Anda di halaman 1dari 40

UKURAN PENEMPATAN/LETAK

(KUARTIL, DESIL, PERSENTIL)


KUARTIL
Kuartil adalah nilai yang membagi kelompok
data atas empat bagian yang sama setelah
bilangan-bilangan itu diurutkan.
Dengan garis bilangan letak kuartil dapat
Ditunjukkan sebagai berikut:

Q1 Q2 Q3
MENENTUKAN NILAI KUARTIL

a. Data tunggal / berbobot


Letak kuartil :
Qi = data ke i ( n  1)
4
dengan i = 1,2,3
n = banyaknya data
Contoh :
Hasil pendataan usia, dari 12 anak balita
(dalam tahun) diketahui sebagai berikut
4,3,4,4,2,1,1,2,1,3,3,4 , tentukan :
a. Kuartil bawah (Q1)
b. Kuartil tengah (Q2)
c. Kuartil atas (Q3)
Jawab :
Data diurutkan : 1,1,1,2,2,3,3,3,4,4,4,4

a.Letak Q1 = data ke 1(12  1)


4
1
= data ke 3
4
1
Nilai Q1 = data ke3 + (data ke 4 – data ke 3)
4
1 1
= 1 + (2 – 1) = 1
4 4
b. Letak Q2 = data ke 2(12  1)
4
1
= data ke 6
2
1
Nilai Q2 = data ke 6 + (data ke7 – data ke6)
2
1
= 3 + (3 – 3) = 3
2
c. Letak Q3 = data ke 3(12  1)
4
= data ke 9 3
4
3
Nilai Q3 = data ke 9 + (data ke10 - data ke 9)
4
3
= 4+ (4 – 4) = 4
4
Jangkauan Semi Inter Kuartil /
Simpangan Kuartil (Qd)
didefinisikan sebagai berikut:

1
Qd = (Q3 – Q1)
2
b. Data Kelompok
 i.n 
 4  F
Nilai Qi = b + p  
 f 
 
dengan i = 1,2,3

b = tepi bawah kelas Qi


p = panjang kelas
F = jumlah frekuensi sebelum kelas Qi
f = frekuensi kelas Qi
n = jumlah data
Contoh :
Tentukan simpangan kuartil dari data :

Nilai f
45-49 3
50-54 6
55-59 10
60-64 12
65-69 5
70-74 4
Jumlah 40
Jawab :
Untuk menentukan Q1 kita perlu =
1
x 40 data
4
atau 10 data, jadi Q1 terletak pada kelas inter-val ke-3. Dengan b =
54,5; p = 5; F = 9; f = 10

 1.40 
  9
Nilai Q1 = 54,5 + 5 4
 
 10 
 
1
= 54,5 + 5 10= 55
3
Untuk menetukan Q3 diperlukan = x 40 data
4
atau 30 data,jadi Q3 terletak pada kelas interval
ke-4, dengan b = 59,5; p = 5; F = 19 ; f = 12

 3.40 
 4  19  11 
Nilai Q3 = 59,5 + 5  = 59,5 + 5 12 
 12 
 

= 59,5 + 4,58 = 64,08


Jadi, jangkauan semi interkuartil atau
simpangan kuartil dari data di atas adalah

1 1
Qd = (Q3 –Q1) = (64,08 – 55)
2 2
= 4,54
DESIL
 Desil adalah jika sekumpulan data dibagi sepuluh bagian
sama banyaknya, setelah disusun dari data terendah
sampai tertinggi
 Perhitungannya analog dengan KUARTIL, hanya saja
rumusnya yang berbeda
DESIL (LANJUTAN)

Untuk data tidak berkelompok


in  1
D i  nilai ke , i  1,2,3,...,9
10

Untuk data berkelompok


L0 = batas bawah kelas desil Di
 in 
 - F  F = jumlah frekuensi semua
D i  L 0  c 10  , i  1,2,3,...,9 kelas sebelum kelas desil Di
 f 
  f = frekuensi kelas desil Di
 
c = interval (range)
DESIL (LANJUTAN)

Contoh :
Interval Nilai Frekuensi D3 membagi data 30%
Kelas Tengah
(X) D7 membagi data 70%
9-21 15 3
22-34 28 4
35-47 41 4
48-60 54 8 Sehingga :
61-73 67 12
74-86 80 23
87-99 93 6
Σf = 60
D3 berada pada 48-60
D7 berada pada 74-86
DESIL (LANJUTAN)

 3.60 
 - 11 
D 3  47,5  13 10   58,875
 8 
 
 

 7.60 
 - 31 
D 7  73,5  13 10   79,72
 23 
 
 
PERSENTIL
Persentil dari sekumpulan bilangan
adalah nilai yang membagi kelompok
bilangan tersebut atas 100 bagian yang
sama banyaknya setelah bilangan -
bilangan tersebut diurutkan dari yang
terkecil sampai yang terbesar.
a. Data tunggal / berbobot
i (n  1)
Letak Pi = data ke
100
dengan i = 1,2,…,99

Contoh :
Diketahui data : 9,3,8,4,5,6,8,7,5,7
Tentukan P20 dan P70
Jawab :
Data diurutkan : 3,4,5,5,6,7,7,8,8,9
20(10  1) 1
Letak P20 = data ke = data ke 2
100 5
1
Nilai P20 = data ke 2 + (data ke 3 –data ke2)
5
1 1
= 4+ (5 – 4) = 4
5 5
70(10  1)
Letak P70 = data ke
100
7
= data ke 7
10
7
Nilai P70 = data ke 7 + (data ke8 - data ke7)
10
7 7
= 7 + 10 (8–7)=7 10
b. Data kelompok
 in 
 100  F 
Nilai Pi = b + p  , dengan  i = 1,2,..,99
 f 
 
Jangkauan Persenti = P90 – P10
Contoh :
Tentukan Jangkauan persentil dari data
berikut :
Nilai F
50-59 7
60-69 10
70-79 15
80-89 12
90-99 6
Jumlah 50
Jawab : 10
Untuk menentukan P10 diperlukan = x 50 data = 5 data,
100
artinya P10 terletak pada kelas interval pertama dengan
b = 49,5 ; p = 10 ; F =0 ; f = 7

 10.50 
 100  0 
Nilai P10 = 49,5 + 10  
 7 
 
= 49,5 + 7,14 = 56,64
90
Untuk menetukan P90 diperlukan = x 50 data
100
= 45 data, artinya P90 terletak pada kelas
interval ke 5, dengan b = 89,5; F = 44; f = 6.
 90.50 
 100  44 
Nilai P90 = 89,5 + 10  
 6 
 
= 89,5 + 1,67 = 91,17
Jangkauan Persentil = P90 – P10
= 91,17 – 56,64
= 34,53
3. Hasil tes penerimaan pegawai baru suatu
perusahaan tercatat sebagai berikut :
Nilai Frekuensi
30-39 3
40-49 8
50-59 10
60-69 20
70-79 18
80-89 14
90-99 7

Jika perusahaan akan menerima 75% dari pendaftar yang


mengikuti tes tersebut, berapakah nilai minimum yang dapat
diterima?
Jawab :
Q1 75%
Untuk menentukan Q1 diperlukan ¼ x 80 data =
20 data, artinya Q1 terletak pada kelas interval
ke 3, dengan b = 49,5; p = 10; F = 11; f = 10;
 1.80 
Nilai Q1 = 49,5 + 10  4  11
 
 10 
 
9
= 49,5 + 10  
 10 
= 58,5
4. Hasil ulangan program diklat akuntansi
dari 50 siswa kelas III pada salah satu
SMK adalah sebagai berikut:
Nilai F
50-59 7
60-69 10
70-79 15
80-89 12
90-99 6
Tentukan nilai P40 dari data tersebut!
Jawab:
Untuk menentukan P40 diperlukan
40
= x 50 dt atau 20 data, artinya
100
P40 terletak pada kelas interval kedua,
dengan b = 69,5 ; p = 10 ; F = 17
dan f = 15.
 40.50 
 100  17 
Nilai P40 = 69,5 + 10  
 15 
 
= 69,5 + 10 3
 
 15 
= 72,5
5. Hasil tes pelajaran Matematika 15 orang
siswa adalah sebagai berikut :
30,45,50,55,50,60,60,65,85,70,75,55,
60,35,30.
Jangkauan semi interkuartil (Qd) dari
data di atas adalah…..
Data diurutkan :
30,30,35,45,50,50,55,55,60,
60,60,65,70,75,85.

Letak Q1 = data ke
1(15 =1)data ke-4
4
Nilai Q1 = data ke-4 = 45

3(15  1)
Letak Q3 = data ke = data ke-12
4
Nilai Q3 = data ke-12 = 65

Jangkauan semi interkuartil (Qd):

1 1
( Q3 – Q1 ) = ( 65 – 45 )
2 2
= 10
SELAMAT BELAJAR

Go to next slide :
Rata-rata
Latihan:
1. Nilai tes matematika dari 5 orang siswa
adalah sebagai berikut : 7,6,7,8,7
besarnya simpangan rata-rata dari data
tesebut adalah….
Jawab :
x xx
76787 7 0
x = =7
5 6 1
7 0
SR =
 x  x= 2
8 1
n 5 7 0
= 0,4 Jml 2
2. Standar deviasi (simpangan baku) dari
data 4,6,7,6,3,4 adalah…
Jawab :
x (x- x ) (x- x )2
4 6 7  63 4
x = 4
6
-1
1
1
1
6
7 2 4
=5 6 1 1
2
3 -2 4
S =  ( x  x) 4 -1 1
n Jml 12
= 12 =
2
6

Anda mungkin juga menyukai