PERTEMUAN KE 5

 STATISTIK BISNIS 1
 D3 AKUNTANSI, S1 AKUNTANSI DAN S1
MANAJEMEN
 RUSTINA DEWI WERDIASIH, SE, M.SI
 STIE MUHAMMADIYAH CILACAP
BAB V
UKURAN PEMUSATAN
(KUARTIL, DESIL, DAN
PERSENTIL)
 UKURAN DATA
3
 KUARTIL
4

 Definisi
 Kuartil adalah tiga buah titik data yang membagi
sekumpulan data yang telah diurutkan menjadi empat
bagian sama besar.

 Kuartil dapat digunakan untuk membagi data

pengamatan ke dalam empat kelompok.

 Lambang
 Kuartil dapat ditulis “ Q ”
 KUARTIL
5

 Pembagian
Untuk data yang ≥ 4, nilai kuartil (Q 1, Q2, Q3) membagi
kelompok data menjadi 4 bagian yang sama.
Pembagian tersebut membagi data sehingga,
25% data sama atau lebih kecil dari Q1 Kuartil Pertama,
50% data sama atau lebih kecil dari Q2 Kuartil Kedua,
75% data sama atau lebih kecil dari Q3 Kuartil Ketiga.

 Jenis
Kuartil data tunggal
Kuartil data berkelompok
 KUARTIL
6
 Kuartil Data Tunggal
7

1
Letak Q1  n  1
4

i n  1 1
Letak Qi  Letak Q2  n  1
4 2

3
Letak Q3  n  1
4
 Qi = kuartil ke-i
 n = banyaknya data pengamatan
 i = 1, 2, 3
 Contoh 1
8

Berikut ini data upah buruh (dalam rupiah) tiap hari .

20 35 50 45 30 30 25 40 45 30 35

Tentukan nilai Q1, Q2, dan Q3.

 Jawaban 1
9

Data diurutkan terlebih dahulu, n = 11

 Jawaban 1
10

1 1 1
Letak Q1  n  1  11  1  .12  3
4 4 4
Nilai Q1 = 30
1 1 1
Letak Q2  n  1  11  1  .12  6
2 2 2
Nilai Q2 = 35
3 3 3
Letak Q3  n  1  11  1  .12  9
4 4 4
Nilai Q3 = 45
 Contoh 2
11

11 13 10 10 12 15 14 12

Tentukan nilai Q1, Q2, dan Q3.

 Jawaban 2
12

Data diurutkan terlebih dahulu, n = 8

 Jawaban 2
13

1 1 1
Letak Q1  n  1  8  1  .9  2,25
4 4 4

Nilai Q1  X 2  0,25 X 3  X 2 
Nilai Q1  10  0,2511  10 
Nilai Q1  10  0,251
Nilai Q1  10  0,25
Nilai Q1  10,25
 Jawaban 2
14

2 2 2
Letak Q2  n  1  8  1  .9  4,5
4 4 4

Nilai Q2  X 4  0,5 X 5  X 4 
Nilai Q2  12  0,512  12
Nilai Q2  12  0,50 
Nilai Q2  12  0
Nilai Q2  12
 Jawaban 2
15

3 3 3
Letak Q3  n  1  8  1  .9  6,75
4 4 4

Nilai Q3  X 6  0,75 X 7  X 6 
Nilai Q3  13  0,7514  13
Nilai Q3  13  0,751
Nilai Q3  13  0,75
Nilai Q3  13,75
 Kuartil Data Berkelompok
16

i 
 n  - F 
i
Q i  L 0  c 4  Letak Q i  n 
 f  4
 
 

 Qi = kuartil ke-i (i = 1, 2, 3)
 L0 = tepi bawah kelas kuartil
 c = panjang kelas interval kelas kuartil
 n = banyaknya data pengamatan
 F = jumlah frekuensi sebelum kelas kuartil
 f = frekuensi kelas kuartil
 Contoh 3
17

Diketahui besarnya Frekuensi

Frekuensi
komulatif
tekanan darah dari 50 Kelas (fi)
(Xi)
mahasiswa suatu 93 – 97 2 2
universitas yang 98 – 102 10 12
103 – 107 12 24
disajikan dalam bentuk
108 – 112 10 34
tabel sebagai berikut. 113 – 117 7 41
Tentukan besarnya Q1, 118 – 122 4 45
123 – 127 3 48
Q2, dan Q3 dari data di
128 – 132 1 49
atas. 133 – 137 0 49
138 – 142 1 50
 Jawaban 3
18

1
Letak Q1  n   1 50  12,5 i
 n  - F


4 4 Q i  L 0  c 4 
Kelas Q1  103  107  f 
 
 
L0 = 103 – 0,5 = 1 
 50   12 
102,5 Q1  102,5  5 4 
 12 
c = 98 – 93 = 5  
 
n= 50  0,5 
Q1  102,5  5 
F= 2 + 10 = 12  12 
f = 12 Q1  102,71
 Jawaban 3
19

2
Letak Q2  n   2 50  25 i
  n  - F


4 4 Q  L 0  c 4 
Kelas Q2  108  112 i  f 
 
 
L0 = 108 – 0,5 = 2 
 50  24 
107,5 Q 2  107,5  5 4 
 10 
c = 98 – 93 = 5 



n= 50 1
Q 2  107,5  5 
F= 2 + 10 + 12 = 24  10 
f = 10 Q 2  108
 Jawaban 3
20

3
Letak Q3  n   3 50  37,5 i
 n  - F


4 4 Q  L 0  c 4 
Kelas Q3  113  117 i  f 
 
 
L0 = 113 – 3 
 50  34 
0,5 = 112,5 Q3  112,5  5 4 
 7 
c = 98 – 93 = 5 



n = 50  3,5 
Q3  112,5  5 
F = 2 + 10 + 12  7 
+10 Q3  115
F = 34
f = 7
 DESIL
21

 Definisi
Desil adalah kelompok data yang telah diurutkan
(membesar atau mengecil) dan dibagi menjadi
sepuluh bagian yang sama besar.

Desil dapat digunakan untuk membagi data

pengamatan ke dalam sepuluh kelompok.

 Lambang
Desil dapat ditulis “ D “
 DESIL
22

 Pembagian
Untuk data yang ≥ 10, dapat ditentukan 9 nilai yang
membagi kelompok data menjadi 10 bagian yang sama.
Disimbolkan dengan D1, D2, …, D9.
D1  10% data sama atau lebih kecil dari D1
D2  20% data sama atau lebih kecil dari D2

 Jenis
Desil data tunggal
Desil data berkelompok
 Desil Data Tunggal
23

 Di = Desil ke-i
 n = banyaknya data pengamatan
 i = 1, 2, …, 9
 Contoh 4
24

Berikut ini data upah harian dari 13 karyawan dalam

ribuan rupiah, yaitu:

30 35 40 45 50 55 60 65 70 80 85 95 100

Tentukan nilai D1, D2, dan D9.

 Jawaban 4
25

1 1 1
Letak D1  n  1  13  1  .14  1,4
10 10 10

Nilai D1  X 1  0,4 X 2  X 1 
Nilai D1  30  0,435  30
Nilai D1  30  0,45
Nilai D1  30  2
Nilai D1  32
32  Nilai 10% dari observasi  32
 Jawaban 4
26

2 2 2
Letak D2  n  1  13  1  .14  2,8
10 10 10

Nilai D2  X 2  0,8 X 3  X 2 
Nilai D2  35  0,840  35
Nilai D2  35  0,85
Nilai D2  35  4
Nilai D2  39
39  Nilai 20% dari observasi  39
 Jawaban 4
27

9 9 9
Letak D9  n  1  13  1  .14  12,6
10 10 10

Nilai D9  X 12  0,6 X 13  X 12 
Nilai D9  95  0,6100  95
Nilai D9  95  0,65
Nilai D9  95  3
Nilai D9  98
98  Nilai 90% dari observasi  98
 Desil Data Berkelompok
28

 i 
 n  - F  i
D i  L 0  c 10  Letak D i  n 
 f  10
 
 

 Di = desil ke-i (i = 1, 2, …, 9)
 L0 = tepi bawah kelas desil
 c = panjang kelas interval kelas desil
 n = banyaknya data pengamatan
 F = jumlah frekuensi sebelum kelas desil
 f = frekuensi kelas desil
 Contoh 5
29

Diketahui besarnya Frekuensi

Frekuensi
komulatif
tekanan darah dari 50 Kelas (fi)
(Xi)
mahasiswa suatu 93 – 97 2 2
universitas yang 98 – 102 10 12
103 – 107 12 24
disajikan dalam bentuk 108 – 112 10 34
tabel sebagai berikut. 113 – 117 7 41
Tentukan besarnya D2 118 – 122 4 45
123 – 127 3 48
dan D9 dari data di atas. 128 – 132 1 49
133 – 137 0 49
138 – 142 1 50
 Jawaban 5
30

2
Letak D2  n   2 50  10  i
 n  - F


10 10 D i  L 0  c 10 
Kelas D2  98  102  f 
 
 
L0 = 98 – 0,5 = 97,5
 2 
c = 98 – 93 = 5  50  2 
n = 50 D 2  97,5  5 10 
 10 
F = 2  
 
f = 10
8
D 2  97,5  5 
101,5 berarti 20% dari  10 
observasi ≤ 101,5 D 2  101,5
 Jawaban 5
31

9 9
Letak D9  n   50  45  i
 n  - F


10 10
D  L 0  c 10 
Kelas D9  118  122 i  f 
 
L0 = 118 – 0,5 =  
117,5  9 
c = 98 – 93 = 5  50  41 
n = 50 D 9  117 ,5  5 10 
 4 
F = 2+10+12+10+7  
 
F = 41
4
f = 4 D 9  117 ,5  5 
4
D 9  122,5
122,5 berarti 90% dari observasi
≤ 122,5
 PERSENTIL
32

 Definisi
Persentil adalah kelompok data yang telah
diurutkan (membesar atau mengecil) dan dibagi
menjadi seratus bagian yang sama besar.

Persentil dapat digunakan untuk membagi data

pengamatan ke dalam seratus kelompok.
 Lambang
Persentil dapat ditulis “ P “
 PERSENTIL
33

 Pembagian
Untuk data yang ≥ 100, dapat ditentukan 99 nilai yang
membagi kelompok data menjadi 100 bagian yang sama.
Disimbolkan dengan P1, P2, …, P99.
P1  1% data sama atau lebih kecil dari P 1
P2  2% data sama atau lebih kecil dari P 2

 Jenis
Persentil data tunggal
Persentil data berkelompok
 Persentil Data Tunggal
34

i n  1
Letak Pi 
100

 Pi = persentil ke-i
 n = banyaknya data pengamatan
 i = 1, 2, …, 99
 Contoh 6
35

Berikut ini data upah harian dari 13 karyawan dalam

ribuan rupiah, yaitu:

30 35 40 45 50 55 60 65 70 80 85 95 100

Tentukan nilai P50.

 Jawaban 6
36

50 50 50
Letak P50  n  1  13  1  .14  7
100 100 100

Nilai P50  X 7
Nilai P50  60

60  Nilai 50% dari observasi  60

 Persentil Data Berkelompok
37

 i 
 n  - F  i
Pi  L 0  c 100  Letak Pi  n 
 f  100
 
 

 Pi = persentil ke-i (i = 1, 2, …, 99)

 L0 = tepi bawah kelas persentil
 c = panjang kelas interval kelas persentil
 n = banyaknya data pengamatan
 F = jumlah frekuensi sebelum kelas persentil
 f = frekuensi kelas persentil
 Contoh 7
38

Diketahui besarnya Frekuensi

Frekuensi
Kelas komulatif
tekanan darah dari 50 (fi)
(Xi)
mahasiswa suatu 93 – 97 2 2

universitas yang 98 – 102 10 12

103 – 107 12 24
disajikan dalam bentuk 108 – 112 10 34
tabel sebagai berikut. 113 – 117 7 41

Tentukan besarnya P50 118 – 122 4 45

123 – 127 3 48
dari data di atas. 128 – 132 1 49
133 – 137 0 49
138 – 142 1 50
 Jawaban 7
39

50 50
Letak P50  n   50  25  i
 n  - F


100 100
P  L 0  c 100 
Kelas P50  108  112 i  f 
 
L0 = 108 –  
0,5 = 107,5  50
 50  24 
c = 98 – 93 = 5 P50  107,5  5 100 
n = 50  10 
 
F = 2+10+12 =  
24 1
D 9  107,5  5 
f = 10  10 
D 9  108
108 berarti 50% dari
observasi ≤ 108
 Soal-soal
40

Berikut ini data nilai 50 mahasiswa suatu sekolah.

Nilai Frekuensi
20 – 29 4
30 – 39 7
40 – 49 8
50 – 59 12
60 – 69 9
70 – 79 8
80 – 89 2

Tentukan nilai Q1, Q2, Q3, D5, P25, dan P75.

 Soal-soal
41

Tabel berikut Nilai Frekuensi

menunjukkan nilai 9 – 21 3
yang diperoleh siswa 22 – 34 4
dalam suatu sekolah. 35 – 47 4
Tentukan Q1, Q2, Q3, 48 – 60 8
D5, P50. 61 – 73 12
74 – 86 23
87 – 99 6
Σf = 60