PENDAHULUAN
masyarakat sekolah. Untuk mendukung terciptanya peserta didik yang sehat, sekolah
memaksimalkan potensi dan prestasi anak untuk belajar. Program ini terdiri dari tiga
kegiatan utama yang disebut dengan Trias Usaha Kesehatan Sekolah meliputi aspek
pelayanan kesehatan di sekolah belum optimal dilihat dari tenaga guru yang belum
terlatih, perekrutan, pembinaan dan pelatihan yang belum maksimal, sarana maupun
prasarana yang belum memadai. Ada sekolah yang belum mempunyai ruang uks
permanen, perlengkapan dan peralatan UKS yang tidak layak pakai, masalah sanitasi,
1
pembuangan dll. Sedangkan untuk program usaha kesehatan sekolah diperlukan kerja
tim yang efisien dan efektif untuk memberikan hasil yang optimal.1
Padang berjalan baik sesuai dengan ketentuan UU No.23 Tahun 1992 tentang
untuk meningkatkan kemampuan hidup sehat peserta didik dalam lingkungan hidup
sehat sehingga peserta didik dapat belajar, tumbuh dan berkembang secara harmonis
dan optimal sehingga diharapkan dapat menjadikan sumber daya manusia yang
berkualitas.4
BAB II
2
TINJAUAN PUSTAKA
Kesehatan Sekolah (UKS) adalah segala usaha yang dilakukan untuk meningkatkan
kesehatan anak usia sekolah pada setiap jalur, jenis dan jenjang pendidikan mulai dari
mengacu pada UU No.23 tahun 1992, UU No.20 tahun 2003, dan SKB 4 Mentri
Menurut Depkes RI (2011), UKS adalah upaya terpadu lintas program dan
lintas sektor untuk meningkatkan kemampuan hidup sehat dan selanjutnya terbentuk
perilaku hidup sehat dan bersih baik bagi peserta didik, warga sekolah maupun warga
kesehatan anak usia sekolah. Anak usia sekolah adalah anak yang berusia 6-21 tahun,
SMU. Pelaksanaan UKS di SMP dan SMU lebih difokuskan pada pencegahan
Adiktif lainnya), kehamilan yang tak diinginkan, abortus yang tidak aman, infeksi
memberikan perhatian khusus terhadap masalah kesehatan remaja antara lain dengan
3
mengembangkan konsep "Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja" (PKPR) yang secara
Tujuan UKS adalah untuk meningkatkan mutu pendidikan dan pretasi belajar
peserta didik dengan meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat serta derajat
Tujuan Khusus UKS adalah untuk memupuk kebiasaan hidup sehat dan
pengetahuan, sikap dan keterampilan untuk melaksanakan prinsip hidup sehat, serta
berpartisipasi aktif dalam usaha peningkatan kesehatan. Sehat fisik, mental, social
maupun lingkungan, serta memiliki daya hayat dan daya tangkal terhadap pengaruh
buruk, penyalahgunaan narkoba, alcohol dan kebiasaan merokok serta hal-hal yang
sasaran primer, guru pamong belajar/tutor orang tua, pengelola pendidikan dan
4
pengelola kesehatan serta TP UKS di setiap jenjang sebagai sasaran sekunder.
Sedangkan sasaran tertier adalah lembaga pendidikan mulai dari tingkat pra
sekolah/TK sampai SLTA, termasuk satuan pendidikan luar sekolah dan perguruan
tinggi agama serta pondok pesantren beserta lingkungannya. Sasaran lainnya adalah
sarana dan prasarana pendidikan kesehatan dan pelayanan kesehatan. Sasaran tertier
Ada beberapa jenis kegiatan UKS dan jenis kegiatan UKS dikelompokkan
menjadi dua macam, yaitu kegiatan yang berkaitan dengan pengelolaan UKS dan
Trias UKS.1,3,4
4. Pengawasan pelaksanaan 7K
5
10. Pelaksanaan rapat koordinasi dengan tim Pembina UKS
Ruang lingkup UKS adalah ruang ruang lingkup yang tercermin dalam tiga
Program pokok usaha kesehatan sekolah (Trias UKS), yaitu pendidikan kesehatan,
hidup sehat,
kehidupan sehari-hari.
6
9. Pengadaan kegiatan lomba kebersihan badan
kerindanganm kekeluargaan)
7
Mengenai sarana dan prasarana UKS meliputi : 1) ruang UKS atau klinik sekolah, 2)
1. Tempat tidur
1. Tempat tidur.
4. Lemari obat, buku rujukan KMS, poster-poster, struktur organisasi, jadwal piket,
1. Tempat tidur
4. Lemari obat, buku rujukan KMS, poster-poster, struktur organisasi, jadwal piket,
8
5. Peralatan gigi dan unit gigi.
BAB III
ANALISA SITUASI
9
a. Jumlah SD : 23 unit
b. Jumlah SMP : 5 unit
c. Jumlah SMA : 3 unit
10
5 SMP Luki B. Buat 77 97 174
Total 1217 859 2076
Tabel 3.2 Gambaran siswa SMP Kecamatan Lubuk Kilangan 2015
3.2 UKS
Keadaan Sekolah
No Sekolah SD Dokcil Guru Ruang UKS WC Sehat Kantin Sehat
UKS
1 SD 01 B. Buat 0 1 0 v v
2 SD 02 Indarung 0 1 0 v v
3 SD 03 B. Buat 0 1 0 v v
4 SD 04 Tarantang 0 1 0 v 0
5 SD 05 B. Buat 0 1 0 v v
6 SD 06 Pdg. Besi 0 1 0 v v
1
7 SD 07 Indarung 0 1 0 v v
8 SD 08 Pdg. Besi 20 1 v v v
9 SD 09 B. Buat 0 1 0 v v
10 SD 10 B. Buat 35 1 v v v
11 SD 11 Indarung 0 1 0 v v
12 SD 12 Pdg. Besi 0 1 0 v v
13 SD 13 Bt. Gadang 50 1 v v v
14 SD 14 Koto Lalang 20 1 v v 0
15 SD 15 Koto Lalang 0 1 0 v 0
11
16 SD 16 Pdg. Besi 0 1 0 v v
17 SD 17 Bt. Gadang 0 1 0 v 0
18 SD 19 Baringin 30 1 v v 0
19 SD 20 Indarung 40 1 v v v
20 SD 21 B. Buat 0 1 0 v v
21 SD 22 Koto Lalang0 1 0 0 0
22 SD Semen Padang 120 1 v v v
23 SD Semen Padang 220 1 v v v
235 23 8 22 17
Tabel 3.4 Gambaran Keadaan SD Kecamatan Lubuk Kilangan 2015
Keadaan Sekolah
No Sekolah SD PKPR
Guru Ruang UKS WC Sehat
Kantin Sehat
UKS
1 SMP N 11 B. Buat 60 1 v v v
2 SMP N 21 B. Buat 70 2 v v v
3 SMP Semen Padang 0 0 0 v v
4 SMP N 38 B. Buat 0 0 0 v 0
5 SMP Luki B. Buat 0 0 v v 0
Total 130 3 3 5 3
Tabel 3.5 Gambaran Keadaan SMP Kecamatan Lubuk Kilangan 2015
Dari 5 SMP yang ada di kecamatan Lubuk Kilangan, baru 2 SMP yang sudah
memiliki guru UKS, ruang UKS dan murid yang menjadi perwakilan PKPR
(Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja). Ada 1 SMP yang sudah memiliki ruang UKS
tapi belum punya guru pembina UKS dan perwakilan murid sebagai PKPR. Semua
SMP sudah memiliki Wcyang bersih dan memadai dan hanya 3 SMP yang memiliki
kantin sehat.
12
Keadaan Sekolah
No Sekolah SD PKPRGuru Ruang UKS WC Sehat Kantin Sehat
UKS
1 SMA N 14 Bt. Gadang 70 2 v v v
2 SMA Semen Padang 0 0 v v v
3 SMK Semen Padang 0 0 v v v
Total 70 2 3 3 3
Tabel 3.6 Gambaran Keadaan SMA/SMK Kecamatan Lubuk Kilangan 2015
Dari 3 SMA/SMK yang ada di kecamatan lubuk kilangan hanya 1 SMA yang
memiliki guru UKS beserta perwakilan murid PKPR walaupun semua SMA/SMK
sudah memilili ruangan UKSnya sendiri. Seluruh SMA/ SMK di kecamatan lubuk
kilangan sudah memiliki WC yang bersih dan memadai serta kantin sehat.
meliputi:
1. Screening kesehatan
2. Seminar UKS
BAB IV
PEMBAHASAN
13
4.1 Usaha Kesehatan Sekolah
Dari 23 SD, 5 SMP, dan 3 SMA/SMK yang ada di Lubuk Kilangan, baru 35%
dari SD yang sudah memiliki ruangan UKS dan Dokter kecil, 40% SMP yang sudah
memiliki siswa perwakilan PKPR dan ruangan UKS, serta 30% dari SMA yang sudah
memiliki siswa perwakilan PKPR dan memiliki ruangan UKS. Dari persentase ini
kecamatan Lubuk Kilangan. Hal ini disebabkan karena masih sedikit partisipasi dan
minat sekolah dalam menjalankan program ini, selain itu petugas penjalan program
UKS di Lubuk Kilangan masih belum proaktif dan kegiatan belum merata diseluruh
meliputi:
a. Screening
Kegiatan screening dilakukan kepada murid kelas 1 SD, pemeriksaan meliputi
pengukuran Berat Badan, tinggi badan, pemeriksaan mata, THT, gigi. Dalam
screening, petugas puskesmas turun dalam bentuk tim yang terdiri dari
dengan turunnya petugas untuk imunisasi muris SD. Untuk kegiatan screening
sudah dilakukan dengan baik oleh puskesmas lubuk kilangan setiap tahunnya
b. Seminar UKS
Kegiatan seminar UKS dilaksanakan berupa kegiatan yang memaparkan
disekolah, cara mencuci tangan yang baik dan benar, pendidikan mengenai
14
kesehatan perorangan dan lingkungan, bagaimana PPPK dan pengobatan
mencapai target. Baru sekolah yang aktif meminta penyuluhan dam seminar
tertentu atau bisa juga kegiatan promossi kesehatan turun langsung ke sekolah
dokter kecil dalam satu sekolah haruslah mencangkup 10% dari jumlah
dari 23 yang sudah melakukan pembinaan dan pelantikan dokter kecil. Dalam
menjalankannya, selain juga oleh petugas pemegang program UKS, dan hal
punya guru pembina UKS tapi program pengadaan ruang UKS dan
yang terdiri dari pemegang program UKS, promkes, gizi, kesling, apotik,
15
Bagi beberapa sekolah yang sudah menjalankan program UKS disekolah
diadakan lomba UKS berprestasi dan lomba lingkungan sehat oleh dinas
sehat se kota Padang. Beberapa sekolah tersebut adalah SDN 13 Batu Gadang
sebagai juara 1 UKS terbaik dan lingkungan sekolah sehat. SDN 19 Baringin
Padang.
Dari prestasi yang diraih oleh beberapa sekolah di lubuk kilangan, hal ini
adalah bentuk kerja sama antara sekolah, puskesmas, kelurahan, dan dinas
kesehatan sekolah yang sudah baik namun baru di beberapa sekolah masih
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
5.1.1 Dari 23 SD, 5 SMP, dan 3 SMA/SMK yang ada di Lubuk Kilangan, baru 35%
dari SD yang sudah memiliki ruangan UKS dan Dokter kecil, 40% SMP yang
sudah memiliki siswa perwakilan PKPR dan ruangan UKS, serta 30% dari
SMA yang sudah memiliki siswa perwakilan PKPR dan memiliki ruangan
16
5.1.2 Kegiatan penyelenggaraan program UKS yang rutin dilaksanakan oleh
selain itu petugas penjalan program UKS di Lubuk Kilangan masih belum
5.2 Saran
5.2.1 Bagi pemegang program
- Melakukan kegiatan pembinaan UKS berupa sosialisasi UKS, pelatihan
dokter kecil & PKPR dan penyuluhan kesehatan dapat terlaksana dengan baik,
dengan petugas kesehatan, orang tua murid dan dinas kesehatan dalam
17
menyediakan sarana prasarana yang baik, dan aktif dalam meminta binaan
DAFTAR PUSTAKA
18