MITOS VS FAKTA

Aryani Vindhya Putri

 Overview

Coronavirus (COVID-19) 
Jika informasi yang diterima
varian virus baru yang
Banyak informasi yang kita tidak akurat dan terus beredar
menyebar secara cepat di
lihat di berbagai media di masyarakat  masyarakat
daerah Asia, Eropa, Amerika
tentang virus ini. resah dan menyulitkan
Selatan, Afrika, dan daerah
penanganan covid-19.
lain di berbagai benua.
 Berbagai Mitos tentang Covid-19

M F
Virus corona mudah Virus corona dapat menyebar di
menular di daerah semua macam iklim. Social
dengan iklim panas dan distancing dan Perilaku Hidup
lembab. Bersih dan Sehat (PHBS) wajib
dilakukan dan dipatuhi oleh
seluruh orang di dunia.
 Berbagai Mitos tentang Covid-19

M F
Mandi air panas dapat Mandi air panas tidak dapat
mencegah penyakit mencegah penyakit yang
yang berhubungan berhubungan dengan virus corona 
dengan virus corona. mandi dengan suhu terlalu panas
berbahaya untuk kulit
 Berbagai Mitos tentang Covid-19

M F
Orang yang sudah Covid-19 merupakan varian virus
pernah terpapar virus baru. Masih ada kemungkinan orang
corona akan kebal yang pernah terpapar virus ini dapat
terhadap virus ini. terinfeksi lagi. Penelitian jangka
panjang terhadap virus ini masih
harus banyak dikembangkan.
 Berbagai Mitos tentang Covid-19

M F
Termometer infrared/ Termometer infrared/thermal
thermal scanner bisa scanner bisa mendeteksi suhu tubuh
mendeteksi covid-19. manusia, suhu tubuh manusia
normal berkisar antara 36.5° C – 37°
C. Dikatakan demam bila > 37° C.
Demam dapat disebabkan oleh
berbagai macam penyebab dan
orang dengan covid-19 bisa saja
tidak memiliki gejala.
 Berbagai Mitos tentang Covid-19

M F
Para peneliti terlalu terburu2 Penelitian menunjukkan bahwa 2
mengeluarkan vaksin covid- vaksin awal yang beredar memiliki
19 sehingga keefektifan dan keefektifan sebesar 95% (Pfizer dan
keamanannya blm dapat Moderna) dan tidak ada laporan
dipercaya. adanya efek samping yang
membahayakan.
 Berbagai Mitos tentang Covid-19

M F
Bila sudah pernah Vaksin covid-19 tetap dibutuhkan
terpapar covid-19 tidak untuk perlindungan baik pada orang
perlu vaksin yang pernah terpapar dan belum
terpapar covid-19. Imun pada orang
post-covid akan menurun setelah 2-3
bulan terpapar.
 Berbagai Mitos tentang Covid-19

M F
Bila sudah divaksin covid-19 CDC tetap merekomendasikan
maka tidak perlu melakukan tindakan pencegahan, terutama
5M (Memakai masker, penggunaan masker baik pada
mencuci tangan, menjaga orang yang sudah pernah
jarak, menjauhi kerumunan, divaksin covid-19 maupun yang
dan mengurangi mobilitas) belum.
 Berbagai Mitos tentang Covid-19

M F
Berjemur dapat Covid-19 akan tetap bisa menular
menghindarkan kita pada iklim dan cuaca panas. Sinar
dari risiko terinfeksi matahari mengandung vitamin D
virus corona. yang dapat meningkatkan imunitas
tubuh. Tetap patuhi protokol
kesehatan untuk mengurangi risiko.
 Berbagai Mitos tentang Covid-19

M F
Waktu berjemur yang Vitamin D terdapat pada ultraviolet
baik adalah di atas jam B. UV-B muncul pada 09.30 – 14.30.
10. Namun paparan sinar matahari yang
terlalu menyengat dapat berbahaya
bagi tubuh. Disarankan berjemur di
bawah jam 10. Waktu berjemur
sebaiknya 10 – 15 menit.
 Berbagai Mitos tentang Covid-19

M F
Cuci tangan dengan air Lapisan lipid/lemak pembungkus virus
mengalir dapat akan larut oleh sabun dan alkohol,
membunuh virus sehingga tidak bisa masuk ke dalam
corona. tubuh manusia.
Cuci tangan dengan sabun dan air
mengalir selama 40 – 60 detik atau
menggunakan handrub berbasis alkohol
selama 20 – 30 detik.
 Berbagai Mitos tentang Covid-19

M F
Virus corona hanya Virus corona dapat menyerang seluruh
menyerang orang tua. usia. Orang tua dan orang dengan
penyakit penyerta memiliki risiko
morbiditas dan mortalitas lebih tinggi
bila terinfeksi virus corona.
 Berbagai Mitos tentang Covid-19

M F
Bila sudah terinfeksi Kebanyakan orang yang terkena covid-
virus corona, akan sulit 19 dengan gejala ringan sampai sedang
sembuh seperti semula dapat sembuh seperti sedia kala.
dan merupakan akhir Prognosis ditentukan oleh ada tidaknya
dari hidup. faktor komorbid dan berat ringannya
kerusakan jaringan paru.
 Berbagai Mitos tentang Covid-19

M F
Corona dapat diobati Antibiotika tidak dapat membunuh
dengan antibiotika. virus. Apabila terdapat infeksi sekunder
akibat bakteri saat terinfeksi corona,
pemberian antibiotika diberikan untuk
mengobati infeksi sekunder tersebut.
 Berbagai Mitos tentang Covid-19

M F
Menyemprotkan cairan Jangan pernah menyemprotkan cairan
pemutih atau pemutih atau cairan disinfektan lainnya
disinfektan lain ke ke tubuh. Cairan tersebut dapat
tubuh dapat melindungi berbahaya bila tertelan maupun
diri dari virus corona. terhirup dan berbahaya bila terkena
mata. Cairan disinfektan maupun
pemutih efektif untuk membunuh virus
di permukaan benda atau lantai.
 Berbagai Mitos tentang Covid-19
M F
Jenazah pasien covid Belum ada bukti bahwa mayat dari orang
dapat menularkan terinfeksi covid-19 bisa menularkan virus,
virus. namun risiko infeksi bisa saja terjadi jika
terkena cairan tubuh atau sekresi yang
keluar dari tubuh mayat.
 Berbagai Mitos tentang Covid-19
M F
Jenazah pasien covid Jenazah pasien covid-19 bisa dimakamkan
diperlakukan secara berdasarkan tradisi budaya dan agama
khusus. yang dianutnya, namun dengan tindakan
perlindungan dan prosedur yang tepat. Hal
ini disebabkan karena virus tetap ada di
tubuh manusia yang telah meninggal
selama 24 jam.
 Berbagai Mitos tentang Covid-19
M F
Tidak aman menerima Orang yang menerima paket dari Cina
surat atau paket yang tidak berisiko tertular virus corona. Dari
berasal dari Cina. analisis sebeumnya, virus corona tidak
akan bertahan lama pada objek, seperti
surat atau paket.
 Berbagai Mitos tentang Covid-19
M F
Mencuci hidung secara Tidak ada bukti bahwa mencuci hidung
rutin dengan larutan dengan saline secara teratur akan
saline dapat membantu melindungi orang dari infeksi virus corona.
mencegah infeksi covid- Hanya ada beberapa bukti bahwa mencuci
19. hidung dengan saline secara teratur
membantu orang lebih cepat pulih dari flu
biasa.
 Berbagai Mitos tentang Covid-19
M F
Tidak ada obat khusus Sampai saat ini, tidak ada obat khusus
untuk mencegah dan yang disarankan untuk mencegah atau
mengobati paparan mengobati vius corona baru. Namun
virus corona. mereka yang terinfeksi covid-19 harus
menerima perawatan yang tepat untuk
mengobati gejala yang dialami. Selain itu,
mereka yang sakit parah harus
mendapatkan perawatan suportif yang
optimal.
TERIMA KASIH
DAN 400 LEBIH DOKTER LAINNYA
Referensi

1. https://www.who.int
2. https://covid19.go.id