Anda di halaman 1dari 22

Bahasa Indonesia

Level 8
Garis Finis Belajar Bahasa Indonesia

1. Mampu Menyimak Informasi dengan Baik


2. Pecaya Diri Berbicara di Depan Umum
3. Mampu Membaca dengan Efektif
4. Mampu Menulis dengan Ejaan yang Baik dan Benar
Buku Tulis
• Sampul koran bekas
• Dilapisi sampul plastik
• Memuat nama lengkap, kelas, dan nama mata
pelajaran
Mari Bersepakat
Apa yang harus kita lakukan untuk mencapai garis
finis?
• Respek
• Disiplin
• Percaya Diri
• Kreatif
• Jujur
Poin Penghargaan
Kamu akan diberikan hadiah di akhir semester bila mampu
mengumpulkan poin terbanyak di kelas!

Apa yang kamu dapat?


Kamu bisa pilih:
 Es Krim
 Miedog
 Jajanan lainnya
Kamu mendapatkan poin jika…

• Berani bertanya sesuai konteks pembahasan


• Berani berpendapat sesuai konteks pembahasan
• Aktif di kelas
• Menerima tantangan ketika pembelajaran
Kamu kehilangan poin jika…

• Tidak Respek
• Tidak Disiplin
• Tidak Jujur
• Tidak Mengikuti Aturan
Yang akan kamu pelajari di tema 1 level 8

Teks Berita
Teks Eksposisi
Ada berita apa hari ini?
Mari kita baca teks berikut!
KOMPAS.com - Tim Olimpiade Kimia Indonesia berhasil memperoleh 4 medali perak di ajang
Olimpiade Kimia International. Ajang bergengsi dengan nama International Chemistry Olympiad
(IChO) ke-54 ini diselenggarakan pada tanggal 10–17 Juli 2022 secara daring di Tianjin, Tiongkok.
Para pemenang olimpiade ini adalah empat pelajar terbaik Indonesia yang berasal dari berbagai
daerah. Mereka ialah Nathanael Reza Putra Widjaja (SMA Yakobus, DKI Jakarta), Muhammad Dihya
Aby Abdi Manaf (SMA QSBS Al Kautsar 561 Tasikmalaya, Jawa Barat), Kevin Lius Bong (SMAK
Petra 1 Surabaya, Jawa Timur), dan Emilda Puteri Aulia (MAN 2 Kota Malang, Jawa Timur). Semua
pelajar tersebut berhasil mengharumkan nama Indonesia dengan meraih medali perak.
Mereka juga berhasil meraih penghargaan terpuji sebagai “The Best Result in Virtual Experiments”
dan berhak memperoleh “The Golden Monkey Award” untuk prestasinya tersebut. Ajang ini diikuti
oleh 83 negara, 1 individual team, 1 observer country, dengan 326 siswa, 166 mentor, dan 140
pengawas. Keberhasilan para siswa ini, tidak luput dari pelatihan ekstra oleh mentor mereka selama
latihan sebelum bertanding. Tim Olimpiade Kimia Internasional Indonesia 2022 dibina oleh tiga
mentor yaitu Dr. Deana Wahyuningrum (Head Mentor), Dr. Fainan Failamani (Mentor) dan Dr. Irma
Mulyani (Scientific Observer). Mereka juga dibantu oleh dua orang Invigilators (pengawas) yaitu
Azis Adharis, dari Kimia Universitas Pertamina dan Dr. Arie Hardian dari Kimia Universitas Jenderal
Achmad Yani.
Pelaksanaan IChO 2022 dilaksanakan secara remote access exam atau pelaksanaan ujian di negara masing-
masing peserta. Mengingat masih adanya lonjakan kasus Covid-19 khususnya di Tiongkok dan beberapa negara
di dunia. Pelaksanaan remote access exam atau ujian tertulis bagi peserta dilaksanakan pada hari Rabu, 13 Juli
2022. Proses penilaian hasil pekerjaan siswa, moderasi (arbitration), dan penentuan hasil akhir oleh mentor dan
juri Scientific Committee IChO 2022 dilaksanakan dalam rentang 10 – 17 Juli 2022 di Tianjin, Tiongkok. Plt.
Kepala Pusat Prestasi Nasional, Asep Sukmayadi menyampaikan apresiasi kepada Tim Olimpiade Kimia
Internasional Indonesia, pembina, serta seluruh pihak yang sudah membantu pelaksanaan kegiatan.
“Perolehan empat medali perak dan dua penghargaan ini merupakan pencapaian yang sangat luar biasa. Selamat
kepada seluruh tim di ajang IChO 2022. Semoga pencapaian ini dapat terus ditingkatkan dan dapat
menginspirasi generasi muda Indonesia lainnya untuk semangat berprestasi,” ujar Asep Sukmayadi.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Siswa Indonesia Kembali Ukir Prestasi, Raih 4 Medali
Olimpiade Kimia Internasional 2022", Klik untuk baca:
https://www.kompas.com/edu/read/2022/07/24/150609171/siswa-indonesia-kembali-ukir-prestasi-raih-4-medali-
olimpiade-kimia?page=all#page2
.
Penulis : Sandra Desi Caesaria
Editor : Ayunda Pininta Kasih
Apakah teks tersebut berita?
Berita = Informasi
Unsur-unsur Berita
ADIKSIMBA
Apa, Di mana, Kapan, Siapa, Mengapa, Bagaimana
Ayo kita menelaah teks berita!

Anda mungkin juga menyukai