PENGERTIAN DAN

RUANG LINGKUP
EKONOMI
MANAJERIAL
Disusun oleh
Winda Ajriyani
Indah Nofrianti
Ekonomi manajerial adalah cabang ilmu ekonomi yang
mempelajari perilaku perusahaan dan pengambilan keputusan.
Ekonomi manajerial menggunakan teori ekonomi dan teknik
pengambilan keputusan untuk membantu perusahaan membuat
keputusan yang lebih baik.
 1. Dominick Salvatore (1996): Ekonomi manajerial adalah ilmu
dan seni mengenai bagaimana mengorganisir dan
Definisi mengalokasikan sumber daya perusahaan yang terbatas
untuk dapat mencapai tujuan yang sudah ditentukan.
Ekonomi 2. Paul G. Keat (1996): Ekonomi manajerial merupakan ilmu
dan seni mengenai bagaimana perusahaan dapat membuat
Manajerial keputusan untuk mencapai tujuannya secara efisien dan
Menurut para efektif.
3. James L. Miller (2005): Ekonomi manajerial adalah studi
ahli tentang bagaimana perusahaan dapat membuat keputusan
yang paling menguntungkan dalam menggunakan sumber
daya yang terbatas.
  Ekonomi manajerial menggunakan teori ekonomi mikro untuk
memahami perilaku perusahaan. Teori ekonomi mikro
menjelaskan bagaimana perusahaan membuat keputusan
produksi, harga, dan investasi. Ekonomi manajerial
menggunakan teori ini untuk membantu perusahaan dalam
Keterkaitan membuat keputusan yang tepat dalam hal produksi, harga,
Dengan Teori dan investasi.
 Ekonomi manajerial menggunakan teori ekonomi makro untuk
Ekonomi memahami perilaku pasar. Teori ekonomi makro menjelaskan
bagaimana pasar terbentuk dan bekerja. Ekonomi manajerial
menggunakan teori ini untuk membantu perusahaan dalam
memahami lingkungan pasar dan membuat keputusan yang
tepat dalam hal pemasaran dan penjualan.
Contoh
penerapan 1. Teori biaya produksi digunakan untuk menentukan jumlah
output yang harus diproduksi untuk meminimalkan
teori ekonomi biaya.Teori permintaan dan penawaran digunakan untuk
menentukan harga jual yang optimal.
dalam 2. Teori investasi digunakan untuk menentukan jumlah
ekonomi investasi yang optimal untuk dilakukan oleh perusahaan.

manajerial:
Keterkaitan Ekonomi manajerial juga berhubungan erat dengan ilmu
keputusan (decision science). Ilmu ini mempergunakan
Dengan Ilmu perangkat matematika ekonomi dan ekonometri untuk
membentuk dan mengestimasi model keputusan yang
Keputusan ditujukan untuk menentukan perilaku optimum perusahaan.
 Ekonomi manajerial
memiliki keterkaitan yang Ekonomi manajerial dapat
erat dengan berbagai area digunakan untuk membantu
fungsional ilmu administrasi perusahaan dalam mengambil
bisnis, keputusan di berbagai area
fungsional tersebut.
Keterkaitan
Dengan
Berbagai Area 1. Manajemen keuangan Membuat keputusan investasi
Fungsional 2. Manajemen produksi Menentukan harga jual
Ilmu 3. Manajemen pemasaran
Mengembangkan strategi
pemasaran
4. Manajemen sumber daya
Administrasi manusia
Menentukan struktur
Bisnis 5. Manajemen strategis organisasi
1. Membuat keputusan
strategi
Proses-proses
yang terkait 1. Menetapkan tujuan perusahaan

dengan 2. Mendefinisikan permasalahan yang dihadapi perusahaan

dalam usaha mencapai tujuan
semua 3. Mengidentifikasikan berbagai solusi
pengambilan 4. Memilih solusi terbaik dari solusi yang tersedia
keputusan 5. Mengimplementasikan keputusan

manajerial
Beberapa 1. memenuhi kebutuhan masyarakat
2. Menciptakan lapangan kerja
Alasan 3. Meningkatkan kemakmuran masyarakat
adanya 4. Mendorong inovasi
perusahaan:
 1. Memproduksi barang dan jasa
Fungsi 2. Memasarkan barang dan jasa

Perusahaan 3. Mendistribusikan barang dan jasa

4. Menjual barang dan jasa
Tujuan Dan tujuan perusahaan adalah memaksimumkan laba sekarang atau
jangka pendek. Akan tetapi, berdasarkan pengamatan perusahaan
Nilai sering kali mengorbankan laba jangka pendek untuk meningkatkan
Perusahaan laba masa depan atau jangka panjang.
 Secara spesifik, perusahaan mungkin tidak akan mampu merekrut
Kendala- tenaga ahli sebanyak yang diperlukan, terutama dalam jangka
pendek. Perusahaan mungkin tidak mampu memperoleh semua
Kendala bahan mentag tertentu sebanyak yang diminta. Perusahaan juga
mungkin menghadapi keterbatasan ruang pabrik atau gidang dan
Dalam dana modal yang tersedia untuk suatu proyek atau keperluan
tertentu. Selain kendala sumber daya, perusahaan juga menghadapi
Operasi banyak kendala hukum berupa upah minimum, standar kesehatan
dan keselamatan, standar emisi polusi, dan juga hukum dan
Perusahaan peraturan yang melarang perusahaan melakukan praktik-praktik
bisnis yang tidak jujur.
 1. Laba Bisnis versus Laba Ekonomi
Bagi masyarakat umum dan komunitas bisnis, laba atau laba bisnis
(business profit) mengacu pada penerimaan perusahaan dikurangi
SIFAT DAN biaya eksplisit atau biaya akuntansi perusahaan. Biaya eksplisit
(explicit cost) adalah biaya yang benar-benar dikeluarkan dari
FUNGSI LABA kantong perusahaan untuk membeli atau menyewa tenaga kerja,
bunga untuk modal yang dipinjam, sewa tanah dan gedung, dan
pengeluaran untuk bahan mentah. Namun bagi seorang ekonom,
laba ekonomi sama dengan penerimaan perusahaan yang dikurangi
dengan biaya eksplisit dan biaya implisit (implicit cost) mengacu
pada nilai input yang dimiliki perusahaan dan dipergunakan untuk
proses produksinya sendiri.
 Tingkat laba biasanya berbeda di antara perusahaan dalam industri
yang sama dan perbedaannya semakin besar pada industri yang
berbeda. Perusahaan dalam industri seperti baja, tekstil, dan jalan
Teori Laba kereta api biasanya menghasilkan laba yang sangat rendah, baik
secara absolut maupun dalam hubungannya dengan laba
perusahaan farmasi, perlengkapan kantor, dan industri teknologi
tinggi yang lain.
 Laba memiliki fungsi yang penting dalam suatu perekonomian
perdagangan bebas. Laba yang tinggi merupakan tanda bahwa
konsumen menginginkan output industri lebih banyak. Laba yang
tinggi memberikan insentif bagi perusahaan untuk meningkatkan
output dan lebih banyak perusahaan yang akan masuk ke industri
Fungsi Laba dalam jangka panjang. Untuk perusahaan yang efisiensinya di atas
rata-rata, laba merupakan ganjaran dari efisiensi yang lebih besar
tersebut. Laba memberikan sinyal penting untuk relokasi sumber
daya yang dimiliki masyarakat sebagai cerminan perubahan dalam
selera konsumen dan permintaan sepanjang waktu.
 Etika bisnis (business ethics) berusaha untuk melarang perilaku
bisnis, manajer perusahaan, dan pekerja yang seharusnya tidak
dilakukan. Etika adalah sumber tuntutan di luar hukum yang
Etika bisnis ditegakkan. Hal ini jelas dan tidak perlu diperdebatkan bahwa
perusahaan dan pekerjanya seharusnya tidak ikut serta dalam
tindakan yang melawan hukum,
 Banyak dari komoditas yang kita konsumsi saat ini diimpor, dan
KERANGKA perusahaan-perusahaan Amerika membeli banyak input dari luar
negeri serta semakin banyak menjual produknya ke luar negeri.
KERJA Bahkan lebih penting lagi, perusahaan domestik menghadapi
persaingan yang semakin besar dari perusahaan luar negeri di pasar
INTERNASIO Amerika Serikat dan seluruh dunia. Aliran modal internasional,
NAL teknologi, dan tenaga kerja ahli juga telah mencapai dimensi yang
belum pernah ada sebelumnya. Singkatnya, terjadi pergerakan
EKONOMI yang cepat ke arah globalisasi produksi, konsumsi, dan persaingan.
Jadi sangat penting untuk memperkenalkan dimensi global dalam
MANAJERIAL mempelajari ekonomi manajerial untuk menggambarkan kenyataan
ini.
 Internet, atau secara singkat “Net adalah kumpulan dari 100.000
komputer seluruh dunia yang terhubung dalam suatu layanan yang
disebut world wide web (WWW). Seluruh dunia secara cepat akan
EKONOMI menjadi kesatuan jalur informasi supercepat lewat internet. Hal ini
berarti individu, peneliti, perusahaan, dan konsumen dapat
MANAJERIAL berhubungan dengan perpustakaan, sumber data, serta informasi
pemasaran dan mendapatkan informasi yang luas yang tidak
DAN pernah didapatkan sebelumnya hanya dengan seujung jari.
Teknologi informasi sudah diterapkan pada bidang-bidang yang
INTERNET beragam seperti penelitian, manufaktur, keuangan, dan pemasaran,
serta merevolusi cara bisnis dilakukan. Internet adalah tempat yang
bagus untuk memulai mencari informasi tentang ekonomi
manajerial.