BUPATI
LANGKAT
LATAR BELAKANG PENANGANAN
LATAR BELAKANG UPAYA APA YANG DILAKUKAN
KORBAN DAN PELAKU PIHAK BERWAJIB
TIMELINE KESIMPULAN
URUTAN KEJADIAN JKESIMPULAN DARI
KASUS INI
Dampaknya
Dampak bagi masyarakat
LATAR
01
BELAKANG
Latar belakang pelaku dan korban
perbudakan bupati langkat
LATAR BELAKANG Terbit Rencana Perangin Angin, S.E. (lahir 24 Juni
03
selaku Kepala Desa Balai Kasih juga Sebagai kontraktor/ pihak swasta
saudara kandung Terbit
04
(MSA)
Sebagai kontraktor/ pihak swasta
Sebagai kontraktor/ pihak swasta
2,000 – 3,000
KORBAN"K al
lebih
au
pa
su
si
da
en
h
ya
le
ng
bi h
su
d
da
ar
h
i 10 tahun itu, kurang
ka mi bina itu 2.000-
ta
h keluar dari sini," ka
3.000 orang yang suda
in-Angin (tersangka
Terbit Rencana Perang utama)
02
TIMELINE
KEJADIAN
URUTAN KEJADIAN
TIMELINE KEJADIAN
(24/1/2022)
(18/1/2022) Migrant Care melaporkan
ke komnas ham
ng ditemukan
KPK MENAGKAP BUPATI tentang penemuan 2 sel ya
hun lalu
LANGKAT DALAM KASUS KPK telah ada sejak 10 ta
SUAP
(19/1/2022g)geledahan di (24/1/2022)
Dan ditemuk
annya 2 mak
KPK melakukan pen diduga maka a m y an g
t ditemukan 2
rumah bupati langka m penghui se
l yang
ang rumahnya
sel penjara di belak telah mening
gal
TIMELINE KEJADIAN
(5/4/2022) (12/8/2022)
tempat dan Sidang kasus kerangkeng milik
pihak yang memiliki
rhadap tempat
bertanggung jawab te Bupati Langkat yang pernah aktif,
bagai tersangka
tersebut ditetapkan se Terbit Rencana PA kembali digelar
Pengadilan Negeri Stabat
NO LO GI
KRO
Kronologi kasus bupati langkat
su s in i te ru ng ka p ka rn a Ko misi Pemberantasan
Pada awalnya ka
PK ) me ne tap ka n B up at i K abupaten Langkat,
Korupsi (K
ra Ut ara (S um ut) Te rb it R en cana Perangin Angin (TRP)
Sumate .
ga i tersa ng ka pe ne rim a su ap pengadaan barang dan jasa
seba a dengan empat orang
seba ga i ter sa ng ka be rsam
Dia ditetapkan tangan (OTT) pada
lah ter jaring op eras i tan gk ap
lainnya sete
Selasa (18/1/2022) lalu.
KPK MENAGKAP BUPATI LANGKAT
DALAM KASUS SUAP
GAMBAR SEL YANG DI
GUNAKAN UNTUK
PERBUDAKAN
Dan ketika kpk melakukan penggeledahan di rumah bupati
langkat Pada tanggal (19/1/2022) Terbit Rencana Perangin
Angin terungkap memiliki 2 sel penjara di belakang rumahnya
yang digunakan untuk mengurung setidaknya 40 pekerja sawit.
Para pekerja tersebut diperlakukan layaknya budak;
dipekerjakan minimal 10 jam sehari lalu digembok dalam
kerangkeng
Dan pada tanggal 24 Januari 2022 Migrant
Care melaporkan ke komnas ham tentang
penemuan 2 sel yang ditemukan KPK telah ada
sejak 10 tahun lalu (tahun 2012), jauh sebelum
dia dilantik menjadi bupati (2018).” Dan
ditemukannya 2 makam yang diduga makam
penghui sel yang telah meninggal
"Tim penyidik sudah melakukan gelar
perkara dan menetapkan Saudara TRP
selaku orang atau pihak yang memiliki
tempat dan bertanggung jawab terhadap
tempat tersebut ditetapkan sebagai
tersangka," kata Kapolda Sumut Irjen
Panca Putra kepada wartawan
Sidang kasus kerangkeng milik Bupati Langkat yang
pernah aktif, Terbit Rencana PA kembali digelar
SIDANG BUPATI Pengadilan Negeri Stabat, dengan agenda masih
mendengarkan keterangan dari para saksi yang
BERWAJIB
KONTRIBUSI
PIHAK BERWAJIB
POLISI
polisi menetapkan Bupati Langkat
sebagai tersangka kasus kerangkeng KPK
manusia. Penetapan tersangka ini KPK siap fasilitasi kepolisian
setelah dilakukan pemeriksaan ataupun
pihak komnas ham untuk
terhadap Terbit Rencana dan mengacu
mengembangkan kasus ini
temuan Komnas HAM.
TERMASUK
05 You can enter a
PELANGGARAN
subtitle here if you
need it
HAM APA
A N HAK KEBEBA
UDAK SAN
PERB UN HAK
KERJA N
AM BERAKTIVITA
S
D IPA KS A
RE B UT SEPERTI
D I MEREKA DIKURUN
SANNYA ITAS
KEBEBA D AN B ERAKTIV G
MAKAN HARI
DI PENJARA
SEHARI
MAKANAN
HAK MENDAPATKAN
KERJA PAKSA YANG LAYAK
I
MEREKA DIPAKSA BEKERJA MEREKA HANYA DIBER
I
DI KEBUN SAWIT SELAMA 10 MAKAN 2 KALI SEHAR
JAM PER HARI
06
KESIMPULAN
ES AR K
GARIS B ANGKAT
ASUS
L
BUPATI
CASE 2:
KESIMPULAN KASUS
BUPATI LANGKAT
Pada awalnya bupati langkat ditangkap
oleh KPK atas kasus suap. Kemudian
ditemukan sel penjara di rumahnya yang
digunakan untuk perbudakan lalu setelah
ditemukannya sel tersebut KPK langsung
melapor ke polisi dan KOMNAS HAM.
Dan pada akhirnya Bupati langkat
dikenakan pasal berlapis
Thank you