Anda di halaman 1dari 19

PROFIL PUSKESMAS LENDANG NANGKA

TAHUN 2016

JLN. RAYA LENDANG NANGKA – DANGER TLPN : ( 0376 ) 6531786


BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Kesehatan adalah hak asasi manusia dan sekaligus investasi untuk


keberhasilan pembangunan bangsa. Untuk itu diselenggarakan pembangunan kesehatan
secara menyeluruh agar terwujud derajat kesehatan masyarakat setinggi-tingginya.
Pembangunan kesehatan saat ini telah berhasil meningkatkan status
kesehatan masyarakat. Pada Periode 2015 sampai dengan 2016 terjadi penurunan
Angka Kematian Ibu ( AKI ) dari 307 per 100.000 kelahiran hidup menjadi 228 per
100.000 kelahiran hidup, Angka Kematian Bayi ( AKB ) dari 35 per 1.000 kelahiran
hidup menjadi 34 per 1.000 kelahiran hidup. Selain itu, prevalensi gizi kurang juga
menurun dari 25,8 % menjadi 18,4 % dan Umur Harapan Hidup ( UHH ) meningkat
dari 66,2 % per tahun menjadi 70,5 % per tahun. Hasil tersebut tidak lepas dari
berbagai upaya yang telah dilakukan oleh sarana pelayanan kesehatan, termasuk
Puskesmas dan jaringannya serta UKBM seperti Poskesdes dan Posyandu.
Puskesmas dan jaringannya sebagai sarana pelayanan kesehatan terdepan
yang bertanggung jawab di wilayah kerjanya, saat ini keberadaannya sudah cukup
merata. Di setiap kecamatan, minimal terdapat 1 (satu) Puskesmas, yang dibantu 1
(satu) Puskesmas Pembantu ( Pustu ) di setiap 2 (dua) sampai 3 ( tiga ) desa. Poskesdes
juga dapat dijumpai hampir di setiap desa. Demikian pula dengan posyandu yang saat
ini berjumlah lebih dari 250.000 buah di seluruh Indonesia. Ke depan berbagai sarana
pelayanan kesehatan ini akan semakin ditingkatkan baik dari segi jumlah, pemerataan,
dan kualitasnya.
Walaupun demikian, tidak dapat dipungkiri bahwa saat ini juga masih
ditemukan berbagai masalah yang dihadapi oleh Puskesmas dan jaringannya dalam
upaya meningkatkan status kesehatan masyarakat. Beberapa masalah tersebut antara
lain ketersediaan dan distribusi tenaga kesehatan yang belum merata, ketersediaan
peralatan kesehatan yang masih perlu ditingkatkan , keterbatasan obat –obatan dan
logistik lainnya, keterbatasan biaya operasional untuk pelayanan kesehatan, manajemen
Puskesmas yang masih perlu dibenahi, serta kemampuan dan ketrampilan tenaga
kesehatan yang masih perlu ditingkatkan. Masalah lain yang muncul ádalah masih
terjadinya disparitas antar berbagai determinan social di masyarakat yang meliputi
perbedaan antar wilayah, antar pendidikan masyarakat, antar social ekonomi
masyarakat, dan determinan social lainnya. Adanya masalah – masalah tersebut tentu
dapat berpengaruh pada hasil penyelenggaraan upaya kesehatan yang menjadi tugas
dan fungsi Puskesmas sebagai fasilitas pelayanan kesehatan primer.
Dari berbagai masalah diatas, salah satu masalah yang cukup mengemuka
adalah pembiayaan untuk pelayanan kesehatan di Puskesmas, khususnya biaya
operasional pelayanan yang disediakan oleh pemerintah daerah. Satuan biaya
operacional pelayanan yang disediakan oleh pemerintah daerah sangat beragam.
Beberapa pemerintah daerah mampu mencukupi kebutuhan biaya operasional
kesehatan Puskesmas di daerahnya. Disaat yang sama, tidak sedikit pula pemerintah
daerah yang masih sangat terbatas dalam hal alokasi untuk biaya operasional
Puskesmas didaerahnya. Berbagai upaya telah dan akan ditingkatkan baik oleh
pemerintah daerah maupun pemerintah pusat agar peran dan fungsi Puskesmas
sebagai fasilitas pelayanan kesehatan primer akan semakin meningkat. Beberapa upaya
yang telah dilakukan selama ini antara lain melalui upaya penempatan tenaga
kesehatan strategis di daerah terpencil, perbatasan dan kepulauan, kebijakan
penempatan tenaga kesehatan strategisdi Puskesmas, peningkatan fasilitas bangunan,
serta penyediaan peralatan dan obat-obatan termasuk bahan medis habis pakai di
Puskesmas melalui Dana Alokasi Khusus ( DAK ).
Dalam hal pembiayaan bagi pelayanan kesehatan khususnya pelayanan
masyarakat miskin, pemerintah telah menyediakan Jaminan Kesehatan Masyarakat
( Jamkesmas ). Upaya peningkatan kemampuan dan ketrampilan tenaga kesehatan
dikembangkan melalui dukungan dana Dekonsentrasi. Sementara itu, penyediaan
vaksin juga didukung dari anggaran pemerintah pusat. Saat ini, dukungan pemerintah
pusat akan bertambah lagi dengan diluncurkannya Bantuan Operasional Kesehatan
( BOK ).
BOK sebagai dukungan pembiayaan di Puskesmas, ditujukan untuk membantu
membiayai berbagai upaya kesehatan yang bersifat promotif dan preventif, dalam
upaya meningkatkan pencapaian yang diamanatkan dalam Standar Pelayanan Minimal
(SPM) Bidang Kesehatan, sebagai tolak ukur urusan kewenangan wajib bidang
kesehatanyang telah dilimpahkan oleh pemerintah pusat kepada pemerintah daerah.
Puskesmas sebagai salah satu pelaksana pelayanan bidang kesehatan juga mengemban
amanat untuk mencapai target tersebut sehingga masyarakat akan mendapat pelayanan
kesehatan yang semakin merata, berkualitas, dan berkeadilan.

B. TUJUAN BOK

1. Tujuan Umum
Meningkatnya akses dan pemerataan pelayanan kesehatan masyarakat melalui
kegiatan promotif dan preventif untuk mewujudkan pencapaian target SPM
Bidang Kesehatan dan MDGs pada tahun 2016.
2. Tujuan Khusus
a. Menyediakan dukungan biaya untuk upaya pelayanan kesehatan yang bersifat
promotif dan preventif bagi masyarakat
b. Meningkatkan kualitas managemen Puskesmas, terutama dalam perencanaan
tingkat Puskesmas dan lokakarya mini Puskesmas
c. Meningkatkan upaya untuk menggerakkan potensi masyarakat dalam
meningkatkan derajat kesehatan.
d. Meningkatkan cakupan pelayanan kesehatan yang bersifat promotif dan pre-
ventif yang dilakukan oleh Puskesmas dan jaringannya serta Poskesdes dan
Posyandu
BAB II
PROFIL WILAYAH

1.a. Data Geografi Wilayah Puskesmas


- Wilayah Timur berbatasan dengan Kecamatan Pringasela
- Wilayah Selatan berbatasan dengan Puskesmas Masbagik
- Wilayah Barat berbatasan dengan wilayah Puskesmas Kotaraja
- Wilayah Utara berbatasan dengan wilayah Desa Lendang Nangka Utara

LUAS WILAYAH
NO. DESA JUM. RT JUM RW
( Km2 )

1. Ld.Nangka 5.70 46 12

2. Ld.Nangka Utara 6.45 45 12

3. Kumbang 1.67 16 4

4. Danger 2.96 75 9

5. Kesik 5.39 36 12

Total 218 49
Sumber : Kecamatan

b. Data Demografi Wilayah Puskesmas


Jumlah Penduduk berdasarkan golongan Umur
Jumlah Jiwa menurut Kelompok Umur
NO. DESA
0-1 1-5 5-6 7-15 16-21 22-59 > 60 TOTAL

1. Ld.Nangka 267 775 9.553

2. Ld.Nangka 230 723 8.728


Utara
3. Kumbang 120 454 4.993

4. Danger 246 1035 12.721

5. Kesik 177 590 7.571

43.566
Sumber : Kecamatan
2. DATA SARANA PUSKESMAS
2.1. Puskesmas : 1 buah
2.2. Pustu : 2 buah
2.3. Polindes, dst : 5 buah
2.4. Puskel : 1 buah
2.5. Tenaga
Ketenagaan berdasarkan jumlah profesi
NO KATAGORI JUMLAH STATUS KEPEGAWAIAN
TENAGA PNS PTT PK/HONOR KK/TSK
1 Kepala Puskesmas 1 1 0 0 0
2 Kepala 1 1 0 0 0
Sub.Bag.TU
3 Dokter Umum 2 1 0 1 0
4 Dokter Gigi 0 0 0 0 0
5 Kes.Mas 1 0 0 0 1
6 Profesi Ners 2 0 0 1 1
7 Keperawatan (S1) 4 4 0 0 0
8 Keperawatan (D3) 25 5 0 1 19
9 Kebidanan (D3) 17 10 3 2 2
10 Kes.Ling 4 1 0 0 3
11 Apoteker 1 1 0 0 0
12 Asisten Apoteker 1 0 0 0 1
13 Gizi/Nutrisionis 3 1 0 1 1
14 Analis Kes 2 0 0 1 1
15 Asist.Tenaga Kes 5 4 0 0 1
16 Perawat Gigi 1 0 0 0 1
17 Pekarya Kes. 1 1 0 0 0
18 SMA/Administrsi 6 1 0 0 5
19 Tenaga non Kes. 4 0 0 3 1
Total 81 31 3 10 37
2.6. Sasaran Puskesmas

JUMLAH SASARAN
NO. DESA
Bumil Bulin Bufas Bayi Balita Anak

1. Ld.Nangka 232 221 221 211 1053

2. Ld.Nangka Utara 212 202 202 192 962

3. Kumbang 121 116 116 110 110

4. Danger 308 294 294 280 1102

5. Kesik 184 175 175 167 834

JUMLAH 1057 1.008 1.008 960 4801


Ket : - Bumil. Bulin, Buffas Umum
- Bayi dan Balita Umum

3. DATA SARANA PENDIDIKAN

JUMLAH SARANA
NO. DESA
PAUD TK SD SMP SMA

1. Ld.Nangka 5 3 8 3 2

2. Ld.Nangka Utara 3 2 5 4 -

3. Kumbang 6 5 5 3 2

4. Danger 8 5 8 1 2

5. Kesik 5 4 7 3 2

JUMLAH 27 19 33 14 8
Sumber : Cab.Din Kec.Masbagik
4. DATA SARANA UKBM

JUMLAH SARANA
NO. DESA
Poskesdes Posyandu Kader Kader Kader
Poskesdes Posyandu Kesehatan
Lain

1. Ld.Nangka 1 14 0 70 0

2. Ld.Nangka Utara 1 13 0 65 0

3. Kumbang 1 7 0 35 0

4. Danger 1 13 0 65 0

5. Kesik 1 14 0 70 0

JUMLAH 5 61 0 305 0
BAB III
HASIL KEGIATAN TAHUN 2016

1. KESEHATAN IBU DAN ANAK ( K I A )


 Jumlah Bumil : 1179 Orang
 K1 : 1179 Orang
 K4 : 1069 Orang
 KN 1 : 995 Orang
 KN Lengkap : 979 Orang
 Jumlah Persalinan : 1000 Orang
 Jumlah Bufas : 985 Orang
 Jumlah Bumil yang diperiksa HB : 1179 Orang
 Jumlah Bumil Resti : 210 Orang
 Jumlah Bayi Resiko Tinggi : 151 Orang
 Jumlah Peserta KB Aktif : 6471 Orang
 Jumlah Kader Posyandu : 305 Orang
 Jumlah Posyandu : 61 pos
 Jumlah Pembinaan kader posyandu : - kali
 Jumlah Penjaringan murid SD : 943 anak
2. H S
 Jumlah rumah : 13,040 buah
 Jumlah Depo Air Mineral : 3 buah
 Jumlah TTU : 53 buah
 Jumlah Jamban Keluarga : 9,522 buah
 Jumlah SPAL : 11,116 buah
 Jumlah TPM : 25 buah
 Jumlah Sarana Air Bersih : 10,222 buah
3. G I Z I
 Jumlah Balita ditimbang : 3,976 Balita
 Jumlah BGM : 38 Balita
 Jumlah Posyandu : 61 pos
4. IMUNISASI
 Jumlah Bayi diimunisasi Polio : 1.178 Bayi
 Jumlah Bayi diimunisasi Campak : 1.245 Bayi
 Jumlah Bayi diimunisasi DPT 3 : 1.163 Bayi
 Jumlah Bayi diimunisasi HB : 838 Bayi
 Jumlah Murid SD diimunisasi TT : 889 Anak
 Jumlah Murid SD diimunisasi DT : 900 Anak
 Jumlah Murid SD diimunisasi Campak : 929 Anak
BAB IV
PERMASALAHAN DAN PEMECAHAN

1. PERMASALAHAN
1.1. Angka kematian Ibu dan angka kematian Bayi masih tinggi
1.2. Rendahnya akses pelayanan kesehatan pada masyarakat
1.3. Tingginya resiko masyarakat miskin terpapar / tertular penyakit – penyakit
berbasis lingkungan
1.4. Rendahnya daya tahan tubuh masyarakat

2. PEMECAHAN
2.1. Angka kematian Ibu dan angka kematian Bayi masih tinggi
2.1.1. Pembekalan bagi kader sebagai calon pendamping untuk ibu
hamil
 Puskesmas
2.1.2. Pendampingan kader ibu hamil resiko tinggi oleh kader

2.2. Rendahnya akses pelayanan kesehatan pada masyarakat


2.2.1. Rawat Jalan dapat dilaksanakan di
 Puskesmas
 Polindes
2.2.2. Rawat Inap dapat dilaksanakan di
 Puskesmas
 Puskesmas Perawatan
2.2.3. Pelayanan Persalinan dapat dilaksanakan di
 Puskesmas
 Polindes
 Rumah Penduduk
 Bidan Praktek
2.3. Tingginya resiko masyarakat terpapar / tertular penyakit – penyakit berbasis
lingkungan
2.4. Rendahnya daya tahan tubuh masyarakat untuk menyelesaikan masalah-
masalah tersebut dilakukan kegiatan :
2.4.1. Pendidikan Gizi, Pelayanan Gizi, Pelayanan Kesehatan Balita dan
Tata Laksana Gizi.
2.4.2. Pelayanan Kesehatan Bumil, Bufas, Neo, Bayi, Balita, Bumil, Bu-
fas Resti, Pelayanan Kesehatan Ibu Hamil, Pelayanan Kesehatan
Balita dan Apras, Posyandu Usila dan Pelayanan AUS
2.4.3. Pelayanan Kesehatan bayi dan Balita, Refresing Kader Posyandu,
Pertemuan Lintas Sektor, Sosialisasi kel Pasien Jiwa, Sosialisasi
Kespro, HIV dan TB, dan PHBS.
2.4.4. Penguatan Imunisasi Rutin, Sweeping Imunisasi, BIAS Campak,
dan BIAS DT TT
2.4.5. Surveilans kualitas Air Minum & Sanitasi Dasar, Inspeksi Sanitasi
TTU, Inspeksi Sanitasi TPM, Pemantauan Kualitas air minum di
Depo Air Minum, Sosialisasi STBM, Pemicuan STOPs, Monev &
verifikasi hasil pemicuan, Pemeriksaan sanitasi sekolah & monev
makanan jajanan anak sekolah
2.4.6. Program bebas pasung
2.4.7. Pemberantasan Penyakit
2.4.8. Pengamatan Penyakit
BAB V
RENCANA KEGIATAN TAHUN 2017

1. Target yang hendak dicapai Pelaksanaan Pelayanan Program BOK di Puskesmas


dan Jaringannya
Selama 12 bulan :
A.1. GIZI
1.1. Pendidikan Gizi
1.2. Pelayanan Gizi
1.3. Pelayanan Kesehatan Balita
1.4. Tata Laksana Gizi
2. KIA
2.1. Pendampingan kader ibu hamil resiko tinggi oleh kader
2.2. Pelayanan Kesehatan Bumil, Bufas, Neo, Bayi dan Balita Resti
2.3. Pelayanan Kesehatan Ibu Hamil
2.4. Pelayanan Kesehatan Balita dan Apras
2.5. Posyandu Lansia
2.6. Pelayanan Kesehatan Anak Usia Sekolah
3. PROMKES
3.1. Pelayanan Kesehatan Bayi dan Balita
3.2. Refresing kader Posyandu
3.3. Pertemuan Lintas Sektor
3.4. Refresing Kader TB
3.5. PHBS
4. IMUNSASI
4.1. Penguatan Imunisasi Rutin
4.2. Sweeping Imunisasi
4.3. BIAS Campak
4.4. BIAS DT TT
5. PENYEHATAN LINGKUNGAN
5.1. Surveilans Kualitas Air Minum dan Sanitasi Dasar
5.2. Inspeksi Sanitasi TTU dan TPM
5.3. Pemantauan Kualitas air minum di Depo Air Minum ( DAM )
5.4. Sosialisasi STBM
5.5. Pemicuan STOPs
5.6. Monev dan verifikasi hasil pemicuan
5.7. Pemeriksaan sanitasi sekolah & Monev Makanan Jajanan Anak
Sekolah
6. JIWA
6.1. Program Bebas Pasung
6.2. Konseling intensif dan pemantauan perkembangan penderita jiwa
7. PEMBERANTASAN PENYAKIT
8. MANAGEMENT PUSKESMAS
8.1. Minilokakarya
8.2. ATK Kegiatan
8.3. Pembinaan ke Polindes
8.4. Konsultasi dan Laporan ke Dinas
BAB IV
PENUTUP

Demikian profil ini kami susun berdasarkan pada hasil cakupan 2016 yaitu
cakupan Januari s/d Desember 2016 yang kami buat dalam kegiatan program dan
rencana anggaran tahun depan ( Januari s/d Desember 2017 ).
Dalam penyusunan Profil kami menyadari masih banyak kekurangan dan
kesalahan karena keterbatasan kemampuan. Untuk itu, saran dan kritik yang
membangun kami harapkan dalam pembuatan Profil ini.
Dan tidak lupa pula ucapan terimakasih kami sampaikan kepada semua
pihak yang telah membantu ( pemegang program maupun non program ) dalam
pembuatan Profil ini sehingga dapat terselesaikan dengan baik.
Besar harapan kami supaya Profil ini dapat meningkatkan mutu pelayanan
sehingga bisa meningkatkan derajat kesehatan masyarakat secara optimal.

Lendang Nangka, September 2017


KEPALA PUSKESMAS LD.NANGKA
KECAMATAN MASBAGIK

SITI SULATIN, SKM


NIP. 1969123 199503 1 017
LEMBAR PENGESAHAN

Plan Of Action ( POA ) Tahunan Puskesmas Lendang Nangka Kecamatan Masbagik


Kabupaten Lombok Timur Tahun 2016 ini telah diverifikasi oleh Tim Verifikasi Dinas
Kesehatan Kabupaten Lombok Timur, untuk dilaksanakan sesuai dengan ketentuan yang
berlaku.

Menyetujui Lendang Nangka, September 2017


Ketua Pelaksana TIM BOK/PPK Kepala Puskesmas Lendang Nangka

Dr. Hj. PRETTY BRILIANT O,M.Kes SITI SULATIN. SKM


NIP. 19681027 200212 2 002 NIP. 19691231 199503 1 017

Mengetahui/Menyetujui
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Timur

drg.ASRUL SANI. M.Kes


NIP. 19750823 200112 1 002
SCHEDULE TIM PEMBINAAN PELAYANAN KESEHATAN DI LUAR GEDUNG
NAMA PETUGAS YANG
JUMLAH
NO JENIS PELAYANAN JUMLAH OH MEMBERI PELAYANAN
DESA

Pelayanan Posyandu 16 pos 2orgx16posx12bln 384 Palupi K, Nurhayati, Yanti,


1 1orgx16posx12bln 192 Titik, Puji, Sulastri, Maritun,
Mulyani
2. Pembinaan dukun 1 desa 2org x1dsx2kl 4 Palupi K & Puji A
3. Pembinaan ke Polides 4 desa 2 org x 4 desa x 4 32 Ka Pusk / Dokter , Bidan
Ke desa P4K kunj
4. Sweeping Bumil, Bumil 5 desa 1 org x 5 desa x 4 20 Bidan
resti komplikasi kunj
5. Sweeping Bulin, Bufas 5 desa 1 org x 5 desa x 4 20 Bidan
Resti komplikasi kunj
6 Kunjungan rumah PUS 5 desa 5 desa x 2 kunj 10 Bidan
tidak ber KB
7 Penyuluhan KIA / KB di 5 desa 1 org x 5 desa x 4 20 Bidan
desa kunj
8 Kunjungan DDTK ke 5 TK 2 org x 5 TK 10 Bidan
TK
9 Pertemuan bidan desa dg 5 desa 2 org x 5 desa x 2 20 Bidan
lintas sektor kunj
10 Bidan desa koordinator 2 desa 2 org x 2 desa 4 Ka Pusk / Dokter , Bidan
ke desa kegiatan P4K
11 Penjaringan murid SD / 8 13 seklah x 6 org 78 Team UKS
MI sekolah

12 Penyuluhan Kesehatan 3 3 seklah x 4 orang 12 Team UKS


sekolah
13 Kunjungan Pasien Jiwa 5 desa 2 org x 5 orang 10 K Solikhudin, Perawat
Ponkesdes
14 Posyandu Usila 5 desa 3 org x 5 desa 15 Team Posyandu Usila
JUMLAH 831 831 : 12 bl : 13 =

B IMUNISASI

1 BIAS CAMPAK 8 SD 3 orang x 8 SD= 24 Team UKS


3 orang x 8 SD
2 BIAS DT & TT 8 SD 4 orang x 8 SD 32 Team UKS
4 orang x 8 SD
3 Pelayanan Imunisasi di 16 pos 1 org x 16 pos X 192 Wawan , Yuli
posyandu 1 org x 16 pos 12 BL
JUMLAH 192 : 12 : 2 = 8

C GIZI
1 Pelacakan gizi buruk 5 desa 2org x5ds x3 kl 30 Sulastri
2 Pemantauqan garam 5 desa 2org x5ds x1 kl 10
Beryodium
3 Pemantauan & 5 desa 1org x5ds x4 kl 20
pendistribusian PMT
Pemulihan
4 Pemantauan Bumil 5 desa 1org x5ds x6 kl 30
dgTTD 90 Tab
5 Kunjungan Bumil KEK 5 desa 1org x5ds x3 kl 15
JUMLAH 105

Anda mungkin juga menyukai