Disusun oleh:
Dorce Sanda
G2B221026
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah swt yang telah melimpahkan Rahmat, Taufik
dan Hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul
“DIET MEDITERANIA DAN MANFAATNYA TERHADAP KESEHATAN
JANTUNG DAN KARDIOVASCULAR” pada mata kuliah Patogenesis dengan
baik dan tepat pada waktunya.
ii
DAFTAR ISI
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Penyakit jantung dan kardiovaskular menjadi penyebab kematian terbesar di
dunia, termasuk di Indonesia. Kedua penyakit ini dilatarbelakangi oleh faktor
risiko seperti kebiasaan merokok, kurang olahraga, hipertensi, dislipidemia,
diabetes, diet tidak sehat, obesitas, dan kebiasaan meminum minuman beralkohol.
Modifikasi faktor risiko terutama gaya hidup yang tidak sehat merupakan upaya
pencegahan yang dapat dilakukan dalam menjaga kesehatan jantung dan
kardiovaskular. Salah satu modifikasi gaya hidup yang memegang peranan
penting adalah perubahan pola diet. Belakangan ini berkembang diet yang dapat
mencegah faktor risiko mayor kardiovaskular dan penyakit jantung, yaitu diet
Mediterania
B. Rumusan Masalah
Seperti yang sudah dijelaskan dalam latar belakang maka dapat dirumuskan
masalah yang dijadikan batasan masalah, sebagai berikut:
1. Apa yang dimaksud dengan diet mediterania?
2. Apa saja manfaat diet mediterania?
3. Kelebihan dan kelemahan diet mediterania?
4. Pengaruh diet mediterania bagi kesehatan jantung dan kardiovascular?
1
C. Tujuan Penulisan Makalah
Tujuan penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas salah satu mata
kuliah yaitu Patogenesis. Disamping halnya untuk memenuhi tugas penulisan
makalah ini ditunjukan untuk kita lebih memahami lagi mengenai diet mediterania.
2
BAB II
ISI
A. Kajian Teori
Diet Mediterania adalah diet yang menggabungkan kebiasaan hidup sehat
tradisional orang dari negara-negara yang berbatasan dengan Laut Mediterania.
Diet ini sangat menyehatkan, salah satu manfaatnya yakni diyakini dapat
mengurangi risiko terkena penyakit jantung.
3
biji-bijian memperlancar sistem pencernaan, yang dapat meminimalkan
kemungkinan mengembangkan mutasi penyebab kanker di saluran
pencernaan.
Dengan meneliti lebih dari 7.000 orang dewasa, periset menemukan mereka
yang menerapkan pola diet ini mengalami penurunan berat badan lebih tinggi
daripada mereka yang menerapkan diet rendah lemak. Diet mediterania
sangat efektifuntuk mengurangi lemak perut yang berbahaya bagi kesehatan.
4
B. Pembahasan
1. Analisis Nilai Gizi Diet Mediterania
Maksimal asupan per hari: buah 3 porsi (1 apel, 1 pisang, 1 jeruk, 200 gram
melon atau semangka, 30 gram anggur), 6 porsi sayuran (1 porsi
mengandung secangkir sayuran berdaun mentah atau setengah cangkir
sayuran lainnya).Sumber makanan yang digunakan dalam diet mediterania
kebanyak merupakan sayur, buah, kacang-kacangan, biji-bijian serta
minyak jaitun. Pola konsumsi mediterania dapat menggunakan berbagai
sumber makanan alami, pembatasan konsumsi hanya berdasarkan
frekuensi dalam beberapa waktu dan pemilihan sumber nutrisi yang lebihsehat.
Berikut beberapa contoh sumber makanan yang dapat digunakan:
Sayuran: brokoli, tomat, bayam, kembang kol, wortel, timun,
kangkung, dll.
5
Buah: Apel, pisang, jeruk, melon, stroberi, pir, anggur, kurma,
semangka, dll.
Kacang dan biji-bijian: kacang tanah, almond, kacang hijau, kacang
mede, kwaci, biji labu, dll.
Umbi-umbian: kentang, ubi, kentang manis, turnip, dll.
Biji–bijian utuh: gandum utuh, nasi merah, oat utuh, jagung, roti,
pasta dannasi.
Ikan dan seafood: Ikan salmon, mackerel, tuna, sarden, kepiting,
udang, dll.
Daging putih: daging ayam, bebek, burung dara, dll.
Telur: telur ayam, ayam telur puyuh dan telur bebek.
Susu dan olahan susu: keju dan yogurt.
Rempah-rempah: Bawang merah dan putih, daun mint, kayu manis,
cabai, lada, dll.
Sumber minyak dan lemak: minyak zaitun, minyak alpukat.
A. Kesimpulan
Diet Mediterania merupakan salah satu diet atau pola makan orang mediterania
dimana lebih banyak konsumsi protein nabati (kacang-kacangan dan biji-bijian),
sayur, buah dan minyak zaitun. Selain itu, menu diet Mediterania ini juga berisi
ayam dan daging, juga ada sedikit daging merah dan lemak tak jenuh yang berasal
dari minyak zaitun dan kacang-kacangan.
Dalam analisis kecukupan gizi orang dewasa yang melakukan diet mediterania
dinyatakan cukup memenuhi kecukupan gizi dalam sehari. Walaupun tidak setiap
hari mengkonsumsi protein nabati. Akan tetapi karna konsumsi protein nabati,
sayur, buah, dan lemak dikonsumsi setiap hari maka kebutuhan protein hewani yang
dimakan seminggu sekali dapat terpenuhi dengan adanya reaksi kimia yang terjadi
dalam tubuh.
B. Saran
Dalam pengembangan materi ini cukup sulit dilakukan dikarenakan Diet
Mediterania ini memang belum dikenal oleh seluruh masyarakat Indonesia. Untuk
kedepannya Diet Mediterania ini harus dikembangankan dikarenakan manfaatnya
yang sangat banyak untuk mencegah penyekit degeneratif.
7
DAFTAR PUSTAKA
Labibah,Zulfa dan Anggraini ,Dian Isti. 2016. Diet Mediterania dan Manfaatnya
terhadap Kesehatan Jantung dan Kardiovaskular.
http://repository.lppm.unila.ac.id/2027/1/Zulfa%26Dian_sept2016.pdf.
Lampung:Universitas Lampung
Arie Nugraha.2018. Kenali, Plus Minus 4 Jenis Diet yang Sedang Hit. [online]
https:// https://www.liputan6.com/health/read/3694517/kenali-plus-minus-4-jenis-
diet-yang-sedang-hit (17 November 2018)
8
Zulfa Labibah dan Dian Isti Angraini | Diet Mediterania dan Manfaatnya terhadap Kesehatan Jantung dan Kardiovaskular
Abstrak
Penyakit jantung iskemik dan kardiovaskular menjadi penyebab kematian terbesar di dunia, termasuk di Indonesia.Kedua
penyakit ini dilatarbelakangi oleh faktor risiko seperti kebiasaan merokok, kurang olahraga, hipertensi, dislipidemia,
diabetes, diet tidak sehat, obesitas, dan kebiasaan meminum minuman beralkohol. Modifikasi faktor risiko terutama gaya
hidup yang tidak sehat merupakan upaya pencegahan yang dapat dilakukan dalam menjaga kesehatan jantung dan
kardiovaskular. Salah satu modifikasi gaya hidup yang memegang peranan penting adalah perubahan pola diet. Belakangan
ini berkembang diet yang dapat mencegah faktor risiko mayor kardiovaskular dan penyakit jantung iskemik, yaitu diet
Mediterania. Diet Mediterania diadopsi dari diet tradisional masyarakat Eropa yang tinggal di wilayah Mediterania. Diet ini
memiliki karakteristik konsumsi buah, sayuran, kacang-kacangan, dan sereal sebagai makanan utama dan konsumsi minyak
zaitun sebagai satu-satunya sumber lemak, konsumsi sedang anggur merah saat makan, dan konsumsi rendah daging
merah.Kandungan asam α-linolenat dalam minyak zaitun berperan dalam menurunkan faktor risikopenyakit jantung
iskemik dengan mencegah aterosklerosis.Selain itu, beberapa penelitian telah membuktikan manfaat diet Mediterania
dalam menurunkan morbiditas dan mortalitas penyakit kardiovaskular dengan menurunkan marker oksidasi, inflamasi, dan
disfungsi endotel.Diet ini mencegah faktor risiko mayor penyakit kardiovaskular dengan meningkatkan aktivitas Glucagone-
like Peptide–1 (GLP-1) dalam sekresi insulin dan disfungsi endotel pada penderita diabetes dan menurunkan faktor risiko
sindrom metabolik seperti tekanan darah dan kadar kolesterol. Diet Mediterania dapat diterapkan sebagai salah satu
pencegahan penyakit jantung dan kardiovaskular.
Korespondensi: Zulfa Labibah, alamat: Jl. Soemantri Brodjonegoro No. 1, Bandarlampung, No. HP: 082220299596, e-
mail:zlabibah@yahoo.co.id
dimana 499 orang melakukan diet Mediterania Salah satu karakteristik diet Mediterania
dan 501 orang melakukan diet lokal yang mirip adalah konsumsi tinggi lemak yang sebagian
dengan langkah pertama dietNational besar adalah MUFA(Monounsaturated Fatty
Cholesterol Education Program (NCEP), Acid)yang menyumbang 20% atau lebih dari
didapatkan penurunan konsentrasi kolesterol total asupan kalori harian. Sumber utama
darah yang signifikan dan faktor risiko yang asupan lemak harian adalah minyak zaitun
lainnya pada kedua kelompok, terutama pada yang digunakan untuk memasak dan saus
kelompok dengan diet Mediterania. salad. Selain konsumsi tinggi buah dan sayuran
Kandungan kaya asam α-linolenat pada diet yang mengandung polifenol sebagai agen
Mediterania membuatnya lebih efektif dalam antioksidan, manfaat konsumsi minyak zaitun
mencegah penyakit arteri koroner, baik dan anggur merah pada diet Mediterania juga
pencegahan primer maupun sekunder.10 memiliki manfaat yaitu meningkatkan proses
Penelitian lain menduga bahwa kandungan antioksidan dan antiinflamasi yang membantu
asam lemak yang termasuk dalam kelompok dalam menjaga kesehatan jantung.11
asam lemak omega 3 ini memberikan efek Minyak zaitun merupakan makanan kaya
terhadap berbagai faktor yang memodulasi MUFA.11 Minyak zaitun yang murni dapat
kaskade terjadinya Acute Myocard Ischemia mempertahankan semua komponen lipofilik
dan komplikasinya, khususnya kematian pada buah, sebagian kecil tokoferol, dan
mendadak.4 sebagian besar senyawa fenolik dengan sifat
trigliserida dan kadar glukosa puasa. Selain itu, dan kardiovaskular protektif. Sehingga diet ini
diet Mediterania memiliki efek positif terhadap dapat mencegah berkembangnya penyakit
faktor risiko sindrom metabolik antara lain jantung dan kardiovaskular.
kolesterol High Density Lipoprotein (HDL),
sistolik tekanan darah, dan diastolik tekanan Daftar Pustaka
darah yang bersifat kardiovaskular protektif.17 1. World Health Organization. Cardiovascular
Telah diketahui bahwa penggantian diseases (CVDs) [internet]. USA: WHO;
karbohidrat dengan diet lemak telah 2015 [diakses tanggal 4 April 2016].
menurunkan triasilgliserid (TAG) dan Tersedia dari:
meningkatkan kolesterol HDL.Sebuah http://www.who.int/mediacentre/
penelitian melakukan uji dengan pemberian 2. Hatma RD. Sosial determinan dan faktor
diet rendah lemak dan diet Mediterania. Total risiko kardiovaskular. Buletin Jendela Data
asupan lemak harian sama tinggi pada dan Informasi Kesehatan. 2012; 2(2):15-
keduanya dan setelah tiga bulan terdapat 22.
penurunan asam lemak tersaturasi yang sama. 3. Hu FB, Willett WC. Optimal diets for
Namun, profil lipid tidak berubah pada prevention of coronary heart disease.
kelompok dengan diet rendah lemak JAMA [internet]. 2002 [diakses tanggal 4
sedangkan pada kelompok dengan diet April 2016]; 288(20):2569-78. Tersedia
Mediterania terdapat penurunan kolesterol dari: http://jama.jamanetwork.com/
LDL (sekitar 4%) dan peningkatan kolesterol 4. Vincent-Baudry S, Defoort C, Gerber M,
HDL (sekitar 6%) terutama ketika diberikan Bernard MC, Verger P, Helal O, et al. The
suplemen minyak zaitun. 11 medi-RIVAGE study: reduction of
cardiovascular disease risk factors after a
Ringkasan 3-months intervention with a
Diet Mediterania merupakan diet Mediterranean-type diet or a low-fat diet.
tradisional masyarakat Eropa yang berada di The American journal of clinical nutrition.
wilayah Mediterania. Diet ini menekankan 2005;82(1):964-71.
pada diet kaya buah, sayuran, kacang- 5. Mente A, de Koning L, Shannon HS, Anand
kacangan, dan sereal, dengan minyak zaitun SS. A systematic review of the evidence
sebagai satu-satunya sumber lemak, konsumsi supporting a causal link between dietary
sedang anggur merah saat makan, dan factors and coronary heart disease. Arch
rendahnya konsumsi daging merah. Diet Intern Med. 2009;169(1):659-69.
Mediterania memiliki efek kardio-protektif 6. Bach-Faig A, BerryEM, Lairon D, Reguant J,
dengan kandungan asam α-linolenat yang Trichopoulou A, Dernini S, et al.
berperan dalam mencegah aterosklerosis. Diet Mediterranean diet pyramid today.
tradisional ini juga terbukti dapat menurunkan Science and cultural updates. Public
mortalitas penyakit kardiovaskular dengan Health Nutrition. 2011; 14(12A):2274-84.
menurunkan marker oksidasi, inflamasi, dan 7. Whalen KA, McCullough M, Flanders WD,
disfungsi endotel.Pada penderita diabetes Hartman TJ, Judd S, Bostick RM. Paleolithic
mellitus, diet ini terbukti dapat menurunkan and mediterranean diet pattern scores
pengembangan komplikasi diabetes, terutama and risk of incident, sporadic colorectal
komplikasi kardiovaskular dengan adenomas. American Journal of
meningkatkan aktivitas GLP-1 dalam sekresi Epidemiology [internet]. 2014 [diakses
insulin dan disfungsi endotel. Selain itu, diet tanggal 10 April 2016]; 180(11):1088-97.
Mediterania memiliki efek positif terhadap Tersedia dari:
kolesterol HDL, sistolik tekanan darah dan http://www.medscape.com/
diastolik tekanan darah yang merupakan faktor 8. Estruch R, Ros E, Salas-Salvadó J, Covas
risiko sindrom metabolik. MI, Corella D, Arós F, et al.Primary
prevention of cardiovascular disease with
Simpulan a mediterranean diet. The New England
Diet Mediteraniayang merupakan diet Journal of Medicine [internet]. 2013
kaya buah, sayuran, kacang-kacangan, dan [diakses tanggal 10 April 2016];
sereal, danminyak zaitun sebagai satu-satunya 368(1):1279-90. Tersedia dari:
sumber lemak memiliki efek kardio-protektif http://www.nejm.org/