Diskusi kita kali ini berkaitan dengan keterampilan berbicara dan mengambil topik
“covid-19”.
Buatlah sebuah gagasan dengan topik “Covid-19” mengacu pada garis besar
kerangka topik halaman 4.33 s.d 4.35.
Tugas nomor 1 dan 2 silakan diunggah pada kolom yang sudah disediakan.
Khusus tugas nomor 2 cukup sertakan urlnya saja.
Berdasarkan gagasan dan video teman Saudara, silakan ungkapkan pendapat Anda dan
diskusikan bersama Saudara Mahasiswa di ruang ini. Sertakan teori dan sumber-sumber
pendukung yang memperkuat pendapat Anda.
Selamat berdiskusi!
Jawab:
Hallo teman-teman mahasiswa Universitas Terbuka. Salam sejahtera untuk kita semua.
Perkenalkan nama saya Alan Dandies Kristyawan, mahasiswa UT Fakultas Ekonomi, program
pendidikan manajemen. Salam jumpa teman-teman mahasiswa UT dimana pun anda berada.
Bagaimana kabar anda? Semoga anda selalu diberikan kesehatan oleh Tuhan Yang Maha Esa.
Selama beberapa menit kedepan, saya akan menjelaskan mengenai Covid-19 kepada
teman-teman mahasiswa UT agar kita dapat mengenal dan memahami tentang Virus Corona atau
yang biasa disebut Covid-19.
Corona virus (CoV) adalah keluarga besar virus yang menyebabkan penyakit mulai dari
flu biasa hingga penyakit yang lebih parah seperti Sindrom Pernafasan (MERS-Cov) dan
Sindrom Pernafasan Akut Parah (SARS-CoV). Penyakit virus corona (Covid-19) adalah penyakit
menular yang disebabkan oleh coronavirus yang paling baru ditemukan. Virus dan penyakit baru
ini diketahui menyebar yang kemunculannya dimulai di Wuhan, Cina pada bulan Desember
2019.
Tanda-tanda umum terjangkit virus corona Covid-19 diantaranya infeksi termasuk gejala
pernapasan, demam, batuk, sesak nafas dan kesulitan bernafas. Pada kasus yang lebih parah
dapat menyebabkan pneumonia, sindrom pernapasan akut, gagal ginjal dan bahkan kematian.
Untuk mencegah penyebaran Covid-19 dianjurkan untuk mencuci tangan secara teratur,
menutupi mulut dan hidung ketika batuk dan bersin, memasak daging dan telur sampai matang.
Hindari kontak dekat dengan siapa pun yang menujukkan gejala penyakit pernapasan seperti
batuk dan bersin, apabila diperlukan diharapkan menggunakan masker.
Gejala Covid-19 yang paling umum adalah demam, kelelahan dan batuk kering.
Beberapa pasien mungkin mengalami sakit dan nyeri, hidung tersumbat, pilek, sakit tenggorokan
atau diare. Gejala-gejala ini biasanya ringan dan mulai secara bertahap. Beberapa orang menjadi
terinfeksi tetapi tidak mengembangkan gejala apa pun dan merasa tidak enak badan. Kebanyakan
orang (sekitar 80%) pulih dari penyakit tanpa perlu perawatan khusus. 1 dari setiap 6 orang yang
terinfeksi Covid-19 sakit parah dan kesulitan bernapas. Orang yang lebih tua dan mereka yang
memiliki masalah medis yang mendasarinya seperti tekanan darah tinggi, masalah jantung dan
diabetes akan lebih memungkinkan berdampak lebih serius.
Penyakit ini dapat menyebar dari orang ke orang melalui tetesan kecil dari hidung atau
mulut yang menyebar ketika seseorang dengan Covid-19 batuk atau buang nafas. Tetesan ini
mendarat pada benda dan permukaan di sekitar orang tersebut dan kemudian orang lain terinfeksi
Covid-19 dengan menyentuh benda atau permukaan lalu menyentuh mata, hidung atau mulut.
Orang-orang juga dapat terinfeksi Covid-19 jika mereka terhirup tetesan dari seseorang dengan
Covid-19 yang batuk atau mengeluarkan tetesan dari mulut. Inilah sebabnya mengapa penting
untuk menjaga jarak lebih dari 1 meter (3 kaki) dari orang yang terinfeksi virus corona.
Studi hingga saat ini menunjukkan bahwa virus yang menyebabkan Covid-19 terutama
ditularkan melalui kontak dengan tetesan pernapasan daripada melalui udara. Cara utama
penyebaran penyakit ini adalah melalui tetesan pernapasan yang dikeluarkan oleh seseorang
yang batuk atau bersin.
Tidak pasti berapa lama virus yang menyebabkan Covid-19 bertahan dipermukaan. Studi
menunjukkan bahwa corona virus dapat bertahan di permukaan selama beberapa jam atau hingga
beberapa hari dan bervariasi di bawah kondisi yang berbeda (misalnya jenis permukaan pada
suatu benda, suhu atau kelembapan lingkungan).
Sampai saat ini belum ada pengobatan yang dapat mengatasi Covid-19. Pasien Covid-19
dapat disembuhkan dengan melakukan perawatan dan menekan gejala-gejala yang dialami agar
tidak memperburuk keadaan pasien. Untuk mencegah penyebaran Covid-19 semakin meluas
disarankan kepada semua masyarakat melakukan isolasi mandiri apabila gejala yang dialami
ringan seperti batuk, sakit tenggorokkan, demam, hilang indera penciuman dan perasa. Apabila
sudah merasakan sesak nafas ada baiknya langsung menuju ke rumah sakit terdekat agar segera
ditangani oleh tim medis. Dan untuk masyarakat yang ingin beraktifitas normal agar dapat
mengurangi dampak resiko tertular, dianjurkan memakai masker.
Demikian uraian yang dapat saya sampaikan semoga bermanfaat bagi kita semua. Mohon
maaf yang sebesar-besarnya atas segala kekurangannya. Terima kasih.
Kesimpulan:
Covid-19 merupakan suatu penyakit yang disebabkan oleh corona virus yang ditemukan di
Wuhan, Cina pada tahun 2019 serta penularannya melalui perantara hewan dan manusia.
Penyakit ini menular melalui tetesan kecil dari mulut serta hidung saat bersin dan batuk. Orang
yang terinfeksi Covid-19 mempunyai gejala-gejala umum seperti demam, kelelahan dan batuk
kering. Covid-19 dapat menyebabkan pneumonia, sindrom pernapasan akut, gagal ginjal dan
bahkan kematian. Untuk orang yang mempunyai penyakit penyerta seperti jantung, diabetes dan
tekanan darah tinggi, dapat menyebabkan masalah medis pada tingkat keparahan yang serius.
Pemerintah Indonesia sudah berupaya untuk mengurangi dan mengontrol jumlah penyebaran
penyakit Covid-19 dengan melakukan Vaksinasi Covid-19 agar dapat terciptanya kekebalan
kelompok (herd immunity) dan sosialisasi penggunaan masker.
Sumber buku:
• Drs. Asep Supriyatna, M.Pd., 2021, MKWU4108 – Bahasa Indonesia (Ragam Berbicara), Edisi
2, Universitas Terbuka, Modul 4 4.33-4.35
Sumber internet:
• https://www.alodokter.com/virus-corona
• https://promkes.kemkes.go.id/masyarakat-indonesia-sambut-baik-vaksinasi-covid-19
• https://coronavirus.jhu.edu/map.html
• https://www.halodoc.com/artikel/bisakah-covid-19-disembuhkan