GAMBARAN UMUM Penyakit divertikular terdiri atas penyakit-penyakit divertikulosis dan divertikulitis. Penyakit divertikulosis : adanya kantong-kantong kecil yang terbentuk pada dinding kolon yang terjadi akibat tekanan intrakolon yang tinggi pada konstipasi kronik Terutama terjadi pada lansia yang makannya rendah serat Penyait divertikulitis terjadi bila penumpukan sisa makanan pada divertikular menyebabkan peradangan. Gejalanya kram pada bagian kiri bawah perut, mual, kembung, muntah, konstipasi atau diare, menggigil dan demam DIET PENYAKIT DIVERTIKULOSIS Tujuan diet : 1. Meningkatkan volume dan konsistensi feses 2. Menurunkan tekanan intraluminal 3. Mencegah infeksi Syarat diet : a. Kebutuhan energi dan zat gizi lainnya cukup b. Cairan tinggi 2-2,5 liter sehari c. Serat tinggi Cara memesan diet : diet serat tinggi (DST) DIET PENYAKIT DIVERTIKULITIS Tujuan diet : 1. Mengistirahatkan usus untuk mencegah perforasi 2. Mencegah akibat laksatif dari makanan berserat tinggi Syarat diet : a. Mengusahakan asupan energi dan zat-zat gizi cukup b. Bila ada perdarahan diberikan makanan cair jernih c. Makanan diberikan secara bertahap, mulai dari diet sisa rendah I ke diet sisa rendah II dengan konsistensi yang sesuai d. Hindari makanan yang banyak mengandung biji-biji kecil yang dapat menumpuk dalam divertikular e. Bila perlu diberikan makanan enteral rendah atau bebas laktosa f. Untuk mencegah konstipasi, minum minimal 8 gelas sehari Jenis Diet dan Indikasi Pemberian Sesuai dengan gejala penyakit, dapat diberikan makanan cair jernih, diet sisa rendah I atau II dalam bentuk cair kental atau penuh, saring, lunak, atau biasa Cara memesan diet : DSR I/DSR II/MCJ/MCP/MCK/MS/ML/MB