JARINGAN IKAT LONGGAR

INDRA SURYA PRATAMA

2250161111
KELOMPOK 4
 sel lemak

Sel mast
Sel sel
Terdiri
Sel imgrasi
dari
Sel makrofag
JARINGAN IKAT Sel plasma
LONGGAR Serat
kolagen Sel fibrosat
Terdir
i dari

jenis
matriks Serat elastis

Serat
retikuler
 JARINGAN IKAT LONGGAR

Jaringan ikat longgar adalah jaringan yang banyak ditemukan di hewan vertebrata. Jaringan ini juga
menghubungkan epitel dengan jaringan atau organ-organ dibawahnya serta menjaga organ-organnya
agar berada pada tempatnya. T
Jaringan ikat longgar terdapat disebagian besar tubuh terutama organ’pembungkus pembuluh darah
dan saraf

Jaringan ikat longgar relatif memiliki banyak substansi dasar dari pada kolagen, dan secara khas
mengelilingi pembuluh darah kecil dan menempati daerah dekat kapiler jenis lain.
Jaringan ikat longgar berfungsi untuk menghubungkan organ satu dengan organ lainnya
atau membungkus bermacam-macam organ

Jaringan ikat longgar memiliki ciri-ciri:

• susunan serat seratnya yang longgar.
• Sel selnya jarang dan Sebagian tersusun atas matriks yang berupa cairan lender
• Terdapat serabut kolagen yang fleksibel dan tidak elastis

(a): jarigan ikat longgar

(D):jaringan ikat padat
(L): sebuah kelenjar mengandung kolagen dan sering membentuk
lapisan tipis dekat epitel
 Sel-sel yang terdapat dalam dalam jaringan ikat longgar

1. Sel lemak

• Sel lemak atau adiposit berasal dari sel mesensim.

• Sel lemak berfungsi sebagai penyimpan lemak atau pembentuk jaringan lemak (adiposa)

• Secara histologik terdapat dua jenis sel lemak yaitu sel lemak unilokuler yang membentuk jaringan lemak putih,
dan sel lemak multilokuler yang membentuk jaringan lemak coklat

• Sel lemak multilokuler bebeda dengan sel lemak unilokuler dimana selnya lebih kecil, berbentuk lebih poligonal
dan lemak tersimpan dalam sejumlah vakuol-vakuol yang lebih kecil
3. Sel imigrasi

sel-sel yang bermigrasi, masuk dari system sirkulasi. Umumnya sel-sel ini berasal dari
sumsum tulang dan masuk ke jaringan melalui pembuluh venule pasca-kapiler

4. Sel makrofag
• Pada jaringan ikat yang tersebar di seluruh bagian tubuh manusia terdapat kelompok sel-sel
yang dapat bergerak dan memiliki kapasitas fagositosis itulah sel makrofag.
• Dalam keadaan normal makrofag berfungsi secara terus menerus untuk memfagositosis
berbagai bahan asing atau yang sudah tidak lagi diperlukan oleh tubuh, seperti sel-sel mati
dan sisa sel,
• Secara histologik makrofag digolongkan dalam dua jenis:
Makrofag bebas: sel berbentuk tidakteratur, sitoplasma bertonjol-tonjol, inti berlekuk
Makrofag tetap: inti sel berbentuk lonjong (sifat sel tidak mobil), dan selsel ini tersebar di
sepanjang serat-serat yang terdapat di jaringan ikat.
5. Sel plasma

• Sel ini berasal dari limfosit B, dan memiliki sitoplasma yang lebih basophil dibandingkan dengan
limfosit lainnya
• Sel plasma mengandung sedikit mitokondria yang tersebar di antara RER dan kompleks Golgi
dengan sepasang sentriol
• Diameter sel ini sekitar 20 μ, dan inti sel letaknya agak ke tepi (eksentrik) dengan kromatin
tersusun seperti roda pedati atau arloji
• Masa hidup sel plasma dapat mencapai 10-20 hari
6. Sel fibrosat

• sel ini berfungsi untuk melakukan sintesis matriks ekstraseluler seperti serat kolagen, serat elastis
dan zat-zat amirf, serta mengikat matriks ekstraseliler untuk membentuk jaringan jika terjadi cedera
pada jaringan sehingga mempercepat penyembuhan luka
• Bentuk sel ini bervariasi dari fusiform sampai bentuk stellate, bersifat pleomorfik karena sel dapat
berpindah-pindah dalam jaringan ikat, pada orang muda sel ini sangat sering mengalami pembelahan

• sel ini ada dua jenis, yaitu sel fibroblast muda dengan inti bulat telur, besar, berwarnamerah mudam
nucleoli satu dan kromatin halus, sitoplasma mengandung banyak retikulum endoplasma kasar dan
apparatus golgi berkembang baik, dan memiliki prosessus sitoplasma yang tidak teratur; sel fibroblast
dewasa atau disebut sebagai fibrosit, ukurannya lebih kecil dari fibroblast, inti lonjong, lebih kecil,
tampak asidofil tapi lebih hitam, sitoplasma mengandung retikulum endoplasma dan apparatus golgi
yang kurang berkembang serta prosessus sitoplasma sedikit
 matriks
Ciri-ciri: Jenis serat matriks:

• Terdiri dari serat dan bahan bahan 1. Serat kolagen

dasar 2. Serat elastis
• Serat-serat pengkat pada matriks 3. Serat retikuler
mengisis rongga dalam sel sehingga
akan memberi bentuk dalam
jaringan
• Serat-seratnya sangat kuat dan
berfungsi menopang jaringan
 jenis serat matriks

Serat kolagen
Serat kolagen terbuat dari kolagen. Sifatnya tidak elastis, sangat kuat, dan mudah robek jika ditarik
mengikutipanjangnya.

•Serat elastis
Serat elastis memiliki sifat yangsangat elastis dan tingkat kelenturannya tinggi.

•Serat retikuler
Serat ini sangat tipis danbercabang. Serat retikuler tersusun oleh kolagen dan dilanjutkan oleh serabut-serabutkolagen.
 Cukup sekian
Terima kasih