Anda di halaman 1dari 9

UKURAN PEMUSATAN DATA

A.) RATA RATA HARMONI

B.) QUARTIL

A. Rata Rata Harmoni

Rata−rata Harmoni
n
Rh=
1 1 1
+ + + .. .. .
x1 x2 x3

Contoh :

Tentukan rata-rata Harmoni dari data 2,3,4,1

Jawab :

n
Rh=
1 1 1
+ + +.. . ..
x1 x2 x3
4
¿
1 1 1 1
+ + +
2 3 4 1
4
¿
6+ 4+3+ 12
12
4
¿
25
12
25
¿ 4:
12
12
¿ 4x
25
48
¿
25
23
¿1
25
¿ 1,92
Ukuran Penyebaran Data

B. Kuartil

Kuartil adalah nilai yang membagi kelompok data atas empat bagian yang sama setelah
bilangan-bilangan itu diurutkan. Dengan garis bilangan letak kuartil dapat ditunjukkan sebagai
berikut :

Q1 Q2 Q3

Menentukan nilai Kuartil

a. Data tunggal
i( n+1)
Letak Qi = data ke
4
dengan i = 1, 2, 3 dan n = banyaknya data

Contoh :

Hasil pendataan usia, dari 12 anak balita (dalam tahun) diketahui sebagai berikut : 4, 3, 4,
4, 2, 1, 1, 2,1, 3, 3, 4 , tentukan :

a. Kuartil bawah (Q1)

b. Kuartil tengah (Q2)

c. Kuartil atas (Q3)

Jawab :

Data diurutkan : 1,1,1,2,2,3,3,3,4,4,4,4

a. Letak Q1 = data ke –
1(12+1 )
4
= data ke- 3 ¼

Nilai Q1 = data ke-3 + ¼ (data ke4 – data ke3)

= 1 + ¼ (2 – 1) = 1¼
2(12+1)
b. Letak Q2 = data ke –
4
= data ke 6½

Nilai Q2 = data ke 6 + ½ (data ke7 – data ke6)

= 3 + ½ (3 – 3) = 3
3(12+1)
c. Letak Q3 = data ke –
4
= data ke 9 ¾

Nilai Q3 = data ke 9 + ¾ (data ke10 - data ke 9)

= 4 + ¾ (4 – 4) = 4
Jangkauan Semi Inter Kuartil /Simpangan Kuartil (Qd) didefinisikan sebagai berikut:

Qd = ½ (Q3 – Q1)

[ ]
b. Data Kelompok
i. n
−F
Nilai Qi = b + 4
.P
f
dengan i = 1,2,3

b = tepi bawah kelas Qi

p = panjang kelas

F = jumlah frekuensi sebelum kelas Qi

f = frekuensi kelas Qi

n = jumlah data

Contoh :

Tentukan simpangan kuartil dari data :

Nilai f Jawab :
45-49 3 Untuk menentukan Q1 kita perlu = ¼ x 40 data
50-54 6
55-59 10 atau 10 data, jadi Q1 terletak pada kelas interval ke 3.
60-64 12 Dengan b = 54,5 ; p = 5; F = 9; f = 10
65-69 5

[ ]
70-74 4 1. 40
−9
Jumlah 40
4
Nilai Q1 = 54,5 + 5
10

= 54,5 + 0,5 = 55

Untuk menetukan Q3 diperlukan = ¾ x 40 data atau 30 data, jadi Q3 terletak pada kelas interval

ke-4, dengan b = 59,5 ; p = 5 ; F = 19 ; f = 12

[ ]
3.40
−19
4
Nilai Q3 = 59,5 + 5
12

[ ]
11
= 59,5 + 5 12

= 59,5 + 4,58 = 64,08

Jadi, jangkauan semi interkuartil atau simpangan kuartil dari data di atas adalah
Qd = ½ (Q3 –Q1)
= ½ (64,08 – 55) = 4,54
UKURAN PEMUSATAN DATA
A.) Desil Dibagi menjadi 10 bagian yang sama
B.) Presentil Dibagi menjadi 100 bagian yang sama

A.) Desil
Pengertiannya : membagi menjadi sepuluh bagian yang sama,
dimana i nya adalah : 1,2,3,4,5,6,7,8,9
a. Desil Data Tunggal
Rumus :
i(n+1)
Letak D1 = data ke
10
Contoh :
Tentukan nilai dari D3, D5, dan D8 dari data : 2,3,4,5,6,7,8,9.
Jawab :
i(n+1)
Letak Di = data ke -
10
3(8+1) 27
Letak D3 = data ke - = 10 = 2,7
10
Berdasarkan letak tersebut, letak D3 di data ke-2, yaitu 3 dan lebih 0,7 di antara 3 dan 4 sehingga
diperoleh : D3 = 3 + 0,7 (4 – 3) = 3 + 0,7 = 3,7
5(8+1) 45
Letak D5 = data ke - = = 4,5
10 10

Berdasarkan letak tersebut, letak D5 = di data ke-4, yaitu 5 dan lebih 0,5 di antara 5 dan 6
sehingga diperoleh : D5 = 5 + 0,5 ( 6 – 5 ) = 5 +0,5 = 5,5
8(8+1) 72
Letak D8 = data ke - = = 7,2
10 10

Berdasarkan letak tersebut, letak D8 = di data ke-7, yaitu 8 dan lebih 0,2 di antara 8 dan 9
sehingga diperoleh : D8 = 8 + 0,2 ( 6 – 5 ) = 8 +0,2 = 8,2
b. Desil Data Berkelompok
Rumus :

[ ]
i
n−Fi
10
Di = L +
fi .C
Dengan :
Di = desil ke – i
Li = tepi bawah kelas ke – i
Fi = jumlah frekuensi sebelum desil ke – i
fi = frekuensi kelas interval ke – i
c = panjang interval
n = jumlah seluruh data

Contoh :
Tentukan D2, D5, dan D8 dari data pada tabel di bawah ini :

Interval
Frekuensi (fi) Frek Kumulatif
Kelas
120 – 128 3 3
129 – 137 5 8
138 – 146 10 18
147 – 155 13 31
156 – 164 4 35
165 – 173 3 38
174 – 182 2 40
Jumlah 40

Jawab :
2
D2 = Desil kedua x 40 = 8
10
Kelas D2 = 129 -137
L2 = 128,5
F2 = 3 ; f2 = 5 ; c = 9

[ ]
i
n−Fi
10
fi
Di = L2 + .C

[ ]
2
40−3
10
5
D2 = 128,5 + .9

D2 = 128,5 +
[ ]
8−3
5
.9

D2 = 128,5 +
[]
5
5
.9
D2 = 128,5 + 9
D2 = 137,5

5
D5 = Desil kedua x 40 = 20
10
Kelas D5 = 147 -155
L5 = 146,5
F5 = 18 ; f5 = 13 ; c = 9
[ ]
5
n−Fi
10
fi
Di = L5 + .C

[ ]
5
40−18
10
13
D5 = 146,5 + .9

D5 = 146,5 +
[ ]
20−18
13
.9

D5 = 146,5 +
[ ]
2
13
.9
D5 = 146,5 + 1,38
D5 = 147,88
8
D8 = Desil kedua x 40 = 32
10
Kelas D5 = 156 -164
L5 = 155,5
F5 = 31 ; f5 = 31 ; c = 9

[ ]
8
n−Fi
10
fi
Di = L8 + .C

[ ]
5
40−31
10
4
D8 = 155,5 + .9

D8 = 155,5 +
[ ]
32−31
4
.9

D8 = 155,5 +
[]
1
4
.9
D8 = 155,5 + 2,25
D8 = 157,75
UKURAN PENYEBARAN DATA
B.) Presentil
Persentil dari sekumpulan bilangan adalah nilai yang membagi kelompok bilangan tersebut atas
100 bagian yang sama banyaknya setelah bilangan bilangan tersebut diurutkan dari yang terkecil
sampai yang terbesar.
a. Data tunggal / berbobot
i( n+1)
Letak Pi = data ke
100
dengan i = 1,2,…,99
Contoh :
Diketahui data : 9,3,8,4,5,6,8,7,5,7
Tentukan P20 dan P70
Jawab :
Data diurutkan : 3 ,4, 5, 5, 6, 7, 7 ,8, 8, 9
20(10+1 ) 1
100 5
Letak P20 = data ke = data ke 2
1
5
Nilai P20 = data ke 2 + (data ke 3 – data ke2)
1
5
= 4+ (5 – 4)
1
5
=4
70(10+1 ) 7
100 10
Letak P70 = data ke = data ke 7
7
10
Nilai P70 = data ke 7 + (data ke 8 - data ke7)
7
10
=7+ (8–7)
7
10
=7
b. Data kelompok

[ ]
in
−F
100
f
Nilai Pi = b + p , dengan i = 1,2,..,99

Jangkauan Persentil = P90 – P10

Contoh :
Tentukan Jangkauan persentil dari data berikut :
Jawab :
Nilai F 10
50 - 59 7 Untuk menentukan P10 diperlukan =
100
x 50 data = 5 data,
60 - 69 10 artinya P10 terletak pada kelas interval pertama dengan
70 - 79 15 b = 49,5 ; p = 10 ; F =0 ; f = 7

80 - 89 12
[ ]
10 . 50
−0
90 - 99 6 100
7
Nilai P10 = 49,5 + 10
Jumlah 50
= 49,5 + 7,14
= 56,64

90
100
Untuk menetukan P90 diperlukan = x 50 data = 45 data,
artinya P90 terletak pada kelas interval ke 5,
dengan b = 89,5; F = 44; f = 6.

[ ]
90.50
−44
100
6
Nilai P90 = 89,5 + 10
= 89,5 + 1,67 = 91,17
Jangkauan Persentil = P90 – P10
= 91,17 – 56,64
= 34,53

Anda mungkin juga menyukai