Anda di halaman 1dari 59

TUJUAN

Definisi
Risiko Partus Prematurus
Risiko Partus Prematurus
Risiko Partus Prematurus
Insidens Partus Prematurus dan Usia
Gestasi
90%
80%
70%
Sensitivity 60%
50%
40%
30%
20%
10%
0%
≤ 28 mg ≤ 30 mg ≤ 32 mg ≤ 34 mg ≤ 36 mg
Gestation at delivery (wks)
Insiden
Diagnosis
Menentukan Taksiran Persalinan
Menentukan Taksiran Persalinan, bila USG
tersedia
Penentuan TP
Kepentingan
Penyebab
Prognosis
Mukosa serviks homogen dan hipoekhoik Pengukuran dimulai dari OUI hingga
dibanding stroma di sekitarnya OUE
Pengaruh VU terhadap Hasil Pengukuran

Terdapat perbedaan hasil pengukuran hingga ± 4 cm jika VU penuh.


Cervical funnelling menjadi tidak jelas
Temuan Lain Saat Pengukuran Serviks
Funnelling & Funnel Sludge

Funnelling & Cervical Canal Amniotic Fluid Sludge


Vasa Previa & Plasenta Previa

Pembuluh Darah di depan OUI Plasenta di depan OUI


Prediksi Persalinan Prematur
Indikator Nilai ambang RR NPP (%)
Interleukin-6 ≥ 3000 pg/ml 6,52 93
Kontraksi ≥ 3/10 mnt 3,30 74
Effacement ≥ 50 % 2,57 74
Leukosit ≥ 11.500 / ml 2,16 75
TVUSS < 2,5 cm 5,59 90
RR – Relative Risk, NPP – Normal Probability Plot
Penatalaksaan persalinan preterm

Empat tujuan:
1. Diagnosis dini persalinan preterm
2. Identifikasi dan terapi penyebab persalinan
preterm (bila mungkin)
3. Upaya untuk menghentikan persalinan preterm paling
tidak sampai dosis steroid diberikan penuh
4. Minimalkan morbiditas dan mortalitas neonatal
Penataksanaan - mempertahankan
kehamilan
● Kurang dari 40% persalinan preterm mendapat
tokolisis
● Tujuan terapi tokolisis:
– Menunda kelahiran bila mungkin:
• Terapi pematangan paru bayi dengan pemberian
kortikosteroid dalam 24-48 jam
– Rujukan ke fasilitas lebih baik
– Optimalisasi sarana dan tenaga untuk menatalaksana
persalinan prematur di fasilitas dengan sumberdaya
terbatas
Beberapa Tokolisis - tidak ada bukti kuat

● Bolus cairan-penelitian dengan sampel jumlah kecil


(n=48), tidak ada efek bermakna yang ditemukan
● Ethanol
– trial kecil, tidak ada keuntungan yang lebih dibandingkan
plasebo
– Ritodrine lebih efektif pada trial dengan kontrol
– perhatikan efek samping
– efek sedasi-tidak ada bukti, hati-hati efek samping
Tocolytics for preterm labor: A systematic review
Gyetvai et al. Obstet Gynecol 1999; 94:5(2); 869–77
Efek samping -mimetics
Minimalisasi komplikasi pada neonatus
Kapan sebaiknya terapi kortikosteriod diberikan ?

• Usia kehamilan yang lebih muda 23 - 34 mg


• Usia kehamilan lanjut
(pertimbangkan, pada DM 34 - 36 mg
pematangan paru lebih
lambat)
• Terapi profilaktik Tergantung diagnosa
dan faktor risiko

• Pengulangan terapi Tidak memberikan


manfaat
bermakna
Siapa yang menjadi target pemberian terapi
steroid antenatal ?
Pertimbangkan

Persalinan preterm YA
penyebab infeksi
Ketuban pecah dini
YA
(30-32 mg)
Hipertensi YA kegawatan
Diabetes YA type, glukosa
Pertumbuhan janin
YA kegawatan
terhambat
Kehamilan ganda YA edema paru
Keputusan untuk merujuk
Persiapan dalam merujuk
Persalinan preterm

Anda mungkin juga menyukai