Anda di halaman 1dari 33

Struktur, fungsi, &

Penyembuhan luka
Tipe sel & lapisan
epidermis
• Epidermis (avascular)
beirisi 4 tipe sel:
– Keratinocytes (90%
pada epidermal
cells) – memproduksi
keratin and penahan
air
– melanocytes -
produksi melanin
– Langerhans cells -
macrophages ;
immune response
– Merkel cells - touch
sense
Epidermis

-Fungsi pelindung
-Epithel skuamosa
-P. darah (-)
-Telapak tangan dan kaki
Corneum
-Bentuk seperti
tanduk
-Rata / flat
-Relatif tebal –
terdapat sel mati
-Soft keratin :
elastis ,dan
melindungi sel
hidup
-Mudah abrasi dan
diganti dengan sel
baru
Lucidum

-Rata
-Sel
mengandung
protein = eleidin
-Hanya di
telapak tangan
dan kaki
-Cegah
ultraviolet dan
sinar matahari
Spinosum
-Sel berbentuk
polihedral ( multi
muka )
-Disebut “prikle
cell”
-Proses aktif
sintersa protein –
pembelahan sel
-Sel dibentuk
untuk mengganti
sel diatasnya
Granulosum

-Tebal 2-4
sel
-Mengandun
g granul dan
keratohyalin
-Memicu
proses
keratinisasi
( sel mati)
Basale

-1 lapis sel
koluimnar/kuboid
-Proses
pembelahan sel
Papilare
-Analogi dengan sub-
epitel
-Jar. Penunjang longgar
-Terdapat serat kolagen
-Bentuk seperti jari
tangan
-Terdapat kapiler dan
ujung syaraf Meissner’s
-Terdapat pola ornamen
pada jempoll
Retikulare
Bentuk seperti jala
Jaringan penunjang
padat
Terdapat serat
kolagen
Terdapat pola
sulkus = Garis
Langer’s
Insisi pada Garis
Langer’s
berpengaruh pada
penyembuhan
Kulit: Fungsi  Regulasi
 Proteksi   Absorpsi sirkulasi darah
 Proteksi  Proteksi dan suhu
terhadap terhadap zat Proteksi zat aktif
terhadap
dingin, terhadap
tekanan dan kimia
panas, mikroba
gesekan
radiasi

7 9
3
1 2 6 8
4
10

5 5

 Proteksi terhadap  Indera tekan, sentuh, nyeri, dan


kehilangan suhu dan air
Penyembuhan luka
Luka ( waktu penyembuhan )

• Akut (sesuai konsep penyembuhan)

Khronis (kegagalan dalam penyembuhan)


Respons Vaskular Koagulasi Darah Inflamasi Pembentukan jaringan baru

Vaskularisasi
Dengan Pembentukan
pelepasan Faktor Aktivasi kembali
sistem
faktor jaringan plasma imun
jaringan ikat
vasokonstriksi Granulasi
diikuti dengan Epitelisasi
vasodilatasi Remodelling
Proses penyembuhan luka

• Bio – seluler
• Bio – kimia

Respons vaskuler
Aktivitas seluler
Salingterkait
Bahan kimia
Tahap penyembuhan luka

1. Fase inflamasi / eksudasi = pembersihan


stop perdarahan, luka bersih dari bd.asing
2. Fase proliferasi / granulasi= granulasi
jar.granulasi untuk tutup defek
3. Fase maturasi / diferensiasi= epitelialisasi
molding supaya lebih matang dan fungsional
1. Fase inflamasi
Luka jar. lunak Respons vaskuler
Respons seluler

Tujuan : stop perdarahan dan membersihkan luka

Proses hemostasis
( 5 – 10 menit)

p.darah rusak platelet Keluarkan


Subst. vasokonstriksi

Tutup vaskuler
Kapiler vasokonstriksi
Tutup endotel
Fase inflamasi
Kapiler
Kapiler konstriksi
dilatasi

Hist.
-Stim. S. sensoris
-Loc. Refl. Action
Permeabel vena -Subst. Vasodilator
meninggi hist,serot,sitokin

* plasma masuk ke luka


(eksudasi)
oedema dan acidosis
* migrasi lekosit /netrofil
(fagositosis)
• berlangsung 3 hari
* netrofil diganti makrophag
Fungsi makrophag
1. Fagositosis
2. Sintesa kolagen
3. Bentuk jar. Granulasi + fibroblast
4. Bentuk growth factor untuk re-epitelialisasi
5. Bentuk kapiler baru = angiogenesis

Parameter fase inflamasi sukses dan berpindak ke fase proliferasi :


luka bersih, tidak terdapat kuman / infeksi
terbentuk makrophag dan fibroblast

Tanda klinis : eritema, hangat, oedema dan rasa sakit


berlangsang sampai hari ke 3 atau ke 4
2. Fase proliferasi
1. Kegiata seluler ---- proliferasi sel
2. Peran fibroblast
persiapan pembentukan struktur protein untuk rekonstruksi jaringan
aktif bergerak dan mengeluarkan substansi kolagen, elastin.
hyaluronic acid
fibronectin dan proteoglycans
3. Pembentukan jar. granulasi dari makrophag, p.darah dan fibroblast.
Proses sintetik fibroblast disebut fibroplasia dengan respons :
proliferasi, migrasi, deposit jar. matriks dan kontraksi luka
4. Angiogenesis ; proses pembetukan kapiler didalam luka
- Upaya respons untuk oksigenisasi dan nutrisi
- 3 dan 4 merupakan proses yang ter-integrasi dan
dipengaruhi
oleh platelet dan makrophag yang mengeluarkan growth
factor
5. Epitelialisasi
- Fibroblast keluarkan KGF (Keratinocyte) - stimulasi mitosis sel
epid.
- Keratinasi mulai dari pinggir ketengah
- Dengan sintesa kolagen, kwalitas dermis disempurnakan
3. Fase maturasi
- Mulai mg ke 3 sampai bulan ke 12
- Sasaran : penyempurnaan jar. baru yang kuat dan bermutu
- Perubahan fibroblast : * keluar dari jar. Granulas
* kolagen + fibrin >>
- Minggu ke 10 pembentukan jar. parut yang kuat

Kolagen dibentuk Kolagen dipecah


(e. Kolagenase)

Proses keseimbangan

Kolagen muda Kolagen matang/kuat

Proses re-modelling
Luka sembuh
Pengertian :

Terciptanya kontinuitas lapisan kulit serta


adanya kekuatan jar. parut yang mampu
melakukan fungsi / aktifitas yang normal

Outcome tergantung :

- kondisi biologik
- lokasi luka
- luas luka
Lekosit
Normal Wound Healing

Proliferation Re-modelling

Inflammation

0 5ds 30ds 100ds


Abnormal peyembuhan luka

Proliferation Re-modelling

Inflammation

0 5ds 30ds 100ds


Impaired Wound Healing

 Wound dependent
– Local hypoxia
– Hematoma/edema
– Increased bacterial load
– Maceration
– Foreign body
– Friction/shear
Impaired Wound Healing
 Host dependent
– Underlying disease (DM, etc)

– Anemia

– Poor nutritional status

– Hypoalbuminemia

– Medications

– Sepsis
Tahap luka

Nekroti Nekroti Nekroti Slough Slough Granula Granula epitelial


k k k granula si si iser
Slough Slough si Epitelial
Granula isasi
si

Anda mungkin juga menyukai