Anda di halaman 1dari 18

OVERHEAD CRANE

MAINTENANCE

PREVENTIVE MAINTENANCE
Preventive Maintenance

A. Program preventive maintenance harus dibuat.

 Sesuai rekomendasi manufacturer crane.

 Tanggal, record harus difile.

A. Penggantian part harus minimal sama dengan


spesifikasi pabrik.

1
MAINTENANCE PROCEDURE
Hal – hal berikut harus dilakukan sebelum melakukan
pemeliharaan pada crane:
1. Crane tersebut harus dipindahkan ke lokasi yang
aman.
2. Jika ada beban, harus diturunkan dulu.
3. Semua kontrol harus ditempatkan di posisi off.
4. Lockout / tagout prosedur yang harus dilakukan.

MAINTENANCE PROCEDURE

5. Warning sign dan barrier harus ditempatkan di lantai


tempat crane dimaintenance.
6. Jika runaway tetap energized, stops atau signal
person, harus berjaga penuh selama pemeliharaan.

2
MAINTENANCE PROCEDURE
Setelah pemeliharaan selesai dan sebelum crane
berfungsi normal,

a. Guard harus diinstal ulang.

b. Safety device harus diaktifkan kembali.

c. Bagian diganti dan material lepas harus dibuang.

d. Peralatan pemeliharaan harus disingkirkan.

ADJUSTMENTS, REPAIRS, DAN


PERGANTIAN
Adjustment, Perbaikan, dan Penggantian

A. Setiap kondisi potensi menjadi bahaya untuk operasi,


harus diperbaiki.

B. Adjustment, perbaikan dan penggantian harus


dilakukan oleh personil yang ditunjuk (designated
person).

3
ADJUSTMENTS, REPAIRS, DAN
PERGANTIAN
C. Komponen harus diadjust atau direpair sesuai
keperluan.

Berikut ini adalah contoh:

1. Semua mekanisme operasi.

2. Limit switch.

3. Sistem kontrol.

4. Rem.

ADJUSTMENTS, REPAIRS, DAN


PERGANTIAN
D. Jika repair struktur penyangga beban diperlukan
pengelasan, identifikasi material harus dilakukan
dan prosedur pengelasan yang tepat harus diikuti.

4
PELUMASAN
Pelumasan

A. Semua bagian yang bergerak dari crane yang


dibutuhkan pelumasan harus secara teratur dilumasi.

B. Mesin harus diam sementara pelumas sedang


diterapkan.

OVERHEAD CRANE
OPERATION

5
KUALIFIKASI OPERATOR
Yang dioperasikan dari kabin.

Cranes harus dioperasikan hanya oleh :

1. Designated person.

2. Trainee di bawah pengawasan langsung dari


designated person; dan

3. Maintenace dan test personil, bila diperlukan dalam


melaksanakan tugas mereka.

KUALIFIKASI OPERATOR KABIN

Persyaratan untuk Operator kabin

A. Operator wajib lulus ujian tertulis atau lisan dan


praktek kecuali mampu memberikan bukti kualifikasi
dan pengalaman yang memuaskan. Kualifikasi harus
dibatasi dengan jenis spesifik peralatan untuk
operator mana sesuai yang diujikan.

6
KUALIFIKASI OPERATOR KABIN
B. Operator dan trainee operator harus memenuhi
kualifikasi fisik berikut :

1. Memiliki visi minimal 20/30 Snellen dalam satu mata,


dan 20/50 Snellen pada yang lain, dengan atau
tanpa lensa.

2. Dapat membedakan warna, terlepas dari posisi


warna, jika perbedaan warna diperlukan untuk
operasi.

KUALIFIKASI OPERATOR KABIN


3. Dapat mendengar, dengan atau tanpa alat bantu
dengar.

4. Memiliki kekuatan yang cukup, daya tahan,


kelincahan, koordinasi, dan kecepatan reaksi untuk
memenuhi tuntutan operasi peralatan.

5. Tidak cacat fisik, atau ketidakstabilan emosi.

6. Tidak terbukti memiliki hilangnya kontrol fisik.

7
OPERATOR CRANES
FLOOR OPERATED
Cranes harus dioperasikan hanya dengan kualifikasi
personil:
1. Designated person.
2. Trainee di bawah pengawasan langsung dari
designated person.
3. Maintenance dan test personil, bila diperlukan dalam
melaksanakan tugas mereka.
4. Inspektur (crane).

OPERATOR CRANES
FLOOR OPERATED
Persyaratan untuk Operator floor operated.

• Personil harus lulus ujian operasi praktis .

• Kualifikasi harus dibatasi dengan jenis spesifik


peralatan dimana operator diuji.

8
CONDUCT OF OPERATOR
Etika Operator
A. Operator tidak boleh teralihkan perhatian saat
mengoperasikan.
B. Ketika fisik unfit, operator tidak boleh megoperasian.
C. Operator harus :
1. Mengenal dan memahami isyarat tangan.
2. Meresponse sinyal dari signal person.
3. Bertanggung jawab atas pengangkatan ketika
signal person tidak diperlukan sebagai bagian
dari operasi.
4. Mematuhi sinyal berhenti setiap saat, tidak
peduli yang memberikan itu.

CONDUCT OF OPERATOR

D. Setiap operator harus bertanggung jawab pada


mereka di bawah kendali operasi langsung operator.
E. Kapan saja ada keraguan untuk keselamatan,
operator harus berkonsultasi dengan supervisor
sebelum menangani beban.
F. Operator harus mengaktifkan perangkat peringatan
pada kabin dan remote crane dan crane yang
dioperasikan di lantai.

9
CONDUCT OF OPERATOR

G. Sebelum meninggalkan kabin yang dioperasikan


tanpa pengawasan, operator harus menurunkan
beban yang tergantung, pengendali dalam posisi off,
dan mematikan switch utama

CONDUCT OF OPERATOR

10
CONDUCT OF OPERATOR

CONDUCT OF OPERATOR

11
CONDUCT OF OPERATOR
G. Jika listrik padam selama operasi, operator segera
akan menempatkan semua pengontrol dalam posisi
off. Sebelum penggunaan kembali crane, gerakan
harus diperiksa untuk arah yang benar.

H. Operator harus familiar dengan peralatan dan


perawatan yang tepat. Jika adjustment atau repair
diperlukan, operator harus melaporkan dengan cepat
kepada designated person. Operator juga harus
memberitahukan kepada shift berikutnya .

CONDUCT OF OPERATOR
I. Kontak dengan runaway stop atau crane lainnya
harus dilakukan dengan sangat hati-hati.
J. Operator crane outdoor harus secure crane saat
meninggalkannya.
K. Bila wind indicating device memberikan alarm,
pengoperasian crane harus dihentikan .
L. Semua alat kontrol harus diuji oleh operator sebelum
awal shift baru. Jika ada kontrol tidak beroperasi
/benar, maka harus disesuaikan atau diperbaiki
sebelum operasi dimulai.

12
CONDUCT OF OPERATOR

M. Masuk atau meninggalkan crane overhead


harus hanya melalui pintu masuk yang
ditentukan.

N. Jika crane memiliki lebih dari satu unit hoist,


operator hanya akan mengangkat beban,
dengan dua atau lebih hoisting unit pada rated
load crane.

HANDLING THE LOAD


Penanganan Beban Beban Berat

A. Crane harus tidak dibebani melebihi dari rated load


kecuali untuk tujuan pengujian.

B. Beban kombinasi diterapkan untuk lebih dari satu


mengangkat unit tidak boleh melebihi rated load dari
crane ketika crane memiliki lebih dari satu unit
angkat.

13
ATTACHING THE LOAD

Attaching the Load .

1. Wire rope harus bebas dari Kinks atau twist dan tidak
akan melilit beban.

2. Beban harus attached pada hook dengan sling atau


perangkat lain.

MOVING THE LOAD


Memindahkan Beban
A. Orang yang ditunjuk memimpin pengangkatan harus
memastikan bahwa:
1. Beban, sling, atau lifting device duduk di hook.
2. Pastikan beban aman, seimbang dan diposisikan
di hook, sling atau lifting device sebelum beban
diangkat tinggi.

14
MOVING THE LOAD
3. Wire rope tidak tertekuk;
4. Multiple part line tidak saling memutar. Hook
diatur sedemikian rupa untuk meminimalkan
berayun.
5. Wire rope benar – benar duduk di sheave / drum.

MOVING THE LOAD

B. Selama mengangkat, perlakuannya harus :

a. Tidak ada percepatan atau perlambatan


mendadak.

b. Beban tidak menyentuh halangan apapun.

C. Operator tidak boleh mengangkat, menurunkan atau


menjalankan crane sementara ada orang di beban /
hook.

15
MOVING THE LOAD
D. Operator tidak boleh mengangkat beban diatas
orang.
E. Operator harus mengecheck rem hoist sekurangnya
sekali tiap shift.
F. Bila dua atau lebih crane digunakan untuk
mengangkat beban, qualified person harus
bertanggung jawab atas operasi.
G. Operator tidak boleh meninggalkan posisinya
sementara beban tergantung.

HOIST
LIMIT DEVICES (SWITCHES)
Hoist-Limit Devices (Switch)

• Sebelum menggunaan pada awal shift, operator harus


memverifikasi operasi upperlimit device dalam
kondisi tanpa beban.

16
SINYAL
Standar Sinyal

A. Sinyal untuk operator harus sesuai dengan ASME B


30, kecuali komunikasi suara (telepon, radio, atau
setara) digunakan.

B. Sinyal harus terlihat atau terdengar oleh operator.

C. Sinyal tangan harus diposting mencolok dan harus


seperti yang diilustrasikan pada ASME B 30.

SINYAL KHUSUS

Sinyal Khusus.

A. Operasi khusus mungkin memerlukan penambahan


atau modifikasi sinyal standar.

B. Sinyal khusus harus disepakati dan dipahami oleh


signal person dan operator.

C. Sinyal husus harus tidak bertentangan dengan sinyal


standar.

17
END SLIDE

18

Anda mungkin juga menyukai