MENYUSUN TEKS PROSEDUR

Bahasa Indonesia Kelas XI

Semester Ganjil Tahun Ajaran 2022/2023
SMA AL-ISLAM BANDUNG

Nuril Anwar, S.Hum

Kompetensi Inti
Memahami, menerapkan, dan menganalisis
pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan
metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena
dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural, pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah
Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret
dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari
yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak
secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan
metode sesuai kaidah keilmuan
Kompetensi Dasar
3.1 Mengonstruksi informasi berupa pernyataan
pernyataan umum dan tahapan-tahapan dalam teks
prosedur 3.2 Menganalisis struktur dan kebahasaan
teks prosedur
3.7 Mengidentifikasi butir-butir penting dari satu
buku pengayaan (nonfiksi) yang dibaca
4.1 Merancang pernyataan umum dan tahapan-
tahapan dalam teks prosedur dengan organisasi
yang tepat secara lisan dan tulis 4.2
Mengembangkan teks prosedur dengan
memerhatikan
hasil analisis terhadap isi, struktur, dan kebahasaan
4.7 Meyusun laporan butir-butir penting dari satu
buku pengayaan (nonfiksi)
Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari materi ini, siswa diharapkan dapat:
- Menggali informasi dalam teks prosedur
- Menganalisis pernyataan umum dan tahapan-tahapan
dalam teks prosedur
- Mengidentifikasi bagian-bagian dalam struktur teks
prosedur
- Mengidentifikasi unsur-unsur kebahasaan teks
prosedur - Menyusun teks prosedur dengan
memerhatikan struktur dan unsur kebahasaan yang
tepat
- Menyusun laporan kegiatan membaca dari buku
pengayaan (nonfiksi) yang dibaca
Apersepsi
Saat membeli barang elektronik baru, Anda juga mendapatkan buku petunjuk
penggunaan barang elektronik tersebut bukan? Buku petunjuk tersebut
biasanya berisi langkah-langkah penggunaan barang elektronik yang baru saja
dibeli serta beberapa hal yang harus diperhatikan dalam penggunaan barang
tersebut. Teks yang dimuat dalam buku petunjuk tersebut merupakan contoh
teks prosedur. Ketika belajar di kelas 7 Anda telah mempelajari tentang teks
prosedur bukan? Masih ingatkah Anda apa yang dimaksud dengan teks
prosedur?
Teks prosedur adalah sebuah teks yang berisi langkah atau tahapan untuk
melakukan suatu hal. Teks ini menjelaskan cara membuat atau mengerjakan
sesuatu dengan langkah-langkah atau cara-cara tertentu yang ditulis secara
terstruktur dan sistematis. Penyusunan teks ini bertujuan untuk menjelaskan
langkah-langkah yang harus dilakukan agar pembaca atau pemirsa dapat
mengikuti proses membuat sesuatu, melakukan suatu pekerjaan, atau
menggunakan suatu alat secara tepat dan akurat.
Pada bab ini Anda akan mempelajari berbagai hal tentang teks prosedur,
mulai dari struktur hingga langkah-langkah menyusun teks prosedur dengan
baik. Simak dan cermatilah materi pembelajaran pada bab ini dengan
saksama!
 Menemukan Informasi dalam Teks
Prosedur
Dalam melakukan suatu kegiatan Anda perlu memahami langkah-langkah atau tahapan
tahapan yang harus dilakukan. Langkah-langkah tersebut penting dipahami agar tujuan
kegiatan yang akan dilakukan tercapai. Apabila dalam melakukan suatu kegiatan seseorang
tidak memahami langkah-langkah yang benar, maka kemungkinan besar tujuan dari kegiatan
tersebut tidak akan tercapai. Teks prosedur merupakan teks yang berisi arahan atau langkah
demi langkah yang memberikan instruksi untuk melakukan atau mengerjakan sesuatu.
Teks prosedur adalah jenis teks yang menunjukkan dan menjelaskan sebuah proses
dalam membuat atau mengoperasikan sesuatu yang dikerjakan melalui langkah-
langkah sistematis atau teratur.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) kata “prosedur” memiliki arti tahap
kegiatan untuk menyelesaikan suatu aktivitas atau metode langkah demi langkah secara
pasti dalam memecahkan suatu masalah. 
Contoh
Mengidentifikasi Bagian Pernyataan Umum
dan Tahapan dalam Teks Prosedur

Teks prosedur dapat digunakan sebagai pengingat bagi seseorang untuk melakukan suatu
kegiatan dengan benar. Dengan mematuhi tahapan-tahapan dalam suatu teks prosedur,
keberhasilah tercapainya tujuan kegiatan yang dilakukan memiliki kemungkinan lebih besar. Oleh
karena itu, ketika menyampaikan sebuah prosedur, Anda harus benar-benar menginformasikan
tujuan tersebut dengan jelas disertai tahapan yang benar dan akurat.
Menganalisis Ciri Umum, Struktur, dan
Kaidah Kebahasaan Teks Prosedur
1. Ciri umum teks prosedur
Teks prosedur mempunyai ciri-ciri umum berikut.
a. Ada tujuan kegiatan (goal).
b. Ada bahan-bahan atau material yang dibutuhkan untuk membuat suatu barang atau
melakukan suatu aktivitas.
c. Ada langkah-langkah atau tahapan proses pengerjaan yang berurutan (jika tidak runtut,
berarti bukan merupakan teks prosedur, melainkan berupa tips).
d. Ada batasan atau aturan yang harus dipatuhi dalam melaksanakan proses tersebut.
 Menganalisis Ciri Umum, Struktur, dan Kaidah
Kebahasaan Teks Prosedur
2. Macam-macam teks prosedur
a. Teks prosedur sederhana
Teks prosedur sederhana adalah teks yang menyajikan prosedur yang hanya ditempuh dengan dua
atau tiga langkah saja.
b. Teks prosedur protokol
Teks prosedur protokol adalah jenis teks prosedur yang langkah kerjanya tidak terlalu ketat atau
dengan kata lain langkah kerja pada teks protokol dapat diubah. Langkah-langkah tersebut tidak
harus dilakukan secara urut karena tidak saling berkaitan, meski urutan langkah diubah tujuan yang
diharapkan tetap bisa terpenuhi.
c. Teks prosedur kompleks
Teks prosedur kompleks adalah teks prosedur yang terdiri atas banyak langkah dan langkah-langkah
tersebut berjenjang dengan sublangkah pada setiap langkahnya.
Menganalisis Ciri Umum, Struktur, dan Kaidah
Kebahasaan Teks Prosedur

3. Struktur teks prosedur

a. Tujuan
Bagian tujuan merupakan pengantar mengenai topik yang akan dijelaskan.
b. Langkah-langkah
Langkah-langkah menjelaskan cara-cara atau petunjuk yang ditempuh agar suatu tujuan tercapai.
Pada teks prosedur, langkah-langkah merupakan urutan yang biasanya tidak dapat diubah urutannya.
Pada umumnya, langkah awal menjadi penentu langkah-langkah berikutnya.
c. Penegasan ulang
Penegasan ulang berisi harapan ataupun manfaat apabila petunjuk yang disampaikan telah
dilaksanakan dengan baik. Bagian ini bisa disajikan dan bisa pula tidak disajikan.
Menganalisis Ciri Umum, Struktur, dan Kaidah
Kebahasaan Teks Prosedur

4. Kaidah kebahasaan teks prosedur

a. Partisipan manusia secara umum
Contoh kata yang mewakili partisipan manusia secara umum antara lain pengendara,
Anda, peserta, pendaftar, dan sebagainya.
b. Kata kerja/verba material dan tingkah laku
Kata kerja ialah kata yang umumnya disertai awalah ber-, meN-, ter-, dan sebagainya. Kata
kerja/verba yang umumnya digunakan pada penulisan teks prosedur adalah verba material dan verba
tingkah laku.
Menganalisis Ciri Umum, Struktur, dan Kaidah
Kebahasaan Teks Prosedur
1) Verba material
Verba material adalah verba yang mengacu pada tindakan fisik, seperti melakukan,
menilang, mengadili, memberhentikan, dan lain-lain.
Contoh: Seorang polisi menilang pengendara motor yang tidak membawa SIM.
Pengendara sepeda motor melakukan pelanggaran lalu lintas. Orang itu memberhentikan
pengendara yang baru saja melintas.
2) Verba tingkah laku
Verba tingkah laku adalah verba yang mengacu pada sikap yang dinyatakan dengan ungkapan verbal,
seperti menerima dan menolak.
Contoh: Pengendara memiliki dua alternatif terhadap tuduhan pelanggaran yang diajukan polisi,
yaitu menerima atau menolak tuduhan tersebut.
Menganalisis Ciri Umum, Struktur, dan Kaidah
Kebahasaan Teks Prosedur
c. Kata hubung atau konjungsi
Konjungsi yang sering digunakan dalam teks prosedur, sebagai berikut.
1) Konjungsi penambahan : dan, serta
2) Konjungsi persyaratan : jika, apabila, bila, seandainya
Contoh: Jika Anda ingin membayar listrik secara online, maka Anda harus mengetahui prosedurnya.
d. Kata keterangan (cara, alat, tujuan, derajat/kuantitas, syarat, akibat)
Contoh kata keterangan, yaitu dengan, secara, menggunakan, agar, supaya, untuk, sampai, hingga,
dan sebagainya.
Contoh: Rebus susu cair dan setengah bungkus agar-agar sampai mendidih.
Menganalisis Ciri Umum, Struktur, dan Kaidah
Kebahasaan Teks Prosedur
e. Kalimat perintah
Kalimat perintah adalah kalimat yang mengandung perintah dan berfungsi meminta atau melarang
seseorang untuk melakukan sesuatu. Kalimat perintah biasanya menggunakan kata berakhiran -kan, -
i, dan -lah.
Contoh: Siapkan dokumen yang akan digunakan dalam pembuatan paspor.
Menganalisis Ciri Umum, Struktur, dan Kaidah
Kebahasaan Teks Prosedur
Macam-macam kalimat perintah sebagai berikut.
1) Kalimat perintah biasa: Masukkan sayuran ke dalam air mendidih!
2) Kalimat perintah ajakan: Marilah kita jaga kebersihan dan kelestarian lingkungan sekitar!
3) Kalimat perintah larangan :Jangan memegang kabel yang terkelupas karena bisa tersengat listrik!
4) Kalimat perintah permintaan, : Saya harap Anda hadir tepat waktu!
5) Kalimat perintah permohonan : Kami mohon kepada-Mu ya Tuhan, lancarkanlah usaha kami!
6) Kalimat perintah pembiaran : Biarkan ia pergi sendiri!
7) Kalimat perintah sindiran : Ambil saja lagi uang sumbanganmu bila kamu merasa keberatan
8) Kalimat perintah yang menuntut proses : Kerjakan lebih dahulu soal yang menurut Anda mudah!
9) Kalimat perintah yang berbentuk kalimat berita: Hendaknya Anda bersedia menjadi pengurus
OSIS tahun ini.
Menganalisis Ciri Umum, Struktur, dan Kaidah
Kebahasaan Teks Prosedur
f. Penggunaan istilah teknis bidang tertentu
Istilah adalah kata atau gabungan kata yang dengan cermat mengungkapkan makna konsep,
proses, keadaan, atau sifat yang khas di bidang tertentu. Contoh, testimoni, item, kalkulasi, akses,
loket, fitur, manual, sistem, dan sebagainya.
g. Penggunaan kata bilangan yang menyatakan urutan langkah
Kata bilangan dalam teks prosedur umumnya digunakan untuk menyatakan ukuran atau satuan
(misalnya liter, kg, butir, ikat, lembar, dan lain-lain) serta untuk menyatakan urutan langkah
(misalnya pertama, kedua, ketiga, dan seterusnya).
Menulis Teks Prosedur dengan Memerhatikan
Struktur dan Kaidah Kebahasaan
Menyusun teks prosedur dengan baik dan benar dapat dilakukan dengan langkah-langkah
berikut.
1. Menentukan topik atau tema sebagai bahan penyusunan teks
2. Mengumpulkan sejumlah informasi umum terkait tema yang dipilih, langkah-langkah untuk
melaksanakan kegiatan tersebut hingga manfaat setelah melakukan hal tersebut.
3. Membuat kerangka penulisan teks prosedur dengan memerhatikan struktur dan kaidah
kebahasaannya
4. Mengembangkan kerangka karangan menjadi teks prosedur yang lengkap
5. Menyertakan foto atau dokumentasi yang mendukung teks prosedur.
6. Membaca kembali teks prosedur tersebut, kemudian menyunting ketepatan isi dan unsur
kebahasaan yang digunakan, seperti ejaan, diksi, serta kesatuan dan kepaduan paragrafnya.
Tugas
Menyusun Laporan Kegiatan Membaca Buku Nonfiksi

Membaca Buku Nonfiksi kemudia buat laporannya

dengan mencamtumkan beberapa hal berikut
1. Judul Buku
2. Nama Pengarang
3. Penerbit
4. Kota terbit
5. Isi

Hadirkan Bentuk Fisik Buku

TERIMA KASIH
Ada Pertanyaan,?
MENYUSUN TEKS PROSEDUR

Bahasa Indonesia Kelas XI

Semester Ganjil Tahun Ajaran 2022/2023
SMA AL-ISLAM BANDUNG

Nuril Anwar, S.Hum