Anda di halaman 1dari 39

TUJUAN SOP:

 1.Mempermudah dan
memastikan penggunaan
pealatan itu di operasikan
sesuai aturan yang resmi/baku
yang mengacu pada buku
pedoman.
2. Mencegahperalatan tidak
rusak.
3. Mencegah Kecelakaan
kerja terhadapOperator,orang
lain dan lingkungan sekitar.
4. Mencegah kerugian yang
timbul akibat kejadian.
(Perusahaan,Asset, dll)
Dalam Peraturan Menteri Tenaga
Kerja RI NO. Per.01/MEN/1989
Telah di tetapkan tentang
persyaratan menjadi operator crane
,termasuk over head crane
Operator yang memiliki sertifikat
memegang peran penting dalam
mencegah kemungkinan kecelakaan
dalam pengoperasian Overhead Crane,
sehingga operator dapat mengetahui
dan memahami prosedur operasional
kerja yang aman.
Pencegahan kecelakaan kerja dapat
dilakukan dengan melalui berbagai
hal pendekatan yang berbeda,
berbagai aspek pendekatan ini
yang sering digunakan dalam
pendidikan dan pelatihan.
 Oleh Karena itu,setiap Operator yang
akan melakukan pengoperasian
terhadap Crane,harus mengacu pada
Instruksi kerja (SOP) yang
benar,sesuai panduan yang Resmi
(yang di buat oleh penciptanya)
BERIKUT BEBERAPA LANGKAH PENGOPERASIAN CRANE
SESUAI SOP:

1. PEMERIKSAAN SECARA RUTIN /


PRETRIP INSPECTION (PTI)
Dilakukan:
1.1.Setiap hari sebelum menghidupkan
Peralatan dan pada saat pergantian Shift
Dilakukan:

1.2. Jika Opeartor ditugaskan ke over head


lain (Rotasi)
1.3.Pemeriksaan Kondisi Hoist Crane
sesuai dengan format yang di
sediakanperusahaan
2.Cheklist PTI:

 Kondisi:
 1.Visual Unit apakah Baik/Tidak
 2.Engine apakah Baik/Tidak
 3.Cabin apakah Baik/Tidak
Kondisi:

4.Motor Baik/Tidak
5.Roda Baik/Tidak
5.Drum Baik/Tidak
6.Out Riger Baik/Tidak
7.Zack Baik/Tidak
Kondisi:

 8.Sling Baik/Tidak
 9.LampuKerja Baik/Tidak
 10.Alat Pemadam Baik/Tidak
 11.Hook & lact Baik/Tidak
Kondisi:

 12. Fush Button Baik/Tidak


 13.Panel/Braker Baik/Tidak
 14.Area Kerja Baik/Tidak
Standar Keselamatan

3. Siapkan Peralatan Kerja


yang anda butuhkan
dalam pekerjaan.
4.Gunakan Alat pelindung Diri
yang tepat.
Standar Keselamatan

5.Hadiri Briffing/Pengarahan
sebelum memulai pekerjaan
dengan atasan anda.
4.Lakukan JSA terhadap Job
Kerja.
Standar Keselamatan

5. Pastikan Dokumen tersedia


dan Tanda pengenal dari
perusahaan,
1) Over Head dilarang beroperasi
pada malam hari kecuali
kondisi pekerjaan yang
bersipat darurat…..
1) Over Head harus dilengkapi
dengan operator
Inprovement Monitoring
System.
6) Dilarang menggunakan telepon seluler
(HP), ketika saat mengoperasikan unit,
termasuk penggunaan alat elektronik,
dan handspree. Jika harus menerima
telepon panggilan, operator wajib
berhenti sejenak dan memposisikan
overhead pd lokasi yang aman .
6) Dilarang merokok saat mengoperasikan
overhead, merokok hanya diperbolehkan
di area yang terlah ditentukan.
7) Operator harus telah mendapatkan
pelatihan dan kualifikasi yang sesuai.
9. Dilarang beristirahat atau berdiri
dibawah Over head,apalagi
sedang dalam mengangkat beban.
10. Panel Listrik harus disediakan
Lot-Off/Kunci.
12.Pilihlah sling yang akan digunakan
(diameter dan panjang harus sesuai dengan
berat beban yang akan diangkat).
Wire SlingCapacity
mm=inch=ton
NO SLING SWL
MM INCH (TON)
1 6,5 1/4 0,5
2 9 3/8 1 .1/8
3 12,5 1/2 2
4 16 5/8 3.1/8
5 19 3/4 4½
6 22 7/8 6. 1/8
7 25 1 8
8 28 1 1/8 10. 1/8
9 32 1¼ 12 ½
10 38 1½ 18
11 44 1¾ 24 ½
12 51 2 32
13.Pastikan berat beban yang akan diangkat
tidak melebihi kapasitas dari overhead crane.
PENGOPERASIAN

1.Hidupkan switch breaker yang ada


pada panel,
2.Kemudian lakukan pengetesan
crane tanpa beban terlebih dahulu.
Pengoperasian

3. Pastikan Area kerja dalam


kondisi aman
4. Ikat beban yang akan diangkat
dengan baik dan benar.
Pengoperasian

5.Angkat beban dengan


perlahan dan bila bergerak
usahakan jarak dgn lantai tidak
terlalu tinggi.
Pengoperasian

6. Selama pengangkatan perhatikan


beban yang sedang diangkat,beban
tidak boleh berayun2 dan tidak ada
yang menghalanginya.
Pengoperasian

7.Jangan meninggalkan beban dalam


keadaan tergantung.
8. Turunkan Beban berlahan pada
tempat yang sudah disediakan.
9.Posisikan overhead dan beban
yang diangkat pada tempat
yang aman.
10.Apabila telah Selesai dioperasikan ,
matikan switch breaker agar Listrik
Tujuannya adalah ; agar tidak
terhubung kembali pada peralatan
Over head.
11. Gunakan Lot-off pada panel listrik.
LARANGAN:
SLOGAN KESELAMATAN

Anda mungkin juga menyukai