Tehnical Meeting Lomba Kreasi B2sa 24 Mei 2023
Tehnical Meeting Lomba Kreasi B2sa 24 Mei 2023
2
I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Peningkatan
kualitas konsumsi
pangan guna Penerapan konsumsi
mewujudkan SDM B2SA perlu terus
Perlu menumbuhkan
yg berkualitas, dikembangkan
kreativitas dan inovasi menu
dapat diupayakan kedepannya,
yang menarik dengan
melalui penerapan diarahkan pada
konsumsi B2SA. citarasa dan nilai gizi tinggi
olahan pangan lokal
melalui pengembangan
bernilai komersial
bisnis olahan pangan lokal,
sehingga produksinya
sehingga ada nilai ekonomi
dapat lebih
yang diperoleh
dikembangkan.
B. TUJUAN
01
02
Batasan Operasional
1. Pangan adalah segala sesuatu yang berasal dari sumber hayati
dan air, baik yang diolah maupun tidak olah yang diperuntukkan
bagi konsumsi manusia, termasuk bahan tambahan pangan,
bahan baku pangan, dan bahan lain yang digunakan dalam proses
penyiapan, pengolahan dan/atau pembuatan makanan dan
minuman.
2. Pangan Beragam, Bergizi Seimbang, dan Aman (B2SA) adalah
aneka ragam bahan pangan, baik sumber karbohidrat, protein,
maupun vitamin dan mineral, yang bila dikonsumsi dalam jumlah
seimbang dapat memenuhi kecukupan gizi yang dianjurkan dan
tidak tercemar bahan berbahaya yang merugikan kesehatan.
3. Gizi seimbang adalah susunan pangan sehari-hari yang
mengandung zat gizi dalam jenis dan jumlah yang sesuai dengan
kebutuhan tubuh, dengan memperhatikan prinsip 5
keanekaragaman pangan, aktivitas fisik, dan memantau berat
badan normal untuk mencegah masalah gizi.
Lanjutan Batasan…
4. Menu adalah susunan makanan untuk dikonsumsi baik untuk
sekali makan atau beberapa kali waktu makan.
5. Makanan adalah bahan pangan segar atau yang telah mengalami
pengolahan atau pemasakan sehingga siap untuk disajikan.
6. Pangan lokal adalah pangan baik sumber karbohidrat, protein,
vitamin dan mineral yang dikonsumsi oleh masyarakat setempat
sesuai dengan potensi dan kearifan lokal.
7. Keanekaragaman pangan adalah aneka ragam kelompok pangan
yang terdiri dari makanan pokok, lauk pauk, sayuran dan buah-
buahan, serta beraneka ragam dalam setiap kelompok pangan.
8. Angka Kecukupan Gizi (AKG) adalah suatu kecukupan rata-rata
zat gizi setiap hari bagi semua orang menurut golongan umur,
jenis kelamin, ukuran tubuh, aktivitas tubuh untuk mencapai
derajat kesehatan yang optimal.
6
Lanjutan Batasan…
7
II. PENGORGANISASIAN
8
III. KATEGORI DAN PERSYARATAN LOMBA
Kategori
9
2. Display paket lengkap makan siang B2SA yang memiliki,
dipilih satu dari 2 (dua) klaster pangan sumber karbohidrat:
a. Klaster serealia
b. Klaster umbi-umbian
KRITERIA & MEKANISME PENILAIAN 2022
Kriteria Penilaian
1
10%
10
2
80%
3
10%
WAKTU DAN TEMPAT
PELAKSANAAN
Waktu pelaksanaan Lomba 5 Juni 2023
Tempat pelaksanaan Lomba di Gedung Sunan Pandanaran
/RSPD
Jam Pelaksanaan :
07.30 - 08.00 WIB Pendaftaran peserta;
08.00 - 09.30 WIB Penataan Meja
09.30 - 11.00 WIB Penilaian Lomba
11.00 - 12.00 WIB Ceremonial (Pengarahan,Pengumuman
Pemenang dan Penyerahan Hadiah, Tinjauan Lapangan)
III. PERSYARATAN DAN KETENTUAN
12
Lanjutan Persyaratan…
• 2. Menu display :
a. Menu yang di-display adalah Menu Makan Siang ,
karbohidrat menggunakan bahan pengganti beras ( bisa
dari kluster serealia atau umbi-umbian) untuk
pencegahan Stunting) dan Kudapan pagi (berbahan baku
pangan lokal yg mudah didapat)
b. Menu Makan Siang dan makanan selingan/kudapan pagi
(Berbahan baku pangan lokal yg mudah didapat) di-display-
kan, Kudapan berbahan baku JAGUNG
c. Menu Makan Siang yang di-display , untuk Bapak (35 Tahun), Ibu
hamil (30 Tahun) dan Anak (3 tahun)
PENTING:
14
Jika diketahui ada ketidaksesuaian dalam
“penampilan, penyajian dan keamanan pangan” maka
akan dilakukan pengurangan nilai
Lanjutan Persyaratan…
17
IV. KRITERIA DAN MEKANISME PENILAIAN
A. Kriteria Penilaian Keseimbangan menu sesuai porsi (20%)
B. Mekanisme Penilaian
19
V. KATEGORI PEMENANG
20
VI. PENYELENGGARAAN LOMBA
Pelaksanaan Lomba (Penyajian Menu Display)
1. Lomba Cipta Menu dilaksanakan pada tanggal 5 Juni 2023
2. Menu Display : menu Makan Siang (karbohidrat dari kluster serealia, atau
umbi-umbian) dan Kudapan Pagi berbahan Jagung untuk keluarga Ayah
(35) tahun, Ibu (30) tahun dan balita (3) tahun dengan porsi sesuai
persyaratan
24
Lanjutan Anjuran Komposisi ….