By : DINKES KOPAY

– SIE KESGA GIZI

Apa itu ANTROPOMETRI ?
Sebuah instrumen pengukuran untuk mengetahui
perkembangan, pertumbuhan dan menggambarkan
status gizi anak baik pada masa lalu atau sekarang.

Pertumbuhan berkaitan dengan perubahan dalam

besar, jumlah, ukuran dan fungsi tingkat sel, organ
maupun individu, yang diukur dengan ukuran berat
(cm, kg), ukuran panjang (cm, meter), umur tulang
dan keseimbangan metabolik.
Perkembangan adalah bertambahnya kemampuan
(skill) dalam struktur dan fungsi tubuh yang lebih
kompleks dalam pola yang teratur dan dapat
diramalkan sebagai hasil proses pematangan.

Penilaian pertumbuhan anak mencakup

penimbangan berat badan dan pengukuran tinggi
badan atau panjang badan dan dibandingkan dengan
standar pertumbuhan.

Standar pertumbuhan yang digunakan adalah

Standar WHO 2005
TUMBUH KEMBANG ANAK
 ALUR KEGIATAN POSYANDU

2. PENIMBANGAN BALITA

1. PENDAFTARAN

3. PENGISIAN KMS

5. PELAYANAN OLEH
4. PENYULUHAN PETUGAS
PERSIAPAN PENIMBANGAN

Gantungkan dacin pada tempat

yang kokoh seperti pelana rumah,
Pastikan posisi dacin
kusen pintu , dahan pohon ataun
tergantung kuat
penyangga kaki tiga
Atur posisi batang dacin Pastikan bandul geser berada
sejajar dengan mata pada angka nol
penimbang

Posisi kedua paku

timbangan tegak
lurus
 Seimbangkan dacin dengan
Pasang sarung timbangan memberikan kantong plastik
yang diisi pasir/batu pada
ujung bandul geser sampai
kedua jarum tegak lurus
Pelaksanaan Penimbangan
• Masukkan balita kedalam sarung timbang dengan
pakaian seminimal mungkin dan geser bandul
sampai jarum tegak lurus

• Baca berat badan balita dengan melihat angka

diujung bandul geser

• Catat hasil penimbangan dengan benar di

kertas/buku bantu dalam kg dan ons

• Kembalikan bandul ke angka nol dan keluarkan

balita dari sarung/celana/kotak timbang
Grafik anak laki-laki 0-24 bln Grafik anak perempuan 0-24bln
Aida
25 Februari 2008
3 kg
48 cm
Yusuf
Marni
Kampung dalam
Melati
18 Maret 2008
Contoh pengisian KMS

a. Tulis bulan lahir anak pada kolom

bulan penimbangan di bawah umur 0
bulan.

b. Tulis semua kolom bulan

berikutnya secara berurutan.

Contoh:
Aida lahir pada bulan
Februari 2008 3,0

BB = 3 kg
Menentukan Status Pertumbuhan Anak Berdasarkan KMS
Balita
Contoh menghubungkan titik berat badan Aida
Contoh
Aida lahir pada bulan Februari 2008
dengan berat badan lahir 3,0 kg. Data berat
badannya adalah sebagai berikut:
 Bulan Maret, berat badan Aida 3,3 kg.
 Bulan April, berat badan Aida 4,7 kg.
 Bulan Mei, Aida tidak datang ke Posyandu.
 Bulan Juni, berat badan Aida 6,0 kg.
 Bulan Juli, berat badan Aida 6,6 kg.
 Bulan Agustus, berat badan Aida 6,6 kg.
 Bula September, berat badan Aida 6,3 kg.

Jika bulan lalu anak tidak ditimbang, maka

garis pertumbuhan tidak dapat dihubungkan.

Catat setiap kejadian kesakitan yang dialami

anak,
Contoh:
Pada penimbangan di bulan Maret anak tidak
T N N N mau makan
Saat ke Posyandu di bulan Agustus, anak
sedang mengalami diare
Penimbangan selanjutnya di bulan September
anak
 Contoh catatan pemberian imunisasi bayi, catatan
pemberian kapsul vitamin A, dan kolom pemberian
ASI eksklusif
Tanggal imunisasi diisi oleh petugas kesehatan setiap
kali setelah imunisasi diberikan

Tanggal diisi oleh kader

sesuai dengan tanggal dan
bulan pemberian kapsul
vitamin A oleh kader

Beri tanda contreng ()

bila pada bulan tersebut
bayi masih diberi ASI
saja, tanpa makanan dan
minuman lain. Bila diberi
makanan lain selain ASI,
bulan tersebut dan bulan
berikutnya diisi dengan
tanda (-).
 TINDAK LANJUT HASIL PENENTUAN STATUS
PERTUMBUHAN BALITA

1 . Berat badan Naik

- berikan pujian karena sudah datang
menimbang
- Jelaskan arti grafik dalam KMS
- Anjurkan untuk mempertahankan kondisi
anak dan berikan anjuran makan sesuai umur
- Anjurkan untuk datang pada penimbangan
berikutnya
2. Berat badan tidak naik 1 kali
- Berikan pujian karena sudah datang
menimbang
- Jelaskan arti grafik dalam KMS
- Tanyakan dan catat kebiasaan makan
dan kesehatan anak
- Berikan penjelasan tentang
kemungkinan penyebab BB tidak naik
- Berikan nasehat tentang pemberian
makanan anak sesuai golongan umur
- Anjurkan untuk datang kepenimbangan
berikutnya
3. Berat badan tidak naik 2 kali atau BGM
- Berikan pujian karena sudah datang
menimbang
- Jelaskan arti grafik dalam KMS
- Tanyakan dan catat kebiasaan makan
dan kesehatan anak
- Berikan penjelasan tentang
kemungkinan penyebab BB tidak naik
- Berikan nasehat tentang pemberian
makanan anak sesuai golongan umur
- Rujuk anak ke Puskesmas/Pustu/
Poskesde
LATIHAN 1

Seorang anak laki-laki bernama Yusuf Abidin

lahir pada tanggal 25 Mei 2020 dengan BB = 3,1 kg
dan PB= 48 cm. Orang tua Yusuf bernama Pak Zainudin
dan Ibu Salmah. Mereka tinggal di Kebon Kosong,
Jakarta Pusat.
Yusuf dibawa pertama kali ke Posyandu Melati di dekat
rumahnya pada tanggal 26 Juni 2020
Pada saat itu berat badan Yusuf diketahui 3,5 kg. Pada
bulan-bulan berikutnya, data penimbangan Yusuf di
Posyandu adalah sebagai berikut:
 Tanggal Berat Badan Catatan Pemberian ASI
26 Juni 2020 3,5 kg Pilek Diberi pisang
27 Juli 2020 4,6 kg ASI
26 September 2020 4,7 kg Batuk Diberi bubur
27 Oktober 2020 5,5 kg Tidak mau makan -
27 November 2020 6 kg -
26 Desember 2020 6,1 kg Diare -

Instruksi :
• Pilih KMS untuk Yusuf sesuai jenis kelaminnya
• Lakukan pengisian KMS dengan benar dan lengkap sesuai data
yang diberikan
•Tentukan status pertumbuhan Yusuf pada kolom yang disediakan
• Apa yang dapat dilakukan oleh kader pada saat kunjungan Yusuf

dan pengasuhnya ke Posyandu di bulan September?

•Apa yang dapat kader sampaikan sehubungan dengan hasil
penimbangan Yusuf di bulan Desember?
Latihan 2
Seorang anak perempuan bernama Rahmi Amanda lahir pada
tanggal 20Juni 2020
dengan berat badan 3 kg dan panjang badan 48 cm. Orang tua
Rahmi bernama Pak Paiman dan Ibu Siti. Mereka tinggal di
Metro, Lampung.
Rahmi dibawa pertama kali ke Posyandu Anggrek di dekat
rumahnya pada tanggal 27 Juli 2020. Pada saat itu berat badan
Rahmi diketahui 4,1 kg.
Pada bulan-bulan berikutnya, data penimbangan Rahmi di
Posyandu adalah sebagai berikut:
 Tanggal Berat Badan Catatan Pemberian ASI
27 Juli 2020 4,1 kg ASI
27 Agustus 2020 4,6 kg ASI
26 September 2020 4,7 kg Diare Diberi pisang
27 November 4,5 kg Panas -
27 Desember 2020 4,6 kg -
26 Februari 2021 4,8 kg -
Instruksi :
• Pilih KMS untuk Rahmi sesuai jenis kelaminnya
• Lakukan pengisian KMS dengan benar dan lengkap sesuai data
yang diberikan
•Tentukan status pertumbuhan Rahmi pada kolom yang
disediakan
•Apa yang dapat dilakukan oleh kader pada saat kunjungan
Rahmi dan pengasuhnya ke Posyandu di bulan September?
 T
i
d
a
k

m
a
u D
i
m a
a r
B
k e
a
P t a
i u n
l k
e
k

A
J J A S F M
M O N D p M
u u g e J e a
e k o e r e
n l u p a b r
i t v s i i
i i t t n r t
l
3,1 3,5 4,6 4,7 5,5 6,0 6,1

T N
N N T
V X R A X X X
 D
i P
a a
r n
e a
s

J J A s F
o n d J
u u g e e
k o e a
n l u p b
t v s n
i i s t r
3.0 4,1 4,6 4,7 4,5 4,6 4,8

N T T T

V V V X A X X
Grafik anak laki-laki 0-24 bln Grafik anak perempuan 0-24bln
Jika terdapat tanda klinis
Saat membuka pakaian anak untuk ditimbang,
kemungkinan dapat terlihat tanda-tanda klinis
kurang gizi tingkat berat.

Maka penting untuk mengetahui tanda klinis

marasmus atau kwashiorkor
tanda klinis adalah :
Marasmus > ditandai dgn anak terlihat sangat kurus
dgn penampilan tulang berbalut kulit.
Kwashiorkor > Anak terlihat apatis, rewel, tampak
sakit dan tidak mau makan.
Wajahnya bulat (krn edema), rambut tipis, jarang
dan berubah warna, kulit kering dan
mengelupas.
Marasmic Khawashiorkor > gabungan dari marasmic
dan kwashiorkor. Bagian atas badannya kurus, tetapi
bagian bawah badannya membengkak dengan edema.
Menentukan Umur Anak
Umur anak dihitung berdasarkan bulan penuh
artinya umur dihitung 1 bulan apabila telah genap 30
hari. Contoh :
- umur 25 hari = 0 bulan
- umur 5 bulan 14 hari = 5 bulan
- umur 5 bulan 29 hari = 5 bulan
Langkah-langkah penghitungan umur anak :
• Tentukan tggl lahir anak, dlam format tanggal, bulan, tahun misalnya : 5-4-2006
• Tulis tanggal kunjungan, misal : 19-9-2008
• hitung umur anak dgn mengurangi tanggal kunjungan dgn tanggal lahir, misal :
tanggal kunjungan 19 09 2008
tanggal lahir 05 04 2006
14 05 2 = 2 tahun 5 bulan 14 hari

Jadi umur anak dibulatkan menjadi 24 bulan + 5 bulan = 29 bulan

Sisa hari tidak diperhitungkan.

Contoh lain :
Tanggal kunjungan 05 04 2008
tanggal lahir 19 09 2007
-14 -5 1
(-1 bln*) (12 bln)

*Jika selisih tanggal adl negatif maka dikurangi 1 bln, jk selisih tanggal adl positif mka
diabaikan .

Jadi umur anak ini adalah 12 bulan – 5 bulan – 1 bulan =6 bulan

Contoh soal :
Pada tanggal 30 Juni 2006, Tn. Al Mukhrim membawa
putranya Budi ke Puskesmas krn menderita sakit
telinga. Budi dilahirkan tanggal 12 September 2004.
berapa umur Budi pada kunjungan?

Pada tanggal 20 Agustus 2006, seorang bayi

perempuan bernama Amelia dibawa ke Puskesmas
utk Imunisasi. Catatan kelahirannya menyebutkan
Amelia dilahirkan pada tanggal 26 Mei 2006. Berapa
umur Amelia pd kunjungan?
JAWABAN
30 6 2006
12 9 2004 -
18 -3 2  2 ( 24 bulan) tahun -3 bulan = 21 bulan

20 8 2006
26 5 2006 -
-6 3 0  3 bulan – 1 bulan = 2 bulan
PENIMBANGAN BERAT BADAN dan
PENGUKURAN TINGGI BADAN
Alat Penimbangan

Timbangan yang biasa digunakan di Posyandu adalah

dacin, sedangkan dipuskesmas digunakan timbangan
bayi (baby scale), timbangan injak (jk bsa berdiri).

Alat Pengukuran
Pengukuran tinggi badan yg biasa digunakan
Posyandu adalah Microtoise
Persiapan Penimbangan
Jelaskan pd ibu alasan untuk menimbang anak, sbgi
contoh, untuk memantau pertumbuhan anak, menilai
proses penyembuhan.
Jika anak belum bisa berdiri sendiri, dpt dilakukan
penimbangan bersama ibunya atau menggunakan
baby scale.
Jika anak sudah bisa berdiri sendiri dan tenang,
timbangan injak.
Apabila anak menggunakan hiasan rambut yg akan
mengganggu pengukuran panjang/tinggi badan,
lepaskan sebelum ditimbang.
Menimbang anak menggunakan Timbangan bayi

Persiapan alat :
1. Letakkan timbangan di tempat rata dan datar
2. Pastikan jarum timbangan menunjukkan angka nol

Persiapan penimbangan :
1. Timbang bayi telanjang
2. Baca dan catat berat badan anak sesuai jarum.
Mengukur Panjang badan
Yang perlu diperhatikan :
Anak berumur kurang dari 2 tahun, pengukuran
dilakukan dgn terlentang.
Anak berusia 2 tahun atau lebih dan anak sudah
mampu berdiri, pengukuran dilakukan dengan berdiri
tegak.
Namun :
Jika seorang anak berumur kurang dari 2 tahun
diukur tingginya (berdiri) maka ditambahkan 0,7
cm untuk mengkonversikan menjadi panjang badan.
Jika seorang anak berumur 2 tahun atau lebih dan
diukur panjangnya (telentang) maka dikurangi 0,7
cm untuk mengkonversikan mnjdi tinggi badan.
Cara pengukuran panjang badan

Telentangkan anak diatas papan pengukur dgn posisi kepala

menempel pada bagian papan yg datar dan tegak lurus

Pastikan bagian papan menempel pada bagian papan yang

statis

Posisikan bagian belakang kepala, punggung, pantan dan

tumit menempel secara tepat pada papan pengukur

Geser bagian papan yg bergerak sampai seluruh bagian

kedua telapak kaki menepel pada bagian papan yang dapat
digeser (dengan cara menekan bagian lutut dan mata kaki)

Baca panjang badan anak dari angka kecil keangka besar

Persiapan mengukur tinggi badan :

Letakkan microtoise di lantai yang rata dan

menempel pada dinding yang rata dan tegak lurus

Tarik pita meteran tegak lurus ke atas sampai angka

pada jendela baca menunjukan angka nol

Paku /tempelkan ujung pita meteran pada dinding

Geser kepala microtoise ke atas.

Cara pengukuran tinggi badan :
 Pastikan sepatu/alas kaki, kaos kaki dan hiasan rambut sdh dilepaskan.
 Posisikan anak berdiri tegak lurus dibawah microtoise membelakangi
dinding.
 Posisikan kepala anak berada di bawah alat geser microtoise,
pandangan lurus kedepan.
 Posisikan anak tegak bebas, bagian belakang kepala, tulang belikat,
pantat, dan tumit menempel ke dinding.
 Posisikan lutut dan tumit rapat.
 Pastikan posisi kepala sudah benar dengan mengecek garis frankfort.
 Tarik kepala microtoise sampai puncak kepala anak.
 Baca angka pada jendela baca dan mata pembaca harus sejajar dengan
garis merah.
 Angka yg dibaca adl yang berada pada garis merah dari angka kecil ke
arah angka besar.
PRAKTEK PENGUKURAN

DEMONSTRASI MENGUKUR

SELESAI…