Anda di halaman 1dari 34

FORUM KESEHATAN DESA (FKD)

KRAMAT

BLUD UPT PUSKESMAS WERGU WETAN


2018
GAMBARAN UMUM

 Gambaran Geografis
Wilayah kerja BLUD UPT Puskesmas Wergu Wetan terletak di Kec. Kota,
Kab. Kudus dengan luas wilayah sekitar 285,24 Ha yang terdiri dari:

No. Desa/Kelurahan Luas (Ha)

1 Panjunan 15,92

2 Demaan 37,3

3 Wergu Kulon 41,83

4 Wergu Wetan 54,13

5 Kramat 27,6

6 Nganguk 26,91

7 Mlati Lor 34,28

8 Mlati Kidul 47,27


GAMBARAN UMUM
 Gambaran Demografis
Penyebaran penduduk di wilayah kerja BLUD UPT Puskesmas Wergu Wetan
merata di setiap Desa/Kelurahan.

Jumlah Penduduk
No. Desa
Laki-Laki Perempuan Total

1. Panjunan 1.767 1.887 3.654


2. Demaan 2.693 2.832 5.525
3. Wergu Kulon 1.944 1.892 3.836
4. Wergu Wetan 2.734 2.841 5.575
5. Kramat 1.657 1.885 3.542
6. Nganguk 1.525 1.629 3.154
7. Mlati Lor 2.428 2.433 4.861
8. Mlati Kidul 2.130 2.263 4.393
GAMBARAN UMUM
 Sumber Daya Ketenagaan
Tenaga kesehatan yang bekerja di BLUD UPT Puskesmas Wergu Wetan terdiri
dari Dokter Umum, Perawat, Perawat Gigi, Bidan, dan tenaga lainnya.
GAMBARAN UMUM
 Jaringan Puskesmas dan UKBM
BLUD UPT Puskesmas Wergu Wetan mempunyai jaringan di desa/kelurahan yaitu
Puskesmas Pembantu dan PKD. Sedangkan UKBM terdiri dari posyandu dan
posbindu.

No. Desa Jumlah Posyandu Jumlah Posbindu Jumlah Jumah


Pustu PKD

1. Panjunan 4 0 0 1
2. Demaan 7 0 0 1
3. Wergu Kulon 5 0 0 1

4. Wergu Wetan 5 1 0 1

5. Kramat 4 0 0 1
6. Nganguk 4 0 1 1
7. Mlati Lor 5 0 0 1
8. Mlati Kidul 4 1 0 1
Visi dan Misi
Visi
“Tercapainya Kecamatan Kota Sehat”

Misi
Memberikan pelayanan kesehatan tingkat pertama yang
bermutu, optimal kepada masyarakat;
Mengembangkan kemitraan pemberdayaan masyarakat
agar terwujud kemandirian dalam bidang kesehatan

Tata Nilai
RAPI (Ramah, Aktif, Pelanggan Puas, dan Informatif)
PERAN PUSKESMAS DALAM
FORUM KESEHATAN DESA (FKD)
Perencanaan, pelaksanaan, umpan balik,
monitoring dan evaluasi program/upaya yang
terkait dengan kesehatan  sebagai upaya
peningkatan kerjasama dengan lintas sektor (desa)

output

Untuk keberhasilan pembangunan kesehatan di


desa, sehingga tercipta kecamatan sehat.
Tujuan FKD :

Memaparkan program/kegiatan yang


dilakukan Puskesmas
Mengkaji hasil kegiatan Puskesmas
kerjasama lintas sektor (desa)
Membahas masalah di desa yang
terkait dengan kesehatan
DUA “SAYAP”
PUSKESMAS
DAK Fisik
DAK Non
Fisik
(termasuk
BOK)
JKN UKP
APBD
ADD
UKM KELUARGA
SEHAT  DESA
SEHAT
1. Pemberdayaan wawasan
kesehatan
2. Pemberdayaan masyarakat
3. Pendekatan keluarga
UKM
(UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT)
PROGRAM PUSKESMAS
Upaya Wajib (Essensial), meliputi :
1. Promosi Kesehatan
2. KIA – KB
3. P2P (Pencegahan dan Pengendalian Penyakit)
4. Gizi
5. Kesehatan Lingkungan

Upaya Pengembangan
- PKPR, UKS, Posbindu, Jiwa, Lansia, Perkesmas, Kesh
Haji, Kesorga
PROGRAM KESLING (KESEHATAN LINGKUNGAN) &
KESJAOR (KESEHATAN KERJA OLAHRAGA)

Kesling : STBM (Sanitasi Total Berbasis


Masyarakat)terdiri dari 5 pilar.
Pilar 1 : Tidak buang air besar sembarangan
 ODF (Open Defecation Free). Wilayah
Kec. Kota sudah deklarasi ODF maka tidak
ada masyarakat yang BAB sembarangan.
Pilar
2 : Cuci Tangan Pakai Sabun
(CTPS) dengan air yang mengalir
 Pilar 3 : Pengelolaan Air Minum dan Makanan Rumah Tangga
(PAMM-RT)
 Proses pengolahan dan penyimpanan serta pemanfaatan air minum
 pengelolaan makanan yang aman di Rumah Tangga (RT).
1. Cuci Tangan sebelum menangani air minum dan mengolah makanan
siap santap.
2. Mengolah air minum secukupnya sesuai kebutuhan
3. Gunakan air bersih yang sudah diolah untuk mencuci sayur dan buah
siap santap
4. Tidak mencelupkan tangan ke dalam air minum
5. Pemeriksaan air minum kepada petugas
6. Makanan diolah dengan baik dan benar
 Pilar 4 : Pengamanan Sampah Rumah Tangga  3
prinsip dalam penanganan sampah, yaitu :
1. Reduce : Mengurangi pemakaian barang yang tidak dibutuhkan.
2. Reuse : Memanfaatkan barang yang sudah tidak terpakai tanpa
mengubah bentuk.
3. Recycle : Mendaur ulang kembali barang lama menjadi barang
baru
o Kegiatan pengamanan sampah di Rumah Tangga
o Sampah dibuang tiap hari
o Pemilahan sampah menjadi 3 jenis : organik, kertas dan plastik,
serta sampah lainnya.
Pilar 5 : Pengamanan Limbah Cair
Menghindari genangan air limbah di
lingkungan sekitar  genangan air limbah
berpotensi menimbulkan Penyakit Berbasis
Lingkungan.
Pembinaan Usaha Kesehatan Kerja (UKK)
Manfaat pembentukkan UKK:
1. Meningkatkan produktivitas pekerja.
Pekerja sehat sehingga produksi meningkat.
2. Pengelompokan jenis usaha yang sama
sehingga mempermudah pemantauan dan
pembinaan.
 Olahraga
◦ Menjalankan peregangan di tempat kerja setiap 2 jam kerja.
Kegiatan ini untuk memberikan kenyamanan dan relaksasi
tubuh.

 Pembinaan Tempat Pengelolaan Makanan Minuman yang di jual


ke masyarakat
◦ Pembinaan warung makan/ Rumah Makan
◦ Pembinaan kantin sekolah
◦ Izin laik sehat, untuk Rumah Makan dan Jasa Boga
◦ Izin daftar kesehatan terkait Industri Rumah Tangga (PIRT)
Pembinaan TTU
Tujuan:
Menjadikan TTU yang bersih dan sehat tidak
menjadikan tempat penularan penyakit
Macam TTU :
1. Tempat ibadah (Gereja, Masjid)
2. Pasaar Tradisional/ Modern
3. Kolam Renang
4. Hotel/ Penginapan
5. Tempat rekreasi/ taman
6. Sekolah/ Perkantoran
KEGIATAN PROMOSI KESEHATAN
(PROMKES)

 Pendataan PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) melalui RT


(swadaya). Diperlukan bantuan dan kerjasama masyarakat.
 Penyuluhan Narkoba dan HIV di sekolah
 Penyuluhan Germas di desa dan sekolah
 Pendataan Indonesia Sehat Pendekatan Keluarga (PISPK) yang
dilakukan oleh pihak ketiga, 9 (sembilan) orang. Diperlukan bantuan
dan kerjasama desa serta masyarakat ketika dilakukan pendataan.
Program Gizi • Penyuluhan Ibu Balita pada Kelas Ibu
Balita 3 kali dalam setahun di 8 desa
• Penyuluhan Gizi pada Ibu Balita Gizi
Kurang & Gizi Buruk 3 kali dalam
Meningkatkan Status
setahun di Puskesmas
Gizi Balita • PMT Penyuluhan di Posyandu 4 kali
dalam setahun di 8 desa
• PMT Pemulihan Selama 3 Bulan
(Pemberian Biskuit)
Meningkatkan • Penyuluhan Gizi pada Kelas Ibu Hamil
3 kali dalam setahun di 8 desa
Status Gizi • Penyuluhan Gizi pada Ibu Hamil KEK
dan Anemia 3 kali dalam setahun di

Ibu Hamil Puskesmas


• PMT Ibu Hamil KEK dan Anemia

Pencegahan •Penyuluhan tentang Bahaya Anemia pada


Anemia pada Remaja Putri 3 Institusi per tahun
•Pemberian Tablet Fe pada Remaja Putri
Remaja Putri
KIA/KB
Tujuan Utama : Menurunkan AKI dan AKB melalui
pemantauan cakupan dan pelayanan KIA di Puskesmas
Program KIA :
1. Pelayanan Antenatal
- Pendataan Ibu Hamil (Bidan desa dan kader)
- Konsultasi
- Pelayanan Ibu Hamil di Puskesmas (Selasa, Kamis dan
Sabtu) dan Pemeriksaan Laboratorium (Rutin dan Khusus)
- Penyuluhan Ibu Hamil :
a. Kelas Ibu Hamil
b. Kegiatan P4K (Program Perencanaan Persalinan
dan Pencegahan Komplikasi)  Kunjungan rumah dan
penempelan stiker.
2. Pertolongan Persalinan oleh Tenaga Kesehatan
Unggulan UPT Puskesmas Wergu Wetan Puskesmas
Rawat Jalan Mampu Persalinan Normal dan Gratis (24
Jam)
3. Deteksi Dini Ibu Hamil Risiko Tinggi
- Pertemuan rutin Tim Ibu Hamil Puskesmas &
Pembahasan rutin kasus bumil di 8
desa/kelurahan
- Kunjungan rumah dan pemantauan bumil risti
oleh Tim Puskesmas
- Rujukan Kasus ke RS
4. Penanganan Komplikasi Kebidanan dan Neonatal
- Kunjungan rumah dan RS pemantauan ibu hamil dan bayi
yang mengalami komplikasi
5. Pelayanan Kesehatan Ibu Nifas (Kunjungan Ibu Nifas/ KF)
6. Pelayanan Kesehatan Neonatus, Bayi, dan Anak Balita
- Pelayanan SDIDTK dan MTBS (setiap hari kerja)
- Kelas Ibu Balita
- Kunjungan Neonatal
- Konsultasi
7. Pelayanan KB
- Suntik, Pil, Kondom, IUD, & Implan (Senin & Rabu)
- Konsultasi
- Pemeriksaan IVA Test (Skrining Deteksi Dini Ca. Serviks)
(Rabu, Jumat)
8. Pelayanan PKPR (Konsultasi & Posyandu Remaja)
P2P (Pencegahan dan Pengendalian
Penyakit Menular)
TB/KUSTA
HIV/AIDS
DB
TB/KUSTA
Refreshing TB – MDR
Sasaran : Masyarakat Desa
Tujuan : Masyarakat akan mengerti tentang penyakit TB - MDR
Refreshing Etika Batuk dan PHBS
Sasaran : Masyarakat Desa
Tujuan : Masyarakat dapat mengerti & memahami tentang etika batuk & PHBS
Penjaringan suspek di Rutan
Sasaran : Penghuni rutan
Tujuan : Penemuan dini di wilayah rutan
Kunjungan pasien RFT Kusta
Sasaran : Masyarakat Desa
Tujuan : Penemuan dini di desa
Refreshing TB di sekolah
Sasaran : Penghuni sekolah
Tujuan : Penemuan dini di sekolah
HIV/AIDS
Sosialisasi HIV/AIDS di Rutan
Sasaran : Penghuni Rutan
Sosialiasi HIV/AIDS di desa
Sasaran : Masyarakat desa
Tujuan :
1. Meningkatkan pengetahuan tentang HIV/AIDS
2. Menurunkan kasus/ penyebaran HIV/AIDS di Rutan
Target : 100%
TAHUN SUSPEK HIV KASUS HIV MENINGGAL
2016 50 6 1
2017 60 5 0
JAN – SEPT 2018 100 0 0
DEMAM BERDARAH (DB)
Pembentukan Keluarga Jumantik
Sasaran : Masyarakat desa
Tujuan :
1. Mengurangi angka kejadian penyakit
DB
2. Menaikan ABJ (Angka Bebas Jentik)
UKM PENGEMBANGAN
Penyakit Tidak Menular (PTM)
1. Posbindu PTM (Penyakit Tidak Menular)
Sasaran : Masyarakat Usia ≥ 25 tahun
Tujuan : Deteksi Dini PTM
2. Pemeriksaan IVA
Sasaran : Wanita Usia Subur (WUS) yang
sudah menikah
Tujuan : Deteksi dini penyakit Ca. Serviks
UKM PENGEMBANGAN
LANSIA 3. Senam Prolanis dan Edukasi Tentang
Penyakit DM dan Hipertensi di
1. Posyandu Lansia
Puskesmas
Sasaran : Masyarakat Sasaran : Lansia
Tujuan : Deteksi dini Tujuan :
penyakit Kebugaran jasmani lansia
2. Kunjungan Lansia Menambah pengetahuan lansia

Risti 4. Refreshing Kader Lansia


Sasaran : Kader Lansia
Sasaran : Lansia Risti
Tujuan :
Tujuan : Deteksi
Meningkatkan pengetahuan kader
penyakit lansia terkait informasi kesehatan
UKM PENGEMBANGAN
Perkesmas
Kunjungan Rumah Keluarga Risti (Risiko
Tinggi)
Sasaran : Keluarga Risti
Tujuan : Meningkatkan kemampuan keluarga
dalam merawat anggota keluarga dengan
masalah kesehatannya
Target : 85%
UKM PENGEMBANGAN
 UKS
 Penjaringan, penyuluhan kesehatan dan pemeriksaan kesehatan berkala
 Lomba Sekolah Sehat (LCC)
 Sasaran : Anak Usia Sekolah
 Tujuan :
 Memeriksa kesehatan anak usia sekolah sedini mungkin antara sehat dan
sakit
 Terbentuknya sekolah sehat didasari penerapan PHBS aktif para anak
usia sekolah
 Target : 100 %
Data Sekolah di Wilayah Kerja BLUD UPT
Puskesmas Wergu Wetan

Tingkat Jumlah

PAUD 17

TK 17

SD/ Sederajat 20

SMP/ Sederajat 7

SMA/ Sederajat 7
UKM PENGEMBANGAN
Jiwa
Pendataan pasien jiwa
Penyuluhan pada pasien jiwa dan keluarga
Pembentukan kader PMO
Kunjungan rumah ke pasien jiwa sebelum di rujuk
Sasaran :
Pasien jiwa, keluarga, kader
Target : 100%
Data Pasien Jiwa di Desa Nganguk (2018) = 6
orang, 5 minum obat dan 1 tidak mau minum obat
Semoga Bermanfaat
dan
Terima Kasih

MARI TERAPKAN GERMAS (GERAKAN MASYARAKAT SEHAT) AGAR SELALU SEHAT JASMANI DAN
ROHANI……

Anda mungkin juga menyukai