaMu,
hatiku yang sendu sungguh jadi teduh.
3.
Ya Yesus Tuhanku, datanglah segera,
tumpangkan tanganMu
dengan kasih mesra.
Dengarlah doaku, tangis jeritanku,
tanggalkan dosaku
dan rantai belenggu.
Ya Yesus Tuhanku, datanglah segera,
tinggallah sertaku selama-lamanya.
Pengakuan Iman
Warta Jemaat
Pengutusan dan Berkat
Saudara-saudaraku, para kekasih Allah,
Yesus setia dalam penderitaanNya untuk
menyelesaikan tugasNya.
Mari kita pulang dengan membawa kesetiaan Yesus
untuk menjadi nilai hidup kita.
Tuhan menganugerahkan kekuatan dan kesetiaan
dari sekarang dan selamanya.

Jemaat: 5 . 6 . / 5 . 6 . / 5 . 4 / 3 . . 0//
Amin... Amin... Amin....
Nyanyian Penutup PKJ. 126
Hanyalah Yesus Juruselamat,
Dialah sumber hidup baka.
Layaklah Dia terima kuasa,
puji dan hormat selamanya!
Hanyalah Yesus Juruselamat;
aib dan dosa dihapusNya.
Hanyalah Yesus Juruselamat;
hidup abadi dib’rikanNya!

Anda mungkin juga menyukai