Musyawarah Masyarakat RW

KPLDH PUSKESMAS KECAMATAN KALIDERES

• KOTA ADMINISTRASI JAKARTA BARAT

KPLDH
PUSKESMAS KECAMATAN KALIDERES
 TIM KPLDH WILAYAH KALIDERES II
Add an image

Dr. Fathtiara Inayati

Zr. Amanda Julia Oktavaria
Bd. Yunita Wijayanti

The Power of PowerPoint | thepopp.com

Gambaran umum
• PUSKESMAS KECAMATAN KALIDERES

• Puskesmas Kecamatan Kalideres berada di Barat

Add an image Jakarta yang terbagi 5 wilayah

• Terbagi 5 wilayah yakni Kalideres, Semanan,

Pegadungan, Tegal Alur, dan Kamal

• Luas wilayah 30,226 Km² dengan jumlah penduduk

460.103 jiwa dengan kepadatan penduduk 13.907
per km² . (Pria 206.052, Wanita 254.051)

• Puskesmas Kecamatan Kalideres.

• Tanjung Pura II No.14 RT 06/05 Kel.Pegadungan
• Kecamatan Kalideres
• Jakarta Barat

KPLDH Puskesmas Kecamatan 1

• >Geografis

GAMBARAN WILAYAH KERJA

TERDIRI DARI 5 KELURAHAN :

11. KELURAHAN SEMANAN

2. KELURAHAN KALIDERES

13. KELURAHAN PEGADUNGAN

14. KELURAHAN TEGAL ALUR

15. KELURAHAN KAMAL TEGAL ALUR

• KEL. KAMAL
BATAS WILAYAH :

11. UTARA  KEC. PENJARINGAN

2. TIMUR  KEC. CENGKARENG

13. SELATAN  KOTA TANGERANG

14. BARAT  KOTA TANGERANG

• KEL. KAMAL
Data Dasar Wilayah Puskesmas
Kelurahan Kalideres II
Puskesmas Kelurahan Kalideres II
beralamat di Jl. Kumbang Raya Rt.
006/007, Pegadungan, Kalideres-Jakarta
Barat

Luas wilayah dari Puskesmas Kelurahan

Kalideres II sebesar 245.95 Ha.

Wilayah kerja Puskesmas Kalideres II terdiri

dari 9 RW, Dari 6 RW tersebut ada 62 RT.
PROFIL PUSKESMAS KELURAHAN
KALIDERES II
UTARA
• Jl. Peta Barat dan Kelurahan Pegadungan Kecamatan Kalideres

SELATAN
• Kali Mookervart Kelurahan Semanan Kecamatan Kalideres.

TIMUR
• Jl. Sumur Bor Kelurahan Cengkareng Barat Kecamatan Cengkareng.

BARAT
• Kelurahan Juru Mudi Kecamatan Benda Kota Tangerang-Banten.
 JUMLAH JIWA DAN KK YANG SUDAH DI LAKUKAN
PENDATAAN DI TAHUN 2018 DI RW 004

Yang sudah didata

Yang sudah didata

•688 KK •2541 JIWA

KPLDH Kecamatan Kalideres

 Nilai IKS
0.8

0.7 0.667
0.625 0.614
0.6
0.554 0.557 0.544
0.525 0.52
0.5
0.458
0.439
0.397
0.4
0.323
0.3

0.2

0.1

0
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Nilai IKS
•Nilai IKS RW 004 adalah 0,53
(pra sehat)

The Power of PowerPoint | thepopp.com

IKS RW 004

IKS

100% 100% 98% 100% 98% 99%

95%
90%

72%
69%

47% 48%

RW 004

Keluarga mengikuti program KB Ibu melakukan persalinan di Faskes

Bayi mendapat imunisasi dasar lengkap
Balita mendapatkan pemantauan pertumbuhan
Penderita HT melakukan pengobatan secara teratur
Anggota keluarga tidak ada yang merokok
Keluarga mempunyai akses atau menggunakan jamban sehat
Bayi mendapat ASI eksklusif
Penderita TB Paru mendapatkan pengobatan sesuai standar
Penderita gangguan jiwa mendapatkan pengobatan dan tidak diterlantarkan
Keluarga mempunyai akses sarana air bersih
Keluarga sudah menjadi anggota JKN
 PENEMUAN KASUS DAN INTERVENSI DI RW 004 KALIDERES

1. Pasien Hipertensi dan stroke : Edukasi kesehatan pasien hipertensi dan stroke, ,kolaborasi dengan tim gizi puskesmas, memberikan

rujukan.

2. Pasien ODGJ : Edukasi kesehatan terhadap keluarga, memberikan dukungan terhadap keluarga, Koordinasi dengan petugas keswa

pkl kalideres dan Pkc.kalideres, memberikan obat , rujukan.

3. Ibu hamil Resti tidak punya bpjs : Edukasi kesehatan, sosialisasi BPJS dan rujuk

4. Pasien DBD : penyuluhan tentang DBD dan abatisasi beserta PE

5. Pasien susp Tb paru : memberikan pot sputum dan rujuk pkl untuk pemeriksaan sputum

6. Pasien dengan DM tipe 2 : rujuk rumah sakit ke poli penyakit dalam

Penyakit Terbanyak di RW 004
NO NAMA PENYAKIT JUMLAH

1 Hipertensi 164

2 Diabetetes Mellitus 52

3 TBC 26

4 ASMA 19

5 STROKE 8

6 JANTUNG 9

7 ODGJ 7

The Power of PowerPoint | thepopp.com

 PRIORITAS MASALAH

1 Hipertensi tidak terkontrol

2 TB paru tidak berobat sesuai standard

3 Keluarga tidak ber KB

4
Merokok

5
Bayi Tidak mendapat ASI Eksklusif

The Power of PowerPoint | thepopp.com

3 Masalah Terbesar (USG)
U S G
NO MASALAH TOTAL
Urgency Seriousness Growth

1 HIPERTENSI 5 5 5 15

2 Tb paru 4 5 5 14

3 Tidak Ber KB 3 5 5 13
 METODE
Media informasi mengenai PTM
khususnya penyakit hipertensi yang
Masyarakat malas untuk
kurang menarik
berobat
Penderita minum obat
hanya ketika pusing
Penyampaian materi oleh petugas
terlalu singkat sehingga kurang di
Antri di faskes pahami oleh keluarga

Kurangnya kesadaran dan

menganggap remeh Waktu penyuluhan yang
hipertensi terlalu singkat

Pemahaman tentang
hipertensi kurang
Tingginya Penderita
Media promosi kurang
Warga menganggap
hipertensi adalah penyakit
Hipertensi yang tidak
menjakau masyarakat yang tidak bahaya
berobat teratur

Pemahaman warga
Belum ada pengajuan mengenai obat hipertensi
pengadaan media KIE yang dimunum ketika
hanya keluhan

Jumlah media KIE kurang

MATERIAL LINGKUNGAN
 Tidak ada pemeriksaan BTA Waktu untuk penyuluhan
Pasien malas minum obat
sputum di puskesmas sangat singkat dan terbatas
kelurahan

Obat banyak dan harus

diminum jangka panjang Kurang maksimal penyuluhan
Tidak ada sarana lab sederhana di mengenai pengobatan TB paru
puskesmas kelurahan dan petugas
belum terlatih
Tingkat kepatuhan pasien
dalam minum obat kurang Jadwal program penyuluhan kurang
terkoordinasi dengan baik

Kurangnya pelatihan untuk perawat

Kurangnya pengetahuan puskesmas kelurahan mengenai
pemeriksaan sputum dan lab
sederhana Penderita TB
Tingkat pendidikan yang
rendah PARU tidak
berobat sesuai
Belum adanya anggaran untuk pelatihan
keder TB dan penerimaan tambahan kader Kurangnya media standar
TB informasi mengenai TB
Paru
Belum adanya pelatihan TB
paru untuk kader

Belum ada usulan media informasi

Kurangnya jumlah elektronik
Kader khusus TB paru
 MAN
MATERIAL

Belum ada pengajuan pengadaan media

Takut efek samping KB KIE

Tidak diizinkan oleh

keluarga / suami
Informasi yang didapat
salah

Penempatan media KIE tidak di tempat

yang strategis
Dilarang oleh kepercayaan
yang dianut Kurangnya sosialisasi ke
Kurang informasi
keluarga

Kurangnya peran tokoh Agama Takut ASI nya Salah memilih Media promosi kurang menjangkau
Sedang
kering/habis metode KB masyarakat
menyusui
 
RENDAHNYA CAPAIAN KELUARGA
MENGIKUTI PROGRAM KELUARGA
BERENCANA (KB)
Pandangan negative masyarakat terhadap Petugas kurang optimal menyampaikan
program KB penyuluhan

Kurangnya keikutsertaan masyarakat dalam

penyuluhan KB

Menganggap banyak anak banyak rezeki Beberapa petugas belum mendapatkan

pelatihan KB

Tingkat Pendidikan rendah

Anggaran untuk pelatihan belum ada

LINGKUNGAN METODE