Maka demi menuntun kodrat murid-murid kita, kurikulum yang kita selenggarakan juga harus terus menyesuaikan dengan
kebutuhan mereka. Sebagai guru kita harus belajar terus untuk mengikuti dan memahami kehidupan murid kita yang
tergolong generasi Z dan Alpha. Berbagai penelitian menyampaikan bahwa mereka sulit dipisahkan dengan media sosial.
Keadaan ini bisa dimanfaatkan untuk tujuan pembelajaran misalnya dengan meminta murid membuat dan mengumpulkan
tugas melalui aplikasi digital.
3. Perlu Memaksimalkan Kolaborasi Tiga Pilar
Ada pepatah yang mengatakan, butuh seluruh desa untuk membesarkan seorang anak. Pepatah ini menyiratkan perlunya
peran orang tua, masyarakat dan sekolah dalam mewujudkan kurikulum yang berpihak pada murid yang disebut sebagai
tiga pilar Pendidikan.
Oleh sebab itu ketika kita merancang kurikulum kita harus menempatkan kebutuhan, pendapat, pengalaman, hasil belajar
serta kepentingan murid sebagai rujukan utama. Kurikulum dirancang untuk murid agar dapat mewujudkan kompetensi yang
diharapkan. Semua pihak harus berkolaborasi maksimal.
SEKIAN
TERIMAKASIH