B. STADIUM SYOK
Syok Hipovolemik :
- Hemoglobin dan hematokrit Syok Kardiogenik:
- Pemeriksaan analisa gas darah - Serum elektrolit,fungsi ginjal& fungsi
- fungsi ginjal pemeriksaan BUN hepar
(Blood urea nitrogen) dan serum - Enzim Jantung (Creatinine Kinase,dll)
kreatinin - EKG, ekokardiografi. foto polos dada
Syok Neurogenik:
- Darah (Hb, Ht, leukosit, golongan SYOK Anfaltik :
Syok Sepsis :
-
darah), kadar elektrolit, kadar - Hematologi
Pemeriksaan sel darah
ureum, kreatinin, glukosa darah - X Foto
putih
- Pemeriksaan AGD
- EKG. - Ekg
Pemeriksaan fisik
2. Sirkulasi
Definisi
Keadaan dimana banyaknya kehilangan cairan tubuh
Penyebab
1. Hal yang ekstrem 2. Karena berkumpulnya cairan:
- Patah tulang panjang - Cedera panas
- Ruptur Spleen - Alergi
- Heamthotorak - Toksin bakteri
Patofisiologi
4 sistem tubuh major aktif, kemudian salah satu system yaitu sistem hematologi mengaktifkan cascade pembekuan
darah dan melepaskan thromboxane A2 dan membentuk sumbatan, sehingga terjadi fibrin dan stabilisasi
Tahapan
Tahap I : Kehilangan darah 0-10% (Terjadinya kompensasi)
Tahap II : Kehilangan darah 15-20% (Ttd ↓, Takikardi, Takipneu)
Tahap III : Kehilangan darah lebih dari 25% ( Perfusi jaringan cepat, PO2 menurun)
SYOK KARDIOGENIK
Pengertian
kegagalan fungsi pompa jantung yang mengakibatkan curah jantung berkurang atau berhenti sama sekali
Etiologi
- Obat-obatan yang mendepresikan jantung
- Gangguan irama jantung
- Penyakit jantung
Manfiestasi Klinis
Ditandai dengan gangguan fungsi ventrikel kiri yang mengakibatkan gangguan
berat pada perfusi jaringan dan penghantar oksigen ke jaringan sehingga timbulnya
ketidakseimbangan antara kebutuhan dan suplai oksigen miokardium.
Patofisiologi
Penurunan curah jantung sehingga tekanan darah arteri ke organ vital menurun sehingga iskemia naik
menyebabkan penurunan jantung berkelanjutan sehingga terjadilah lingkaran setan
SYOK DISTRIBUTIF
Pengertian
Terjadi ketika Volume darah secara abnormal berpindah tempat dalam vaskulatur seperti ketika darah
berkumpul dalam pembulu darah perifer
Etiologi
Dapat disebabkan oleh hilangnya tonus simpatis atau pelepasan mediator kimia dari sel-sel, resiko syok
distributif yaitu 1. syok neurogenik (Medulla spinalis), 2. Syok Anlfaltik (reaksi transfusi, sensitivitas), 3. Syok
septik (imunosepresif)
Manifestasi klinis
Sistem komplomen yang aktif akan merangsang netrofil untung saling mengikatv dan menempel k endotel
vaskuler, kemudian dapat langsung menimbulkan efek kemotaksis, superoksida radikal sehingga terjadinya
kebocoran vaskuler
SYOK NEUROGONIK
Pengertian
Sama dengan syok distibutif yaitu terjadi akibat kegagalan pusat vasomotor karena hilangnya pembuluh
darah secara mendadak diseluruh tubuh
Etiologi
- Trauma medula spinalis
- Nyeri hebat pada fraktur tulang
- Penggunaan obat anastesi/lumbal
Manfiestasi Klinis
Ditandai ttd turun namun nadi tidak bergerak cepat bahkan lebih lambat dan
paraplegia.
SYOK ANFALTIK
Pengertian
Antigen khusus yang bereaksi dengan moleku IgE pada permukaan sel dan basofil yang menyebabkan
pengeluaran segera mediator yang kuat
Etiologi
- Disengat hewan
- Obat injeksi
- Timbul biduran
Manfiestasi Klinis
-Fase sensitasi : pembentukan IgE sampai diikat reseptor spesifik
- Fase Aktivasi : Mastosit dan basofil melepaskan isinya berupa granula menimbulka reaksi pemaparan tulang
- Fase efektor : respon kompleks sebagai efek mediator yang dilepas mastosit dan basofil dengan aktivitas
farmakologi
PATWAY SYOK
ASUHAN KEPERAWATAN
Dx: Perfusi perifer tidak efektif b.d penurunan volume cairan, Penurunan aliran arteri
Tujuan (SLKI) = - Perfusi prifer
Intervensi (SIKI)= - Perawatan Sirkulasi
- Status Sirkulasi
- Managemen Sensai Perifer
- Tingkat Pendarahan