Senang Berkumpul
Emosi Tidak Stabil Dengan Teman Sebaya Ego Tinggi
3
ANAK SEKOLAH DAN PERMASALAHANNYA
Usaha Kesehatan Sekolah (UKS)
16
Tantangan Kabupaten Muaro Jambi
dalam
Akselerasi Pembinaan dan Pelaksanaan
UKS
Hasil Diskusi
Rapat LP/LS terkait Pembinaan UKS
ANALISIS SWOT
Kekuatan
24
STRATEGI 3
3 Meningkatkan Kuantitas dan kualitas
Tenaga Terlatih UKS
• Bimbingan Tekhnis UKS Dinas Kesehatan Muaro Jambi kepada 21
Puskesmas, spt : program Konselor sebaya, dokter kecil dan manajemen ,
dll.
• Bimbingan Teknis UKS Dinas Pendidikan Muaro Jambi ke sekolah dari
semua tingkatan.
• Reorientasi Kepala Sekolah dan guru UKS tentang UKS.
• Peningkatan kerja sama lintas program dalam upaya Promosi Kesehatan di
Sekolah lanjutan (Kespro, HIV-AIDS, IMS dan Narkoba).
• Mendorong Kepala Sekolah dan Komite Sekolah memasukkan UKS dalam
RKS dan RKAS.
• Masing-masing kecamatan membuat 5 Percontohan Sekolah Sehat
dimasing-masing jenjang sekolah per Kecamatan (15 sekolah/ Kecamatan)
25
STRATEGI 4
4 Memantapkan Peran Aktif Siswa Dalam
Pelaksanaan UKS
• Melibatkan peran kader kesehatan disekolah dalam kegiatan UKS di
sekolah.
• Melibatkan kader Kesehatan Sekolah dalam penjaringan kesehatan,
pemeriksaan berkala dan Kegiatan Promosi Kesehatan Di Sekolah.
• Menjadikan Kader Kesehatan sekolah dan konselor sebaya
berperan sebagai Nara Sumber dan agen pengubah bagi teman
sebaya.
• Lomba Kader Kesehatan Remaja (KKR), Duta sehat/Dokter Kecil.
• Membudayakan Sekolah Sehat melalui PHBS (Kampanye
Gerakan 21 Hari Cuci Tangan Pakai Sabun/G21CTPS, Sikat Gigi
masal, lomba antar kelas, dsb)
26
ANAK KREATIF
STRATEGI 5
5 Peningkatan Peran Kepala Sekolah, guru,
Orang Tua dan Masyarakat Sekitar Sekolah
28
STRATEGI 6
6 Penguatan Kemitraan dan Peran
Serta Masyarakat
4. PEMBUDAYAAN
SEKOLAH DASAR
HIDUP BERSIH
BERSIH DAN SEHAT DAN SEHAT
2. PROGRAM
KERJA 5. PERILAKU
WARGA SEKOLAH
SARANA DAN PRASARANA
Jarak papan tulis dengan meja siswa paling depan minimal 2,5
m.
Jarak papan tulis dengan meja paling belakang maksimum 9 m.
Kapasitas maksimum ruang kelas 28 siswa.
Tersedia tempat cuci tangan dengan air bersih yang mengalir
dan sabun (minimal satu tempat cuci tangan untuk dua kelas).
Disetiap kelas diadakan tempat sampah terpilah bertutup.
SARANA PENUNJANG
HALAMAN SEKOLAH
Ruang terbuka hijau sebagai sarana penunjang
kegiatan di luar ruangan:
upacara
olahraga
kesenian
pramuka
parkir kendaraan
apotek hidup
taman sekolah dan
kegiatan lain bagi warga sekolah
SARANA PENUNJANG
ATAP
Penutup atas suatu bangunan
yang melindungi bagian dalam
bangunan dari hujan dan panas
matahari.
SARANA PENUNJANG
DINDING
Dinding bangunan sekolah
bersih, tidak lembab dan
dicat berwarna terang.
SARANA PENUNJANG
LANTAI
• Lantai: terbuat dari bahan kedap
air, kuat, permukaan rata, tidak
licin, tidak retak dan mudah
dibersihkan dan berwarna terang
• Lantai kamar mandi /WC: memiliki
kemiringan yang cukup sehingga
memudahkan air mengalir
SARANA PENUNJANG
TANGGA
Untuk sekolah yang memiliki
bangunan bertingkat, tangga
dilengkapi dengan pegangan
tangan yang kuat dan sarana
pengaman.
Kemiringan tangga tidak terlalu
curam dan tidak licin.
SARANA PENUNJANG
PINTU
ALIK
lebar sekurang-kurangnya 1 m BUK AAN K EB
JENDELA
Luasan: minimal 20% dari
luas lantai. ALIK
KE B
AN
Dapat dibuka dan ditutup BUKA
dengan arah bukaan keluar
dan diberi pengaman.
Bukaan kaca jendela
memungkinkan cahaya
masuk secara alami.
SARANA PENUNJANG
VENTILASI
• Semua ruang di sekolah mempunyai
ventilasi silang yang dapat
menjamin aliran udara segar, kecuali
ruang ber AC.
• Luas ventilasi 10% dari luas lantai.
• Ventilasi udara dapat berupa
ventilasi alami dan ventilasi
mekanis.
SARANA PENUNJANG
SANITASI
• sarana air bersih, saluran pembuangan air
limbah, dan jamban (WC).
• Sarana air bersih dapat berupa air: ledeng,
sumur, bak penampung air hujan.
• Jamban di sekolah minimal berbentuk leher
angsa dan dilengkapi septic-tank kedap air serta
saluran peresapan.
• Jarak sumur dan septic-tank minimal 10 m
SARANA PENUNJANG
Sumber Air
Dari air tanah, air permukaan, dan air hujan.
Air tanah: air sumur atau mata air.
Air permukaan: air sungai, air danau,atau air
payau.
Bila air permukaan akan digunakan sebagai
sumber air minum harus dilakukan proses
pengolahan lebih lanjut.
Air hujan ditampung dengan bak penampung
SARANA PENUNJANG
Tempat Sampah
Tempat menampung materi sisa hasil kegiatan
sehari-hari dan atau proses alam yang tidak
diinginkan yang berbentuk padat.
Sekolah memiliki tempat sampah sementara
yang bertutup dan terpilah di setiap ruangan.
Sampah diangkut setiap hari ke tempat
pengolahan sampah, atau dikelola sendiri oleh
warga sekolah sehingga menghasilkan barang
yang berguna seperti pupuk kompos, barang
kerajinan, barang seni, dan sebagainya
SARANA PENUNJANG