Anda di halaman 1dari 20

POA

( PLAN OF ACTION )

PROGRAM P 2 KUSTA

OLEH

PUSKESMAS GRAJAGAN

TAHUN 2017
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadiratNya , kami selaku Koordinator Prog P 2 Kusta Puskesmas Grajagan
telah dapat menyelesaikan POA / Rencana Kegiatan Prog.P 2 Kusta tahun 2017.
Dewasa ini Indonesia menghadapi beban ganda dalam pembangunan kesehatan,karena
meningkatnya beberapa kasus penyakit menular ( re-emerging diseases),sementara penyakit tidak
menular dan penyakit degenerative mulai meningkat.Disamping itu timbul pula berbagai penyakit
baru (new-emerging diseases )seperti SARS,Avian Influensa dll, salah satunya Kusta.
POA Kegiatan Prog.P2 Kusta Puskesmas ini memuat rencana Kegiatan prog.P2 kusta
Puskesmas Grajagan selama 1 tahun kedepan dan sebagai RUK ( Rencana Usulan kegiatan )
tingkat Puskesmas, berdasarkan hasil Penilaian Kinerja Puskesmas tahun 2016. Dengan
disusunnya POA tahunan, diharapkan dapat memberikan arah dan pedoman dalam pelaksanaan
kegiatan penyehatan lingkungan dan dapat mencapai target kegiatan
Dalam penyusunan POA ini, secara bersama-sama kami melakukan koordinasi dengan
lintas program dan kami ucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah membantu
hingga terselesainya POA ini .
Apabila dalam penyusunan POA ini terdapat kekurangan atau kekeliruan , dengan
senang hati kami memerima kritik dan saran untuk perbaikan.Terima kasih

Mengetahui Koordinator Prog.P2 Kusta


Kepala Puskesmas Grajagan

dr.TRI WAHYUNI SUYONO MARIUS


NIP. 19750202 200604 2 021 NIP.19741012 200604 1017
BAB. I
PENDAHULUAN

A.LATAR BELAKANG
Permasalahan penyakit kusta bila dikaji secara mendalam merupakan permasalahan yang sangat
kompleks dan merupakan permasalahan kemanusiaan seutuhnya.Dimana beberapa daerah di Indonesia
prevalens rate masih tinggi dan permasalahan yang dihadapi penderita kusta bukan hanya dari segi medis
saja,tetapi juga adanya masalah psikososial dan meluas sampai masalah sosial
ekonomi,budaya,keamanan,dan ketahanan Nasional.
Penyakit kusta hingga masa kini masih menjadi momok bagimasyarakat,keluarga,dan termasuk
sebagian petugas kesehatan.Hal ini disebabkan masih kurangnya pengetahuan tentang penyakit kusta,dan
stigma/ anggapan yang keliru terhadap penyakit kusta dan kecacatan yang ditimbulkanya.
Pada umumnya penyakit kusta terdapat di negara-negara yang sedang berkembang dan sebagian
besar penderitanya adalah dari kalangan ekonomi lemah.Hal ini sebagai akibat keterbatasan kemampuan
negara tersebut dalam memberikan pelayanan yang memadai dibidang kesehatan,pendidikan,kesejahteraan
sosial ekonomi pada masayarakat.
Program pemberantasan penyakit menular bertujuan untuk mencegah terjadinya
penyakit,menurunkan angka kesakitan dan angka kematian serta mencegah kecacatan yang ditimbulkannya
sehingga memungkinkan tidak lagi menjadi masalah kesehatan masyarakat.

Visi :
Masyarakat sehat bebas kusta yang mandiri dan berkeadilan.

Misi :
1.meningkatkan derajat kesehatan masyarakat melalui pemberdayaan masyarakat termasuk swasta dan
masyarakat madani.
2.Melindungi kesehatan masyarakat dengan menjamin tersedianya upaya kesehatan yg
paripurna,merata,bermutu,dan berkeadilan.
3.Menjamin ketersediaan dan pemerataan sumber daya kesehatan.

.
B.TUJUAN
1. Tujuan Jangka Panjang
Eradikasi kusta di Wilayah kerja Puskesmas Grajagan.
2. Tujuan Jangka Pendek
a.Penemuan penderita ( Case Finding )
Penemuan penderita baru sedini mungkin sehingga proporsi cacat diantara penderita baru dapat
ditekan.
b.Pengobatan penderita baru.
c.Pembinaan pengobatan.
d.Penyuluhan/Promosi kesehatan dan penggerakan peran serta masyarakat( Lintas Sektor dan Lin
tas Program )
e.Pencatatan , pelaporan, dan Pemetaan
.
C. BENTUK KEGIATAN
Penemuan penderita secara aktif dapat dilaksanakan dalam beberapa kegiatan:
1.Pemeriksaan Kontak serumah ( Survey Kontak )
a.Tujuan:
1).Mencari penderita baru yg mungkin sudah lama ada dan belum berobat.
2).Mencari penderita baru yang mungkin ada.
b.Sasaran :
-Semua anggota keluarga yang tinggal serumah dengan penderita.
c.Frequensi pemeriksaan minimal 1tahun sekali.
d.Pelaksanaan
1).Membawa kartu penderita ( kartu kuning )
2).Mendatangi rumah penderita dan memeriksa seluruh anggota keluarga.
3).Bila diketemukan penderita baru dari hasil pemeriksaan maka dibuatkan kartu baru,dan
dicatat se bagai penderita baru.
4).Memberikan penyuluhan pada penderita dan seluruh anggota keluarga.
5).Hasil survey kontak dicatat pada pencatatan harian penemuan penderita.
e.Tenaga
-4 orang Perawat,1 orang analisis,dan 4 orang bidan desa.
2.Pemeriksaan murid /anak sekolah / PonPes / Panti Asuhan
3.Refreshing Kader Kusta
Tujuan:
- Memberikan penyegaran,meningkatkan kinerja, dan Evaluasi terhadap kader
4.LEC dan RVS/Penyuluhan.
BAB II
ANALISA SITUASI

A. DATA UMUM
No.Kode PKM : P3510030202
Nama Puskesmas : PKM Grajagan
Kecamatan : Purwoharjo
Kabupaten : Banyuwangi
Propinsi : Jawa timur
1. Batas Wilayah
a. Sebelah Utara : berbatasan dengan wilayah Puskesmas Purwoharjo
b. Sebelah Timur : berbatasan dengan wilayah Puskesmas Tegaldlimo
c. Sebelah Selatan : Samudra Hindia
d. Sebelah Barat : Berbatasan dengan wilayah Puskesmas Sambirejo
2. Luas Wilayah
Luas wilayah kerja Puskesmas Grajagan adalah 163,07 Km2.
3. Keadaan Geografi
a. Perkarangan : 4,41 km2 ( 5,39 % )
b. Ladang/Tegal :3,49 km2 ( 4,29 % )
c. Hutan : 52,2 km2 ( 63,24 % )
d. Sawah : 21,75 km2 (20,5 %)
e. Sungai Curah : 3 Sungai
f. Sungai Irigasi : 2 kanal
g. Kedalaman Air : Wilayah Puskesmas di dataran rendah dgn kedalaman air
tanah 10-15 meter, dan wilayah pantai dgn kedalaman air
tanah 1-2 meter.
h. Prasarana Jalan : Jalan Raya + 26 Km
Jalan Kampung beraspal , Sisanya jalan tanah dan berbatu.

4. Pembagian Administrasi Pemerintahan

No. DESA/KELURAHAN DUSUN RW RT

1 Grajagan 5 22 117
2 Glagah Agung 3 3 60

3 Sumber Asri 4 15 50

4 Karetan 2 2 24

JUMLAH 14 42 251

B. DATA PENDUDUK
1. Jumlah Penduduk : 30.829

No. DESA/ KELURAHAN PRIA WANITA JUMLAH

1 Grajagan 7.105 7.023 14.128

2 Sumberasri 3.315 3.119 6.434

3 Glagahagung 3.731 3.570 7.301

4 Karetan 1.534 1.531 3.065

JUMLAH 15.685 15.243 30.928

2. Jumlah KK : 9.661 KK
3. Jumlah Penduduk Miskin ( PBI ) : 10.206 Jiwa
4. Jumlah Keluarga Miskin : 271 KK
5. Jumlah pesertakartu BPJS : 10.206 Jiwa
6. Jumlah ibu hamil : 493 orang
7. Jumlah bumil miskin : 47 orang
8.Jumlah bayi < 1 tahun : 847 orang
9. Jumlah anak balita 1 – 4 tahun : 1.788 orang

C. SUMBER DAYA KESEHATAN


1. Data Sarana Kesehatan dan Pelayanan Kesehatan
No. Sarana Kesehatan JUMLAH

1 Puskesmas Induk 1

2 Puskesmas Rawat Inap -

3 Puskesmas Pembantu 2

4 Polindes 0

5 Posyandu Balita 42

6 Poskesdes 4

7 Poskestren 0

8 Posyandu Lansia 12

9 Rumah Sakit -

10 Rumah Bersalin 1

11 Balai Pengobatan 1

2. Data Tenaga Kesehatan

No. NAKES JUMLAH

1 Dokter Umum 1

2 Dokter Gigi 1

3 Perawat 10

4 Bidan 14

5 Pembantu Bidan 0

6 Perawat Gigi 1

7 Sanitarian 0
8 Surveilans Epidemiologi 0

9 Entomologi 0

10 Gizi 1

11 Staf TU 3

12 Petugas Promkes 1

13 Petugas loket 1

14 Petugas laborat 1

15 Petugas Apotik 1

16 Pengemudi 1

17 Admin pustu 1
3. Sarana Tempat-Tempat Umum

No. Sarana Tempat – tempat Umum (TTU) Jumlah

1 Sarana pendidikan 32

2 Tempat Wisata / Kolam Renang 2 -

3 Pondok Pesantren (Ponpes) 4

4 Pasar 4

5 Hotel Non Bintang 1

6 Terminal -

7 Perkantoran 5

8 Tempat Ibadah meliputi :

a.Masjid 15
b.Gereja 3

c..Pura 3

d. Wihara 1

9 Sarana kesehatan 6

1. Sarana Tempat Produksi makanan dan minuman

No. Sarana Tempat – tempat Umum (TTU) Jumlah

1 Restoran / rumah makan/depot/ Warung 14

2 Kantin sekolah 32

3 Catering/ Jasa Boga 4

4 Home Industri 1

5 DAM ( Depot Air Minum) 21

6 Makanan jajanan 16
D. SARANA PENDIDIKAN

No. SARANA PENDIDIKAN Jumlah

1 TK/PAUD 12

2 SD/MI 20

3 SMP/MTs 9

4 SMA/ MAN 3
BAB III
HASIL KEGIATAN

Data Khusus
Tahun
Variabel / Kegiatan
2014 2015 2016
Jumlah Penduduk 30.882 30.997 30.928

1.Penemuan penderita Kusta baru 0 2 2 (6,48 % )

2.Proporsi Kasus Kusta anak 0 0 0 (100% )

3. Proporsi Kasus Kusta Tk II 0 1 0 ( 0% )


4.Prevalensi Kusta ( PR ) 0 2 2 ( 0,64 %)

5.RFT Rate penderita PB 0 0 0 ( 0%)

6. RFT Rate penderita MB 2 1 1 ( 50 % )

TARGET     KESENJANGAN
NO JENIS KEGIATAN SATUAN PENCAPAIAN
SASARAN (H) SELISIH %
 
 
F KUSTA          
Penemuan penderita Kusta baru >10% dari
1 Kasus pend.th 2015 2 6,48 % -3,52
2 Proporsi Kasus Kusta anak % <5% 0 0%
Proporsi Kasus Kusta Tk II
3 % <5% 0 0%
Prevalensi Kusta ( PR )
4 % < 1/10.000 2 0,64 %
RFT Rate penderita PB
5 Orang 95 % 0 0%
RFT Rate penderita MB
6 Orang 90 % 1 50 %
BAB. IV
PERMASALAHAN DAN KENDALA
Berdasarkan dari hasil kegiatan diatas , termasuk PKP ( Penilaian Kinerja Puskesmas)
tahun 2016 diperoleh hasil sebagai berikut :
A. IDENTIFIKASI MASALAH
NO PROGRAM TARGET PENCAPAIAN KESENJANGAN
1 Penemuan penderita Kusta
baru >10% dari pend.th 2 (6,48 %) -3,52 %
2015
2 Proporsi Kasus Kusta anak -100 %
<5% 0(0%)
3 RFT Rate penderita MB
-50 %
< 5% 1 ( 50 % )

B. MENENTUKAN PRIORITAS MASALAH


( Dengan Metode USG, Urgensi, Seriousness,growth)

Masalah Masalah 1 Masalah 2 Masalah 3


Penemuan Proporsi Kasus RFT Rate
Kriteria pend.kusta baru Kusta anak pend.MB
TK Urgensi 5 4 3
Tk Keseriusan 3 5 2
Tingkat Perkembangan 4 5 3
Total 60 ( II ) 100( I ) 18 ( III )
C. ANALISA PENYEBAB MASALAH
 Masalah I & 2 ( Penemuan pend kusta baru & proporsi kasus kusta anak) :
Kedua permasalahan diatas memiliki keterkaitan , analisa penyebab masalah adalah:
a. Kurangnya kesadaran masyarakat tentang penyakit kusta.
b. Penyuluhan kurang
c. Kegiatan Skrining anak sekolah kurang maximal.
d. Kurangnya peran serta kader kesehatan untuk melaksanakan sosialisasi tentang kusta.
e. Kurangnya dukungan lintas sektor dan lintas program

Kurangnya dukungan
linprog& lintas sektor

Keterbatasan petugas/ rangkap


Kurangnya Dana
Sosilasasi/Penyuluhan ,MDT Pengetahuan & kesadaran masyarakt
kurang
Sosek Masy -
Penemuan kasus
Pemukiman padat
Pembinaan/ Kusta baru &
Hiegyn Sanitasi Skrining anak Proporsi kasus
kurang kusta anak
sekolak kurang
kurang dari
max- Leaflet,
target
brosur
Penyulhn
kurang
 Masalah III ( RFT Rate MB) :
a. Kurangnya kesadaran masyarakat/Pend tentang keteraturan dan kedisplinan minum obat.
b. Pengawasan minum obat kurang
c. Pelacakan kasus mangkir minum obat kurang.
d. Penderita meninggal/ pindah kota tanpa sepengetahuan petugas.

Pend.meninggal/pindah kota
Kurangnya pelacakan
kasus mangkir Pengetahuan & kesadaran
pend.ttg keteraturan minim obat
MDT kurang

Sosek Masy -
RFT Rate
Pemukiman padat pend.MB kurang
dari target
Pembinaan -
Sanitasi -

Leaflet,
Penyulhn - brosur
D. CARA PEMECAHAN MASALAH

NO PRIORITAS PENYEBAB ALTERNATIF PEMECAHAN PEMECAHAN


MASALAH MASALAH MASALAH MASALAH TERPILIH
KET
1 Penemuan a. Kurangnya a. Penyuluhan pada a. Penyuluhan pada
kasus baru & kesadaran kelompok masyarakat. kelompok masyarakat.
Proporsi kasus masyarakat tentang b. Pemberdayaan kader b.Pemberdayaan kader
kusta anak penyakit kusta. c. Kerjasama lintas program c.Kerjasama lintas program
b.Penyuluhan kurang dan lintas sector. dan lintas sector.
c.Kegiatan Skrining d. Pemeriksaan/Skrining d.Pemeriksaan/Skrining
anak sekolah anak sekolah 0-14 th. anak sekolah 0-14 th.
kurang maximal.
d.Kurangnya peran
serta kader kesehatan
untuk melaksanakan
sosialisasi tentang
penyakit kusta.
e.Kurangnya dukungan
lintas sektor dan
lintas program
2. RFT Rate a.Kurangnya a. Penyuluhan/pembinaan pend. a.Penyuluhan/pembinaan
pend MB kesadaran b. Pemberdayaan kader pend.
kurang masyarakat/Pend c. Kerjasama lintas sektor b.Pemberdayaan kader
tentang keteraturan d. Pelacakan kasus mangkir c.Kerjasama lintas sektor
dan kedisplinan minum obat d.Pelacakan kasus mangkir
minum obat. minum obat
b.Pengawasan minum
obat kurang
c.Pelacakan kasus
mangkir minum obat
kurang.
d.Penderita meninggal/
pindah kota tanpa
sepengetahuan
petugas.
BAB V
RENCANA USULAN KEGIATAN ( RUK) prog KUSTA PUSKESMAS GRAJAGAN TAHUN 2018

KEBUTUHAN SUMBER DAYA INDIKATOR SUM


UPAYA KEBERHASILAN BER
NO KESEHAT KEGIATAN TUJUAN SASARAN TARGET BIA
AN DANA ALAT TENAGA YA
(Rp)
1. Pemberantas
an penyakit ATK, Blangko Ptgs
Peningkatan
menular 1.Penyuluhan. Meningkatkan pengetahuan Pend, Menurunkan PJB, leaflet, kusta ,bidan
pengetahuan tentang BOK
masyarakat. Masyarakat kasus Kusta BOK transport, wilayah,promke
penyakit kusta
konsumsi s

1).Mencari penderita baru


2.Pemeriksaan Kontak yg mungkin sudah lama ada
-Semua anggota
keluarga yang Kartu
serumah ( Survey dan belum berobat. Mencegahpenular
tinggal serumah pend,kohort.leafle Ptgs kusta Peningkatan CDR  BOK
Kontak ) 2).Mencari penderita baru an BOK
denganpenderita t,brosur
yang mungkin ada.
.
1).Mencari penderita baru
Menurunkan
yg mungkin sudah lama ada
kasus kusta dan
dan belum berobat. Murid 0 -14 th Kartu BOK 
3.Pemeriksaan/ skrening mencegah
2).Mencari penderita baru   BOK pend,kohort.leafle Ptgs kusta Peningkatan CDR  
anak sekolah penularan
yang mungkin ada.   t,brosur  
 
 
 
 

Kartu BOK 
4.Pelacakan kasus
RFT rate tercapai Penderita kusta 90 % BOK pend,kohort.leafle Ptgs kusta RFT Rate tercapai  
mangkir minum obat
t,brosur  
RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN ( RPK) prog KUSTA PUSKESMAS GRAJAGAN TAHUN 2017

VOLU RINCIAN PELAKSANAAN LOKASI


ME PELAKSANAAN
UPAYA JADWAL BIAYA
NO KEGIATAN TUJUAN SASARAN TARGET
KESEHATAN

1. Pemberantas
an penyakit
Desa
menular 1.Penyuluhan. Meningkatkan Pend,
100 % 8kali 8klx40orgx1ktkx35000 Grajagan,Glagahagung Pebruari BOK
pengetahuan masyarakat. Masyarakat ,Sumberasri,Karetan

Penemuan penderita baru di


2.Pemeriksaan/ skrening Murid kelas
sekolah ,pada murid SD/MI 100 % 1kali 1klx32sklx3ptgsx30000  4 desa  September BOK 
anak sekolah kelas 1 baru
1SD/SMP

1).Mencari penderita
baru yg mungkin sudah -Semua anggota
3.Pemeriksaan Kontak lama ada dan belum keluarga yang
serumah ( Survey Kontak ) berobat. tinggal serumah > 80 % 1kali
BOK
2).Mencari penderita denganpenderita
baru yang mungkin ada. .
BAB VI
KESIMPULAN & SARAN

1. KESIMPULAN
Dari hasil kegiatan diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa permasalahan yang muncul
pada program kusta antara lain :
a. Kurangnya kesadaran masyarakat tentang penyakit kusta.
b. Penyuluhan kurang maksimal.
c. Kegiatan Skrining anak sekolah kurang maximal.
d. Kurangnya peran serta kader kesehatan untuk melaksanakan sosialisasi tentang
kusta.
e. Kurangnya dukungan lintas sektor dan lintas program
f. Kurangnya kesadaran masyarakat/Pend tentang keteraturan dan kedisplinan
minum obat.
g. Pengawasan minum obat kurang
h. Pelacakan kasus mangkir minum obat kurang.
i. Penderita meninggal/ pindah kota tanpa sepengetahuan petugas.

2. SARAN
Dalam upaya meningkatkan pencapaian target SPM dan PKP dan pengendalian kasus
perlu dilakukan antara lain :
a. Penyuluhan pada kelompok masyarakat.
b.Pemberdayaan kader
c.Kerjasama lintas program dan lintas sector.
d.Pemeriksaan/Skrining anak sekolah 0-14 th.
POA

( PLAN OF ACTION )

PROGRAM P 2 Kusta

OLEH

PUSKESMAS GRAJAGAN

TAHUN 2017
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadiratNya , kami selaku Koordinator Prog P 2 Kusta Puskesmas


Grajagan telah dapat menyelesaikan POA / Rencana Kegiatan Prog.P 2 Kusta tahun 2017.
Dewasa ini Indonesia menghadapi beban ganda dalam pembangunan kesehatan,karena
meningkatnya beberapa kasus penyakit menular ( re-emerging diseases),sementara penyakit
tidak menular dan penyakit degenerative mulai meningkat.Disamping itu timbul pula berbagai
penyakit baru (new-emerging diseases )seperti SARS,Avian Influensa dll, salah satunya Kusta.
POA Kegiatan Prog.P2 Kusta Puskesmas ini memuat rencana Kegiatan prog.P2 Kusta
Puskesmas Grajagan selama 1 tahun kedepan dan sebagai RUK ( Rencana Usulan kegiatan )
tingkat Puskesmas, berdasarkan hasil Penilaian Kinerja Puskesmas tahun 2016. Dengan
disusunnya POA tahunan, diharapkan dapat memberikan arah dan pedoman dalam pelaksanaan
kegiatan penyehatan lingkungan dan dapat mencapai target kegiatan
Dalam penyusunan POA ini, secara bersama-sama kami melakukan koordinasi dengan
lintas program dan kami ucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah membantu
hingga terselesainya POA ini .
Apabila dalam penyusunan POA ini terdapat kekurangan atau kekeliruan , dengan
senang hati kami memerima kritik dan saran untuk perbaikan.Terima kasih

Mengetahui Koordinator Prog.P2 Kusta


Kepala Puskesmas Grajagan

drg.TRI WAHYUNI SUYONO MARIUS


NIP. 19750202 200604 2 021 NIP.19741012 200604 1017
RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN ( RPK) prog
KUSTA PUSKESMAS GRAJAGAN TAHUN 2017

S
UPAYA
NO KESEHAT KEGIATAN TUJUAN SASARAN TARGET
AN
DANA A
(Rp)
1. Pemberantas
an penyakit ATK
menular 1.Penyuluhan. Meningkatkan pengetahuan PJB
Pend, Masyarakat 1 kali/tahun
masyarakat. BOK tr
ko

1).Mencari penderita baru


2.Pemeriksaan Kontak
yg mungkin sudah lama ada -Semua anggota
dan belum berobat. keluarga yang
serumah ( Survey Kontak ) 1 kali/tahun pend,
2).Mencari penderita baru tinggal serumah BOK e
yang mungkin ada. denganpenderita.

1).Mencari penderita baru


yg mungkin sudah lama ada
dan belum berobat.
Murid 0 -14 th 1 kali/tahun
3.Pemeriksaan/ skrening 2).Mencari penderita baru
    pend,
anak sekolah yang mungkin ada.
    e
 
 

4.Pelacakan kasus mangkir


RFT rate tercapai Penderita kusta Per kasus pend,
minum obat
e

Anda mungkin juga menyukai