Anda di halaman 1dari 24

PENGGUNAAN INTEGRAL

TENTU.
Dosen Pengampu : Pak Amirhud Dalimunthe,S.T.,M.Kom

Matematika Dasar
Nama Kelompok :

KELOMPOK 10 :
1. Dwi Febrina (52221151001)
2. Kristian Doktor A. Panjaitan (5222451004)
3. Pinkan Rahmadani (5221151006)
Daftar Materi :

Menentukan volume

01 Menentukan luas daerah


yang dibatasi oleh kurva 02 benda putar yang dibatasi
oleh kurva dengan
dengan integral. integral.

03 Panjang kurva dengan


integral.
1. Menentukan luas daerah
yang dibatasi oleh kurva
dengan integral. 01
Luas daerah yang beraturan dapat
dihitung menggunakan rumus yang sudah
ditentukan. Misalnya luas persegi yang dapat
dihitung melalui rumus L = s2 dengan s adalah
panjang sisi persegi. Contoh lain, luas persegi
panjang yang dapat dihitung melalui rumus L =
p × ℓ, dengan p = panjang dan ℓ = lebar dari
persegi panjang. Berbeda dengan luas daerah
yang dibatasi oleh kurva y = x2 dan garis y = x
dengan bentuk menyerupai tembereng
lingkaran. Luas daerah tersebut memiliki rumus
umum yang dinyatakan dalam sebuah
persamaan yang memuat integral.
 
Persamaan umum integral yang digunakan untuk
menghitung luas daerah yang dibatasi kurva dibedakan dan
sumbu x atau sumbu y diberikan seperti berikut.
 

1. Daerah di Batasi Kurva f(x) pada Selang a dan b di Atas


Sumbu x
2. Daerah di Batasi Kurva f(x) pada Selang a dan b di Atas
Sumbu x
3. Daerah di Batasi Kurva f(x) pada Selang a dan b di Bawah
Sumbu y
4. Daerah di Batasi Kurva f(x) pada Selang c dan d di Kiri
Sumbu y
Luas Daerah yang Dibentuk Oleh 2 Kurva
 

Cara menghitung luas daerah yang dibatasi dua kurva sama


dengan cara menghitung luas daerah yang dibatasi sebuah kurva
pada pembahasan sebelumnya. Hanya saja, dalam mencari luas
daerah yang dibatasi dua buah kurva, banyaknya fungsi yang
terlibat ada dua, bahkan lebih. Perhatikan gambar dan rumus
untuk luas daerah yang dibatasi kurva f(x) dan g(x).
 
Contoh Soal :

Tentukan luas yang dibatasi oleh y= -x+2 dan y=x!

Pembahasan:
Pertama, yang perlu dikerjakan adalah melihat
daerah yang dibatasi kurva dengan
menggambarkan sketsanya. Gambar daerah yang
dibatasi dua kurva untuk fungsi seperti yang
diberikan pada soal dapat dilihat melalui gambar
berikut.
 
Kedua, menentukan batas atas dan batas bawah (titik perpotongan
dua kurva):
y=y
–x + 2 = x
x + x – 2 = 0

Pemfaktoran dari persamaan kuadrat di atas: (x + 2)(x – 1) = 0,


diperoleh nilai x = –2 dan x = 1. Hasil pemfaktoran menjadi batas
oengintegralan untuk menghitung luas daerah yang dibatasi
kurva. Berikutnya adalah menghitung luas daerah tersebut
dengan menggunakan integral.
 
Menghitung luas daerah yang dibatasi kurva y = −x + 2 dan y = x2:

Jadi, luas yang dibatasi oleh kurva y=xdan y=-x+2 adalah 4,5 satuan luas
02
Menentukan volume benda
putar yang dibatasi oleh kurva
dengan integral.
Salah satu penggunaan Integral selain untuk menghitung luas
daerah juga digunakan untuk menghitung volume benda putar.
Volume benda putar disini maksudnya suatu daerah yang
dibatasi oleh beberapa kurva kemudian diputar terhadap suatu
garis tertentu yang biasanya diputar mengelilingi sumbu X atau
sumbu Y dengan satu putaran penuh yaitu 360˚. Besar volume
benda putar dari bangun yang dibentuk juga dapat dihitung
menggunakan integral.

Sumbu putar akan mempengaruhi persamaan yang akan


digunakan pada proses perhitungan. Jika kurva y = f(x) diputar
terhadap sumbu-x maka perhitungan menggunakan persamaan
f(x). Namun, jika y = f(x) diputar terhadap sumbu-y maka
perhitungan menggunakan persamaan f(y).
Volume Benda Putar Terhadap Sumbu X
 

Volume benda putar yang diputar mengelilingi sumbu x dibagi


menjadi dua kondisi. Kondisi pertama adalah volume dari benda putar yang
dibatasi sebuah kurva pada suatu batas tertentu. Sedangkan kondisi kedua
adalah volume benda putar yang dibatasi dua buah kurva.
Rumus volume dari kedua kondisi ini berbeda karena kurva yang
membentuk bangun juga berbeda. Persamaan yang dapat digunakan untuk
menghtiung volume dengan dua kondisi tersebut diberikan seperti pada dua
rumus di bawah.
1. Volume benda putar jika daerah yang dibatasi kurva y=f(x), sumbu-x, garis x=a
dan x=b diputar 360˚ mengelilingi sumbu-x adalah:
  V= atau V=

2. Volume benda putar jika daerah yang dibatasi kurva y1= f(x), y₂= g(x), garis x=a
dan x=b diputar 360˚ mengelilingi sumbu x adalah:
 
V= atau V=
Volume Benda Putar Terhadap Sumbu Y

Volume benda putar yang diputar mengelilingi sumbu y juga dibedakan


menjadi dua jenis kondisi. Pertama, kondisi di mana volume yang terbentuk
dibatasi sebuah kurva dan diputar mengelilingi sumbu y dengan suatu batas
tertentu. Kondisi kedua adalah volume dari benda putar yang dibatasi dua
buah kurva dan diputar mengelilingi sumbu y pada suatu batas tertentu.
1. Volume benda putar jika darah yang dibatasi kurva x= f(y), sumbu y, garis y=a dan
y=b diputar 360˚ mengelilingi sumbu y adalah:
 
V= atau V=

2. Volume benda putar jika daerah yang dibatasi kurva x1=f(y), x ₂=g(y), garis x=a
dan x=b diputar 360˚ mengelilingi sumbu y adalah:
 
V= atau V=
Contoh Soal :
Volume Benda Putar Yang Terbentuk Jika Daerah Yang Dibatasi Kurva sumbu x,
0diputar 360˚ mengelilingi sumbu x adalah... satuan volume
 
Pembahasan:
03 Panjang kurva dengan integral.
Menentukan Panjang Busur dengan integral yaitu kita akan menghitung panjang suatu busur pada balas interval dari
kurva yang nampak. Perhatikan gambar ilustrasi berikut ini, hitung;ah panjang busur dari kurva y=f(x) dari interval a ≤ x ≤ b
atau c ≤ y ≤ d :

Dari gambar disamping, untuk


menghitung panjang busur kita lakukan
dengan pendekatan seperti garis warna
merah yang berupa garis lurus.
$5 $18 $24

Here goes Here goes Here goes


your text your text your text

Basic Pro Premium


Menentukan Panjang Busur

 
Panjang suatu busur dapat ditentukan dengan menggunakan integral tentu. Suatu busur (ruas d
suatu kurva) dapat didekati dengan menggunakan ruas garis lurus yang panjangnya dapat ditentuk
dengan menggunakan rumus jarak :

Misalkan fungsi y = f(x) merupakan fungsi yang kontinu dan memiliki turunan pada interval [
Perlu diingat bahwa fungsi yang demikian memiliki f ’ yang memiliki turunan di [a, b] dan memi
grafik berupa kurva halus. Grafik dari fungsi f tersebut dapat ditaksir dengan menggunakan ruas
ruas garis yang titik-titik ujungnya ditentukan oleh partisi :
Karena fungsi yang diberikan adalah fungsi yang
memiliki turunan pada interval [a, b], maka fungsi tersebut
memiliki turunan di (xi – 1, xi). Sehingga Teorema Nilai
Rata-rata menjamin adanya ci di (xi – 1, xi) sedemikian
sehingga :
Menentukan panjang busur :

Jadi, panjang busurnya adalah satuan


panjang.

 
Perhitungan untuk soal ini berdasarkan
batasan sumbu X yaitu dari
Sampai .
Thanks !

Anda mungkin juga menyukai