PEMBAHASAN MATERI
Pengetahuian Rantai
FUNGSI CRANE
JENIS CRANE
OVERHEAD
Fully Overhead
Travelling
SEMI GANTRY CRANE
Fungsinya sama seperti Overhead Crane, namun
bentuk kontruksi salah satu penyangga ujung Girder
menggunakan kaki penyangga, dan sisi lainnya sama
dengan Overhead Crane.
GANTRY CRANE
Prinsip sama seperti Overhead Crane, menggunakan
kaki penyangga (kuda-kuda), pada kedua ujung
girdernya, & umumnya dioperasikan ditempat terbuka.
seperti: Pelabuhan (dermaga).
Fully
gantry
CENTILEVER GANTRY
CRANE
Prinsip kerja hampir sama dg
Gantry Crane, namun
jembatan (girder) tempat
bergerak alat pengangkat
panjangnya melebihi salah
satu kaki penyangga (Gantry),
sehingga mampu mengangkat
barang yg berada diluar kaki
penyangga.
Umumnya dioperasikan di
pelabuhan (dermaga) untuk
bongkar muat peti kemas.
NEUCLEAR GANTRY
CRANE
Neuclear Plant Crane :
Digunakan untuk pekerjaan reaktor Nuklir, Crane ini
dapat berputar pd rel yang berbentuk lingkaran.
Bentuknya ada 2:
1) Polar Gantry Crane
2) Polar Overhead Crane
WALL CRANE
Special Electric Crane / Wall Crane
Disebut juga Pillar Crane krn ditempatkan pd Pillar / Tiang
bangunan (gedung) pada pabrik-pabrik.
Kapasitas angkatnya kecil, dan dapat berputar pd sumbu
porosnya 0-180 derajat.
MANUAL
OPERATORVCRANE
TIPE CRANES
Floor Operated
PERLENGKAPAN CRANE HOIST
Trolly
Girder (single)
End
truck
Electric cable
Detail Perlengkapan Crane
Fungsi Perlengkapan
Wheel
Roda Landasan Atau Penggantung Untuk Gerakan
Traversing Dan Travelling
Girder
Konstruksi Dimana Trolly Menggantung Dan
Bergerak
Trolly
Gabungan Drum Hoist Dan Blok, Terletak Pada
Girde
Railling
Tempat operator dan crane berjalan / bergerak
Electric Control
Peralatan kendali dan pendistribusian arus listrik
Electric Motor
Tenaga untuk memutar perlengkapan crane
Axle, Fixed
Poros tetap dalam gerobak ujung & dimana roda berputar.
Bearing Life
Daya tahan bantalan anti gesek sesuai standar mencapai minimum 90% dari daya tahan maksimum
selama digunakan dg normal (kecepatan & pembebanan normal).
Block Load
Gabungan antara Pancing, Swivel, Bantalan, Pulli, Pasak, Kerangka penguat dan Tali,
terikat menjadi satu dalam satu rumah.
- Type Blok Pendek : Pancing & Pulli terpasang menjadi satu bagian (disebut juga Swivel).
- Type Blok Panjang: Pancing & Pulli terpasang pd masing-masing bagian
(dudukan Pulli disebut Pasak Pulli & dudukan Pancing disebut Trunnion)
Block, Upper
Bagian dari Pulli, Bantalan, Pasak dan Kerangka penguat yg diletakkan pd bagian silang gerobak
kerja (Trolley) yg digantung, blok beban (Blok Load) dg bantuan tali pembebanan.
Bogie
Gerobak ujung pendek terpasang pd ujung balok lintang (Girder) / pd bagian penyambung bila lebih
dari satu Bogie yg digunakan pd setiap balok lintang.
Tipe ini digunakan pd Gerobak Ujung bila dilengkapi dg lebih kurang 4 roda pd Crane sesuai dg
rancang bangun jalur lintasan.
6. Brake
Perlengkapan pd motor penggerak utk memperlambat / menghentikan gerakan dg tenaga gesekan.
7. Cab
Tempat Operator mengendalikan Crane.
8. Camber
Toleransi penambahan lengkung keatas pd bagian Girder yg mengalami kelengkungan karena
pemberatan & berat komponen itu sendiri.
9. Crane
Mesin untuk mengangkat, menurunkan & menggerakkan beban secara tegak lurus & mendatar dg
mekanisme pengangkat dari bagian-bagian itu sendiri.
5. Crane, Polar
Tipe Crane Overhead atau Gantry yg bergerak pd jalur lintasan melingkar.
7. Drum
Benda yg berbentuk silinder dimana tali digulung untuk mengangkat / menurunkan beban.
8. Hoist, Main
Tali angkat utama yg digunakan utk mengangkat & menurunkan beban sampai dg maksimum
kapasitas Crane.
9. Latch, Hook
Perangkat / Pengaman yg dipasang pada mulut pancing.
0. Limit Switch
Perangkat / peralatan listrik yg fungsinya dihubungkan dg jembatan, Gerobak Kerja atau gerakan tali
angkat beban yg digunakan sebagai pengaman atau alat peringatan dari gerakan-gerakan tersebut
diatas.
21. Load Rate
Maksimum beban diam secara tegak lurus yg dapat diangkat sesuai dg rancang bangun Crane.
23. Overload
Beban yg diangkat melebihi kapasitas Crane.
24. Span
Jarak mendatar antara garis tengah ke garis tengah yg lain dari rel jalur lintasan.
26. Trolley
Unit yg dilengkapi dg rangka, gerobak ujung penggerak mekanisme pengangkat beban tali dan
pancing beban yg bergerak pd rel jembatan & mendukung beban.
Massa / beban maksimum yang mampu diangkat oleh sebuah keran sesuai dengan struktur dan
materialnya (termasuk berat peralatan angkat pelengkap : hook, grab bucket dll).
2. Rated Capacity
Massa beban yang sesuai nilainya : berat maksimum yang mampu diangkat oleh sebuah keran
sesuai dengan struktur dan materialnya DIKURANGI berat dari peralatan angkat tetap tambahan
3. Rated Speed
Kecepatan maksimum dari sebuah gerakan keran selama pengangkatan beban sesuai dengan
kapasitas yang diijinkan.
4. Sling Work / Rigging Work
Mengikat / melepaskan suatu beban pada alat pengangkat / hook pada keran dengan wire rope
sling, chain slings, sling instruments.
CRANE MOTION
1. Hoisting / Lowering
2. Traversing
Gerakan troli sepanjang girder pada sebuah keran.
Troli bergerak bersama dengan jib horozontal dari
keran jib atau bergerak bersama dengan tali keran
kabel.
CRANE MOTION
3. Travelling
Gerakan keran yang bergerak seluruhnya pada rel travelling.
4. Luffing
- Gerakan jib yang bergerak naik (raising a jib) / turun (lowering a jib) pada pusat pen
kakinya.
- Gerakan naik / turun cantilever pada portal bridge / jembatan portal.
Slewing Radius
Jarak horizontal antara pusat slewing dan pusat ujung hook.
Level Luffing
Gerakan luffing jib dengan menjaga beban tetap pada posisi horizontal.
5. Slewing
Gerakan jib berputar pada porosnya (rotating pivot).
Komponen Utama dan Bagian-bagian
Struktur Keran
1. Bagian Struktur
- girder crane, saddle, jib, leg (rigid leg & hinged leg), sambungan bagian struktur
(baut, paku keling, las).
2. Trolly
- crab, rope trolley, man trolley, hoist.
3. Komponen Mekanik
- Perlengkapan Hoisting
- Perlengkapan Traversing
- Perlengkapan Travelling
- Mekanisme Luffing
- Mekanisme Luffing Level
- Mekanisme Slewing
4. Tali Kawat & Rantai Beban
5. Peralatan Angkat Beban
- hook block, grab bucket, magnit angkat, claw
TROLLY
Trolly Terdiri dari Beberapa Perlengkapan
Sistem break.
Pada kone crane menggunakan kampas rem, dimana
secara periodik setelan kampas ini harus selalu diatur.,
yang sering terjadi: adalah :
a.Stelan kampas terlalu longgar : akan menyebabkan
beban turun sendiri ketika diangkat
b.Stelan kampas terlalu keras : akan menyebabkan kerja
motor hoist semakin berat sehingga akan menyebabkan
motor overcurrent dan terbakar.
MOTOR HOIST
Basic hoist
End carriage
Crab Rubber
bumper
Bottom block
Pendan
Konstruksi melintang dari crane overhead, ada 2 tipe girder yaitu
tipe singel girder dan double girder.
Harus ada jarak aman antara tepi atas crane girder / bridge dan
ujung rintangan di gedung (misalnya Roof Beam, cahaya dll)
SPAN
Run way
Keteranga
n
Rope reeving
Rope reeving adalah cara membuat spooling antara tali drum dan
sheave bawah (blok bawah)
Note:
Return sheave are fully rotate,
Compensating sheave only
compensating(a bit movement)
Cargo lift
Chain hoist
Chain Hoist
Chain
dan
cargo
lift