Anda di halaman 1dari 27

04

Modul ke:

Pengolahan Sinyal Digital


Sistem & Sinyal Waktu Diskrit
Sifat-Sifat & Urutan waktu Diskrit
Fakultas

Teknik Dian Rusdiyanto, ST., MT.

Program Studi

Teknik Elektro
Sistem Waktu Diskrit

• Sistem waktu diskrit adalah algoritma yang


beroperasi pada sinyal waktu diskrit yang
mendapatkan masukan (input) x[n], dan
menghasilkan sinyal waktu diskrit lain.
• Keluaran dari sistem ini dnamakan respons
sistem y[n].
• Terdiri dari suatu operasi atau sekelompok
operasi yang dilakukan pada sinyal keluaran y[n

2
Sistem Waktu Diskrit

• Ilustrasi dari sistem waktu diskrit dapat dilihat pada gambar


berikut:

• Dimana x[n] dan y[n] adalah sinyal waktu diskrit.


• Y[n] adalah Transformasi dari x[n] atau disebut jg respon sistem
Sistem Waktu Diskrit

• Masukan dan keluaran dari suatu sistem waktu diskrit


terdiri dari suatu pernyataan matematis atau suatu aturan,
yang secara eksplisit mendefinisikan hubungan antara sinyal
masukan dan sinyal keluaran (hubungan masukan – keluaran).
• Struktur internal eksak dari sistem tidak diketahui atau
diabaikan. Jadi cara untuk berinterakasi dengan sistem
hanya dengan menggunakan terminal masukan dan terminal
keluarannya, dengan kata lain, sistem diasumsikan sebagai
suatu “kotak hitam” terhadap pemakai.
Contoh Soal

• Tentukan respons dari sistem-sistem berikut terhadap sinyal:

• a) y(n) = x(n)
• b) y(n) = x(n-1)
• c) y(n) = x(n+1)
• d) y(n) = 1/3 [ x(n+1) + x(n) + x(n-1) ]
Contoh Soal
Contoh Soal
Sifat Sistem Waktu Diskrit

• Ada tiga sifat dasar pada sistem waktu diskrit:


 Kausalitas
 Linearitas
 Time Invariant
• Pembahasan difokuskan pada sistem single-input single-output
dengan input x(t) dan output y(t). Dengan anggapan bahwa
respon output y(t) pada sistem dihasilkan dari input x(t) tanpa
energi awal
Kausalitas

• Suatu sistem dikatakan sebagai kausal atau non-anticipatory


jika untuk suatu nilai t1, respon output y(t1) pada waktu t1
dihasilkan dari input x(t) tidak tergantung pada nilai input x(t)
untuk t > t1.

Contoh:
Apakah sistem ini memiliki sifat kausalitas?
a) y(t) = x(t + 1)
b) y(t) = x(t – 1)
Kausalitas

Jawab:

a) Sistem ini adalah non kausal, karena nilai output y(t)


pada saat t tergantung pada nilai input di saat (t + 1).

b) Sistem ini adalah kausal, karena nilai output pada


saat t hanya tergantung pada nilai input saat (t – 1)
Linearitas

• Sebuah sistem adalah linear jika kedua sifat additive


dan homogen dipenuhi.
• Suatu sistem dikatakan additive jika untuk suatu input
x1(t) dan x2(t), respon outputnya y(t) sebanding
dengan jumlahan kedua input x1(t) dan x2(t).
• Suatu sistem dikatakan homogen jika untuk suatu
input ax(t) dan suatu nilai real skalar a, respon
outputnya adalah senilai a kali x(t). Dalam hal ini juga
dibuat anggapan dasar bahwa energi awal sebelum
input diberikan ke sistem adalah tidak ada.
Linearitas

• Sifat additive:
x1(t)  y1(t)
x2(t)  y2(t)
x1(t) + x2(t)  y1(t) + y2(t)
• Sifat homogen:
x(t)  y(t)
ax(t)  ay(t)
bx(t)  by(t)
• Kedua sifat additive & homogen apabila digabung disebut juga
sebagai sifat superposisi:
x1(t)  y1(t)
x2(t)  y2(t)
ax1(t) + bx2(t)  ay1(t) + by2(t)
Linearitas

• Contoh 1:
• Apakah sistem ini linear?

• Jawab:
• Sistem ini dapat direalisasikan sebagai sebuah pengali sinyal
seperti yang ditunjukkan pada gambar berikut:
Linearitas

• Jika sebuah skalar a dan input x(t) diberikan ke sistem, dengan


persamaan dari sistem akan diperoleh respon untuk ax(t)
adalah a2x2(t). Tetapi a dikalikan dengan respon x(t) tidak
sebanding dengan ax2(t), yang secara umum tidak sama dengan
a2x2(t).
• Sehingga sistem ini tidak homogen, dan bukan merupakan
sistem linear.
Linearitas

• Contoh 2
Diketahui sebuah sistem :
y[n] = 2x[n]
Apakah sistem tersebut dikatakan linear ?

• Jawab :
Jika sebuah skalar a dan input x(n) diberikan ke sistem, dengan
persamaan dari sistem akan diperoleh respon untuk ax(n) adalah
2ax[n]. Jika a dikalikan dengan respon y(n) maka hasilnya adalah
2ax[n] juga sehingga sistem ini adalah sistem linear.
Time Invariant

• Sebuah sistem dikatakan sebagai sistem time invariant


jika state awal dan input adalah sama, tidak masalah
kapan waktunya diaplikasikan, outputnya selalu sama.
• Contoh:
• Sebuah sistem pembangkit sinyal sinus menghasilkan
sebuah sinyal yang memiliki hubungan input/output
sebagai berikut:

• Sistem di atas menunjukkan terjadi delay sebesar π/2 (1/2


periode). Apakah sistem ini adalah Time Invariant?
Time Invariant

• Jawab :
Dari persamaan dasar sebuah sinyal sinus di atas untuk:

dimana t1 = ½ T.
Dalam implementasinya pada persamaan diatas didapatkan
sebagai berikut:
Time Invariant

• Grafik sistem di atas adalah sebagai berikut:

• Dapat dilihat meskipun terdapat delay, namun keluaran dari


sistem tetap sama. Sehingga sistem ini adalah sistem Time-
Invariant.
Sifat Yang Lain

• Selain tiga sifat dasar di atas, sistem waktu diskrit juga


mempunyai tiga sifat lain yaitu:
1. Sistem Statis (Tanpa Memori)
• Jika keluarannya untuk setiap harga variabel bebas pada waktu
yang diberikan bergantung hanya pada masukan waktu yang
sama.
• Contoh:
Sifat Yang Lain

2. Dinamis (Dengan Memori)


• Jika sistem dapat menahan atau menyimpan informasi
mengenai harga masukan yang bukan harga masukan saat ini
atau dengan kata lain bergantung dari masukan sebelumnya.
• Contoh:
Sifat Yang Lain
3. Sistem Stabil
• Suatu sistem dikatakan stabil jika dan hanya jika setiap input
yang terbatas menghasilkan sinyal keluaran yang
terbatas/berhingga juga.

• Contoh:
• Sistem yang dinyatakan dengan
• y(n) = 0,1 * y(n – 1) + x(n) dan y(-1) = 0 adalah stabil, karena
ketika diberi input unit impuls, outputnya adalah:
• y(0) = 0,1 * y(–1) + x(0) = 1
• y(1) = 0,1 * y(0) + x(1) = 0,1
• y(2) = 0,1 * y(1) + x(2) = 0,01
• dan seterusnya.
Urutan Waktu Diskrit

• Notasi: {x} adalah sekumpulan angka di mana:

• Contoh:
• Diketahui notasi urutan berikut:

• Maka ilustrasi dari notasi di atas dapat dilihat pada gambar


berikut:
Macam-Macam Urutan Waktu Diskrit

1. Delayed Sequence
• Notasi dari delayed sequence adalah:

• Ilustrasi dari delayed sequence adalah:


Macam-Macam Urutan Waktu Diskrit

2. Unit Sample Sequence


• Notasi dari unit sample sequence:

Ilustrasi dari unit sample sequence adalah:


Macam-Macam Urutan Waktu Diskrit

3. Unit Step Sequence


• Notasi dari unit step sequence:

• Ilustrasi dari unit step sequence adalah:


Daftar Pustaka

• [1] Roman Kuc, “Introduction to Digital Signal Processing”,


Mc.Graw Hill, 1982.
• [2] Steven W. Smith, ” The Scientist and Engineer's Guide to
Digital Signal Processing Second Edition”, California Technical
Publishing San Diego.
• [3] Edmund Lai, “ Practical Digital Signal Processing for
Engineers and Technicians ”, Lai and Associates, Singapore
• [4] John G Proakis and Dimitris G Manolakis, “Digital Signal
Processing (Principles, Algorithms, and Application), Third
Edition”, Prentice Hall, Inc, 1995.
Terima Kasih
Dian Rusdiyanto, S.T., M.T.

Anda mungkin juga menyukai