Anda di halaman 1dari 97

SALAM SEJAHTERA

SELAMAT DATANG

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 1


ELEVATOR & ESKALATOR
Permenaker Nomor 6 Tahun 2017

Oleh :
Ricky Rumindo

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 2


ABSTRACT
Seiring dengan pertumbuhan sektor konstruksi,
permintaan pasar atas ketersediaan Pesawat
Transportasi Vertikal dalam Gedung, ELEVATOR &
ESKALATOR beberapa tahun terakhir khususnya di
Indonesia, baik pada area urban maupun rural,
bertumbuh pesat dan cepat.

ELEVATOR & ESKALATOR telah menjadi kebutuhan


dasar primer pada sektor konstruksi.

Pengguna alat ini semakin merasa nyaman di-


manjakan dengan sistim mobilitas modern seiring
dengan perkembangan teknologi terkini.

Sektor perumahan, komersial, hotel, retail dan


pembangunan stasiun kereta api, bandara serta
konstruksi lainnya menciptakan peluang pasar yang
besar pada sektor Elevator & Eskalator.
Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 3
ABSTRACT
Pasar Indonesia secara umum sangatlah sensitif
terhadap harga, dan cenderung berpusat pada aspek
operasional produk ketimbang nilai produk tersebut.

Pelaku pasar secara otomatis cenderung me-


manfaatkan serta merancang strategi terkait
sensitivitas pasar dan pengguna, yang berdampak
perang harga.

Rendahnya tingkat kesadaran tentang produk serta


personil khususnya menyangkut K3 pada sektor
Elevator & Eskalator dapat menyebabkan kejadian-
kejadian yang tidak diinginkan bahkan kejadian fatal.

Peraturan Menteri Ketenagakerjaan RI No. 06 Tahun


2017 mengatur tentang K3 Elevator dan Eskalator
yang wajib dipenuhi oleh semua pihak terkait Elevator
& Eskalator.
Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 4
Permenaker No. 06 Tahun 2017
Tujuan :
 Melindungi tenaga kerja dan orang lain dari
potensi bahaya Elevator & Eskalator.
 Menjamin dan memastikan Elevator & Eskalator
yang aman dan handal.
 Memberikan jaminan K3 bagi pengguna.
 Menciptakan tempat kerja yang aman dan sehat
guna meningkatkan produktivitas.
 Mencakup Tiga Faktor Utama Penyebab
Kecelakaan Kerja (Manusia, Alat, Lingkungan)

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 5


Permenaker No. 06 Tahun 2017

 10 Bab, 91 Pasal.
 Diundangkan 6 Juli 2017
 Berita Negara RI Tahun 2017 No. 909
Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 6
Permenaker No. 06 Tahun 2017
Mencabut dan tidak memberlakukan :
 Permenaker No. PER.03/MEN/1999 tentang
Syarat-syarat K3 Lift untuk pengangkutan orang dan
barang,
 Permenaker No. PER.32/MEN/2015 tentang
Perubahan atas Permenaker No. PER.03/MEN/1999,
 Permenaker No. PER.05/MEN/1985 tentang
Pesawat Angkat Angkut sepanjang mengatur Eskalator,
 Kepmenaker No.09/MEN/VII/2010 tentang
Operator dan Petugas PAA sepanjang mengatur
Operator Eskalator,
 Kepdirjen No.KEP.BW/1999 tentang
Persyaratan, penunjukan hak dan kewajiban Teknisi Lift.

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 7


Permenaker No. 06 Tahun 2017
Kandungan :
 Penyempurnaan persyaratan K3 Elevator yang
sebelumnya diatur melalui Permenaker No.
PER.03/MEN/1999 (Syarat-syarat K3 Lift untuk
pengangkutan orang dan barang),
 Persyaratan K3 Eskalator yang sebelumnya merupakan
bagian dari Permenaker No. PER.05/MEN/1985 (PAA),
 Persyaratan dan Penunjukkan K3 Personil Elevator &
Eskalator yang sebelumnya diatur pada Kepmenaker
No. 09/MEN/VII/2010 (Operator dan Petugas PAA),
Kepdirjen No .KEP.BW/1999 (Persyaratan, penunjukan
hak dan kewajiban Teknisi Lift).

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 8


Permenaker No. 06 Tahun 2017
Kandungan :
 Persyaratan yang wajib dipenuhi dalam merencanakan,
membuat, memasang, menggunakan, melakukan
pemeliharaan dan perawatan serta perbaikan pada
Elevator & Eskalator,
 Mengakomodir perkembangan dan kemajuan teknologi
terkini, serta penemuan baru khususnya pada bidang
Elevator & Eskalator.
 Persyaratan dan tata cara Riksa Uji.

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 9


Permenaker No. 06 Tahun 2017
Bab-I
Ketentuan umum
 Definisi
 Pengurus, pengusaha wajib menerapkan
Syarat K3 Elevator & Eskalator
 Syarat K3 Elevator & Eskalator :
 Permenaker No. 06 Tahun 2017
 Standar bidang Elevator & Eskalator
o SNI
o SI
Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 10
Permenaker No. 06 Tahun 2017
Bab-II
Ruang lingkup
 Syarat K3 Elevator & Eskalator pada kegiatan
 Perencanaan & pembuatan
 Pemasangan
 Pemakaian & pemeliharaan
 Perawatan & perbaikan
 Pemeriksaan & pengujian
 Wajib memiliki SKP PJK3 kegiatan tersebut

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 11


Permenaker No. 04 Tahun 1995 – PJK3

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 12


Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 13
Permenaker No. 06 Tahun 2017
Bab-II
Objek K3 Elevator & Eskalator
 Elevator Penumpang
Panorama
Rumah tinggal
Pelayanan (service)
Pasien
Penanggulangan kebakaran
Disabilitas
Barang
 Eskalator Kemiringan 0 – 12 derajat
Kemiringan 27,5 – 35 derajat

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 14


Permenaker No. 06 Tahun 2017
Bab-III
K3 Elevator : Pasal 7 - 34
a. Mesin
b. Tali / sabuk penggantung
c. Tromol
d. Bangunan ruang luncur, ruang atas dan lekuk dasar
e. Kereta
f. Governor dan rem pengaman kereta
g. Bobot imbang, rel pemandu dan peredam
h. Instalasi listrik

 Pemeriksaan gambar rencana, dokumen, perhitungan


teknis (d/h Ijin pemasangan)
 Produk Luar negeri : spesifikasi dibuktikan sertifikat

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 15


Permenaker No. 06 Tahun 2017
Bab-III
K3 Eskalator : Pasal 35 - 52
a. Kerangka, ruang mesin dan lekuk dasar
b. Peralatan penggerak
c. Anak tangga atau palet (escalator step / travolator pallet)
d. Bidang landas (floor plate & comb plate)
e. Pagar pelindung (balustrade & skirt panel)
f. Ban pegangan
g. Landasan luncur
h. Peralatan pengaman
i. Instalasi listrik

 Pemeriksaan gambar rencana, dokumen + perhitungan


teknis (d/h Ijin pemasangan)
 Produk Luar negeri : spesifikasi dibuktikan sertifikat

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 16


Permenaker No. 06 Tahun 2017
Bab-IV
Personil K3 Elevator & Eskalator : Pasal 53 - 67
1. Operator :
Pemeliharaan & pengoperasian
2. Teknisi :
Pemasangan, perawatan, perbaikan,
pemeliharaan & pengoperasian
3. Ahli

 Memiliki kompetensi  Sertifikat


 Memiliki kewenangan  Lisensi K3
Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 17
Permenaker No. 06 Tahun 2017
Bab-IV
Kompetensi Personil K3 Elevator & Eskalator

Sikap Perilaku

Pengetahuan Keterampilan
teknik teknik

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 18


Permenaker No. 06 Tahun 2017
Bab-IV
Pengetahuan Teknik Operator/Teknisi :
1. Mengetahui peraturan perundangan K3,
2. Mengetahui identifikasi, analisa & penilaian risiko,
pengendalian potensi bahaya,
3. Mengetahui persyaratan K3,
4. Mengetahui teknik pertolongan kecelakaan kerja,
5. Mengetahui pelaksanaan prosedur kerja aman.
Keterampilan Teknik Operator/Teknisi :
Melaksanakan 5 butir tersebut diatas.
Sikap Operator/Teknisi :
Taat aturan, teliti, tegas, disiplin, bertanggung-jawab.

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 19


Permenaker No. 06 Tahun 2017
Bab-IV
Personil K3 Elevator & Eskalator
 Wajib memiliki sertifikat kompetensi melalui
pembinaan K3 Elevator & Eskalator
 Wajib memiliki Lisensi K3 Elevator & Eskalator
 Mempunyai kewenangan & kewajiban (Pasal 63 – 66)
 Pencabutan Lisensi
o Penugasan tidak sesuai lisensi
o Melakukan kesalahan, kelalaian, kecerobohan
yang menimbulkan bahaya / kecelakaan kerja
o Tidak melakukan kewajiban

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 20


Permenaker No. 06 Tahun 2017
Bab-IV

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 21


Permenaker No. 06 Tahun 2017
Bab-V
Pemeriksaan & Pengujian : Pasal 68 - 84
 Empat jenis pemeriksaan & pengujian
1. Pertama
2. Berkala
3. Khusus
4. Ulang

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 22


Permenaker No. 06 Tahun 2017
Bab-V
Pemeriksaan & Pengujian
 Dilakukan oleh
1. Pengawas Spesialis Elevator & Eskalator
2. Ahli K3 Elevator & Eskalator dari PJK3
Riksa Uji yang memiliki SKP
 Hasil pemeriksaan
Surat Keterangan :
1. Suket tidak memenuhi syarat K3
2. Suket memenuhi syarat K3
Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 23
Permenaker No. 06 Tahun 2017
Bab-V
Pengetahuan & Keterampilan Ahli K3 :
1. Peraturan perundangan K3
2. Teknik identifikasi, analisa & penilaian risiko,
pengendalian potensi bahaya
3. Jenis & sifat bahan
4. Persyaratan K3 bagian-bagian, perlengkapan dan
peralatan sistim pengaman
5. Perhitungan konstruksi
6. Rangkaian instalasi listrik
7. Persyaratan K3 perencanaan, perbaikan & penggantian
8. Teknik pemeriksaan & pengujian
9. Teknik pertolongan kecelakaan kerja
10. Pelaksanaan prosedur kerja aman.
Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 24
Permenaker No. 02 Tahun 1992

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 25


Permenaker No. 06 Tahun 2017

Pengawasan : Bab VI
Oleh Pengawas Ketenagakerjaan Spesialis
Sanksi : Bab VII
Sesuai UU Nomor 1 Tahun 1970 dan
UU Nomor 13 Tahun 2003
Ketentuan peralihan : Bab VIII
Penyesuaian dalam waktu 3 (tiga) tahun
untuk existing Elevator & Eskalator

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 26


Alur
proses

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 27


PERSYARATAN ELEVATOR
Permenaker Nomor 06 Tahun 2017

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 28


Persyaratan Elevator
Mesin

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 29


Persyaratan Elevator
Mesin
 Dudukan yang kuat dan permanen
 Memiliki rem yang dilengkapi sakelar (brake switch)
 Rem membuka dengan tenaga elektromagnetik,
pneumatik atau hidrolik dan harus dapat memberhentikan
mesin secara otomatis saat arus listrik putus
 Wajib dilengkapi sakelar darurat berwarna merah
(emergency stop) dan dipasang dekat panel pengendali

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 30


Persyaratan Elevator
mesin

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 31


Persyaratan Elevator
Kontroller

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 32


Persyaratan Elevator
Elevator dengan Machine Room

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 33


Persyaratan Elevator
Elevator dengan Machine Room
 Bangunan kamar mesin kuat, bebas air, tahan api 1 jam
 Ruang bebas :
 700 mm depan alat pengendali
 500 x 600 mm diantara barang bergerak
 Tinggi 2100 mm dan atau ruang bebas diatas mesin
paling 500 mm
 Penerangan 100 lux
 Terdapat ventilasi atau AC
 Pintu kamar mesin 750 x 2100 mm membuka arah ke
luar, dilengkapi kunci, tahan api paling sedikit 1 jam
 Terdapat phb panel listrik

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 34


Persyaratan Elevator
Elevator dengan Machine Room
 Seluruh benda perputar dan peralatan listrik wajib
terlindung dan diberikan tanda bahaya
 Lubang tali baja / sabuk penggantung dilantai diberi
pelindung setinggi 50 mm.
 Tangga kamar mesin harus terpasang permanen
dilengkapi pagar pengaman dan tahan api 1 jam
 Jika ada perbedaan ketinggian lantai dikamar mesin >
500 mm, maka disediskan tangga & pagar pengaman
 Wajib memiliki APAR jenis kering / CO2 kap. min. 5 kg

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 35


Persyaratan Elevator
Elevator dengan Machine Room

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 36


Persyaratan Elevator
Elevator Machine RoomLess / MRL
 Phb dan alat pengendali dipasang diluar ruang
luncur, tidak lebih dari 5000 mm
 Area kerja mesin memiliki penerangan paling rendah
100 lux & 50 lux diantara area kerja.
 Terdapat peralatan pembuka rem mesin secara elektrik
atau mekanis untuk evakuasi, ditempatkan didalam
lemari pengendali atau lemari tersendiri dekat lemari
kendali.
 Tersedia indikasi petunjuk kerataan kereta
 Tersedia peralatan tambahan untuk evakuasi pada
saat kereta & bobot imbang pada posisi seimbang
 Wajib memiliki APAR jenis kering / CO2 kap. min. 5 kg
ditempatkan dekat pintu elevator paling atas
Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 37
Persyaratan Elevator
Tali / Sabuk penggantung

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 38


Persyaratan Elevator
Tali / Sabuk penggantung
 Kuat, luwes, seragam, dan tidak terdapat sambungan,
tidak boleh menggunakan rantai
 Safety faktor :
 8,0 untuk kecepatan < 60 mpm
 9,5 untuk kecepatan 60 – 104 mpm
 10,5 untuk kecepatan 105 – 209 mpm
 11,5 untuk kecepatan 210 – 299 mpm
 12 untuk kecepatan > 299 mpm
 Min. diameter 6 mm & 3 jalur untuk jenis tali
 Min. berukuran 3 x 30 mm & 2 jalur untuk jenis sabuk
 Min. diameter 6 mm & 2 jalur untuk tarikan langsung
tanpa bobot imbang, dilengkapi pengaman tali kendur

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 39


Persyaratan Elevator
Tali / Sabuk penggantung

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 40


Persyaratan Elevator
Teromol
 Dilengkapi alur untuk mencegah tali/sabuk terjepit atau
tergelincir, dan penahan loncatan
 Perbandingan antara garis tengah teromol penggerak
dengan tali/sabuk :
 40 : 1 untuk tali/sabuk penggantung
 25 : 1 untuk tali governor

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 41


Persyaratan Elevator
Ruang luncur, Ruang atas, Lekuk dasar

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 42


Persyaratan Elevator
Ruang luncur, Ruang atas, Lekuk dasar
 Kuat, kokoh, tahan api dan tertutup rapat, kecuali elevator
panorama & elevator miring.
 Elevator panorama : dinding R/L lantai terbawah dan
lantai yang dapat dilalui orang, mempunyai ketinggian
min. 2000 mm.
 Elevator miring : Landasan jalur kereta elevator miring
mempunyai pondasi yang kuat, tahan terhadap cuaca,
dan dilengkapi tangga sepanjang rel
 Bersih, bebas dari instalasi/peralatan yang bukan
elevator
 Tersedia penerangan 100 lux di ruang atas & lekuk dasar
 Ruang atas dan lekuk dasar harus mempunyai ruang
bebas 500 mm (300 mm untuk home elevator)

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 43


Persyaratan Elevator
Ruang luncur, Ruang atas, Lekuk dasar

580 mm

340 mm

180 mm

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 44


Persyaratan Elevator
Ruang luncur, Ruang atas, Lekuk dasar
 Elevator ekspres harus dilengkapi pintu darurat setiap 1100 mm,
dipasang pada ketinggian 300 mm dari level lantai, dengan :
 Dimensi pintu 700 x 1400 mm, tahan api, hanya dapat
dibuka dari R/L, R/A & L/D atau kereta, arah keluar.
 Dilengkapi sakelar pengaman, tertutup rapat & terkunci
 Dapat dibuka dari dalam R/L tanpa anak kunci atau dari
luar R/L dengan anak kunci
 Dilengkapi jembatan bantu dengan lebar 500 mm berpagar
untuk evakuasi, jika jarak antara kereta & pintu darurat
melebihi 350 mm
 Pintu darurat tidak diperlukan jika salah satu panel dinding
kereta samping dapat dibuka guna keperluan evakuasi,
untuk R/L yang lebih dari 2 elevator

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 45


Persyaratan Elevator
Ruang luncur, Ruang atas, Lekuk dasar

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 46


Persyaratan Elevator
Ruang luncur, Ruang atas, Lekuk dasar
 Kekuatan struktur lantai lekuk dasar 5000 N/m2.
 Lekuk dasar yang tidak langsung berhubungan dengan
tanah (pit gantung) :
 Harus dilengkapi rem pengaman kereta
 Ruangan di bawah lekuk dasar tidak boleh digunakan
 Akses menuju lekuk dasar wajib dilengkapi 2 saklar
pengaman (pit switch)
 Dilengkapi tangga sampai ke lantai lekuk dasar dimulai
1000 mm diatas lantai paling bawah
 Ruang luncur yang berisi lebih dari 1 kereta dan memiliki
jarak antar kereta paling jauh 500 mm harus diengkapi
sekat pengaman yang dipasang penuh sepanjang ruang
luncur
Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 47
Persyaratan Elevator
Ruang luncur, Ruang atas, Lekuk dasar
 Daun pintu ruang luncur harus terbuat dari bahan tahan
api 1 jam dan menutup rapat.
 Pintu ruang luncur wajib memiliki kunci kait & saklar
pengaman
 Toleransi kerataan lantai kereta dengan lantai
pemberhentian tidak boleh lebih dari 10 mm

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 48


Persyaratan Elevator
Kereta
 Rangka kereta : baja, kuat, dapat menahan beban akibat
pengoperasian elevator, bekerjanya pesawat pengaman
serta tumbukan antara kereta dengan peredam
 Badan kereta tertutup rapat dan memiliki pintu.
 Pintu kereta harus memenuhi persyaratan :
 Kokoh, aman, bekerja otomatis
 Ukuran pintu paling kecil 700 x 2000 mm.
 Dilengapi kunci kait dan saklar pengaman.
 Tinggi kereta paling rendah 2000 mm.
 Luas lantai kereta harus sesuai dengan kapasitas angkut
dan jumlah penumpang,
 Luas lantai kereta dapat diperluas sebesar 6% untuk
elevator pasien, 14% untuk elevatorbarang
Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 49
Persyaratan Elevator
Kereta
 Running clearance 28 mm s/d 30 mm.
 Sisi kereta bagian luar dengan balok pemisah ruang
luncur memiliki celah paling sedikit 250 mm
 Kereta minimum dilengkapi:
 Alarm bel dan intercom dengan sumber tenaga
cadangan
 Ventilasi paling kecil 1% dari luas kereta
 Penerangan paling rendah 50 lux
 Penerangan darurat paling sedikit 5 lux
 Petunjuk posisi kereta
 Panel operasi

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 50


Persyaratan Elevator
Kereta
 Panel operasi (COP) menimum terdapat :
 Nama pembuat / merk dagang.
 Kapasitas dalam satuan kg / orang
 Rambu dilarang merokok & petunjuk lainnya bagi
pemakai.
 Indikasi beban lebih dengan tulisan atau signal
 Tombol pintu buka & pintu tutup.
 Tombol permintaan lantai pemberhentian.
 Tombol bel alarm & tanda bahaya.
 Intercom komunikasi dua arah.

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 51


Persyaratan Elevator
Kereta
 Atap kereta harus :
 Kuat menahan berat peralatan & beban min 200 kg
 Dilengkapi pintu darurat yang memenuhi persyaratan :
• Berengsel, dilengkapi saklar pengaman & dapat
dibuka dari luar kereta dengan menarik pegangan
tangan tanpa terkunci.
• Tidak menggangu intalasi diatas atap kereta
sewaktu dibuka
• Pintu darurat ukuran lebar min. 350 mm x 450 mm.
 Dilengkapi pagar pengaman permanen berkekuatan 90
kg dan di cat warna kuning, tinggi 700 – 1100 mm
 Lampu penerangan 100 lux
 Panel operasi manual

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 52


Persyaratan Elevator
Kereta
 Pintu darurat, apabila dipasang di samping dinding kereta
harus memenuhi syarat :
 Berengsel
 Ukuran paling kecil 350 x 1800 mm
 Dapat dibuka dari luar kereta tanpa kunci atau dari
dalam kereta dengan kunci khusus
 Dilengkapi saklar pengaman & dihubungkan
rangkaian pengendali guna menghentikan kereta
apabila pintu darurat dalam keadaan terbuka
 Dipasang pegangan tangan permanen dan di cat
warna kuning.

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 53


Persyaratan Elevator
Kereta
 Interior dalam kereta, harus memenuhi persyaratan
 Terbuat dari bahan tidak mudah pecah & tidak
membahayakan
 Tidak mengganggu penggunaan pintu darurat pada
atap & perlengkapan di dalam kereta
 Harus memperhitungkan safety faktor dan kapasitas
motor.

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 54


Persyaratan Elevator
Kereta

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 55


Persyaratan Elevator
Governor & Rem pengaman kereta

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 56


Persyaratan Elevator
Governor & Rem pengaman kereta
 Elevator dilengkapi governor & rem pengaman kereta
 Governor memiliki penjepit tali governor untuk memicu
bekerjanya rem pengaman kereta jika terjadi kecepatan
lebih, serta sakelar yang dapat memutuskan aliran listrik
ke mesin sesaat sebelum rem pengaman kereta bekerja.
 Rem pengaman kereta bekerja saat governor mencapai
kecepatan elevator 115% - 140% dari kecepatan normal
 Saat rem pengaman kereta bekerja, kereta harus
berhenti secara bertahap
 Rem pengaman kerja mendadak (instantaneous) hanya
boleh untuk elevator dengan kecepatan < 60 mpm
 Rem pengaman kerja berangsur (progressive) untuk
kecepatan elevator 60 mpm atau lebih
Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 57
Persyaratan Elevator
Governor & Rem pengaman kereta
 Rem pengaman kereta harus memenuhi syarat :
 Dapat memberhentikan kereta dengan beban penuh
jika terjadi kecepatan lebih atau goncangan atau
tali/sabuk penggantung putus
 Tidak boleh bekerja untuk pergerakan kereta ke atas,
kecuali jika dipasang rem pengaman khusus.
 Tidak menggunakan sistem elektris, hidrolis, pneumatis
 Rem pengaman yang dipasang lebih dari 1 pasang
dengan 1 governor wajib digunakan jenis sama dan
bekerja serempak
 Memiliki sakelar pemutus kontak eletris untuk
menghentikan motor penggerak sesaat sebelum rem
pengaman bekerja
Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 58
Persyaratan Elevator
Governor & Rem pengaman kereta

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 59


Persyaratan Elevator
Governor & Rem pengaman kereta
 Elevator harus dilengkapi :
 Sakelar pengaman lintas batas untuk menghentikan
mesin secara otomatis sebelum kereta atau bobot
imbang mencapai batas perjalanan terakhir ke atas
dan kebawah.
 Alat pembatas beban lebih untuk memberi tanda
peringatan dan kereta tidak dapat berjalan jika beban
melebihi kapasitas yang ditentukan

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 60


Persyaratan Elevator
Bobot imbang, Rel & Peredam
 Bobot imbang terbuat dari bagian balok atau lempengan
logam atau beton bertulang.
 Area dilintasan bobot imbang pada lekuk dasar wajib
diberi sekat pengaman, ketinggian mulai 300 mm dari
lantai lekuk dasar setinggi 2500 mm.
 Sekat pengaman bobot imbang harus dipasang
mengelilingi bobot imbang jika terdapat celah lebih dari
300 mm.
 Rel kereta & rel bobot imbang harus kuat memandu
jalannya kereta & bobot imbang, dapat menahan getaran.
 Rel kereta dan rel bobot imbang harus kuat menahan
beban tekanan kereta dalam beban penuh & bobot
imbang saat rem pengaman kereta bekerja

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 61


Persyaratan Elevator
Bobot imbang, Rel & Peredam
 Bobot imbang & kereta dilengkapi dengan peredam dan
ditempatkan pada lekuk dasar.
 Peredam harus dapat meredam kereta dan bobot imbang
secara bertahap.
 Peredam terdiri dari jenis masif kenyal, pegas dan
hidrolik, yang penggunaannya disesuaikan dengan
kecepatan kereta
 Peredam untuk kereta berkecepatan paling sedikit 90
mpm harus dilengkapi saklar pengaman

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 62


Persyaratan Elevator
Instalasi listrik
 Rangkaian, pengamanan & pelayanan listrik sesuai
dengan ketentuan peraturan perundangan.
 Sumber listrik yang digunakan harus dari phb tersendiri.
 Sumber listrik untuk perlengkapan lainnya yang bukan
bagian dari elevator tidak boleh berasal dari phb elevator
 Catu daya pengganti listrik otomatis atau Automatic
Rescue Device atau Uninterupted Power Suply wajib
dipasang sehingga dapat mengoperasikan elevator untuk
pendaratan darurat pada saat pasokan listrik utama tidak
berfungsi
 Tahanan pembumian elevator max. 5 ohm dengan
ukuran kabel paling kecil 10 mm2.

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 63


Persyaratan Elevator
Instalasi listrik
 Bangunan yang memiliki instalasi proteksi alarm
kebakaran otomatik maka instalasi alarm harus
dihubungkan dengan instalasi listrik elevator.
 Saat terjadi kebakaran, kereta elevator harus dapat
beroperasi secara otomatis menuju ke lantai evakuasi
dan tidak melayani panggilan

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 64


Persyaratan Elevator
Elevator penanggulangan kebakaran

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 65


Persyaratan Elevator
Elevator penanggulangan kebakaran
 Memenuhi persyaratan pada slide-slide sebelumnya
 Memiliki cadangan listrik yang selalu dapat dioperasikan sewaktu-waktu,
dan harus memiliki phb terpisah.
 Dilengkapi saklar kebakaran pada lantai evakuasi
 Terpasang label “Elevator penanggulangan kebakaran” pada lobi utama
yang menjadi lantai evakuasi.
 Instalasi listrik harus tahan api paling singkat 2 jam.
 Dinding ruang luncur harus tertutup rapat dan tahan api selama 1 jam.
 Ukuran kereta min. 1100 x 1400 mm, kapasitas angkut min. 630 kg
(Pergub DKI No.200 Tahun 2015 : ≥ 600 kg untuk tinggi gedung > 75 m
 Pintu kereta berukuran paling kecil 800 mm x 2100 mm.
(Pergub DKI No.200 Tahun 2015 : 1600 x 2280 X 2300, pintu 1300 x 2100
 Waktu tempuh dari lantai teratas sampai lantai evakuasi max. 60 detik.
 Lantai evakuasi, akses menuju elevator penanggulangan kebakaran
tidak boleh terhalang
 Hanya dioperasikan oleh petugas pemadam kebakaran secara manual,
dan dapat berhenti disetiap lantai
Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 66
Persyaratan Elevator
Elevator disabilitas

APPLE
APE2I

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 67


Persyaratan Elevator
Elevator disabilitas
 Memenuhi persyaratan :
 Panel khusus dengan menggunakan huruf braille
dipasang didalam kereta dan di pintu lantai.
 Tinggi COP 900 - 1100 mm.
 Waktu bukaan pintu paling cepat 2 menit
 Ukuran lebar bukaan pintu kereta paling kecil 1000
mm atau jika mempunyai 2 sisi pintu kereta maka
lebar bukaan paling kecil 800 mm.
 Informasi operasi melalui suara.
 Dipasang label bertulisan “Elevator Disabilitas”

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 68


Persyaratan Elevator
Lain
 Elevator yang melayani lebih dari 10 lantai atau 40 meter,
harus dilengkapi sensor gempa yang dipasang pada
struktur bangunan.
 Input signal sensor gempa harus dapat memberhentikan
elevator ke posisi lantai terdekat, pintu kereta dan pintu
luar terbuka dan elevator tidak dapat dioperasikan.
 Jika sensor gempa berfungsi akibat adanya gempa,
elevator hanya dapat dioperasikan setelah diperiksa &
dinyatakan aman oleh personil K3

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 69


Persyaratan Elevator
Sensor gempa

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 70


PERSYARATAN ESKALATOR
Permenaker Nomor 06 Tahun 2017

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 71


Persyaratan Eskalator
Kerangka, Ruang mesin & Lekuk dasar

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 72


Persyaratan Eskalator
Kerangka, Ruang mesin & Lekuk dasar
 Bahan dan konstruksi harus kuat, tidak cacat, aman dan
sesuai dengan jenis & peruntukannya.
 Bagian eskalator dari luar negeri, wajib memiliki
keterangan spesifikasi yang memenuhi persyaratan K3
dan dibuktikan melalui sertifikat dikeluarkan oleh
lembaga/instansi yang berwenang dari negara pembuat.
 Rangka struktur eskalator terbuat dari baja profil yang
kokoh & kaku, ditopang pada kedua ujung oleh balok
beton bangunan.
 Seluruh badan kerangka eskalator harus ditutup dengan
bahan tidak mudah pecah & tahan terhadap tekanan
paling sedikit 30 kg pada bidang luas 10 cm2.

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 73


Persyaratan Eskalator
Kerangka, Ruang mesin & Lekuk dasar
 Kerangka eskalator harus ditopang paling sedikit dua
balok pendukung ujung atas dan ujung bawah dari
konstruksi bangunan
 Eskalator dengan tinggi kerja vertikal lebih dari 6 meter,
perlu ditambahkan pendukung bagian tengah kerangka,
kecuali dirancang khusus dengan perhitungan
defleksi/lendutan paling tinggi 0,1%.
 Kerangka terdiri dari 2 bagian atau lebih harus
disambung dengan beberapa baut penyambung atau
pasak tipe 10,9 dengan kekuatan torsi antara 27 s/d 88
kgm.
 Faktor keamanan konstruksi bangunan eskalator paling
sedikit 2,5 kali beban puncak

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 74


Persyaratan Eskalator
Kerangka, Ruang mesin & Lekuk dasar
 Ruang mesin dan lekuk dasar harus mempunyai ukuran
paling kecil 0,3 m2 & salah satu sisinya harus > 500 mm.
 Sisi ruang mesin & lekuk dasar < 500 mm harus
dilengkapi sensor pengaman batas (safety light barrier).
 Ruang mesin & lekuk dasar dilengkapi penerangan paling
rendah 100 lux dan dilengkapi jalan masuk yang aman

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 75


Persyaratan Eskalator
Peralatan penggerak
Peralatan penggerak terdiri : mesin, roda bergigi, rantai atau
sabuk transmsisi dan rantai penarik anak tangga
 1 mesin dilarang menggerakkan 2 atau lebih eskalator.
 Setiap eskalator dilengkapi sistem elektro mekanis yang
bekerja otomatis menghentikan eskalator jika sumber
listrik mati.
 Kecepatan Eskalator :
 Max. 0,75 mps untuk sudut kemiringan < 30 deg
 Max. 0,50 mps untuk sudut kemiringan 30 s/d 35 deg

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 76


Persyaratan Eskalator
Peralatan penggerak
 Kecepatan Travolator :
 Max. 0,75 mps
 Dapat ditingkatkan max. 0,90 mps, dengan syarat :
• Lebar palet tidak melebihi 1100 mm
• Palet bergerak horisontal paling sedikit sepanjang
1600 mm sebelum masuk pada pelat sisir
 Pengaturan pergerakan kecepatan dapat menggunakan
penambahan alat pengatur kecepatan VSD
 Jarak pemberhentian eskalator saat daya listrik putus ,
ditetapkan sesuai kecepatan eskalator

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 77


Persyaratan Eskalator
Peralatan penggerak
 Rantai/sabuk transmisi dan rantai penarik dari jenis
rol/engsel/roller chain dengan kepingan mata rantai harus
terbuat dari plat baja yang dikeling.
 Kekuatan batas patahan rantai transmisi & rantai penarik
paling kecil 140 kg per tiap lembar rantai

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 78


Persyaratan Eskalator
Anak tangga / Pallet
 Anak tangga terbuat dari plat baja, baja tuang yang
dianeling/aluminium.
 Anak tangga ukuran lebar/depth paling sedikit 400 mm,
panjang/width paling sedikit 560 mm dan tinggi paling
tinggi 240 mm.
 Palet ukuran lebar/depth paling sedikit 150 mm,
panjang/width paling sedikit 560 mm dan tinggi paling
sedikit 20 mm.
 Permukaan anak tangga / palet terbuat dari bahan padat,
rata, tidak licin, mempunyai kisi-kisi dengan tebal paling
kecil 3 mm.
 Setiap satuan anak tangga / palet harus dapat menahan
beban paling sedikit 0,057 kg/cm2.

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 79


Persyaratan Eskalator
Anak tangga / Pallet
 Kerataan anak tangga sebelum masuk atau setelah
keluar dari plat sisir paling kecil 600 mm.
 Eskalator wajib dilengkapi sikat pengaman/skirt brush
sepanjang pelindung bawah
 Setiap palet wajib mempunyai 4 buah roda atau 2 pasang
roda dalam keadaan baik, tidak pecah, berjalan melalui
rel lintasan tersendiri posisi wajar.
 Rel jalur lintas harus terbuat dari pelat baja dan
dilengkapi dengan alat pengaman untuk mencegah tidak
terjadi loncatan anak tangga jika rantai putus.
 Eskalator tidak boleh dioperasikan jika kondisi anak
tangga rusak

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 80


Persyaratan Eskalator
Bidang landas
 Bidang landasan meliputi pelat pendaratan dan pelat sisir
yang dipasang berderet dikencangkan dengan sekrup.
 Gigi pelat sisir harus dapat masuk dalam alur anak
tangga, terbuat dari bahan yang mudah patah apabila
terjadi benturan.
 Eskalator tidak boleh dioperasikan apabila gigi sisir
mengalami patah paling banyak 2 buah & sejajar
 Bidang landasan dan permukaan lantai bangunan harus
rata atau jika terdapat perbedaan ketinggian max. 7 mm.
 Penutup bidang landas dari bahan yang kuat & tidak
licin., dan harus dilengkapi sakelar pemutus untuk
menghentikan escalator saat penutup dibuka
 Bidang landas keluar & masuk harus memenuhi
persyaratan
Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 81
Persyaratan Eskalator
Pagar pelindung
 Pagar pelindung terdiri dari ;
 - pelindung samping / balustrade
 - pelindung bawah / skirt panel
 Pagar pelindung dipasang sepanjang kedua sisi eskalator
sepanjang lintasan.
 Tinggi pelindung samping harus memiliki tinggi yang
sama & paling rendah 750 mm & paling tinggi 1100 mm.
 Pelindung samping dapat menggunakan plat, kaca
tempered/glass tempered, atau bahan lain apabila pecah
tidak membahayakan

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 82


Persyaratan Eskalator
Pagar pelindung
 Pelindung samping mempunyai distribusi kekuatan
tekanan samping paling sedikit 58,5 kg/m & tekanan
vertikal paling sedikit 73 kg/m.
 Bagian kedua ujung pelindung samping harus cukup
menjorok keluar sampai bidang landas.
 Pelindung bawah harus terbuat bahan tahan benturan,
tahan gerekan, permukaan licin dan tidak mudah aus.
 Kelenturan pelindung bawah tidak lebih dari 4 mm jika
diberi tekanan 50 kg.
 Celah antara anak tangga/palet & pelindung bawah
paling besar 4 mm jika jarak antar keduanya paling besar
7 mm

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 83


Persyaratan Eskalator
Ban pegangan
 Ban pegangan harus kuat, tidak cacat, terbuat dari karet
vulkanisir berkanvas diperkuat sejumlah tali baja atau plat
baja yang ditanam dalam ban pegangan.
 Kecepatan ban pegangan harus sama & searah dengan
palet.
 Dalam hal terjadi perbedaan kecepatan anak tangga
terhadap ban pegangan, kecepatan ban pegangan harus
lebih cepat & tidak melebihi 2%.
 Lebar ban pegangan harus 70 mm s/d 100 mm.
 Eskalator dilarang dioperasikan jika kecepatan ban
pegangan tidak sesuai ketentuan

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 84


Persyaratan Eskalator
Lintasan luncur

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 85


Persyaratan Eskalator
Lintasan luncur
 Kekuatan balok pendukung eskalator pada lintasan
luncur harus sesuai perhitungan & spesifikasi eskalator.
 Lintasan luncur eskalator tidak boleh digunakan sebagai
tempat kerja & tempat penyimpanan.
 Eskalator yang terpasang di lantai yang langsung
berhubungan dengan tanah, diding lekuk dasar harus
kedap air.
 Penerangan ruangan lintasan luncur paling rendah 50
lux.
 Semua bagian kerangka eskalator harus ditutup dengan
bahan yang tidak mudah pecah.
 Tinggi permukaan palet dengan benda atau bangunan
lain diatasnya harus paling rendah 2300 mm
Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 86
Persyaratan Eskalator
Lintasan luncur
 Eskalator pada area terbuka harus dipasang pagar
pengaman berjarak 80 - 120 mm dari sisi luar ban
pegangan.
 Jarak antar pagar pengaman dengan pelindung samping
max. 120 mm.
 Tinggi pagar pengaman harus lebih tinggi 100 mm dari
permukaan ban pengangan
 Pemasangan ornamen area eskalator harus mempunyai
jarak paling sedikit 80 mm dari sisi luar ban pegangan &
paling tinggi 2100 mm dari anak tangga.
 Jika eskalator dioperasikan area terbuka, jarak antara
pelindung luar/outer deck dengan balok struktur atau
dinding yang terbuka min. 400 mm, apabila kurang maka
harus dipasang rambu peringatan
Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 87
Persyaratan Eskalator
Peralatan pengaman

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 88


Persyaratan Eskalator
Peralatan pengaman
 Kunci atau pengendali operasi untuk mengoperasikan
disertai dengan atau tanpa bunyi sebagai tanda
peringatan
 Tombol penghenti darurat (emergency stop device)
 Pengaman rantai anak tangg (/broken step chain device)
 Pengaman rantai penari (/broken drive chain device)
 Pengaman ban pegangan (broken handrail device)
 Pengaman pencegah balik arah (non reverse device)
 Pengaman masuk ban pegangan (handrail entry device)
 Pengaman plat sisir (comb plate safety device)
 Sikat pelindung (skirt brush)

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 89


Persyaratan Eskalator
Peralatan pengaman
 Jika menggunakan motor VF, harus dilengkapi pengaman
kecepatan lebih (over speed protection)
 Eskalator dengan tinggi kerja vertikal > 10 m, harus
dilengkapi rem pengaman tambahan (aux safety brake)
 Hanya dapat digunakan kunci konta atau pengendali
operasi
 Tombol emergency stop harus ditempatkan yang mudah
dicapai & dipasang pada lantai penghantar atas & bawah
dengan jarak antara tombol penghenti kurang dari 30 m
 Tombol penghenti pada kondisi darurat harus mempunyai
tanda yang jelas & bertuliskan tombol penghenti

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 90


Persyaratan Eskalator
Peralatan pengaman

APPLE
APPLE APE2I
APE2I

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 91


Persyaratan Eskalator
Instalasi listrik
 Rangkaian, pengamanan & pelayanan listrik harus sesuai
dengan ketentuan peraturan perundangan
 Sumber daya listrik digunakan eskalator harus dari phb
tersendiri.
 Jika terjadi gangguan daya listrik, pengoperasian kembali
eskalator harus dilakukan secara manual.
 Tahanan pembumian eskalator paling tinggi 5 Ohm pada
phb dengan kabel pembumian paling kecil 6 mm
 Bangunan yang memiliki instalasi proteksi alarm
kebakaran otomatik maka instalasi alarm harus
dihubungkan dengan instalasi listrik eskalator.
 Kondisi darurat kebakaran, eskalator harus berhenti
secara otomatis
Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 92
Persyaratan Eskalator
Eskalator out-door
 Eskalator yang terpasang diluar gedung harus
memenuhi:
 Dilengkapi pompa air pada lekuk dasar bangunan.
 Bagian, komponen/perlengkapan harus tahan air, suhu
atau cuaca

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 93


Persyaratan Eskalator
Keselamatan pengguna eskalator
 Pengurus/pengelola gedung yang memiliki eskalator wajib
memastikan keselamatan penggunaan, meliputi :
 Pelarangan membawa barang panjang, besar & berat
melebihi kapasitas
 Pelarangan lompat-lompat diatas anak tangga/palet
 Pelarangan anak kecil menggunakan eskalator, kecuali
pendamping
 Pelarangan membawa troli & kereta bayi pada eskalator
yang beranak tangga
 Pelarangan bersandar pada ban pegangan/pelindung
samping
 Pelarangan menginjak pelindung bawah/skirt panel
 Pelarangan penggunaan alas kaki berbahan karet lunak
atau tanpa alas kaki.
 Pelarangan berdiri diantara anak tangga.
 Anjurkan memegang ban pegangan

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 94


Kewajiban manajemen gedung

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 95


Kewajiban manajemen gedung

 Pemilik/pengurus/pengusaha/pengelola gedung yang


memiliki eskalator & elevator wajib :
 Memasang tanda pelarangan penggunaan elevator
atau eskalator saat kondisi darurat kebakaran & tanda
tersebut diletakkan pada tempat yang mudah dilihat,
mudah dibaca & dipahami.
 Memastikan penggunaan elevator atau eskalator
sesuai dengan peruntukannya.
 Mempunyai dan memelihara dokumen terkait
perencanaan, pembuatan, pemasangan, perakitan,
pemakaian, perawatan, pemeliharaan, perbaikan,
pemeriksaan & pengujian elevator atau eskalator

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 96


TERIMA KASIH
Semoga bermanfaat…

Untuk tanya jawab hubungi


Ricky Rumindo
ricky.rumindo@gmail.com
+ 62 816 880854

Elevator & Eskalator - Permenaker No.06 Tahun 2017 97

Anda mungkin juga menyukai