Anda di halaman 1dari 22

FASILITAS PELABUHAN

PUTRI BINTAN HD,ST


Fasilitas yang lengkap di suatu pelabuhan harus
mampu :

– menghubungkan Pelabuhan dengan hinterlandnya,

– mampu melayani kapal-kapal generasi mutakhir yang secara


langsung menuju ke berbagai pusat perdagangan internasional
(direct call).
– mampu mengantisipasi percepatan bongkar muat barang dengan
kelengkapan fasilitas pelayanan
– Penanganan bongkar muat barang dilakukan di terminal pengapalan
yang disesuaikan dengan jenis muatan yang diangkut.
FASILITAS PELABUHAN

1. Fasilitas untuk kapal


2. Fasilitas untuk barang dan
penumpang
3. Fasilitas untuk penggunaan
tanah
FASILITAS UNTUK KAPAL
1. Alur pelayaran (sebagai ‘jalan’ kapal sehingga dapat
memasuki daerah pelabuhan dengan aman dan lancar),
2. Penahan gelombang (breakwater – untuk melindungi daerah
pedalaman pelabuhan dari gelombang, terbuat dari batu
alam, batu buatan dan dinding tegak),
3. Kolam pelabuhan (berupa perairan untuk bersandarnya
kapal-kapal yang berada di pelabuhan) dan
4. Dermaga (sarana dimana kapal-kapal bersandar untuk
memuat dan menurunkan barang atau untuk mengangkut
dan menurunkan penumpang).
FASILITAS UNTUK BARANG &
PENUMPANG
1. Gudang laut
2. Gudang
3. Lapangan penumpukan
4. Terminal
5. Tank farm
6. Silo
7. Cranes dan berbagai handling equipment
8. Bangunan pendingin
9. Apron
10. Gedung administrasi
11. Gedung perkantoran pemerintah maupun swasta pengelola
pelabuhan, kantor polisi, kantor keamanan, ruang untuk
buruh / pekerja pelabuhan,
12. Bengkel
13. Garasi
14. Rumah pemadam kebakaran
GUDANG LAUT

 Gudang laut disebut juga gudang pabean, gudang linie ke I,


gudang transit.

 adalah gudang yang ada ditepi perairan pelabuhan dan hanya


dipisahkan dari laut oleh dermaga pelabuhan.

 Gedung ini menyimpan barang-barang yang baru turun/akan


naik dari/ke kapal yang memerlukan perlindungan terhadap
cuaca (hujan dan sinar matahari ).

 untuk barang-barang yang tidak memerlukan perlindungan,


seperti mobil, besi beton dan sebagainya dapat ditempatkan
pada lapangan penumpukan terbuka.
GUDANG
Gudang digunakan
untuk menyimpan
barang dalam waktu
lama,
Gudang ini dibuat
agak jauh dari
dermaga.
LAPANGAN PENUMPUKAN

Lapangan penumpukan adalah


lapangan di dekat dermaga
yang digunakan untuk
menyimpan barang-barang
yang tahan terhadap cuaca
untuk dimuat atau setelah
dibongkar dari kapal.
TERMINAL

• Terminal adalah lokasi khusus yang diperuntukan sebagai


tempat kegiatan pelayanan bongkar/muat barang atau
petikemas dan atau kegiatan naik/turun penumpang di dalam
pelabuhan.
• Jenis terminal meliputi terminal petikemas, terminal
penumpang, terminal minyak, terminal barang curah, terminal
barang tambang, terminal biji-bijian.
TANK FARM
SILO

• Silo adalah struktur untuk


menyimpan bahan massal. Silo
digunakan dalam pertanian untuk
menyimpan gandum.
• Silo juga sering digunakan untuk
penyimpanan massal biji-bijian,
batu bara, semen, karbon hitam,
woodchips, produk makanan dan
serbuk gergaji.
APRON
• Adalah halaman di atas dermaga yang terbentang
dari sisi muka dermaga sampai gudang laut atau
lapangan penumpukan terbuka.
• digunakan untuk menempatkan barang yang akan
dinaikkan ke kapal atau barang yang baru
diturunkan dari kapal.
• Bentuk apron tergantung dari jenis barangnya
apakah barang potongan, curah atau peti kemas.
FASILITAS UNTUK PENGGUNAAN
TANAH

1. Jaringan jalan

2. Parking areas (untuk truk dan mobil)

3. Jalan kereta api (railway tracking)

4. Lapangan penumpukan (marshalling yards)

5. Waiting docks (untuk angkutan sungai)

6. Pipa-pipa untuk berbagai macam bulk liquid cargo)


Fasilitas Penanganan Barang

Ada beberapa macam alat yang dipergunakan


untuk melakukan bongkar muat barang
potongan, antara lain :
1. Derek Kapal
2. Kran Darat
3. Kran Terapung
4. Alat pengangkut muatan di atas dermaga
Derek Kapal

digunakan untuk mengangkat muatan yang tidak


terlalu berat dengan radius kecil antara 6
meter dari lambung kapal

Derek kapal ini terdiri dari lengan, kerekan dan


kabel baja yang digerakan ( dilepas dan ditarik )
dengan bantuan winch. Pada sebuah kapal
biasanya terdapat beberapa buah derek kapal
dengan kapasitas 0.5 ton, 2.5 ton, 5 ton yang
tergantung dari besar kecilnya kapal.
Kran Darat

adalah alat untuk bongkar muat dengan lengan yang


cukup panjang yang ditempatkan di atas dermaga
pelabuhan, dipinggir permukaan perairan pelabuhan.
Kran ini mempunyai roda dan dapat berpindah
sepanjang rel kereta api. Daya angkut kran darat
bermacam-macam, yaitu : 2.5 ton, 5 ton, 10 ton,
atau lebih.
Kran Terapung

Kran terapung adalah pesawat bongkar muat yang


mempunyai mesin sendiri untuk bergerak dari suatu
tempat ke tempat lainnya. Tetapi ada juga kran jenis ini
yang tidak menggunakan mesin. Perpindahannya ditarik
oleh kapal tunda. Kran terapung dapat mengangkat beban
mulai dari 50 ton – 200 ton. Penggunaan kran terapung
dapat membahayakan stabilitas kapal.
Alat pengangkut muatan di atas
Dermaga

Ada beberapa alat mengangkat dan mengangkut muatan


barang diatas dermaga.Beberapa diantaranya adalah fork lift,kran
mobil,dan gerobag yang ditarik oleh traktor.
1.Fork lift banyak digunakan untuk mengangkat barang dari apron
dan membawanya ke gudang laut,dan bisa menumpuknya sampai
ketinggian 6 meter. Penumpukan barang ini membuat kemungkinan
untuk penggunaan ruangan secara lebih efisien.
2.Kran mobil memiliki kelebihan dapat beroperasi di ruangan yang
lebih sempit. Kran mobil memiliki derek lengan yang dapat diatur
secara hidraulis.
3.Gerobag digunakan apabila jarak antara tempat penyimpanan
barang dari kapal ke gudang cukup jauh.

Anda mungkin juga menyukai