Anda di halaman 1dari 20

EKONOMI MIKRO PENGANTAR

Teori Biaya Produksi


BIAYA PRODUKSI

 Salah satu cara maksimisasi keuntungan produsen/


perusahaan adalah dengan minimisasi biaya produksi.
BIAYA PRODUKSI
 Opportunity Cost, selisih biaya produksi tertinggi terhadap biaya
produksi alternatif atas sumber daya yang digunakan.
 Biaya Eksplisit (accounting cost), biaya produksi yang harus
dikeluarkan produsen untuk input-input yang harus dibeli/disewa
dari pihak luar.
 Biaya Implisit (economics cost), biaya untuk penggunaan input-
input yang dimiliki sendiri
 Biaya sosial (eksternal cost), biaya kerusakan lingkungan akibat
pencemaran sisa-sisa hasil produksi
 Biaya tertanam/hangus (Sunck cost), biaya tetap dalam jangka
pendek karena perusahaan tidak punya pilihan kecuali
membayarnya
KEUNTUNGAN
 Ekonom

π = pendapatan – (biaya eksplisit+biaya implisit)

 Akuntan

π = pendapatan – biaya eksplisit


BIAYA PRODUKSI JANGKA PENDEK

Biaya Produksi
TC
1. Biaya Tetap Total (Total
Fixed Cost), TVC
2. Biaya Variabel Total
(Total Variabel Cost),.
3. Total Cost (Total Cost),
TFC
TC = TFC + TVC

Q
EXAMPLE 2: Costs
$800 FC
Q FC VC TC $700 VC
TC
0 $100 $0 $100 $600
1 100 70 170 $500

Costs
2 100 120 220 $400
3 100 160 260
$300
4 100 210 310
$200
5 100 280 380
$100
6 100 380 480
$0
7 100 520 620 0 1 2 3 4 5 6 7
Q
THE COSTS OF PRODUCTION 6
BIAYA PRODUKSI JANGKA PENDEK
 Biaya Rata-rata; Biaya Produksi
1. Average Fixed Cost, AFC
= TFC/Q MC
2. Average Variabel Cost, AVC =
AC
AVC/Q
AVC
3. Average Cost,
TC TFC  TVC
AC    AFC  AVC
Q Q

 Biaya Marjinal (Marginal TFC


Cost);
Q
MC = ∆TC/ ∆Q
EXAMPLE 2: The Various Cost Curves Together

$200
$175
$150
ATC
$125

Costs
AVC
$100
AFC
MC $75
$50
$25
$0
0 1 2 3 4 5 6 7
Q
THE COSTS OF PRODUCTION 8
EXAMPLE 1: Total and Marginal Cost
Q
Total Marginal
(bushels
Cost Cost (MC)
of wheat)

0 $1,000
∆Q = 1000 ∆TC = $2000 $2.00
1000 $3,000
∆Q = 800 ∆TC = $2000 $2.50
1800 $5,000
∆Q = 600 ∆TC = $2000 $3.33
2400 $7,000
∆Q = 400 ∆TC = $2000 $5.00
2800 $9,000
∆Q = 200 ∆TC = $2000 $10.00
3000 $11,000

THE COSTS OF PRODUCTION 9


Biaya tetap (fixed cost/FC) adalah biaya yang dikeluarkan oleh
perusahaan untuk menghasilkan sejumlah output tertentu, yang
mana biaya tersebut besarnya tetap tidak tergantung dari output
yang dihasilkan. Contoh : gaji tenaga administrasi, penyusutan
mesin, penyusutan gedung dan peralatan lain, sewa tanah, sewa
kantor dan sewa gudang. Dalam jangka panjang biaya tetap ini akan
mengalami perubahan.

Biaya variabel/Variabel Cost/VC adalah biaya yang besarnya


berubah-ubah tergantung dari sedikit banyaknya jumlah output yang
dihasilkan. Yang termasuk dalam biaya variabel ini adalah biaya
bahan baku, biaya tenaga kerja langsung, bahan bakar, listrik dsb.

Average Cost/Biaya Rata-rata/AC : besarnya biaya tetap per satuan


produk
Average Variabel Cost/Biaya variabel rata-rata/AVC adalah besarnya
biava variabel per satuan produk
Average Fixed Cost/Biaya Tetap Rata-rata/AFC adalah besarnya
biaya variabel per satuan produk
ACTIVE LEARNING 3
Calculating costs
Fill in the blank spaces of this table.
Q VC TC AFC AVC ATC MC
0 $50 n/a n/a n/a
$10
1 10 $10 $60.00
2 30 80
30
3 16.67 20 36.67
4 100 150 12.50 37.50
5 150 30
60
6 210 260 8.33 35 43.33
12
Biaya Produksi Jangka Pendek
Q FC VC TC MC P TR MR AR π

0 10 10 15

1 10 20 15

2 10 25 15

3 10 30 15

4 10 40 15

5 10 60 15

6 10 90 15
ANALISIS BIAYA JANGKA PANJANG
(LONG-RUN AVERAGE COST ATAU LAC)

• Proses produksi yang sudah tidak menggunakan input tetap,


seluruh biaya produksi adalah variabel.
• Menunjukkan biaya produksi per unit minimum untuk setiap
tingkat output pada setiap skala operasi yang diinginkan.
• Kurva LAC merupakan sampul (envelope) dari kurva SAC
BENTUK KURVA BIAYA RATA-RATA JANGKA PANJANG

 Kurva SAC mula-mula turun tetapi akhirnya naik


(berbentuk huruf U) karena berlakunya hukum hasil
lebih yang makin berkurang (akibat adanya input tetap
dalam jangka pendek).

 Kurva LAC berbentuk huruf U dengan bagian bawah


yang mendatar, ini disebabkan jika output diperluas dari
tingkat yang sangat rendah maka hasil lebih yang naik
atas skala produksi menyebabkan kurva LAC mula-mula
turun, tetapi jika output makin diperluas maka skala
disekonomis akan berlaku dan menyebabkan kurva LAC
mulai naik.
PERILAKU BIAYA JANGKA PANJANG
 Long-run average cost (LAC), menunjukkan biaya rata-rata
terendah dari kombinasi input yang digunakan untuk
menghasilkan setiap tingkat output tertentu (least cost
combination)
LAC
SAC1 LMC SAC10 LAC
SAC2 SAC9
SAC3
SAC8
SAC4 SAC7
SAC5 SAC6

0 Q
PERILAKU BIAYA JANGKA PANJANG
K (a)
Jalur Ekspansi

K3 C Q3
K2 B
K1 A Q2
Q1

0 L1 L2 L3 L

TC (b)

LTC

TC3 C`
TC2
B`
TC1 C`

0 Q1 Q2 Q3 Q

AC (c)
MC LMC

LAC
A``
B``
C``

0 Q1 Q2 Q3 Q
Skala Ekonomi
• Economies of Scale yaitu biaya total rata-rata
jangka panjang menurun seiring meningkatnya
output

• Diseconomies of Scale yaitu biaya total rata-rata


jangka panjang meningkat seiring dengan
meningkatnya output

• Cosntat Economies Scale yaitu biaya total rata-


rata jangka panjang tetap seiring meningkatnya
output
How ATC Changes as
the Scale of Production Changes
Economies of ATC
scale: ATC falls
as Q increases.
LRATC
Constant returns
to scale: ATC
stays the same
as Q increases.
Diseconomies of
Q
scale: ATC rises
as Q increases.

THE COSTS OF PRODUCTION 19


BIAYA JANGKA PANJANG
Q LAC LTC LMC Skala Ekonomi
1 19,60
2 17
3 14,90
4 13
5 11,70
6 10,80
7 10,20
8 10
9 10,20
10 10,60

Anda mungkin juga menyukai