Anda di halaman 1dari 19

TEKNOLOGI TEPAT GUNA

(TTG)
DINAS PEMBERDAYAAN PERMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK
KOTA SEMARANG
PENGERTIAN TEKNOLOGI

 Pengertian Teknologi itu sendiri secara harafiah adalah


segala daya upaya yang dapat dilaksanakan oleh manusia
untuk mendapatkan taraf hidup yang lebih baik.
 Dari definisi tersebut dapat diketahui bahwa tujuan akhir
dari penggunaan teknologi adalah kesejahteraan hidup,
tetapi teknologi sering berdampak negatif terhadap usaha,
sistem dan lingkungan.
Menurut Tjakratmadja (1997) terdapat 5 sifat pokok Teknologi
yaitu :

 Ilmu pengetahuan dan praktek/percobaan merupakan prasyarat untuk


tumbuh dan berkembangnya teknologi
 Teknologi dapat berupa kompetensi yang melekat pada diri manusia
( human embedded tecnology ) , dapat berwujud fisik yang melekat pada
mesin atau peralatan ( object embedded technology) serta informasi yang
diwadahi oleh sistem dan organisasi ( document embedded technology )
 Teknologi tidak memberikan nilai guna jika tidak diterapkan
 Sebagai salah satu aset perusahaan, teknologi dapat ditemukan,
dikembangkan, dibeli, dijual, dicuri atau tidak bernilai guna jika teknologi
kedaluwarsa.
 Teknologi digunakan untuk kesejahteraan masyarakat atau meningkatkan
kualitas hidup
INOVASI
 adalah kegiatan penelitian, pengembangan, dan/atau
perekayasaan yang bertujuan mengembangkan penerapan
praktis nilai dan konteks ilmu pengetahuan yang baru, atau
cara baru untuk menerapkan ilmu pengetahuan dan
teknologi yang telah ada ke dalam produk atau proses
produksi.
Pemberdayaan Masyarakat

 adalah upaya pengembangan masyarakat melalui


penciptaan kondisi yang memungkinkan masyarakat
mampu membangun diri dan lingkunganya secara mandiri
melalui pemberian sumberdaya, kesempatan dalam
pengambilan keputusan, serta peningkatan pengetahuan
dan keterampilan masyarakat.
TEKNOLOGI TEPAT GUNA (TTG)
 TTG adalah teknologi yang sesuai dengan
kebutuhan masyarakat, dapat menjawab
permasalahan masyarakat, tidak merusak
lingkungan, dapat dimanfaatkan dan dipelihara
oleh masyarakat secara mudah, serta menghasilkan
nilai tambah dari aspek ekonomi dan aspek
lingkungan (Pergub. Jateng Nomor 28 Tahun
2013)
Sasaran pemberdayaan masyarakat melalui
pengelolaan TTG meliputi
 masyarakat penganggur, putus sekolah, dan
keluarga miskin;
 masyarakat yang memiliki usaha mikro, kecil dan
menengah;dan
 POKMAS;
 POSYANTEK;dan
 WARTEK.
 Pos Pelayanan Teknologi Tepat Guna selanjutnya
disebut POSYANTEK adalah lembaga
kemasyarakatan di kecamatan yang memberikan
pelayanan teknis, informasi dan orientasi berbagai
jenis TTG.
 Warung Teknologi Tepat Guna selanjutnya
disebut WARTEK adalah lembaga
kemasyarakatan di Desa/Kelurahan yang
memberikan pelayanan teknis, informasi dan
orientasi berbagai jenis TTG.
Pemberdayaan masyarakat melalui pengelolaan TTG dilaksanakan
berdasarkan prinsip :

 meningkatkan usaha ekonomi;


 mengembangkan kewirausahaan;
 memberikan manfaat secara berkelanjutan;dan
 sederhana.
Pemberdayaan masyarakat melalui pengelolaan TTG

 dilaksanakan secara partisipatif, keterpaduan,


mempertimbangkan potensi sumberdaya dan
kearifan lokal, serta berwawasan lingkungan .
Kegiatan Pemberdayaan masyarakat melalui pengelolaan TTG
dilakukan melalui :

 pemetaan kebutuhan TTG;


 pengkajian TTG;
 pengembangan TTG;
 pemasyarakatan TTG;dan
 penerapan TTG.
Pemetaan kebutuhan

 Antara lain dilakukan melalui pengumpulan data dan


informasi jenis TTG, jenis usaha, sosial budaya dan
potensi sumber daya lokal.
 Hasil pemetaan kebutuhan TTG sebagaimana dimaksud
diatas digunakan untuk perencanaan pemanfaatan dan
pengembangan TTG.
Pengkajian TTG
 dilakukan dengan menganalisis hasil pemetaan kebutuhan
TTG.
Pengembangan TTG
 Pengembangan TTG antara lain dilakukan melalui inovasi
TTG dan uji coba TTG.
 Dalam rangka pengembangan TTG melalui inovasi TTG
dan uji coba TTG Pemerintah Daerah memfasilitasi
pengembangan TTG.
 Hasil pengembangan TTG sebagaimana dimaksud
digunakan untuk penerapan TTG di masyarakat.
Contoh Implementasi TTG dalam berbagai bidang di masyarakat
Contoh Implementasi TTG dalam berbagai bidang di masyarakat
Contoh Implementasi TTG dalam berbagai bidang di masyarakat
Contoh Implementasi TTG dalam berbagai
bidang di masyarakat
 TTG dalam Bidang Usaha Kecil
 mesin pengupas kacang mete
 tidak perlu lagi menggunakan tangan
dan teknik khusus dalam mengupas
biji mete
 kualitas biji mete menjadi lebih baik
juga tidak banyak yang hancur.
 tangan juga menjadi lebih bersih dari
getah kacang mete
TTG dalam Bidang
Peternakan

Sebagai contoh yaitu 


adanya mesin penetas telur
Dengan adanya mesin
penetas telur tersebut para
petrnak dapat
mempercepat proses
pengembang biakan
binatang ternak dimiliki.
TERIMA KASI
H

Anda mungkin juga menyukai