Anda di halaman 1dari 3

NAMA : RURI ASWANSARI

NPM : 2215300067
MATA KULIAH : EKONOMI MANAJERIAL
DOSEN PENGAMPU : Dr. LIA NAZLIANA NASUTION, SE, MM

1. Dalam Penerapannya, ekonomi manajerial menggunakan teori ekonomi dan ilmu keputusan
untuk pengambilan keputusan manajerial yang rasional. Sebutkan contoh kasus dalam
pengambilan keputusan manajerial menggunakan kedua teori tersebut.
Jawab :
Contoh kasus:
Pada Tanggal 23 Agustus 2022, Pak Hari CEO perusahaan smartphone melakukan
praktek diskriminasi harga sebagai strategi pemasarannya. Pak Hari mencoba
menurunkan harga smartphone mereka yang sangat sukses sekitar Rp. 1.000.000 dari
harga semula Rp. 8.000.000 yang merupakan harga perkenalan yang telah ada sekitar
2 bulan. Setelah menurunkan harga produk smartphone, ia menerima email yang
sangat banyak dari para pelanggan yang kecewa serta marah. Tetapi 5 hari setelah
itu, pak Hari menawarkan Rp. 500.000 kredit yang dipakai di toko serta online store
kepada pelanggan yang telah membayar penuh. Dilihat dari permasalahan pak Hari
tentang penyusutan harga termasuk kedalam keputusan secara strategis. Hal ini
disebabkan oleh manajemen puncak yakni CEO dari suatu organisasi. Disini Pak
Hari mengambil keputusan dengan metode keputusan instuisi dengan pengembangan
serta analisis terhadap bermacam tindakan. Dengan kata lain Pak Hari berfikir kalau
dengan merendahkan harga maka bakal menciptakan keuntungan yang lebih dari
sebelumnya dengn penjualan di pasaran yang terus melonjak serta semakin banyak
peminatnya. Sebab smartphone ini dijual dengan harga murah dengan itikad buat
mempromosikan lebih luas produk ini dikenal oleh masyarakat pengguna maka akan
popular produk tersebut serta nantinya produk ini pantas dijual dengan harga tinggi.

2. Sebutkan 4 (empat) ruang lingkup ekonomi manajerial.


Jawab:
Ruang Lingkup Ekonomi Manajerial:
1. Ilmu Administrasi Bisnis
Dalam proses pengambilan keputusan, khususnya di bidang ekonomi, peran
manajemen bisnis, termasuk keuangan, sumber daya manusia, manajemen
material dan akuntansi.
2. Teknik Pengambilan Keputusan
Dalam Ruang Lingkup manajemen ekonomi juga membutuhkan metode
pengambilan keputusan yang akurat. Manajemen dapat membuat keputusan
berdasarkan kesiapan sumber daya seperti “ man. Material, money, methide”.
Untuk mencapai hasil yang optimal, prinsip ekonomi dan ekonomi perlu
dipadukan dalam pengambilan keputusan.
3. Ilmu Keputusan
Kata ekonometrika berarti ilmu yang membahas dasar-dasar berbagai masalah
mulai dari perhitungan hubungan ekonomi dengan matematika dan statistika
untuk mencapai tujuan secara efektif, efesien serta optimal.
4. Teori Ekonomi
Penggunaan teori ekonomi dalam pengambilan keputusan merupakan salah satu
dasar dalam ruang lingkup ilmu manajemen suatu perusahaan.

3. Jelaskan hubungan antara ekonomi manajerial dengan ilmu administrasi bisnis. Kemudian
sebutkan contoh kasusnya dalam pengambilan keputusan perusahaan.
Jawab:
Hubungan antara ekonomi manajerial dengan ilmu administrasi bisnis menjadi latar
belakang bagi pengambilan keputusan. Area fungsi administrasi itu meliputi
akuntansi, keuangan, pemasaran, manajemen SDM dan produksi. Jadi ekonomi
manajerial sebagai pelajaran yang menghubungkan teori ekonomi, ilmu pengambilan
keputusan, dan area fungsional dari ilmu administrasi bisnis, yang membahas
bagaimana hal tersebut saling berinteraksi satu sama lain pada perusahaan untuk
mencapai tujuan perusahaan dengan cara yang paling efesien. Beberapa keputusan
bisnis telah dihubungkan dengan strategi militer yang sekarang sedang mengalami
revolusi dengan adanya globalisasi yang cepat dari perekonomian dunia, terlebih
dengan semakin majunya teknologi informasi.

4. Jelaskan kendala-kendala yang dialami perusahaan dalam memaksimumkan


laba/keuntungan beserta dengan solusinya.
Jawab:
Kendala yang dialami perusahaan dalam memaksimumkan laba/keuntungan dengan
solusinya:
1. Kendala Sumberdaya
Sebagai contoh dari kendala sumberdaya adalah terbatasnya ketersediaan input-
input penting, seperti terbatasnya kesediaan tenaga kerja terampil,
ketidakmampuan untuk memperoleh bahan baku pokok sebanyak yang diminta,
energy, mesin-mesin, dan keterbatasan ruang pabrik, gudang dan keterbatasan
jumlah modal untuk sjuatu proyek atau keperluan tertentu.
2. Kendala kuantitas atau kualitas out put
Kendala kualitas output adalah prasyarat nutrisi untuk manusia, prasyarat
reliabilitas untuk alat-alat listrik dan prasyarat jumlah minimum pelanggan yang
bisa diberikan pelayanan khusus.
3. Kendala Hukum/Peraturan (Undang-Undang)
Sebagai contohnya yaitu kebijakan pemerintah yang menetapkan tingkat upah
minimum, standart kesehatan dan keselamatan kerja, batas toleransi tingkat
polusi, prasyarat efesiensi bahan bakar, dan penetapan harga, hokum dan
peraturan yang melarang perusahaan melakukan praktik-praktik bisnis yang tidak
jujur (kecurangan).

Anda mungkin juga menyukai