OPERATOR K3 OVERHEAD
CRANE
Tri Aprianto,ST
PENGETAHUAN DASAR
KERAN ANGKAT
UNDANG – UNDANG NO 1 TAHUN 1970
tentang
Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Power driven
mechanism
Keran yaitu mesin - mesin yang
memenuhi dua syarat :
Fig.1-1
Jenis-Jenis/Tipe
Keran Angkat (Crane)
Menurut jenis konstruksinya keran angkat (crane)
dapat dibedakan :
1. Overhead crane
2. Semi gantry crane
3. Gantry crane
4. Cantilever crane
5. Mobile crane, truck crane, crawler crane, climbing crane
6. Dan lain-lain
Overhead Crane
Konstruksinya umumnya dipasang pada daerah tertutup ini pada
umumnya dipasang pada gedung-gedung dan banyak digunakan
pada pabrik-pabrik
Climbing Crane
7) Keran Level Luffing
Untuk keran biasa ketika menaikan jib, beban akan naik dan bila menurunkan jib
beban akan turun, untuk itu diperlukan tenaga yg besar untuk menaikan jib.
Keran Level Luffing mampu membawa beban secara horizontal dg tdk ada
gerakan naik/turun.
Jadi mampu untuk operasi dg kecepatan tinggi (biasanya digunakan untuk
menangani beban berat & putaran yg berat spt memuat bongkahan batubara/bijih
besi)
Wall Crane
9) Keran Jembatan Portal
Beberapa kaki dipasang pd girder, keran berjalan di atas tanah & dpt berjalan
di atas rel yg terletak di lantai.
Jenisnya :
- Keran Jembatan Portal dg crab troli
• Keran Kontainer
• Keran Jembatan Portal dg ban
Keran jenis ini untuk bongkar/ muat kontainer di dermaga yg dilengkapi dg
peralatan pengangkat khusus untuk mengangkat kontainer.
Hoisting
Lowering
Jenis OHC
Bagian Bagian OHC
Komponen Utama dan Bagian-bagian
Struktur Keran
1. Girder Keran
adl balok melintang yg ditopang pd kedua ujungnya.
2. Sadel / Saddle
adl komponen untuk menopang girder yg dilengkapi dg roda untuk
berjalan travelling.
Biasanya dilengkapi dg boper(buffer) untuk menyerap benturan.
Sadlle Girder
Rel
FUNGSI :
1. Roda Penggerak Girder:
Untuk menopang / menyangga kedua ujung Girder.
Roda penopang ini yg menggerakkan/menjalankan Girder (Jembatan/Bingkai)
yg di Gerakkan oleh motor listrik sepanjang lintasan rel dalam gedung.
5. Hook (Kait):
Untuk mengikatkan (menempatkan) benda yg akan diangkat / dipindahkan.
6. Railing
sebagai tempat berjalannya operator yg menuju ruang kabin /
tempat berjalannya teknisi jika terjadi kerusakan pada Overhead
Crane.
7. Electrical Control
Pengatur aliran listrik yg masuk dari sumbernya, aliran yg masuk
terlebih dahulu melewati kotak (box) electrical control.
8. Motor penggerak
untuk memutarkan / menggerakan peralatan Overhead Crane
-Rope
-Pulley
-Load Handling Mechanism
-Breaking device
-Drive atau Motor
-Transmission
-Control Device
Bingkai/Jembatan (Girder)
Girder yang banyak dipakai adalah:
1. Bingkai/jembatan tunggal (single girder)
2. Bingkai/jembatan ganda (double girder)
Bingkai/Jembatan (Girder)
lanjutan
Keterangan gambar:
1. Penyangga ujung girder (end truck girder) 4. Lintasan ganda (double rail)
2. Motor penggerak 5. Alat kontrol
3. Motor penggerak alat pengangkat (hoist)
Bingkai/Jembatan (Girder)
lanjutan
Keterangan gambar :
1. Penyangga ujung girder (end A. Tali baja
truck girder)
B. Lintasan melintang untuk alat pengangkat
2. Motor penggerak
3. Lintasan ganda (double rail)
4. Motor penggerak alat pengangkat
(hoist)
5. Alat kontrol
Tipe Overhead Crane
Ditinjau Dari Tempat Pengoperasian
Keterangan gambar:
1. Bingkai/jembatan (girder).
2. Rel/lintasan.
3. Alat pengangkat (hoist)
4. Beam/balok penguat girder
5. Ruangan operator (cab operator)
OVERHEAD CRANE
DENGAN OPERATOR PADA LANTAI
Keterangan gambar:
1. Bingkai/jembatan (girder).
2. Rel/lintasan.
3. Alat pengangkat (hoist)
4. Alat kontrol (pendant Switch Control)
Troli
adalah kereta angkat & membawa beban
a. Crab
Troli dilengkapi dg peralatan angkat & peralatan traversing pada frame,
dan mampu bergerak pada rel, yg disebut sebagai troli crab/crab trolly.
c. Man-trolly
Pada man-trolly, kabin operator dipasang pada troli crab atau troli tali dan
dapat berpindah bersama dg troli.
Keran Overhead Travelling dg Troli
yaitu sebuah crab memiliki mekanisme hoisting & traversing
dan bergerak sepanjang girder keran & melakukan juga
gerakan travelling.
Crab
kabin
Keran Overhead Travelling dg Hoist
yaitu keran dg peralatan angkat elektrik sebagai
pengganti crab troli, biasanya kapasitas & ukurannya kecil.
Elektric Hoist
Alat Pengangkat (Hoist)
Pada alat pengangkat terdapat beberapa komponen-
komponen (peralatan) antara lain; drum, motor listrik, roda
gigi, pengatur kecepatan, tali baja dan kait (hook) yang
menjadi satu unit yang disebut Hoist.
Keterangan gambar:
1.Rumah penutup alat-alat penghubung 7. Plat untuk menyetel rem (brake) 13. Bingkai roda gigi bagian dalam
2.Penghubung batu bahaya 8. Rem dengan penutup pada ujungnya 14. Roda gigi-roda gigi pengatur
3.Pintu rumah gigi 9. Bingkai ujung rumah roda gigi 15. Pengatur gulungan tali baja dan pegas
6.Gulungan stator
penghubung
17. Drum tali baja
2. Rated Capacity
Massa beban yang sesuai nilainya : berat maksimum
yang mampu diangkat oleh sebuah keran sesuai
dengan struktur dan materialnya DIKURANGI berat
dari peralatan angkat tetap tambahan
3. Rated Speed
Kecepatan maksimum dari sebuah gerakan keran
selama pengangkatan beban sesuai dengan kapasitas
yang diijinkan.
CRANE MOTION
1. Hoisting / Lowering
Gerakan naik / turun suatu beban
(pengangkatan dan penurunan).
Jarak gerakan pengangkatan tergantung
pada panjang tali kawat di atas drum dan
jarak yang efektif menurut panjang tali
kawat tidak termasuk putaran mati yang
ditetapkan sebagai susunan pengangkatan.
2. Traversing
Gerakan troli sepanjang girder pada sebuah
keran.
Ini dsbt traversing krn troli bergerak
bersama dengan jib horizontal dari keran jib
atau bergerak bersama dengan tali keran
kabel.
3. Travelling
adalah gerakan sebuah keran yg bergerak seluruhnya pada rel travelling.
4. Sling Work / Rigging Work
Stacker Manual :
Mengikat / melepaskan suatu beban pada alat pengangkat / hook pada keran
dengan memakai tali kawat/wire rope sling, chain slings, sling instruments.