Anda di halaman 1dari 40

OLEH

I KETUT KALER SUTEJA,SKM.


KOORDINATOR UKS PUSKESMAS TORUE

DISAMPAIKAN DALAM RANGKA PELATIHAN


DOKTER KECIL SEKECAMATAN TORUE
TAHUN 2019
LINTAS SEKTORAL
PERATURAN BERSAMA 4 MENTERI
ARTI LAMBANG UKS
- LINGKARAN YANG
MEMPENGARUHI PERTUMBUHAN
DAN PERKEMBANGAN SEORANG
ANAK. (LING..KEL,SEKOLAH,MASY)
- MERUPAKAN LAMBANG TRIAS
UKS ( DIK, PELY, BINA LING SEHAT)

MELAMBANGKAN
KETERPADUAN DAN
KEGOTONGROYONGAN

TULISAN UKS SECARA HORISONTAL DAN VERTICAL


MELAMBANGKAN BAHWA PEMBINAAN DAN
PENGEMBANGN UKS ADALAH USAHA YANG
BERKESINAMBUNGAN TIDAK HENTI-HENTINYA
KEPADA SEMUA TINGKATAN PENDIDIKAN
UKS
( USAHA KESEHATAN SEKOLAH )

APA YANG DIMAKSUD DENGAN UKS


??
Usaha kesehatan sekolah disingkat UKS
adalah suatu usaha yang dilakukan
sekolah untuk menolong murid dan juga
warga sekolah yang sakit di kawasan
lingkungan sekolah. UKS biasanya
dilakukan di ruang kesehatan suatu
sekolah.
UKS
Adalah upaya pendidikan dan kesehatan
yang dilaksanakan secara terpadu, sadar,
berencana, terarah dan bertanggungjawab
dalam menanamkan, menumbuhkan,
mengembangkan dan membimbing untuk
menghayati menyenangi dan
melaksanakan prinsip hidup sehat dalam
kehidupan sehari-hari.
UKS
Adalah Kegiatan yang dilakukan untuk
meningkatkan kesehatan anak usia
sekolah pada setiap jalur, jenis dan
jenjang pendidikan.
UKS
Merupakan upaya strategis yang tepat
dilakukan melalui institusi pendidikan.
Sekolah sebagai tempat berlangsungnya
proses belajar mengajar harus menjadi “
Health Promoting School ” artinya
“sekolah yang dapat meningkatkan derajat
kesehatan warga sekolahnya “.
Kesemuanya akan tercapai bila sekolah
dan lingkungannya dibina dan
dikembngkan antara lain melalui UKS
Merupakan program terpadu 4
departemen : Departemen Pendidikan
Nasional, Departemen Kesehatan,
Departemen Dalam Negeri, Departemen
Agama.
TUJUAN UKS
TUJUAN UMUM

◦ Meningkatkan kemampuan hidup sehat


dan derajat kesehatan peserta didik serta
lingkungan yang sehat,sehingga
memungkinkan pertumbuhan dan
perkembangan yang harmonis dan
optimal dalam membentuk manusia
indonesia seutuhnya
TUJUAN KHUSUS

* Memupuk kebiasaan hidup sehat dan


mempertinggi derajat kesehatan peserta didik
yg mencakup didalamnya ;
* Memiliki pengetahuan sikap dan
ketrampilan untuk melaksanakan prinsip
hidup sehat serta berpartisifasi aktif dalam
usaha peningkatan kesehatan disekolah,di
RT maupun di ling masy.
* Sehat Fisik, mental dan sosial
Mempunyai daya hayat daya tangkap
terhadap pengaruh buruk terhadap
penyalahgunaan narkoba, alkohol, rokok,
dsb
Penurunan angka kesakitan anak sekolah.
Peningkatan kesehatan peserta didik
(fisik, mental, sosial)
Meningkatkan cakupan pelayanan
kesehatan terhadap anak sekolah.
SASARAN UKS
Pendidikan formal/nonformal
pada setiap jalur dan jenis
pendidikan muali pra sekolah
sampai sekolah menegah atas
termasuk perguruan agama
beserta lingkunganya.
PEMBINA UKS

Pembinaan program UKS,


pada tingkat Kabupaten dan
Kecamatan dibentuk dengan
membentuk tim pembina
usaha kesehatan sekolah
(TPUKS).
BEBERAPA KEGIATAN
TPUKS
Pembinaan sarana keteladanan gizi, seperti
kantin sekolah. Pembinaan sarana keteladanan
lingkungan, seperti pemeliharaan dan
pengawasan pengelolaan sampah, SPAL, WC
dan kamar mandi, kebersihan kantin sekolah,
ruang UKS dan ruang kelas, usaha mencegah
pengendalian vektor penyakit. Pembinaan
personal higiene peserta didik dengan
pemeriksaan rutin kebersihan kuku, telinga,
rambut, gigi, serta dengan mengajarkan cara
gosok gigi yang benar.
Pengembangan kemampuan peserta didik untuk
berperan aktif dalam pelayanan kesehatan antara
lain dalam bentuk kader kesehatan sekolah dan
dokter kecil
Penjaringan kesehatan peserta didik baru
Pemeriksaan kesehatan secara periodik
Imunisasi, pengawasan sanitasi air, usaha P3K di
sekolah
Rujukan medik, penanganan kasus anemia
Forum komunikasi terpadu dan pencatatan dan
pelaporan
PELAKSANA UKS
Pelaksana program UKS antara lain
meliputi guru UKS, peserta didik, Tim
UKS Puskesmas, serta masyarakat
sekolah (komite sekolah). Pada tingkat
Puskesmas, dengan seorang
koordinator pelaksana terdiri dari
dokter, perawat, petugas imunisasi,
pelaksana gizi, serta sanitarian.
PRINSIP PENGELOLAAN
UKS
Prinsip-prinsip pengelolaan UKS :
Mengikutsertakan peran serta
masyarakat sekolah, yang antara
lain meliputi guru, peserta didik,
karyawan sekolah, Komite
Sekolah (orang tua murid).
Prinsip-prinsip pengelolaan UKS :

Kegiatan yang terintegrasi,


dengan pelayanan kesehatan
menyeluruh yang menyangkut
segala upaya kesehatan pokok
puskesmas sebagai satu kesatuan
yang utuh dalam rangka
meningkatkan derajat kesehatan
peserta didik.
Prinsip-prinsip pengelolaan UKS :

Melaksanakan rujukan,
dengan mengatasi masalah
kesehatan yang tak dapat
diatasi di sekolah ke fasilitas
kesehatan seperti Puskesmas
atau rumah sakit.
Prinsip-prinsip pengelolaan UKS :

Kolaborasi tim, dengan melibatkan


kerja sama lintas sektoral dengan
pembagian tugas pokok dan fungsi
yang jelas
Kegiatan-kegiatan UKS
Kegiatan UKS meliputi antara lain : a).
Pemeriksaan kesehatan (kehatan gigi dan mulut,
mata telinga dan tenggerokan, kulit dan rambut),
b). Pemeriksaan perkembangan kecerdasan, c).
Pemberian imunisasi, d). Penemuan kasus-kasus
dini, e). Pengobatan sederhana, f). Pertolongan
pertama. g). Rujukan
Reff, antara lain: Notoatmojo, Soekijo, 2007.
Kesehatan Masyarakat Ilmu dan seni. Rineka Cipta
Struktur organisasi UKS
Tim pembina UKS propinsi
Pembina : Gubernur
Ketua : Wakil Gubernur
Ketua I : Kepala Dinas Pendidikan Propinsi
Ketua II : Kepala Dinas Kesehatan Propinsi
Ketua III : Ka. Kanwil Depag
Ketua Harian : Asisten yang relevan
Sekretaris : Kepala Biro yang menangani Pendidikan dan
Kesehatan
Anggota :
1. Unsur Dinas Pendidikan
2. Unsur Dinas Kesehatan
3. Unsur Kanwil Depag
4. Unsur Dinas/instansi terkait lainnya yang dianggap relevan
Tim Pembina UKS Kabupaten

 Pembina Bupati
 Ketua : Wakil Bupati
 Ketua I : Kepala Dinas Pendidikan
 Ketua II : Kepala Dinas Kesehatan
 Ketua III : Ka. Kanwil Depag
 Ketua Harian : Asisten yang membidangi Pendidikan dan Kesehatan
 Sekretaris : Kepala Bagian di Pemda yang membidangi
Pendidikan dan Kesehatan
 Anggota :
1. Unsur Dinas Pendidikan
2. Unsur Dinas Kesehatan
3. Unsur Kanwil Depag
4. Unsur Dinas/instansi terkait lainnya yang dianggap relevan
5. Unsur PKK
6. Unsur PMI
Tim Pembina UKS Kecamatan

• Pembina : Camat
• Ketua I : Kepala Cabang Dinas Pendidikan
• Ketua II : Kepala Puskesmas
• Ketua III : Kepala KUA
• Ketua IV : Ketua PKK
• Sekretaris : Sekretaris Kecamatan
• Anggota :
 1. Unsur Dinas Pendidikan
 2. Unsur Puskesmas
 3. Unsur Pengawas Pendidikan Agama Islam
 4. Unsur PKK
 5. Unsur PMI
 6. Unsur Dinas/instansi terkait lainnya
Tim Pelaksana UKS di TK/RA, SD/SDLB, dan MI serta
paket A setara SD

Pembina : Kepala Desa / Lurah
Ketua : Kepala Sekolah
Sekretaris I : Guru Pembina UKS
Sekretaris II : Ketua Komite
Sekolah/Majelis Madrasah
Anggota :
1. Unsur Pengurus Komite Sekolah
2. Unsur Petugas Puskesmas/Bidan Desa
3. Unsur Peserta Didik
4. Unsur Guru/tenaga pendidik
TUGAS POKOK DAN FUNGSI MASING-MASING
INSTANSI PADA TIM PEMBINA UKS KAB/KOTA:

COPY pembinaan dan pengembangan


UKS
COPY Pedoman pelaksanaan UKS
COPY peraturan bersama 4 mentri
DOKTER KECIL
Dokter cilik
Dokter cilik adalah sebutan untuk murid
(biasanya tingkat SD) yang menjadi "staf"
UKS di bawah bimbingan guru. Dokter
cilik dipilih dan diseleksi, kemudian
diajari cara pertolongan pertama oleh
dokter yang sengaja dipanggil pihak
sekolah untuk membimbing para "dokter"
ini.
Program Dokter Kecil
Pengertian

Dokter kecil adalah siswa yang memenuhi


kriteria dan telah terlatih untuk ikut
melaksanakan sebagian usaha pemeliharaan
dan peningkatan kesehatan terhadap diri
sendiri, teman, keluarga dan lingkungannya.
tujuan program dokter kecil
Tujuan umum : Meningkatnya partisipasi
siswa dalam program UKS
Tujuan Khusus
1. Agar siswa dapat menjadi penggerak
hidup sehat di sekolah,di rumah dan
lingkungannya.
2. Agar siswa dapat menolong dirinya
sendiri, sesama siswa dan orang lain
untuk hidup sehat.
Krteria peserta
Kriteria peserta :
1. Siswa kelas 4 atau 5 SD atau MI dan belum
pernah mendapatkan pelatihan dokter kecil
2. Berprestasi sekolah
3. Berbadan sehat.
4. Berwatak pemimpin dan bertanggung jawab.
5. Berpenampilan bersih dan berperilaku.
6. Berbudi pekerti baik dan suka menolong.
7. Izin orang tua
Tugas dan kewajiban dokter kecil

1. Selalu bersikap dan berperilaku sehat.


2. Dapat menggerakkan sesama teman-teman siswa
untuk bersama-sama menjalankan usaha kesehatan
terhadap dirinya masing-masing.
3. Berusaha bagi tercapainya kesehatan lingkungan yang
baik di sekolah maupun di rumah.
4. Membantu guru dan petugas kesehatan pada waktu
pelaksanaan pelayanan kesehatan di sekolah.
5. Berperan aktif dalam rangka peningkatan
kesehatan ,antara lain : Pekan kebersihan, Pekan Gizi,
Pekan Penimbangan BB dan TB di sekolah, Pekan
Kesehatan Gigi, Pekan Kesehatan Mata, dan lain-lain.
Kegiatan dokter kecil

A. Menggerakkan dan membimbing teman


melaksanakan.
1. Pengamatan kebersihan dan kesehatan
pribadi.
2. Pengukuran Tinggi Badan dan Berat
badan
3. Penyuluhan Kesehatan.
Kegiatan dokter kecil
Membantu petugas kesehatan melaksanakan
pelayanaan kesehatan di sekolah , antara
lain
1. Distribusi obat cacing, vitamin dan lain-
lain.
2. Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan
(P3K).
3. Pertolongan Pertama Pada Penyakit.
4. Pengenalan dini tanda-tanda penyakit
Kegiatan dokter kecil
 Pengamatan kebersihan Ruang UKS , warung sekolah
dan lingkungan sekolah.
 Pengamatan kebersihan di sekolah separti halaman
sekolah, ruang kelas , perlengkapan, persediaan air
bersih, tempat cuci, WC,kamar mandi, tempat sampah
dan saluran pembuangan termasuk PSN
(Pemberantasan Sarang Nyamuk).

 Pencatatandan pelaporan, antara lain Buku harian


Dokter Kecil.
 Melaporkan hal-hal khusus yang ditemuinya kepada
guru UKS / Kepala Sekolah / Guru yang ditunjuk.
SEKIAN DAN TERIMA
KASIH
PRESTASI YESs...!

NARKOBA NO...!
MEREKA ADALAH GENERASI PENERUS KITA
JANGAN BIARKAN MEREKA TERJERUMUS

Anda mungkin juga menyukai